BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF PERBAIKAN KENDARAAN RINGAN ELECTRICAL CARA KERJA SISTEM PENGISIAN, ALTERNATOR DAN REGULATOR 50 – 006 – 13 BUKU KERJA RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Daftar Isi Electrical Halaman Bagian - 1 2 Pendahuluan 2 Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan 2 Disain Modul 2 Isi Modul 3 Pelaksanaan Modul 3 Hasil Pelatihan 5 Pengenalan 6 Prasyarat 6 Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) 6 Bagian - 2 7 Kegiatan 1 Langkah 1 - Pelajaran Langkah 2 - Respon dan Praktek Langkah 3 - Penilaian 7 7 7 12 Kegiatan 2 Langkah 1 - Pelajaran Langkah 2 - Respon dan Praktek Langkah 3 - Penilaian 13 13 13 15 Kegiatan 3 Langkah 1 - Pelajaran Langkah 2 - Respon dan Praktek Langkah 3 - Penilaian 16 16 17 19 Langkah Akhir; Penilaian 20 Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 1/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Bagian - 1 Pendahuluan Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Kerja. Modul Pelatihan ini menggunakan Pelatihan Berbasis Kompetensi sebagai pendekatan untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai di tempat kerja. Pelatihan Berbasis Kompetensi memfokuskan pada ketrampilan seseorang yang harus dimiliki di tempat kerja. Fokusnya adalah pada pencapaian keterampilan dan bukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengikuti pelatihan. Modul Pelatihan ini berdasarkan pada Standar Kompetensi. Standar Kompetensi adalah pernyataan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diakui secara nasional yang diperlukan untuk penanganan perbaikan dibidang otomotif. Modul Pelatihan ini terutama digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar Kompetensi Nasional OPKR-50-006B Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih dikenal sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing atau sebutan lainnya. Berkaitan dengan keterangan di atas, seseorang yang berusaha mencapai kemampuan disebut sebagai Peserta Pelatihan. Pada sekolah-sekolah, institusiinstitusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan siswa, murid, pelajar, peserta, atau sebutan lainnya. Pelatihan adalah proses pengajaran yang berlangsung di sekolah, institusi ataupun Balai Latihan Kerja. Disain Modul Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan Individual/mandiri: Pelatihan Klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih. Pelatihan Individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta dengan menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan bantuan dari pelatih. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 2/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Isi Modul Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical . Buku Informasi Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatihan maupun peserta pelatihan dan berisi : informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan praktek kerja. Buku Kerja Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatiahan untuk mencatat setiap pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan Individual/mandiri. Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi: kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan memahami informasi kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan. kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam melaksanakan praktek kerja. Buku Penilaian Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi: kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan kemampuan metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai kemampuan/ketrampilan semua jawaban/tanggapan pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek catatan pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan. Pelaksanaan modul Pada Pelatihan Klasikal, pelatih akan: menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai sumber pelatihan menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan pelatihan memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/tanggapan dan menuliskan hasil tugas prakteknya pada Buku Kerja menggunakan Buku Penilaian untuk menilai jawaban/tanggapan dan hasil-hasil peserta pelatihan pada Buku Kerja. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 3/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Pada Pelatihan Individual/mandiri, peserta pelatihan akan: menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada Buku Kerja memberikan jawaban/tanggapan pada Buku Kerja mengisikan hasil tugas praktek pada Buku Kerja memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh Pelatih. