JURNAL INFORMATIKA APLIKASI PEMBELAJARAN RANGKAIAN KOMBINASIONAL DENGAN MENGGUNAKAN SKENARIO MULTIMEDIA INTERAKTIF MODEL TIMELINE TREE Youllia Indrawaty[1] , Lisa Kristiana[2], Santana Nugraha[3] JurusanTeknikInformatika Intitut Teknologi Nasional Bandung ABSTRAK Berdasarkan penelitian, nilai yang didapat untuk mata kuliah Rangkaian Logika khususnya untuk Rangkaian Kombinasional (nilai ujian tengah semester) pada semester genap dalam kurun waktu tiga tahun terakhir didapat jumlah mahasiswa yang mendapat nilai tidak memuaskan pada tahun 2009/2010 sebesar 48,6 % , pada tahun 2010/2011 sebesar 58,9% dan pada tahun 2011/2012 sebesar 8,7 % .Untuk itu diperlukan cara yang dapat membantu dalam mengurangi kendala tersebut salah satu cara yang digunakan dengan menggunakan multimedia pembelajaran interaktif. Menurut Achsin (1986:17-18) menyatakan bahwa tujuan penggunaan media pembelajaran adalah untuk mempermudah bagi guru/pendidik dalam menyampaikan informasi materi kepada anak didik, untuk mempermudah bagi anak didik dalam menyerap atau menerima serta memahami materi yang telah disampaikan oleh guru/pendidik Dalam pembangunan Multimedia pembelajaran interaktif skenario yang digunakan yaitu skenario Timeline Tree. Penerapan skenario ini dilakukan dengan membuat sebuah multimedia yang menggambarkan media-media yang digunakan. Berdasarkan hasil pengujian bahwa aplikasi yang dibuat ini dapat digunakan untuk membantu proses belajar mengajar. Kata kunci: rangkaian kombinasional, multimedia interaktif, model Timeline Tree ABSTRACT Based on the research, the value obtained for the logic circuit of courses specifically for the Combinational circuit(value of midterm) in the second semester in the last three years obtained the number of students who get scored unsatisfactory in the year 2009/2010 of 48.6%, in the year 2010/2011 amounting to 58.9% and in the year 2011/2012 by 8.7%. It required a way that can help in reducing these obstacles one way in which the use of multimedia interactive learning.According Achsin (1986:17-18) states that the purpose of the use of media is to facilitate learning for teachers / educators in conveying information material to the students, to make it easier for students to absorb or accept and understand the material that was submitted by a teacher / educator in development of interactive multimedia learning scenario used the Timeline scenario Tree. The application of this scenario is done by creating a multimedia-media describing the media used. Based on the results of testing the application that created it can be used to assist the learning process Keywords :combinational circuit, multimedia interactive, Timeline Tree model No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 1 JURNAL INFORMATIKA PENDAHULUAN LatarBelakang Rangkaian Logika merupakan matakuliah yang ada pada tingkat satu di jurusan Teknik Informatika ITENAS dan menjadi matakuliah penunjang untuk matakuliah Organsisasi dan Arsitektur Komputer. Materi yang diajarkan pada matakuliah Rangkaian Logika meliputi Rangkaian Kombinasional dan Rangkaian Sekuensial. Rangkaian Kombinasional merupakan rangkaian yang kondisi keluarannya (output) dipengaruhi oleh kondisi masukan (input). Materi rangkaian kombinasional yang diajarkan terdiri dari Gerbang Logika, Aljabar Boolean, Karnaugh Map, Rangkaian Kombinasional dan Perancangan