Lampiran-1 - Universitas Hasanuddin

Universitas Hasanuddin
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
HASIL SURVEY TENTANG TEKNOLOGI INFORMASI
DAN KOMPUTER DI UNHAS
A. JARINGAN
Fakultas/
Unit
PIU
Kedokteran
Hasil Survey
(a)
LAN:
Jaringan lama masih menggunakan thick coax melayani Teknik,
PKP, Penelitian, PSKMP, KKN, dan Fak. Ekonomi.
Disamping itu ada juga jaringan UTP yang digunakan diseluruh
rektorat, DivYan PIU, perpustakaan dan Mipa.
Jaringan kedua adalah DSL modem dengan kecapatan 11 Mbps
kesemua fakultas, kecuali Teknik. Jaringan ini ada beberapa
tidak berfungsi karena kabel ke Fak putus dan tidak ada biaya
pelacakan dan perbaikan.
Link ke-3 Wireless. Tadinya diharapkan sebagai backup link tapi
tampaknya tidak cukup andal (3 unit antara lain access point di
Rektorat rusak). Di Rektorat sudah ada 3 lokasi yang punya hotspot.
(b) Jumlah PC: Di Rektorat sekitar 20 PC, sedangkan di Div Yan
PIU 150 PC.
(c) Network Admin: ada pak Untung dan Rachman, untuk server
admin ada Lukman, Untung dan Tahir.
(d) Gangguan: Untuk gangguan coax, UTP dan wireless dilakukan
sendiri, namun gangguan DSL modem mesti minta bantuan
operator PABX Unhas.
(a) LAN: sudah tersedia, mencakup pimpinan, bagian, staf
administrasi, via kabel dan wireless. Seluruh area FK tercakup
dalam hot spot. Hubungan ke backbone Unhas melalui kabel
UTP terputus. Hubungan via ADSL tidak jalan.
(b) Jumlah PC: Sekitar 200 PC (Pentium 4) aktif digunakan dan
semuanya bisa untuk akses Internet.
(c) Network Admin: out sourcing dengan perusahaan GeoNet. Setiap
hari selalu ada 3 petugas untuk melayani jaringan dan CALL (lab
komputer).
(d) Bila ada masalah di jaringan petugas dari GeoNet yang
mengatasinya secara contract service.
Lampiran 1-1
Universitas Hasanuddin
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
Kelautan
dan
Perikanan
(a) LAN: sudah tersedia, kurang lebih ada 80 port, UTP, terkoneksi
ke Internet via backbone UNHAS, terdistribusi sampai ke Jurusan
dan Laboratorium, hanya untuk akses Internet.
(b) Jumlah PC: Sekitar 40 PC aktif digunakan, sebagian besar
(sekitar 30-an) digunakan untuk akses Internet, Pentium III ke
atas.
(c) Network Admin: belum di-assign secara khusus
(d) Gangguan: ada beberapa mahasiswa dan dosen (pak Iqbal, pak
Banda dan Pak Doddy, PD I) yang biasa dipanggil untuk
mengatasi gangguan sesaat pada jaringan.
Ekonomi
(a) LAN: sudah tersedia, mencakup via kabel dan wire-less (5 access
point) yang semuanya terhubung ke backbone Unhas dan
seterusnya ke Internet.
(b) Jumlah PC: Sekitar 100 PC aktif digunakan, sebagian besar
(sekitar 60-an) digunakan untuk akses Internet, Pentium IV
(c) Network Admin: belum ada.
(d) Bila ada masalah di jaringan hanya pak Jibril yang diminta untuk
mengatasinya
(a) LAN: sudah tersedia kejurusan dan setiap jurusan ada 20-30 PC,
terdistribusi sampai ke Kantor Jurusan dan Laboratorium, akses
ke Internet via backbone Unhas.
(b) Jumlah PC: Sekitar 100 aktif digunakan, sebagian besar (sekitar
30-an) digunakan untuk akses Internet, Pentium III ke atas.
(c) Network Admin: sudah di-assign namun belum efektip.
(d) Gangguan: ada beberapa mahasiswa dan dosen. Sedangkan
perbaikan PC ada dengan tenaga local dan ada yang On Call.
Teknik
MIPA
(a) LAN: sudah tersedia, akses ke Internet via Indosat.
(b) Jumlah PC: Sekitar 100 aktif digunakan, sebagian besar
digunakan untuk akses Internet, Pentium III ke atas.
