RENCANA PEMBELAJARAN Nama Matakuliah : Oseanofrafi Fisika Nomor Kode/SKS : 236L113/ 3 Dosen Pengasuh : Deskripsi Singkat : Dr. Mahatma Lanuru, ST, M.Sc. Ir. Abd. Rasyid, M.Si Wasir Samad, S.Si, M.Si Mata kuliah ini membahas tentang fenomena fisis yang terjadi dan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap timbulnya fenomena-fenomena fisis di pantai estuaria, dan laut serta hubugannya dengan kehidupan vegetasi dan biota laut. Kompetensi yang Diharapkan dapat dicapai oleh peserta didik: : Kompetensi Utama Mampu menjelaskan parameter dan proses proses oseanografi fisis di pantai, estiaria dan laut yang berhubungan dengan eksplorasi dan konservasi laut Kompetensi Pendukung Mampu menerapkan pengetahuan oseanografi fisis dalam menyelesaikan masalah masalah hidrodinamika dan dinamika pantai (erosi pantai dan sedimentasi) dan menerapkan pengetahuan oseanografisis untuk pengelolaan dan konservasi sumberdaya laut yang optimal dan lestari. Kompetensi Institusional Mampu mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kelautan khususnya pada bidang eksplorasi dan konservasi sumberdaya kelautan dan memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikannya dengan lingkungan luar. Tujuan Instruksional Umum : Setelah menyelesaikan matakuliah ini, mahasiswa akan dapat pengetahui dan memahami sifat-sifat fisis air laut dan fenomena fisis yang terjadi di laut seperti terjadinya arus, ombak, pasut, front, mixing dan mengetahui parameter-parameter pembangkit ombak, arus, pasut dan fenomena fisis lainnya. . (1) MINGGU KEI (2) KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Disepakatinya sistem dan aturan perkuliahan. (3) BAHAN KAJIAN (4) BENTUK PEMBELAJARAN - Kontrak perkuliahan dan Rencana Pembelajaran. Ceramah + Diskusi Pengertian dan Ruang Lingkup Oseanografi Fisika Kuliah + Diskusi + Tugas (5) KRITERIA PENILAIAN (6) BOBOT NILAI (%) -- Terbentuknya kelompok kerja dan tugas kelompok masing-masing serta terpilihnya ketua. I Mengerti tentang pengertian, ruang lingkup dan kaitan Oseanografi Fisika dengan matakuliah lainnya. - Pengertia Oseanografi - Mengetahui dengan tepat pengertian dan ruang lingkup Oseanografi Fisika. - Memahami hubungan antara Oseanografi Fisika dengan ilmu lainnya - Sejarah Oseanografi Fisika - Ruang Lingkup Oseanografi Fisika II Menjelaskan sifat-sifat fisia air laut dan perbedaannya dengan sifat fisis air tawar dan menjelaskan pengaruh garam terlarut terhadap salinitas dan densitas air laut Sifat-sifat Fisis Air Laut - Sifat sifat fisis air laut (kekentalan, kompressibilitas serapan panas, kandungan garam. Dan densitas) - Pengaruh garam terlarut Kuliah - Mengetahui dengan tepat sifat-sifat fisis air laut dan mampu menbedakannya dengan sifat-sifat fisisi air tawar - Mengetahuai pengaruh garam terlarut terhadap Salinitas dan densitas air laut 10 (1) III-V VI (2) (3) Menjelaskan dinamika gerakan air laut secara vertikal dan horizontal di daerah pantai dan estuaria oleh pengaruh gaya astronomis dan meteorologis Dinamika air laut Menjelasakan dinamika gerakan air laut (arus) yang timbul akibat oleh adanya perbedaan suhu, salinitas, dan massa jenis Gerak air oleh perbedaan sifat oseanografis - stabilitas air laut - pembangkitan arus oleh beda suhu - pembangkitan arus oleh beda salinitas - Pasang surut - Gelombang - Arus - IX-X Presentasi + seminar + Kuliah (5) - Mengetahui dengan tepat proses pembangkitan pasang surut oleh adanya interaksi bumi, bulan dan matahari (gaya astronomis) - Mengetahui dengan tepat proses pembangkitan arus dan gelombang oleh angin (gaya meteorolgis) Kuliah + Diskusi + Tugas (6) - 20 Memahami pergerakan air laut (arus) karena adanya perbedaan perbedaan suhu, salinitas dan massa jenis (densitas) 10 pembangkitan arus oleh beda massa jenis UJIAN TENGAH SEMESTER VII VIII (4) Menjelaskan pembangkitan dan perambatan ombak dan arus oleh