RangkaianKombinasional.Melihat banyaknya materi yang diajarkan akan memberi kendala untuk mahasiswa karena tidak semua mahasiswa mampu memahami semua materi yang diajarkan. Akibat dari kendala tersebut nilai yang didapat pun tidak begitu memuaskan. Berdasarkan penelitian, nilai yang didapat untuk matakuliah Rangkaian Logika khususnya untuk Rangkaian Kombinasional (nilai ujian tengah semester) pada semester genap dalam kurun waktu tiga tahun terakhir didapat mahasiswa yang mendapat nilai tidak memuaskan pada tahun 2009/2010 sebesar 48,6 %, pada tahun 2010/2011 sebesar 58,9% dan pada tahun 2011/2012 sebesar 8,7 %. Untuk itu diperlukan cara yang dapat membantu dalam mengurangi kendala tersebut salah satu cara yang digunakan dengan menggunakan multimedia pembelajaran interaktif. Aplikasi multimedia pembelajaran interaktif banyak dikembangkan untuk tujuan tertentu yang dapat digunakan untuk bidang pendidikan, sebagai simulasi untuk mempermudah pemahaman dari suatu pelajaran.Menurut Achsin (1986:17No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 18) menyatakan bahwa tujuan penggunaan media pembelajaran adalah agar proses belajar mengajar yang sedang berlangsung dapat berjalan dengan tepat guna dan berdaya guna, untuk mempermudah bagi guru atau pendidik dalam menyampaikan informasi materi kepada anak didik, untuk mempermudah bagi anak didik dalam menyerap atau menerima serta memahami materi yang telah disampaikan oleh guru/pendidik. Untuk membuat sebuah Multimedia pembelajaran interaktif diperlukan sebuah skenario agar mengetahui media-media yang digunakan. Salah satu skenarionya yaitu skenario Timeline Tree. Skenario Timeline Tree merupakan suatu model temporal sederhana yang menggambarkan semua kejadian pada sumbu waktu. Dengan menggunakan skenario Timeline Tree penulis dapat mengetahui mediamedia (teks,audio,video,gambar dan grafik) yang digunakan dapat berjalan secara otomatis atau disebut synchronous maupun secara manual yang disebut dengan asynchronous. Berdasarkan latar belakang tersebut, makadibuatlah sebuah tugas akhir yang berjudul ”Aplikasi Pembelajaran Rangkaian Kombinasional Dengan Menggunakan Skenario Multimedia Interaktif Model Timeline Tree”. RumusanMasalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat disimpulkan suatu masalah yaitu : 1. Bagaimana menggunakan skenario Timeline Tree dalam pembuatan aplikasi multimedia pembelajaran interaktif. 2. Bagaimana membuat multimedia pembelajaran interaktif pada proses pembelajaran materi Rangkaian Kombinasional. 2 JURNAL INFORMATIKA Tujuan Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah menghasilkan suatu aplikasi multimedia pembelajaran interaktif dengan menggunakan skenario Timeline Tree mengenai Rangkaian Kombinasional yang dapat membantu dosen dalam menyampaikan materi dan membantu mahasiswa dalam mempelajari materi. BatasanMasalah Batasan masalah dalam membuat Aplikasi Multimedia pembelajaran interaktif ini ialah: 1. Materi yang digunakan ialah Gerbang Logika, K-Map ( 2 dan 3 peubah tanpa don’t care), Aljabar Boolean, De Morgan, Rangkaian Kombinasional dan Perancangan Rangkaian Kombinasional. 2. Maksimum menggunakan 12 komponen gerbang logika 3. Aplikasi ini berbasis Dekstop. 