YAYASAN PENDIDIKAN DAN SOSIAL NAZHATUT MUBTADIIN SMPI NAZHATUT THOLIBIN Jl. Ky Jamal Hasibi Liprak Wetan Dusun Pao Banyuanyar Probolinggo Telp 085236902767 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN R P P : 2 : 2.2 Sekolah : SMPI Nazhatut Tholibin Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas / Semester : IX / Gasal Materi Pokok : Konsep pewarisan sifat pada makhluk Waktu : 2 x 40 menit A. STANDAR KOMPETENSI 2. Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup. B. KOMPETENSI DASAR 2.2. Mendeskripsikan konsep pewarisan sifat pada makhluk hidup C. TUJUAN Konten Sains - Menjelaskan pengertian genetika. - Menjelaskan 5 istilah dalam genetika (gen, alel, genotip, fenotip, gamet) - Menjelaskan pengertian kromosom. - Menjelaskan bagian-bagian kromosom. - Menjelaskan pengertian gen. - Membedakan sifat dominant, resesif dan intermediet. Konteks Aplikasi Sain - Menuliskan simbol-simbol homozigot dominan - Menuliskan simbol-simbol homozigot resesif - Menuliskan simbol-simbol heterozigot - Menyebutkan contoh hewan ternak yang bergenotip heterozigot Ketrampilan Proses 1. Menemukan perbedaan kromosom haploid (n) dan kromosom diploid (2n) Sikap dan nilai - Menunjukkan ketertarikan pada pembelajaran - Ketekunan dalam bekerja - Mau bertanya - Merasakan manfaat mengetahui konsep tentang pewarisan sifat (hibridisasi) - Merespon pertanyaa guru Berpikir kritis - Menginventaris contoh-contoh makhluk hidup yang bergenotip homozigot - Menginventaris contoh-contoh makhluk hidup yang bergenotip heterozigot - Memprediksi genotip warna bulu ayam bekisar D. Materi Pembelajaran: o Pewarisan sifat dari induk kepada keturunannya disebut hereditas. Cabang biologi yang khusus mempelajari tentang hereditas adalah genetika. Tokoh yang sangat berjasa dalam menemukan hukum-hukum genetika adalah Gregor Johann Mendel (1822 – 1884) dari Austria. Beliau lahir tanggal 22 Juli 1822. Karena jasanya itu beliau dijuluki sebagai Bapak Genetika. o Gen merupakan substansi hereditas yang terdiri atas senyawa kimia tertentu, yang menentukan sifat individu. Gen mempunyai peranan penting dalam mengatur pertumbuhan sifat-sifat keturunan. Misalnya pertumbuhan bentuk dan warna rambut, susunan darah, kulit, dan sebagainya. o Gen-gen terletak pada kromosom secara teratur dalam satu deretan secara linier dan lurus berurutan. o o Gen yang menentukan sifat-sifat dari suatu individu biasanya diberi simbol huruf pertama dari suatu sifat. Gen dominan (yang mengalahkan gen lain) dinyatakan dengan huruf besar dan resesif (gen yang dikalahkan gen yang lain) dinyatakan dengan huruf kecil. Sebagai contoh, pada tanaman ercis dapat dinyatakan o Manusia mempunyai 46 kromosom dalam setiap inti selnya, 23 kromosom berasal dari ibu dan 23 kromosom berasal dari ayah. Manusia memulai hidupnya dari sebuah sel, yaitu sel telur yang dibuahi sel sperma. Sel telur dan sel sperma masing-masing mempunyai 23 kromosom (n). Sel telur yang telah dibuahi sel sperma akan menjadi zigot. Zigot yang terbentuk mempunyai 46 kromosom (2n) o Jumlah kromosom dalam sel tubuh disebut diploid (2n). Adapun jumlah kromosom dalam sel kelamin dinamakan haploid (n), karena hanya memiliki separo dari jumlah kromosom dalam sel tubuh o Secara garis besar, struktur kromosom terdiri atas sentromer dan lengan. Sentromer atau kinetokor adalah bagian dari kromosom tempat melekatnya benang-benang spidel yang berperan menggerakkan kromosom selama proses pembelahan sel o Istilah-istilah dalam persilangan. o P = singkatan dari kata Parental, yang berarti induk. o F = singkatan