(c) Network Admin: tidak ada.
(d) Gangguan: tenaga local dan ada yang On Call.
Pertanian dan
Kehutanan
(a)
(b)
(c)
(d)
LAN: jaringan sudah tersedia sampai di program studi, tetapi belum
berfungsi dengan baik. Jaringan yang dari Unhas baru sampai di ruang
dekanat dan di dua program studi penerima TPSDP, yaitu Teknik
Pertanian dan Teknologi Hasil Pertanian.
Jumlah PC : Jumlah PC sekitar 50 unit, tetapi yang terhubung ke
jaringan sekitar 6 unit
Network Admin: belum ada
Gangguan : dapat diatasi oleh beberapa dosen/mahasiswa.
Lampiran 1-2
Universitas Hasanuddin
Sastra
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
(a) LAN: belum tersedia. Pernah ter-linked via backbone UNHAS,
tapi berhenti setelah setahun lancar. Repeater dan hub coax-toUTP disimpan di lemari. Program Studi Sastra Asia Barat dengan
dana SP4 (yang belum turun) berencana akan membangun
jaringan sendiri bulan Juni 2006 ini.
(b) Jumlah PC: Sekitar 30 PC aktif digunakan (hampir setengahnya
di Jurusan Sastra Asia Barat saja untuk “Self Access Center”nya), tidak ada yang digunakan untuk akses Internet.
(c) Network Admin: belum di-assign secara khusus, calon kuat: pak
Yusring.
(d) Gangguan: N/A karena belum ada jaringan
Lampiran 1-3
Universitas Hasanuddin
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
B. SISTEM INFORMASI
Fakultas/
Unit
Kedokteran
Kelautan
dan
Perikanan
Hasil Survey
a. Platform: Untuk Server: Linux; untuk Desktop dan Laptop:
Windows. Komputer di CALL (Computer Aided Learning
Lab) menggunakan double booting, Linux dan Windows.
b. Akademik: Program aplikasi telah dibangun menggunakan
Access yang digunakan sejak 2002 dan masih di-update dan
digunakan sampai sekarang. Fasilitas program mencakup
semua kebutuhan bagian Akademik Fakultas termasuk
Pengisian KRS, Daftar Matakuliah, Absensi, Daftar Nilai,
Jadwal Kuliah. Data ini dikirim ke Biro Akademik dalam
bentuk hardcopy (kertas) dan softcopy (file).
c. Back-up data dilakukan ke dalam CD. Operator Akademik ada
4 orang.
d. Web Fakultas/Jurusan ada di situs UNHAS, tapi dikelola
sendiri oleh Fakultas/Jurusan. Webmaster yang bertugas untuk
itu Resha, yang bekerja berdasar kontrak. Selain itu Resha juga
bekerja sebagai programmer dan trainer bagi staf administrasi.
a. Platform: WINDOWS
b. Akademik: Database sederhana menggunakan EXCELL (hasil
pelatihan oleh dosen-dosen FMIPA). Menghasilkan reporting
forms berupa KHS dengan input data dari KRS dan Daftar
Nilai dari Dosen. Rekap dikirim ke Kantor Pusat (pak Ahmad
cs., Biro Akademik) dalam flash-disk (compatible dengan
format di Biro Akademik). Back-up dalam bentuk print-out
dan CD (ada fasilitas CD R/W). Karena ada 2 (dua) jurusan,
maka digunakan 2 (dua) PC untuk data masing-masing jurusan.
Operator: Ibu Suryani.
c. Keuangan: Sesuai dengan panduan yang tersedia, format
pelaporan dibuat sendiri dengan EXCELL, hasil Rekap dikirim
print-out-nya ke Biro Keuangan di Kantor Pusat untuk di-input
ke program di sana.
d. Web Fakultas/Jurusan ada di situs UNHAS, tapi tidak dikelola
oleh Fakultas/Jurusan, belum ada webmaster yang bertugas
untuk itu.
Lampiran 1-4
Universitas Hasanuddin
Ekonomi
Teknik
MIPA
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
a.
b.
Platform: Server : Linux dan Desktop, dan Laptop: WINDOWS.
Akademik: Program aplikasi yang dibangun sendiri (pak Jibril)
yang digunakan sejak 1995 dan masih diupdate dan digunakan
sampai sekarang. Fasilitas program mencakup semua
kebutuhan bagian Akademik Fakultas termasuk Pengisian
KRS, Daftar Matakuliah, Absensi, Daftar Nilai, Jadwal Kuliah.