4. Penelitian ini merupakan pelengkap pada penelitian yang sedang dilakukan oleh Dherry Sasono Handhitodengan judul “Implementasi Skenario Multimedia Interaktif Model Cmifed Dalam Simulasi Rangkaian Sekuensial”. LANDASAN TEORI Multimedia Interaktif [2] Multimedia Interaktif adalah adanya user yang diijinkan unutk menampilkan suatu proyek multimedia untuk mengatur apa dan kapan elemenelemen (teks, grafik, video, animasi, dan audio) ditunjukkan atau ditampilkan. Interaksi antara penyedia jasa dengan pemakai, menghasilkan komunikasi dua arah karena sifat komputer yang dapat diprogram, sehingga pengendalian kerja sistem dapat diubah-ubah. Dengan adanya hubungan timbal balik antara penyedia jasa dengan pemakai maka dibuatlah suatu No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 scenario multimedia interaktif, agar dapat menghasilkan suatu tampilan yang interaktif. Artinya, tampilan tersebut dapat menyajikan informasi dalam beberapa bentuk, karena media yang digunakan lebih dari satu dan bekerja bersamasama(parallel). Berikut ini adalah model-model skenario Multimedia interkatif: • • • • • • Timeline Tree Playback Petri Net Fire Fly Model Relation Approach CMIFed Grammars Timeline Tree[2] Timeline Tree adalah suatu model temporal sederhana yang dapat menggambarkan semua kejadian(start even dan end event pada objek media) pada sebuah sumbu waktu(time). Semua peristiwa (event) diatur dengan cara menunjukan saat awal(start event) dan saat akhir (end event) dari peristiwa tersebut. Hubungan antar peristiwa ditunjukkan oleh suatu titik hubungan dasar sebagai berikut: • • • Sebelum/before(ditunjukkan dengan “<”) Setelah/after(ditunjukandengan “>”) Serentak/simultaneous(ditunjukka n dengan “=”) 3 JURNAL INFORMATIKA Gambar 3 Kmap dengan 3 peubah Gambar 2 model dasar Timeline Tree Rangkaian Kombinasional[1] Rangkaian Kombinasional adalah rangkaian yang kondisi keluarannya (output) dipengaruhi oleh kondisi masukan (input). Pada dasarnya rangkaian logika (digital) yang dibentuk dari beberapa gabungan komponen elektronik yang terdiri dari bermacam-macam gerbang dan rangkaian-rangkaian lainnya, sehingga membentuk rangkaian elektronik yang sifatnya kompleks dan cukup rumit. Untuk mengatasi hal tersebut maka dipergunakanlah beberapa metode penyederhanaan rangkaian logika. Dalam penyederhanaan Rangkaian Logika, dapat menggunakan beberapa cara, diantaranya : 1. Metode Karnaugh Map Digunakan untuk menyederhanakan fungsi Boolean. Dengan cara memetakan tabel kebenaran dalam kotak-kotak segi empat yang jumlahnya tergantung dari jumlah peubah (variabel) masukan Penyederhanaan untuk setiap “1” yang bertetanggaan 2,4,8,16… menjadi suku minterm yang sederhana No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 2. De Morgan Hukum De Morgan menyatakan bahwa operator Not diterapkan dari dua variabel And atau sama dengan diterapkan pada masing-masing dari dua variabel Not dengan Or diantaranya. Contoh : Dua persamaan berikut dikenal dengan nama Hukum De Morgan : ‘(A.B.C) = ‘A+’B+’C ‘(A+B+C)= ‘A.’B.’C 3. Metode Aljabar Boolean Aljabar Boolean memuat variable dan simbul operasi untuk gerbang logika. Simbol yang digunakan pada Aljabar Boolean adalah: (.) untuk And, (+) untuk Or, dan ( ) untuk Not. Rangkaian logika merupakan gabungan beberapa gerbang, untuk mempermudah penyeleseian perhitungan secara aljabar dan pengisian tabel kebenaran digunakan sifat-sifat Aljabar Boolean. Dalam Aljabar Boolean digunakan 2 konstanta yaitu logika 0 dan logika 1. ketika logika tersebut diimplementasikan kedalam rangkaian logika maka logika tersebut akan bertaraf sebuah tegangan. kalau logika 0 bertaraf tegangan rendah (aktiflow) sedangkan kalau logika 1 bertaraf tegangan tinggi (aktifhigh). pada teori-teori Aljabar Boolean ini berdasarkan aturan-aturan dasar hubungan antara variabel-variabel Boolean. Dalil-dalil Boolean(Boolean postulates) 4 JURNAL INFORMATIKA P1: P2: P3: P4: P5: P6: P7: X= 0 atau X=1 0 . 