dari kata Filial, yang berarti keturunan. F1 berarti keturunan pertama, F2 berarti keturunan kedua, dan seterusnya. o Fenotipe = karakter (sifat) yang dapat kita amati (bentuk, ukuran, warna, golongan darah, dan sebagainya). o Genotipe = susunan genetik suatu individu (tidak dapat diamati). o Simbol untuk suatu gen (istilah pengganti untuk “factor keturunan”) dikemukakan dengan sebuah huruf yang biasanya merupakan huruf pertama dari suatu sifat. Misalnya R = gen yang menyebabkan warna merah (rubra), sedangkan r = gen yang menyebabkan warna putih (alba). Dalam hal ini merah dominan terhadap putih. Oleh karena itu, diberi simbol dengan huruf besar. Gen yang resesif diberi simbol dengan huruf kecil. o Genotipe suatu individu diberi simbol dengan huruf dobel, karena individu itu umumnya diploid. Misalnya: RR = genotipe untuk tanaman berbunga merah, sedangkan rr = genotipe untuk tanaman berbunga putih. o Homozigotik = sifat suatu individu yang genotipenya terdiri atas gen-gen yang sama dari tiap jenis gen (misalnya RR, rr, AA, AABB, aabb, dan sebagainya) Heterozigotik = sifat suatu individu yang genotipenya terdiri atas gen-gen yang berlainan dari tiap jenis gen (misalnya Rr, Aa, AaBb, dan sebagainya). o Alel = anggota dari sepasang gen, misalnya: R = gen untuk warna bunga merah dan r = gen untuk warna bunga putih, T = gen untuk tanaman tinggi dan t = gen untuk tanaman rendah. R dan r satu sama lain merupakan alel, tetapi R dan t bukan alel o Persilangan antara dua individu dengan satu sifat beda disebut persilangan monohibrid o Apabila salah satu induknya mempunyai sifat dominan tak penuh (intermediate), E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN Model Pembelajaran : Student Team Achievement Division (STAD) Pendekatan Pembelajaran : Cooperative Learning (CL) Metode Pembelajaran : Diskusi Informasi F. KEGIATAN PEMBELAJARAN No Langkah Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Guru Siswa 1. Tahap Kontak - Bertanya tentang bagian- Berdiskusi secara baian sel hewan bebas 2. Tahap Kuriositi - Menayangkan guntingan film - Berdiskusi secara Hrun Yahya tentang DNA bebas dan menanyakan - Berapa banyak informasi tentang sifat manusia yang dapat disajikan oleh 1 sendok DNA 3. Tahap Elaborasi - Menyajikan pelajaran - Memperhatikan menggunakan media power penjelasan guru dan point tentang konsep mencatat bagianpewarisan sifat bagian penting - Membimbing siswa dalam - Bekerja dalam kelompok-kelompok untuk kelompok untuk mengerjakan LDS IPA mendiskusikan IX/2/2.2.2. dan menjawab konsep pewarisan pertanyaan siswa jika ada sifat (siswa yang yang bertanya. sudah mengertimenjelaskan kepada siswa yang belummengerti hingga semua anggota kelompok mengerti) - Mengajukan pertanyaan - Mengkomunikasikan tentang konsep pewarisan hasil diskusi sesuai sifat kepada seluruh siswa, pertanyaan yang secara bergantian diajukan guru, tanpa bantuan siswa lain (walaupun satu kelompok) 4. Tahap Nexus - Memberikan penegasan - Mendengarkan dan kesimpulan tentang mencatat penguatan kromosom, gen, fenotip, kesimpulan yang genotip, alel, sel gamet disampaikan guru G. ALAT DAN BAHAN Alat : papan tulis, spidol Bahan : gambar kromosom dan skema persilangan monohibrid H. SUMBER BELAJAR : IPA kelas IX (BSE) Elok Sudibyo .2008. Mari Belajar IPA3 .Jakarta. PT Mandiri Nusantara LDS Lembar kerja peserta didik dan LKS Siti Wahyuni.2016.SMART IPA Terpadu Kelas 9.Swadana Murni I. PENILAIAN : a. Teknik Penilaian : 1. Test lisan 2. Tes unjuk kerja b. Betuk Tes: 3. Test Uraian 4. Uji petik topic (LDS) 5. Observasi c. Instrumen 1. Kognitif No Indikator 1. Menjelaskan karakteristik kromosom 2 Menjelaskan karakteristik gen 3 Membedakan fenotip dengan genotip 4 Membedakan sifat dominan, resesif dan intermediit 5 Menuliskan simbolsimbol homozigot 6 Menuliskan simbol- Instrumen (butir soal) Apa yang dimaksud kromosom? Dimana letak kromosom pada makhluk hidup Sebutkan bagian-bagian kromosom Apa beda susunan kromosom pada sel induk dan pada sel kelamin 5. Apa fungsi gen? 6. Dimana letak gen pada mkhluk hidup? 