Data ini dikirim ke Biro Akademik dalam bentuk hardcopy
(kertas) dan softcopy (file).
c. Back-up data dilakukan ke dalam CD. Operator Akademik ada
4 orang.
d. Web Fakultas/Jurusan ada di situs UNHAS, tapi tidak dikelola
oleh Fakultas/Jurusan, belum ada webmaster yang bertugas
untuk itu.
a. Platform: Umumnya WINDOWS kecuali router di Elektro
menggunakan Linux
b. Akademik: Database sudah menggunakan SW pak Fardin di
Sipil, Elektro buatan TA mhs sedangkan Mesin memakai
Access buatan sendiri. Menghasilkan reporting forms berupa
KHS dengan input data dari KRS dan Daftar Nilai dari Dosen.
Operator: ada disetiap jurusan 1-2 orang
c. Keuangan: Sesuai dengan panduan yang tersedia, format
pelaporan dibuat sendiri dengan EXCEL (di Fakultas), hasil
Rekap dikirim print-out-nya ke Biro Keuangan di Kantor Pusat
untuk di-input ke program di sana. Dijurusan data Keuangan
dibuat dengan karena EXCEL untuk keperluan sendiri, ke
fakultas semuanya hanya berbentuk kwitansi yang diserahkan
ke fakultas.
d. Web Fakultas/Jurusan ada di situs UNHAS, diasuh oleh pak
Rafiuddin.
a. Platform: Server : Linux
b. Akademik: Program aplikasi telah dibangun di beberapa
jurusan. Ada yang menggunakan Access. Fasilitas program
sebagian jurusan tidak jelas.
c. Back-up data dilakukan ke dalam CD. Operator Akademik ada
1 orang.
d. Web Fakultas, dan sebagian Web Jurusan ada di situs UNHAS.
Lampiran 1-5
Universitas Hasanuddin
Pertanian
dan
Kehutanan
Sastra
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
Platform : Windows
Akademik : Database mahasiswa menggunakan Excell. Ada
juga yang menggunakan Access
Keuangan : Beberapa jurusan menggunakan Excell atau Access
Web Fakultas : ada di website Unhas
Platform: WINDOWS.
Akademik: Seorang operator lulusan STMIK menangani data
akademik, tapi sebatas untuk evaluasi DO 3 semester.
Menggunakan Program EXCELL saja. Data akademik lainnya,
termasuk nilai, sama-sekali masih belum paper-less, ditangani
langsung oleh Biro Akademik di Kantor Pusat. Terasa
kekurangan tenaga administrasi yang mampu menggunakan
komputer untuk mengolah data akademik.
Keuangan: Hampir tidak menggunakan komputer. Tidak ada
sistem keuangan yang baku. Urusan format kwitansi saja bisa
berkali-kali bolak-balik ke Biro Keuangan di Kantor Pusat. PC
yang ada digunakan sendiri saja untuk perhitungan-perhitungan
internal Fakultas (menggunakan EXCELL).
Kemahasiswaan: Seorang operator lulusan STMIK ber-inisiatif
menyusun data kemahasiswaan yang cukup lengkap dengan
EXCELL, sehingga memudahkannya ketika akan mencari
mahasiswa yang akan diberi beasiswa, penghargaan,
rekomendasi, dll. Tapi data ini belum tersusun dalam suatu
database.
Jurusan: Setidak-tidaknya Jurusan Sastra Asia Barat sudah
meng-adopsi S/W yang dibuat pak Fardin untuk data akademik
dan kemahasiswaannya, database-nya dilengkapi dengan foto
mahasiswa yang di-scan dari foto print-out.
Web Fakultas/Jurusan belum ada.
Lampiran 1-6
Universitas Hasanuddin
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
C. INTERNET
Fakultas/
Unit
PIU Unhas
Kedokteran
Kelautan
dan
Perikanan
Ekonomi
Hasil Survey
a. Pimpinan Universitas, Dosen, pegawai (di Rektorat).
b. Antara 30-50 orang pengguna per hari.
c. Link Internet Unhas terdiri atas link via Indosat 256 Kbps dan
link Via SOI Jepang dengan kecepatan rata-rata 500 Kbps (11
Mbps share untuk banyak kampus anggota SOI).
d. Kalau pagi-pagi biasa cukup cepat, tetapi menjelang siang
semakin lambat. Sangat banyak manfaatnya.