0 = 0 1 + 1 = 1 0 + 0 = 0 1 . 1 = 1 1 . 0 = 0 . 1 = 0 1 + 0 = 0 + 1 = 1 Pengembangan Prototype Pengembangan Prototype berupa perancangan yaitu Storyline, Storyboard,modelTimeline Tree, Flowchart dan Sitemap. ANALISIS DAN PERANCANGAN Mengidentifikasi Kebutuhan Mengidentifikasi datayang dibutuhkan berupa materi dan data yang telah dikumpulkan yaitu Gerbang Logika (Inverter,Gerbang And, Gerbang Or, Gerbang Nand, Gerbang Nor, Gerbang Xor dan Gerbang Xnor), Aljabar Boolean (hukun-hukum atau aturan-aturan), Karnaugh Map ( 2 peubah dan 3 peubah tanpa don’t care),Rangkaian Kombinasional(Multiplexer,Multiplexer Enable, Demultiplexer, Decoder, Decoder Enable, Half Adder, Full Adder, Half Substractor,FullSubstractor), Perancangan Rangkaian Kombinasional dan audio untuk latar sound. Materi yang telah dikumpulkan akan dibuat beberapa menu. Dalam setiap menu materi terdapat penjelasan dan simulasi pembelajaran. Aplikasi berbasis Dekstop agar dapat digunakan didalam kelas. Pengguna dapat mengakses semua menu materi dan bisa melakukan aksi berupa input nilai dan merancang gerbang. Tabel 1 aksi dan halaman dilakukan oleh pengguna yang Storyline Aplikasi yang dibuat yaitu berupa aplikasi multimedia pembelajaran interaktif mengenai rangkaian kombinasional yang digunakan sebagai media untuk membantu dosen matakuliah Rangkain Logika menjelaskan materi kepada anak didiknya atau mahasiswa. Pembelajarannya berupa 5 menu materi yaitu gerbang logika, Aljabar Boolean, KMap, Rangkaian kombinasional dan Perancangan Rangkaian Kombinasional kemudian ada tips penggunaan dalam setiap materi tersebut dan ada audio dan berikut storyline yang dibuat: 1. Halaman Awal Halaman Awal terdapat sebuah judul dengan background berupa tabel dan sedikit rangkaian yang berhubungan dengan rangkaian kombinasional, Audio yang berjalan otomatis, tombol yang menuju halaman materi,tombol On atau Offaudio dan tombol untuk keluar dari aplikasi tersebut. 2. Halaman Materi Pada menu ini terdapat 5 menu materi (Gerbang logika, Aljabar Boolean, KarnaughMap, Rangkaian Kombinasional dan Perancangan Rangkaian Kombinasional), Audio berjalan otomatis, tombol On atau Off Audio, tombol ke halaman awal dan tombol keluar dari aplikasi. Storyboard Storyboard merupakan gambaran secara kasar dimana penulis melakukan sketsa yang dibuat untuk menceritakan tampilan dari aplikasi yang akan dibuat. No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 5 JURNAL INFORMATIKA Storyboard dibuat berdasarkan hasil dari storyline, hasil dari storyboard yang telah dibuat sebagai berikut : 1. Storyboard Halaman Awal Storyboard Halaman Awal terdiri dari judul “Rangkaian Kombinasioal”, dua gambar tabel, dua gambar gerbang logika, audio, tombol ke halaman menu materi, tombol On atau Off audio dan tombol keluar dari aplikasi. Gambar 5 Storyboard Halaman Menu Materi Perancangan Skenario Multimedia Interaktif Menggunakan Timeline Tree Perancangan skenario multimedia