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 4/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Hasil Pelatihan 1. Menjelaskan kegunaan dan prinsip kerja dari sistem pengisian dalaam otomotip termasuk di dalamnya generator dan alternator: Menerangkan kegunaan sistem pengisian Mengidentifikasi komponen-komponen dari sistem pengisian dan menerangkan kegunaannya. Menerangkan macam-macam sistem pengisian Menjelaskan unsur-unsur yang mempengaruhi arus output alternator dan generator dan tegangan sistem pengisian 2. Menjelaskan cara kerja alternator tiga phase Menggambarkan konstruksi dari alternator Mengidentifikas komponen-komponen dari alternator dan menerangkan kegunaannya Menjelaskan bagaimana alternator mengahasilkan dan menyearahkan tegangan bolak balik tiga phase Menerangkan kegunaan darirangkaian aus mnedan mula, arus medan dan arus utama Menjelaskan cara kerja dari sistem lampu kontrol pengisian Menggambarkan rangkaian dalam alternator dan rangkaian arus medan mula, arus medan dan arus utama 3. Menjelaskan cara kerja regulator tegangan alternator: Menggambarkan konstruksi dari regulator tegangan Menjelaskan bagaimana regulator tegangan meregulasi tegangan alternator Menjelaskan bagaimana regulator tegangan mengontrol output alternator Menggambarkan rangkaian diagram regulator tegangan dan menjelaskan cara kerjanya 4. Menggambarkan cara kerja dan karakteristik dari macam-macam sistem pengisian Menggambarkan cara kerja dan karakteristik dari alternator tanpa sikat Menggambarkan cara kerja dan karakteristik dari sistem pengisian mesin kecil Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 5/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Pengenalan Paket ini kombinasi dari empat hasil belajar yang ditujukan ke cara kerja alternator dan sistem pengisian. Meskipun ada beberapa tipe dari alternator dan sistem pengisian, prinsip kerjanya diketahui adalah sama. Untuk mendapatkan pengertian yang teliti dari topik ini anda harus membaca buku informasi yang sama baiknya dengan mempertimbangkan materi referensi yang terdapat dalam Sumber Pustaka bagian dari buku ini. Prasyarat Dilengkapinya semua pembahasan inti atau persamaan yang disarankan. Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) Apakah peserta pelatihan sudah memiliki pengetahuan atau keterampilan berkaitan dengan modul ini? Jika sudah, laporkan kepada pelatih bahwa peserta pelatihan mampu mendemonstrasikan keterampilan tersebut sesuai standar Laporkan kepada pelatih jika diperlukan bantuan seseorang, peralatan khusus atau hal lain yang dapat membantu dalam mendemonstrasikan keterampilan tersebut. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 6/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Bagian - 2 KEGIATAN 1 Kegiatan ini akan menentukan berapa banyak peserta pelatihan dapatkan keuntungkan dari mempelajari buku informasi dan sumber belajar yang lain. Langkah 1 – PELAJARAN Sumber Referensi Buku Informasi 50-006-13 Generator dan alternator lengkap dan model potong dan komponen-komponen Regulator tegangan Satu atau lebih buku pegangan kelistrikan otomotif Robert Bosch (1988) Automotive Elektric/Elektronic System, ISBN 0-89883-509 Durst Motor and Elektric (1989) Durst Automotive Test Equipment-Instruction Manual Sydney: Durst Motor & Electric Industries Pty Ltd. Hillier V.A.W. (1987) Fundamental of Automotive Electronic. Melbourne: Hutchinson. ISBN 0-09-165001-1 Mellard Trevor (1987) Automotive Electyronic System.Melbourne: Heinmann Pty Ltd. ISBN 0-434-912257-3 Prosedur Baca secara lengkap buku informasi dan bagian-bagian yang relevan dari buku pegangan kemudian jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini. Pertanyaan yang lebih sulit dapat didiskusikan dengan peserta yang lain. Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Pertanyaan 1 Jelaskan kegunaan dari sistem pengisian Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 7/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 2 Tuliskan komponen-komponen utama pada sistem pengisian otomotip Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 3 Komponen apa yang mencatu energi listrik untuk penerangan kendaraan jika mesin tidak hidup?. Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 4 Mengapa setelah menghidupkan/menstart mesin arus pengisian ke baterai besar? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 5 Apa fungsi komutator dalam generator DC Jawaban ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 6 Jelaskan dengan singkat komponen-komponen alternator berikut ini. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 8/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Jawaban Stator ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Kumparan stator ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Rumah bagian belakang ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Rotor ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Kumparan rotor ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Cincin gesek ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Sikat arang ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Plat diode penyearah ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Kipas Pendingin ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 7 Mengapa tegangan generator akan turun jika arus beban naik? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 9/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 8 Puly poros engkol mempunyai diameter 180 mm dan puly alternator mempunyai diameter 60 mm. Jika mesin berputar 2000 rpm, berapa putaran alternator? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 9 Jika alternator mengeluarkan arus 35 amper pada 14,25 volt berapa daya kumparan stator? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 10 Tahanan rotor 6 Ohm. Berapa arus yang diperlukan rotor ketika arus keluaran 25 amper regangan regulasi 14,25 volt dan tegangan rata-rata bekerja pada regulator 12 volt Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 11 Ketika tegangan baterai naik apa yang terjadi pada arus keluaran alternator? Mengapa? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 10/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 12 Tuliskan nama dan jelaskan dengan singkat kegunaan dari tiga rangkaian dalam alternator. Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 13 Pada regulator tegangan elektromekanis apa yang menyebabkan kumparan relai tegangan bekerja? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 14 Mengapa relai tegangan diperlukan dalam regulator tegangan elektromekanis? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 15 Apa yang menyebabkan lampu kontrol pengisian menyala ketika kunci kontak “ON”? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 16 Mengapa diode biasanya dihubungkan parallel dengan rotor alternator? Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 11/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 17 Lengkapi kalimat di bawah ini dengan kata-kata yang tepat! Dalam alternator otomotip ………………………tidak dikontol dan keluaran dari …… ………………………untuk digunakan dalam sistem kelistrikan kendaraan. Besar dari induksi pada alternator tergantung pada ……………….dari kawat penghantar, besar kekuatan dari …………………………… dan jumlah putaran. Dalam kumparan tiga pasa jarak kumparan adalah ………………. Derajat Ketika kunci kontak ON dan mesin tidak hidup lampu kontrol pengisian ………….. Setelah anda menyelesaikan semua jawaban mintalah pada pelatih untuk memeriksanya. Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1 Semua kesalahan diperbaiki sebelum lembar pemeriksaan ditandatangani. Ya Apakah semua jawaban benar untuk pertanyaan 1 sampai dengan 17? Tandatangan pelatih .................................................................................................. Tandatangan peserta ................................................................................................ Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 12/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical KEGIATAN 2 Aktifitas ini dirancang untuk mengembangkan pengetahuan peserta pelatihan tentang bagaimana tegangan dapat diinduksikan pada sebuah penghantar atau koil. Langkah 1 – PELAJARAN Sumber Referensi Buku Informasi 50-006-13 Generator dan alternator lengkap dan model potong dan komponen-komponen Regulator tegangan Satu atau lebih buku pegangan kelistrikan otomotif Robert Bosch (1988) Automotive Elektric/Elektronic System, ISBN 0-89883-509 Durst Motor and Elektric (1989) Durst Automotive Test Equipment-Instruction Manual Sydney: Durst Motor & Electric Industries Pty Ltd. Hillier V.A.W. (1987) Fundamental of Automotive Electronic. Melbourne: Hutchinson. ISBN 0-09-165001-1 Mellard Trevor (1987) Automotive Electyronic System.Melbourne: Heinmann Pty Ltd. ISBN 0-434-912257-3 Prosedur Baca secara lengkap buku informasi dan bagian-bagian yang relevan dari buku pegangan kemudian jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini. Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Pilihlah jawaban yang paling benar pada pernyataan-pernyatan berikut ini 1. Jika baterai kendaraan dihubungkan dengan polaritas yang salah: (a) Diode alternator akan rusak (b) Diode alternator akan panas jika hanya polaritas dihubungkan salah dengan waktu yang singkat (c) Alternator secara otomotis merubah polaritas (d) Arah putaran dari starter akan terbalik Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 13/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical 2. Hubungan bintang pada alternator adalah yang paling sering digunakan pada kebanyakan alternator karena (a) Tidak diperlukan regulator tegangan (b) Tidak diperlukan arus medan mula (c) Mempunyai tegangan yang tinggi pada putaran rotor rendah (d) Arus keluaran besar pada putaran rotor rendah 3. Kenaikan reaktansi induktif sebanding dengan kenaikan frekwensi. Jika reaktansi induktif dari sebuah kumparan alternator adalah 1 Ohm pada 400 HZ reaktansi pada 1600 HZ akan menjadi (a) 2 ohm (b) 4 ohm (c) 8 ohm (d) 16 ohm 4. Rangkaian sistem pengisian dengan alternator dihubungkan dengan baterai kendaraan, ketika mesin mati aluran arus dari baterai ke alternator dihentikan oleh (a) Pemutus otomatis (b) Diode penyearah (c) Rangkaian pemutus (d) Kabel sekering 5. Sebuah ampermeter dihubungkan seri dengan kabel baterai positip selama mesin hidup akan menunjukkan (a) Arus keluaran alternator (b) Arus ke beban kelistrikan kendaraan (c) Arus yang mengalir ke dan dari baterai (d) Arus rotor dalam sistem tegangan regulasi 6. Gelombang keluaran dari sebuah alternator dengan enam diode penyearah gelombang penuh adalah pulsa seri pada (a) Dua gelombang sinus frekwensi keluaran (b) Tiga gelombang sinus frekwensi keluaran (c) Empat gelombang sinus frekwensi keluaran (d) Enam gelombang sinus frekwensi keluaran 7. Gelombang jarum yang muncul pada keluaran dari alternator otomotip menyebabkan gangguan suara pada radio dan televisi. Gangguan suara listrik dapat ditekan dengan menghubungkan: (a) Sebuah kondensator secara seri dengan kabel keluaran (B+) (b) Sebuah kondensator secara paralel dengan kabel keluaran (B+) (c) Kumparan – ciut secara paralel dengan kabel keluaran (B+) (d) Memberi hambatan pada kabel busi 8. Untuk memungkinkan bekerja/berfugsi pada tingkat arus alternator diode daya harus (a) Reverse biased (b) Dihubung paralel (c) Dihubung seri (d) Dipasang pada plat pendingin 9. Dalam altenator tegangan regulasi dapat dicapai oleh regulasi : (a) Arus rotor (b) Arus stator (c) Kumparan medan rotor (d) Kecepatan putaran alternator Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 14/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical 10. Tegangan referensi/tegangan sinyal regulasi untuk regulator tegangan dalam sistem pengisian dicatu oleh: (a) Baterai (b) Kunci kontak (c) Diode arus medan (d) Relai tegangan Setelah anda menyelesaikan semua jawaban mintalah pada pelatih untuk memeriksanya Langkah 3– PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 2 Semua kesalahan diperbaiki sebelum lembar pemeriksaan ditandatangani. Ya Apakah semua jawaban benar untuk pertanyaan 1 sampai dengan 10? Tandatangan pelatih .................................................................................................. Tandatangan peserta ................................................................................................ Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 15/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical KEGIATAN 3 Kegiatan ini akan menentukan berapa banyak peserta dapatkan keuntungkan dari mempelajari buku informasi dan sumber belajar yang lain. Kegiatan ini perhatian utama tentang cara kerja dari rangkaian tiga phase alternator otomotif. Langkah 1 – PELAJARAN Sumber Referensi Buku Informasi 50-006-13 Generator dan alternator lengkap dan model potong dan komponen-komponen Regulator tegangan Jarum kompas untuk menunjukkan medan magnet 0 – 12 volt DC power suply dengan voltmeter Satu atau lebih buku pegangan kelistrikan otomotif Robert Bosch (1988) Automotive Elektric/Elektronic System, ISBN 0-89883-509 Durst Motor and Elektric (1989) Durst Automotive Test Equipment-Instruction Manual Sydney: Durst Motor & Electric Industries Pty Ltd. Hillier V.A.W. (1987) Fundamental