e. Komunikasi via Internet untuk e-mail dan browsing.
a. Pengguna: Pimpinan Jurusan, Dosen, mahasiswa, pegawai.
b. Penggunaan di CALL rata-rata 75 orang/hari. Penggunaan di
pimpinan fakultas dan bagian juga reguler.
c. Linked ke internet langsung ke Indosat dengan bandwidth 512
kbs.
d. Kalau pagi-pagi biasa cukup cepat, tetapi menjelang siang
melambat. Sangat banyak manfaatnya.
e. Komunikasi via Internet paling banyak dilakukan untuk chatting
dan mencari bahan kuliah oleh mahasiswa dan dosen.
Mahasiswa juga menggunakan internet untuk mengirim tugas
ke dosen.
a. Pengguna: Pimpinan Fakultas, Pimpinan Jurusan, Dosen,
mahasiswa, pegawai.
b. Antara 50-100 orang pengguna per hari.
c. Linked
via
backbone
UNHAS,
dan
mungkin
pernah/direncanakan/akan ada salah satu jurusan/lab. yang
melanggan ke salah satu provider.
d. Kalau pagi-pagi biasa cukup cepat, tetapi menjelang siang
semakin lambat. Sangat banyak manfaatnya.
e. Komunikasi via Internet paling banyak dilakukan dengan
Alumni dan staf yang sedang studi lanjut di luar negeri.
a. Pengguna: Pimpinan Jurusan, Dosen, mahasiswa, pegawai.
b. Antara 10-30 orang pengguna per hari.
c. Linked via backbone UNHAS, Kalau pagi-pagi biasa cukup
cepat, tetapi menjelang siang semakin lambat. Sangat banyak
manfaatnya.
d. Komunikasi via Internet paling banyak dilakukan untuk mencari
bahan kuliah oleh mahasiswa dan dosen. Mahasiswa
menggunakan internet juga untuk mengirim tugas ke dosen.
Lampiran 1-7
Universitas Hasanuddin
Teknik
MIPA
Sastra
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
a. Pengguna: Pimpinan Fakultas, Pimpinan Jurusan, Dosen,
mahasiswa, pegawai (bervariasi pada setiap jurusan, pengguna
paling besar jurusan Elelektro).
b. Antara 50-100 orang pengguna per hari.
c. Linked via backbone UNHAS, dan Internux 32 Kbps.
d. Saat diwawancara Mesin dan Sipil linknya tidak berfungsi.
Keluhan umum adalah kurang stabilnya link ke backbone
karena netwok admin tidak berfungsi dengna baik.
e. Umumnya dosen muda sudah sering menggunakan Internet dan
ada via Unhas dan sebagian dari rumah / warnet.
a. Pengguna: Pimpinan Jurusan, Dosen, mahasiswa, pegawai.
b. Antara 50-an orang pengguna per hari.
c. Linked via backbone UNHAS, Kalau pagi-pagi biasa cukup
cepat, tetapi menjelang siang semakin lambat. Sangat banyak
manfaatnya.
d. Komunikasi via Internet paling banyak dilakukan untuk mencari
bahan kuliah oleh mahasiswa dan dosen. Mahasiswa
menggunakan internet juga untuk mengirim tugas ke dosen.
a. Pengguna: Cukup banyak dosen dan mahasiswa pengguna
Internet, menggunakan fasilitas di PIU (lt. 4) dan di tempat Pak
Jibril.
b. Tidak diketahui pasti.
c. Link via backbone UNHAS masih menganggur.
Lampiran 1-8
Universitas Hasanuddin
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
D. PERKULIAHAN / e-LEARNING
Fakultas/
Unit
Kedokteran
Kelautan
dan
Perikanan
Ekonomi
Hasil Survey
a. Semua dosen menyajikan kuliah menggunakan bahan kuliah
yang disampaikan melalui komputer.
b. Menggunakan LAPTOP dan LCD Projector untuk pengajaran.
Ada 20 (dua puluh) LCD Projector disediakan, selalu terpakai.
c. Kuliah sudah ada yang disajikan di internet namun belum
sempurna, dan mahasiswa diperkenankan untuk memphotocopy print-out dari materi kuliah yang disajikan.
d. Kira-kira 70% dosen sudah menggunakan presentasi elektronik
dalam mengajar.
e. Kendala: sambungan internet sering putus menjelang sore dan
siang hari, hal ini belum diketahui penyebabnya karena tenaga
belum ada.
f. Tugas mencari bahan-bahan di Internet sering diberikan oleh
dosen untuk mahasiswa.
a. Sebagian besar materi kuliah sudah dalam bentuk minimal
presentasi .ppt (hasil lokakarya dalam rangka SP4).
b. Menggunakan LAPTOP dan LCD Projector untuk pengajaran.