interaktif menggunakan model Timeline Tree, berikut Timeline Tree yang telah dibuat: Gambar 4 Storyboard Halaman Awal 2. Storyboard Halaman Menu Materi Storyboard Halaman Menu Materi terdiri dari judul “Materi Rangkaian kombinasioal”, tombol materi Gerbang Logika, tombol materi Aljabar Boolean, tombol materi Karnaugh Map, tombol Rangkaian Kombinasional, tombol Perancangan Rangkaian Kombinasional, audio, tombol ke halaman awal, tombol On atau Off audio dan tombol keluar dari aplikasi. No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 Skenario Timeline Tree Halaman Awal Pada halaman awal teks (judul), image (gerbang Or), image (gerbang And), image (tabel Or), image (tabel And) dan image (background) menggunakan synchronous start and end event yaitu media-media tersebut tampil secara otomatis dan hilang secara otomatis. Image (tombol keluar),teks (menu materi) menggunakan asynchronous start event and synchronous end event yaitu mediamedia akan tampil secara manual dengan cara menekan tombol kemudian berakhir secara otomatis. Audio menggunakan synchronous start event and asynchronous end event and max end time yaitu audio berjalan secara otomatis dan bisa berakhir secara manual dengan menekan tombol maupun berakhir secara otomatis kemudian audio berubah menjadi asynchronous start and end event yaitu audio akan berjalan dan berhenti secara manual. 6 JU URNAL IN NFORMA ATIKA Gambar 7 Skenario Timeline Halam man Menu Materi M Gambar r 6 Skenari io Timelin ne Tree Halama an Awal Flow wchart menu u materi Ran ngkaian Kom mbinasional T Halama an Menu Skenarioo Timeline Tree Materi Padda halaman menu maateri teks dan im (judul) mage (bacckground) menggunnakan synchrronous startt and end event yaiitu media-m media terseb but tampil secara otomatis dan d hilang g secara otomatis. Image (tombol keluaar), image a teks (menu ( 1), teeks (menu (tombol awal), 2), teks (menu ( 3), teeks (menu 4)) dan teks (menu 5) 5 mengguunakan asynnchronous start eveent and synnchronous end e event yaitu meedia-media akan tamppil secara manual dengan carra menekann tombol kemudiann berakhir seecara otomattis. Audio menggunnakan synchrronous start event and asynchronousend eveent and maxx end time dio berjalan secara otom matis dan yaitu aud bisa berrakhir secaara manuall dengan menekan tombol maaupun berakh hir secara otomatis kemudian auudio berubahh menjadi asynchronous start and end evvent yaitu audio akkan berjalan dan berhennti secara manual. No.2 , Vol.. 3, Mei – Agustus 2012 Pada Gaambar 8flowchartmen fl nu materri rangkaian kombinasioonal Terdapaat beberrapa menu ssub flowchaart antara laain flowcchart Gerbanng Logika,floowchart Aljabbar Booleann, flowchart Karnauggh Map,, hartRangkaiaan flowch Kombbinasionaldaan flowchartt Perancangaan Ranggkaian Kombbinasional. Alur A kerja daari flowcchart utamaa dimulai dari d start,laalu memilih menu yang ingin n digunakaan, u dibagi meenjadi lima bagian antaara menu lain Gerbang Logika, Aljabar Booleaan, Karn naugh Rangkaiaan Map, Kombbinasionaldaan Perancangaan Ranggkaian Kom mbinasional. Alur kerrja dimu ulai dari m memilih meenu Gerbanng Logik ka jika tidaak akan meemillih mennu selanj njutnya, jikaa ya akan menampilkaan materri Gerbang Logika, lalu melakukaan simullasi Gerbanng Logika, memasukaan angkaa pada simuulasi tersebuut kemudiaan dihituung berdassarkan konssep Gerbanng Logik ka, dan hasiil akan diteriima oleh user sebaggai hasil dari simulasi yang telaah dilakuukan. Alur tersebut ditujukan jugga untukk menu Aljaabar Booleaan, Karnauggh Map,, Rangkaiaan Kombinnasional, daan Peranncangan Ranngkaian Kom mbinasional. 