of Automotive Electronic. Melbourne: Hutchinson. ISBN 0-09-165001-1 Mellard Trevor (1987) Automotive Electyronic System.Melbourne: Heinmann Pty Ltd. ISBN 0-434-912257-3 Jenneson J.R Elektrical Prinsipals for Electrical Trades. ISBN 0-434-912257-3 Prosedur Baca secara lengkap buku informasi dan bagian-bagian yang relevan dari buku pegangan kemudian jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini. Ingat. Z = (R2 + X2L) dan XL = 2L dan Dengan frekwensi = np 210 Dimana Z = impedansi Ohm R = tahanan Ohm XL = reaktasi induktif L = kofisien induksi diri = frekwensi hertz n = putaran rpm p = jumlah kutup Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 16/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Jawab pertanyaan berikut ini Pertanyaan 1 Salah satu induktansi dari kumparan stator alternator adalah 265 H dan tahanan 0,3 ohm. Tentukan impedansi dari 8 kutup alternator jika putaran rotor 4000 rpm?. Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 2 Tentukan impedansi dari 12 kutup alternator jika stator mempunyai induktansi 250 H, tahanan 0,25 ohm dan putaran rotor 3500 rpm. Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Pertanyaan 3 Berapa impedansi dari alternator pada pertanyaan 2 jika putaran dinaikkan menjadi 9000 rpm Jawaban ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. ……………………………………………………………………………………………. Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 17/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 4 Digunakan catu daya DC 3 V untuk dihubungkan pada cincin cincin gesek dan gunakan jarum kompas untuk menentukan kutup magnet pada kuku – kuku magnet. Beri tanda polaritas kutup-kutup magnet pada kuku-kuku magnet rotor di bawah ini Jawaban Pertanyaan 5 Gambarkan rangkaian daya alternator dengan sistem hubungan rangkaian bintang dan delta Jawaban Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 18/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 6 Gambarkan diagram yang menunjukkan hubungan dari sembilan diode alternator dengan regulator tegangan dihubungkan ke kontak negatip rotor. Hubungan internal dari regulator tidak diperlukan. Jawaban Setelah anda menyelesaikan semua jawaban mintalah pada pelatih untuk memeriksanya Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 3 Semua kesalahan diperbaiki sebelum lembar pemeriksaan ditandatangani. Ya Apakah semua jawaban benar untuk pertanyaan 1 sampai dengan 6? Apakah semua diagram diagram sirkuit telah digambar dengan lengkap ? Tandatangan pelatih .................................................................................................. Tandatangan peserta ................................................................................................ Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 19/20 RI - Bahan Pelatihan Nasional Otomotif Perbaikan Kendaraan Ringan Electrical Langkah Akhir; PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Hasil Pelatihan Bagian ini akan dilengkapi oleh pelatih anda Ya Apakah peserta mempunyai Lembar Pemeriksaan Kegiatan yang telah dilengkapi? Apakah peserta mengkomunikasikan ide-ide dan informasi dalam penyampaian fakta-fakta dari kompetensi? Apakah peserta merencanakan dan menyusun pelajaran, termasuk di dalamnya membuat persiapan yang berhubungan dengan alat Bantu dan sumber pustaka untuk kegiatan belajar dan penilaian. Apakah peserta menggunakan ide-ide matematis dan teknik-teknik di dalam mengatur perencaan waktu untuk proses belajarnya? Apakah peserta memecahkan permasalahan selam melaksanakan proses belajarnya, dengan mengindentifikasikan permasalahan, merencakan strategi pemecahan masalah, dan melanjutkan rencananya? Apakah teknologi digunakan peserta saat mengakses/menggunakan informasi, peralatan dan langkah kerja/prosedur. Semua item harus dijawab dengan Ya. Jika tidak, konsultasikan kepada Pelatih saudara tentang kegiatan tambahan yang saudara perlukan untuk melengkapi agar meningkatkan tingkat kemampuan yang diperlukan dalam ketrampilan ini. Tandatangan Pelatih ...................................................................... ............................... Tandatangan Peserta ..................................................................... ............................... Tanggal dan jam kelulusan............................................................. ............................... Cara Kerja Sistem Pengisian, Alternator dan Regulator 50-006-13 Buku Kerja Versi September 2002 20/20