Menyoroti Perubahan Budaya

advertisement
Belajar Terbang tanpa harus menunggu Ombak Tenang …….
Mengubah Budaya Kerja
By: Sonny H. Kusuma
Januari 2009
Sasaran Sekarang:
1.
2.
3.
4.
Penjelasan Proses-proses Pengembangan Budaya
Organisasi
Membandingkan Pengembangan Jangka Panjang yg
menjadi kepedulian Organisasi dengan Budaya
Organisasi sekarang.
Menguraikan ‘Bagaimana’ Perubahan Jangka
Panjang ttg Budaya Organisasi dikembangkan.
Mengidentifikasi bagaimana Perubahan dan
Pengembangan Budaya Organisasi dapat diperluas
“lebih dari” sekedar …. (menjadi misi perjuangan)
Belajar Terbang tanpa harus menunggu Ombak Tenang …….
Proses Membangun
Budaya Organisasi
By: Sonny H. Kusuma
Januari 2009
Apa itu Budaya Organisasi ?
•
•
•
Sekumpulan sikap, nilai, tujuan dan praktek2
yang disebarkan, dan menjadi karakter
sebuah organisasi.
Kombinasi dari sejarah kelembagaan,
kepemimpinan, realitas anggaran, dan
pengalaman staff.
Berdasarkan rasa dari kebiasaan dan praktek
yang tepat yang menyebar melalui tempat
/lingkungan kerjanya.
Apa itu Budaya Organisasi ?
Formally: Sebuah pola dari asumsi2 dasar yg dikumpulkan,
diungkap, dikembangkan oleh sebuah kelompok sebagai
pelajaran dalam mengatasi persoalan2, yg telah
berlangsung sepanjang waktu dan diwariskan dari satu
generasi ke generasi selanjutnya. (Schein)
Informally: “Bagaimana kita melakukan sesuatu disini”
– Apa pengalaman staff yang diketahuinya
– Apa yang yang dipelajari pekerja baru
– Apa yang dirasakan orang luar
Budaya Organisasi:
• Sebuah Kode Etik, sebagai contoh:
– Budaya Organisasi #1: “ Itu bukan tugas saya”
[ terus pergi berlalu...]
– Budaya Organisasi #2: “ Maaf, Itu bukan tugas saya”
[ terus berlalu dan mencari orang lain .. ]
– Budaya Organisasi #3: “ Coba saya lihat…,
bagaimana saya dapat membantumu...”
Memperjelas Budaya:
• Peran/Tugas Mengarahkan Budaya
– Banyak dijunjung dan diformalkan, diikat dengan
peraturan2 dan dokumen2.
– Otoritas dan hirarki mendominasi relasi2-nya
• Innovasi/Persahabatan Memperkaya Budaya
– Menjaga sebuah kekuatan rasa dari misi dasar
organisasi
– Kerjasama Tim adalah dasar untuk sebuah
rencana kerja
Tingkatan / Lapisan Budaya:
• Dipermukaan, adalah apa yang:
– Dilihat
– Didengar
– Dirasakan
• Hasil yg Tampak seperti:
– Bahasa yg digunakan
– Teknologi yg digunakan
– Gaya berpakaian, jenis baju, mitos2, dan kisah2
• Mudah di Observasi
• Sulit untuk diterjemahkan
Aspek2 Utama Budaya:
• Element Evaluasi
– Melibatkan perkiraan sosial dan standar2,
nilai2 dan keyakinan bahwa mempertahankan
orang2 adalah yang utama, dan itu mengikat
• Element Material atau Artifak
– Tanda sandi/ simbol2 yang membuat
organisasi dikenal orang
– Kegiatan2, perilaku dan orang2 yang
membentuk budaya
Unsur Perekat: Interaksi sosial
• Interaksi Sosial
– Media atau unsur perekat dari budaya
– Komunikasi dari Web yang membentuk
sebuah organisasi
• Berbagi bahasa adalah kekhususan
penting dalam mengekspresikan dan
mencirikan sebuah budaya yang
istimewa.
Meng’Ubah Budaya Organisasi
• Meng-UBAH etos Organisasi:
– Pencitraan dan Nilai-nilai
– Cara baru untuk memahami kehidupan
organisasi
– Harus di bawa kedalam manajemen,
kepemimpinan, dan proses perubahan
(transformasi) personal.
Mengapa Perlu Meng’Ubah Budaya ?
• Tantangannya:
– Jika perubahan nyata adalah mesti terjadi
didalam organisasi, sebagai kebalikan untuk
mempersingkat perubahan, mestinya terjadi
pada level budaya.
– Budaya organisasi memiliki banyak atribut yang
kuat bagai sebuah pengungkit untuk berubah.
– Masalahnya adalah bagaimana cara meraih
pengungkit tsb.