Ada 7 (tujuh) LCD Projector disediakan, selalu terpakai.
c. Mahasiswa diperkenankan untuk mem-photocopy print-out dari
materi kuliah yang disajikan.
d. Lebih dari setengah jumlah dosen menggunakan presentasi
elektronik dalam mengajar.
e. Kendala: Ketika aliran listrik sering padam, perkuliahan jadi
kurang lancar. Juga ada kekhawatiran materi “dicuri” tanpa
permisi oleh dosen dari PTS jika di-up-load ke Internet.
f. Tugas mencari bahan-bahan di Internet sering diberikan oleh
dosen untuk mahasiswa.
a. Kira-kira 60% bahan kuliah disajikan melalui komputer,
(kebijakan Dekan memberi subsidi pengadaan Laptop sangat
menunjang hal ini).
b. Menggunakan LAPTOP dan LCD Projector untuk pengajaran.
Ada 6 (tujuh) LCD Projector disediakan, selalu terpakai.
c. Kuliah sudah ada yang disajikan di internet namun belum
sempurna, dan mahasiswa diperkenankan untuk memphotocopy print-out dari materi kuliah yang disajikan.
d. Kira-kira 70% dosen sudah menggunakan presentasi elektronik
dalam mengajar.
e. Kendala: sambungan internet sering putus menjelang sore dan
siang hari, hal ini belum diketahui penyebabnya karena tenaga
belum ada.
f. Tugas mencari bahan-bahan di Internet sering diberikan oleh
dosen untuk mahasiswa.
Lampiran 1-9
Universitas Hasanuddin
Teknik
MIPA
Sastra
Program Hibah Kompetensi TIK - Dikti
a. Untuk Elektro dan Sipil sudah 50 % sedangkan Mesin 10%
dosen mengguna presentasi .ppt.
b. Menggunakan LAPTOP dan LCD Projector untuk pengajaran.
Ada 3 di Sipil, 2 dimesin dan 3 ei Elektro.
c. Mahasiswa diperkenankan untuk mem-photocopy print-out dari
materi kuliah yang disajikan dan mengkopi file PPT.
d. Sama dengan poin (a).
e. Kendala: Kekurangan LCD.
f. Tugas mencari bahan-bahan di Internet sering diberikan oleh
dosen untuk mahasiswa.
a. Kira-kira 70% bahan kuliah disajikan melalui komputer.
b. Menggunakan LAPTOP dan LCD Projector untuk pengajaran.
c. Kuliah sudah ada yang disajikan di internet namun belum
sempurna, Copy File, CD, dan mahasiswa diperkenankan untuk
mem-photocopy print-out dari materi kuliah yang disajikan.
d. Kira-kira 65% dosen sudah menggunakan presentasi elektronik
dalam mengajar.
e. Kendala: sambungan internet sering putus menjelang sore dan
siang hari, hal ini belum diketahui penyebabnya karena tenaga
belum ada.
f. Tugas mencari bahan-bahan di Internet sering diberikan oleh
dosen untuk mahasiswa.
a. “Self Access Center” di Jurusan Sastra Asia Barat menjadi
“motor” pemanfaatan teknologi informasi dalam proses
pembelajaran. Dengan sistem berbasis CD-ROM, mahasiswa
dapat meng-akses sendiri materi perkuliahan (yang dirancang
bersifat interaktif) dengan menggunakan sekitar 10 PC yang
masing-masing beroperasi stand-alone.
b. Menggunakan LAPTOP dan LCD Projector untuk pengajaran.
Semua dosen di Jurusan Sastra Asia Barat mengunakannya
untuk pengajaran, diketahui juga sekitar 3-4 orang dosen di
Jurusan Sastra Inggris, masing-masing 1 orang di Jurusan Sastra
Jepang dan Sejarah, dan 2 orang di Jurusan Sastra Perancis.
Umumnya menggunakan file .ppt untuk presentasi.
c. Untuk Jurusan Sastra Asia Barat mahasiswa diperkenankan
meng-akses materi kuliah yang tersedia di “Self Access Center”.
Lampiran 1-10