7 JURNAL INFORMATIKA Gambar 8 Flowchart menu materi rangkaian kombinasional Sitemap Pada pembuatan aplikasi multimedia pembelajaran interaktif ini dirancang sebuah sitemap yang menggambarkan No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 peta menu aplikasi ini. Dalam aplikasi ini terdapat lima menu materi setiap menu materi terdiri dari beberapa materi. seperti gambar 9Sitemap. 8 JU URNAL IN NFORMA ATIKA Gam mbar 9SiteM Map IMPLEM MENTASIDA ANPENGU UJIAN mplementasi Hasil Im Paada bagiann ini aplikkasi telah selesai dibangun d beerikut tamp pilan dari aplikasi multimeedia pem mbelajaran menggenai interaktiff rangkaian kombinassional denngan mennggunakan skenario model Timeline Tree: Tampilan Halaman Awal Paada halamann awal dittampilkan judul applikasi, tom mbol menuu materi tombol rangkaiann kombiinasional, pintu(keluuar) dan audio yang tampil secara ototmatis. o T Terdapat baackground dengan warna w biru grradasi putih, dua tabel dan dua gerbang g logiika. No.2 , Vol.. 3, Mei – Agustus 2012 Gambar G 10 Halaman Me enu Awal Tampilan Halam man Menu Materi M Pada meenu materi ditampilkaan judull halaman m menu materi,, lima tombbol menu u materi, tom mbol pintu(kkeluar),tombol ke haalaman awal dan tomboll audio. Auddio berjalan secara ottotmatis . 9 JURNAL INFORMATIKA diuji semuanya berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Tabel 3 Pengujian Halaman Menu Materi Rangkaian Kombinasional Gambar 11 Halaman Menu Materi Hasil Pengujian Alpha dan Beta Berikut Hasil dari pengujian yang dilakukan berdasarkan uji Alpha dan Beta dengan menggunakan metode Blackbox. Hasil Pengujian Alpha Berikut hasil dari pengujian Alpha untuk semua menu materi yang telah diuji oleh penulis 1. Pengujian Halaman Awal Dari hasil pengujian terhadap halaman awal, semua fungsinya berjalan dengan baik. Hasil dari pengujian tersebut dijelaskan pada Tabel 2. Pengujian Beta Pada pengujian Beta pengujian dilakukan kepada satu orang dosen dan lima orang mahasiswa. Tabel 4 Pengujian Beta Tabel 2 Pengujian halaman awal 2. Pengujian Halaman Menu Rangkaian Kombinasional Materi Pada pengujian halaman menu materi rangkaian kombinasional telah berhasil No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 10 JURNAL INFORMATIKA PENUTUP Kesimpulan Dari hasil implementasi dan pengujian sistem yang ditampilkan pada hasil uji pada bab empat, maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Model skenario Timeline Tree yang telah di implementasikan sesuai dengan media-media yang digunakan dalam aplikasi multimedia pembelajaran mengenai Rangkaian Kombinasional ini. 2. Aplikasi multimedia pembelajaran interaktif mengenai Rangkaian Kombinasional yang telah dibuat dapat membantu dosen dalam No.2 , Vol. 3, Mei – Agustus 2012 menyampaikan materi dan membantu mahasiswa mempelajari Rangkaian Kombinasional berdasarkan hasil pengujian pada tabel 4Pengujian Beta. DAFTAR PUSTAKA 1. Nugraha, Santana,Youllia Indrawaty dan Lisa Kristiana, 2012. Kumpulan Referensi yang yang didapat dari web untuk mendukung Penelitian. 2. Nurhasanah, Youllia Indrawaty, 2009. Job sheet Praktikum Multimedia 11