7. Apa yang dimaksud alel? 8. Bagaimana keterkaitan gen dengan sifat makhluk hidup yang begitu banyak? 9. Apa yang dimaksud dengan fenotip? 10. Apa yang dimaksud dengan genotip? 11. Sebutkan 5 mcam fenotip yang ada pada manusia! 12. Bagaimana cara menuliskan genotip dari sebuah sifat makhluk hidup? 13. Apa hubungan genotip dengan fenotip? 14. Apa yang dimaksud dominan? 15. Apa yang dimaksud reessif? 16. apa yang dimaksud intermediit? 17. Mana yang dominan bentuk tubuh sapi lemusin atau bentuk tubuh sapi jawa? 18. Mana yang dominan warna bulu ayam hutan atau ayam kampung? 19. Mengapa dalam persilangan ayam kate dengan ayam kampung menghasilkan ayam yang tidak begitu besar seperti ayam kampung, atau sekecil ayam kate? 20. Dalam persilangan sapi lemusin dengan jawa selalu dihasilkan keturunan berupa sapi lemusin. Tuliskan genotip ukuran tubuh sapi lemusin Induknya. 21. Tuliskan genotip ukuran tubuh sapi jawa induk 22. Dalam hibridisasi bunga kamboja merah dengan kamboja putih dihasilkan keturunan kamboja berbunga merah. Tuliskan genotip warna bunga kamboja merah induknya 23. Tuliskan genotip warna bunga kamboja putih induknya 24. Dalam persilangan sapi lemusin dengan jawa selalu dihasilkan 1. 2. 3. 4. simbol gen heterozigot 7 8 Menyebutkan contoh hewan ternak yang bergenotip heterozigot Menemukan perbedaan kromosom haploid (n) dan kromosom diploid (2n) keturunan berupa sapi lemusin. Tuliskan genotip ukuran tubuh sapi lemusin Induknya. 25. Tuliskan genotip ukuran tubuh sapi jawa induk 26. Dalam hibridisasi bunga kamboja merah dengan kamboja putih dihasilkan keturunan kamboja berbunga merah. Tuliskan genotip warna bunga kamboja merah induknya 27. Tuliskan genotip warna bunga kamboja putih induknya 28. Sebutkan satu contoh hewan ternak hasil persilangan (ukuran tubuhnya) yang bergenotip heterozigot 29. Sebutkan satu contoh hewan ternak hasil persilangan (warna tubuhnya) yang bergenotip heterozigot 30. Kromosom diploid maksudnya adalah.... 31. Kromosom haploid dapat dijumpai pada ..... 32. Dalam inti sel sperma terdapat kromosom yang diploit/haploid? 2. Perilaku/Afektif 1. Kemampuan siswa bekerja sama 2. Ketrampilan siswa berkomunikasi 3. Tanggung jawab siswa 4. Ketekunan siswa dalam bekerja 3. Psikomotor 1. Kemampuan siswa melakukan percobaan adaptasi morfologi pada tumbuhan yang hidup di lingkungan darat,air dan kering. 2. Kemampuan siswa melakukan percobaan seleksi alam 3. Kemampuan melakukan percobaan reproduksi vegetatif dan generatif pada tumbuhan J. Format Penilaian Psiko Jum Kognitif Afektif Ket. Nama motor lah No. Siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 1 2 3 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. Keterangan: Pedoman Penskoran peniliaian kognitif No Skor Bobot 1-32 1 2 Bobot x Skor 2 Nilai 2/0,2 = 10 Setiap nomor pada jenjang afektif mendapat nilai 2,5 x 4 = 10 Setiap nomor pada jenjang psikomotor mendapat nilai 2,5 x 4 = 10 Total nilai = (10 + 10 + 10) / 3 = 10 Mengetahui : Kepala Sekolah M. Sanip, S.Pd Banyuanyar, Agustus 2016 Guru Bidang Studi IPA Aini Maskuro, S.Pd