gaya geologis. Menjelaskan proses transformasi yang terjadi pada ombak yang merambat dari laut dalam menuju Gerak air oleh pengaruh gaya geologis pembangkitan tsunami perambatan dan penepian tsunami sejarah terjadinya tsunami di dunia dan di Indonesia Pembangkitan arus turbidity (turbidity current) Kuliah + Diskusi + Tugas Proses-proses pantai Presentasi + Diskusi + kuliah - transformasi ombak - Memahami proses pembangkitan tsunami - Mengetahui perbedaan tsunami dengan gelombang yang dibangkitkan oleh angin 10 - Memahami proses terjadinya turbidity current - Mengetahui proses terjadinya proses refraksi, difraksi, dan refleksi ombak 10 ke pantai serta mengidentifikasi arus-arus pantai yang ditimbulkan oleh transformasi ombak - - XI XII (refraksi, difraksi, dan refleksi) ombak pecah ( plunging, surging, spilling) - Memahami proses pembangkitan arus-arus pantai yang ditimbulkan oleh transformasi ombak pembangkitan arusarus pantai oleh transformasi ombak (arus susur pantai, arus tolak pantai, dan arus balik dasar) Menjelaskan proses perubahan garis dan profil pantai oleh aksi ombak, arus, dan angin Perubahan garis dan profil pantai - proses erosi dan sedimentasi - proses penutupan muara - pertumbuhan delta - reklamasi pantai Kuliah + diskusi Menjelaskan proses fisis yang terjadi di daerah estuaria dan menggambar-kan karekteristik kondisi oseanografi daerah estuaria Kondisi oseanografi zona estuaria - karakteristik sebaran salinitas dan massa jenis - stratifikasi suhu dan salinitas - sirkulasi air dan sedimentasi di estuaria Kuliah + Diskusi + Tugas - Mengetahui proses terjadinya erosi dan sedimentasi 10 - Memahami proses perubahan garis dan profil pantai oleh faktor alami dan oleh karena aktivitas manusia - - Mengetahui dengan tepat defenisi, klasifikasi estuaria dan sebaran salinitas dan massa jenis di estuaria Memahami proses transpor sedimen di estuaria 10 XIII XIV Menjelaskan pengertian proses percampuran (mixing) dan mampu menjelaskan proses terjadinya mixing di lautan Menjelaskan pengertian front (lapisan batas) yang terjadi di daerah pantai dan estuaria dan mampu menjelaskan proses terjadinya front Proses percampuran (Mixing) di lautan - pengertian mixing Kuliah + diskusi - Memahami proses terjadinya mixing (percampuran) skala kecil dan skala besar di lautan - Memahami proses terjadinya front dan pentingnya keberadaan front dalam dalam hal produktivitas perairan laut - percampuran (mixing) di daerah pantai dan estuaria dengan cara molecular diffusion dan turbulent mixing Front (lapisan batas) pengertian front Pembentukan front oleh beda suhu pembentukan front oleh beda salinitas Pembentukan front oleh beda massa jenis Mengetahui dengan tepat pengertian mixing 10 10 DAFTAR PUSTAKA Bowden, K.F. 1983. Physical Oceanografi of Coastal Waters. Ellis Horwood Limited. England. Guilcher, A. 1988. Coral Reef Geomorphology . Jhon Willey & Sons. New York. Horikawa, K. 1988. Nearshore Dynamics and Coastal Processes. University of Tokyo Press. Komar, P.D. 1976. Beach Processes and Sedimentation. Prentice-Hall, Inc. Englewood Cliffs, New Jersey. USA. Pinet, P.R. 1992. Oceanography : An Introduction to The Planet Oceanus. West Publishing Company. USA. Poerbandono dan E. Djunasjah, 2005. Survei Hidrografi. PT. Refika Aditama. Bandung Sunamura, T. 1992. Geomorphology of Rocky Coasts. Jhon Willey & Sons. New York. Supangat, A dan Susanna. 2008. Pengantar Oseanografi. Pusat Riset Wilayah Laut dan Sumberdaya Non-hayati. Badan Riset kelautan dan Perikanan. Departemen Kelautan dan Perikanan. The Open University Team. 1989. Seawater : Its Composition, Properties and Behaviour. Pergamon Press. Oxford. The Open University Team. 1997. Waves, Tides, and Shallow Water Processes. Butterworth-Heinemann. Oxford Tomczak, M. 1996. Shelf and Coastal Oceanography. Flinders University of South Australia. Adelaide.