Meng’Ubah Lingkungan Kerja
Sumber Ancaman dalam
Pemberdayaan Masyarakat
Mempertahankan
Proses Pemberdayaan
Management
Menerapkan manajemen
“Pemampuan / Enabling”
dan mempraktekkan
kepemimpinan teladan.
Pelaku
Memaksimalkan
kemampuan para
konsultan sebagai
Fasilitator “perubahan”
Proses Kerja
Rencana kerja dan
lingkungan kerja
yang dapat mereduksi
kesalahan “PROSES”
Budaya
Organisasi
Ciptakan dan Lestarikan
Budaya “Pembelajar”
Budaya Organisasi Terus Belajar ……
• Secara teratur me-review keberhasilan2
organisasi dalam meraih tujuan2
tertentu… (yang ditetapkan / formal)
• Memperkuat sebuah sistem pelaporan,
analisis, dan umpan balik yang terbuka
dan adil.
• Melatih dan memberikan penghargaan
kepada para pekerja (pelaku).
Mengelola Perubahan Budaya…
• Kemampuan dari organisasi jadi berbudaya
inovative adalah berkaitan dengan
“Kepemimpinan”.
– Manajemen puncak bertanggungjawab untuk
membangun budaya yang kuat.
• Para Pemimpin membangun silaturahim
sosial dari Organisasi.
– Mereka membentuk nilai-nilai dan hadir di
dalam drama dan cita-cita organisasi.
Tantangan dalam Pengembangan
Budaya Organisasi
• Budaya merentang waktu sepanjang gaya
atau cara berfikir manajemen.
• Budaya Organisasi telah menjadi sebuah
kata-kata yang berdengung lama dari
manajemen populer.
• Budaya sebuah organisasi, seperti sebuah
kepribadian dari seseorang, SULIT untuk
berubah.
Belajar Terbang tanpa harus menunggu Ombak Tenang …….
Membangun Budaya
Organisasi P2KP
By: Sonny H. Kusuma
Januari 2009
Perlu ARAH baru…
Kontrol
Kualitas
menuju
• Fokus pada masa lalu
• Menyelidiki kesalahan2
• Mencari pihak2 yang
bersalah
• Menuduh dan
menghukum
• Manajemen Mikro
Manajemen
Kualitas
• Memandang ke masa
depan
• Mencegah kesalahan2
• menyelidiki kesalahan2
di dalam prosesnya
• Membantu, Mediasi, dan
Fasilitasi.
• Memotivasi
• Sistem Manajemen
1. Gunakan Cara Pandang Sistem :
Sebuah Kerangka Baldridge
Profil Organisasi: Lingkungan Kerja,
Hubungan2 dan Tantangan kedepan
2
5
Perencanaan
Strategis
Fokus pada
SD Manusia
1
7
Hasil-hasil
Kepemimpinan
3
6
Fokus pada
Pelanggan
4
Manajemen
Proses
Pengukuran, Analisis dan
Knowledge Management
Jika kecewa pada Hasilnya, perbaiki Prosesnya
Penilaian Organisasi
(PLAN) Strategy, (DO) Implement,
Methodology
Execute
Approach
Qualitative
Deployment
(CHECK)
Outcome
Results
Quantitative
Pendekatan mengacu pada metode yang digunakan organisasi
untuk mencapai maksud2 yang ditetapkan dalam kriteria
Model Perubahan Organisasi dan
Tahapan Kunci untuk Penilaian
1. Definisikan
sebuah standar
Kesempurnaan
2. Jelaskan dimana
Posisi Anda Sekarang
5. Ikuti terus …
4. Buat Rencana Strategis
untuk bertindak
3. Bangun Komitmen
untuk bertindak
From: B. D. Ruben, Organizational Development and Change in Universities,
Advances in Developing Human Resources 7(3), 2005.
1 Kepemimpinan
Kategori Kepemimpinan memeriksa bagaimana pemimpin2 senior
organisasi anda mengarahkan dan memelihara organisasinya.
Juga diperiksa bagaimana tata kelola organisasi dan bagaimana
organisasi menerapkan etika, hukum dan tanggungjawab sosialnya.
1.1
Kepemimpinan
Organisasi
• Visi dan Nilai-nilai
• Komunikasi
• Kinerja Organisasi
1.2
Governance dan
Tanggung-Jawab
Sosial
• Tata Kelola Organisasi
(Governance)
• Hukum dan Etika Perilaku
• Dukungan dari Komunitas Kunci
Indikator Kunci Kesempurnaan:
Kepemimpinan
• Komitmen Personal pada “customers”
• Komunikasi yg Effective tentang Arah Organisasi
• Menggunakan hasil review /temuan2 dari personal dan
Organisasi untuk merumuskan fokus dari perbaikan2
• Mengkomunikasikan dan menerapkan Nilai-nilai
Organisasi
• Hukum dan Etika Perilaku
• Fokus pada pembelajaran pada semua level Organisasi
• Menjadi Warga (Anggota) yang Baik
Download