KERAJAAN HINDU-BUDHA DAN ISLAM DI INDONESIA

advertisement
HISTORY
KERAJAAN HINDU-BUDHA DAN ISLAM DI
INDONESIA
KERAJAAN HINDU-BUDHA DI INDONESIA
NO
1
Nama
Kerajaan
Tarumanegara
Masa
Pemerintahan
358
Nama Raja/ Tokoh Terkenal
Wilayah Kekuasaan
Pendiri:
Rajadirajaguru Jayasingawarman,
Purnawarman
Seluruh Jawa Barat
dengan pusat
kekuasaannya di
daerah Bogor
Muarakaman tepi
sungai Mahakam,
Kalimantan Timur
Riau, Sumatera Barat,
Jambi, Sumatera
Selatan, Bengkulu,
Lampung, Jawa
Barat, sebagian Jawa
Tengah, Malaysia,
sebagian Thailand
395-434 M
2
Kutai
abad 5 M atau
± 400 M
Pendiri: Kudungga
Raja Mulawarman
3
Sriwijaya
(abad 7–13 M)
Raja Balaputradewa
Hasil Peninggalan
 Prasasti Ciarunteun atau
prasasti Ciampea
 Prasasti Jambu atau prasasti
Kolengkak
 Prasasti Kebon Kopi
 Prasasti Muara Cianteun
 Prasasti Pasir Awi
 Prasasti Cidanghiang atau
prasasti Lebak
 Prasasti Tugu
7 prasasti Yupa










Prasasti Kedukan Bukit
Prasasti Talang Tuo
Prasasti Telaga Batu
Prasasti kota Kapur
Prasasti Karang Berahi
Prasasti Palas Pasemah
Prasasti Ligor
Prasasti Nalanda
Candi Muaratakus
Gunung Tua (Padang Lawas)
2|History
4
Mataram
732
778
782
Pendiri: Sajaya
Rakai Panangkaran
Rakai Panunggalan
Rakai Warak
Rakai Garung
Rakai Pikatan
Rakai Kayuwangi
Rakai Watuhumalang
Rakai Dyah Balitung
Jawa Barat, Jawa
Timur, Bali
5
Kediri
1115 – 1130 M
1115-1130
1130 – 1160
1160-1170
1170-1180
1181
1190-1200
1200 – 1222
Raja Kameswara
Bameswara
Jayabaya
Sarmeswara
Aryyeswara
Sri Gandra
Srengga
Kertajaya
Kediri, Madiun, dan
ibukotanya Daha
 Serta di Bukit Siguntang
(Palembang)
 Prasasti Canggal
 Candi Gunung Wukir
 Prasasti Kalasan
 Candi Kalasan
 Prasasti Mantyasih
 Prasasti Klurak
 Candi Sewu
 Candi Pegunungan Dieng
 Candi Gedung Songo
 Candi Borobudur
 Candi Mendut
 Candi Plaosan
 Candi Pramanan
 Candi Sambi Sari
 Prasasti Sojomerto
 dll
 Prasasti Banjaran
 Prasasti Hantang
 KItab Kakawin Bharatayuda
 Kitab Ling-mai-tai-ta
 Kirab Chu-Fan-Chi
 Kitab Kariwangsa
 Kitab Gatotkacasraya
 Kitab Simaradahana
 Kitab Lubdaka
 Kitab Wertasancaya
3|History
6
Bali
913-915
986-1022
Pendiri:
Sri Kesariwarmadewa
Dharmo Udayana
Raja Anak Wungsu
Sri Astasuratna
P. Bali









Kitab Kresnayana
Kitab Sumanasantaka
dll
Hari Raya Galungan
Arca Gunapriya Dharmapatni
Candi Air Madatu
Candi Gunung Kawi
Pemandian Tirta Empul
dll
7
Sunda
1030
1350-1357
1579
Raja Jayabhupati
Raja Sri Baduga Maharaja
Raja Nusiya Mulya
Sunda





Prasasti Sanghyang Tapak
Arca-arca Wisnu di Cibuaya
Arca Rajarsi
Kitab Cerita Parahyangan
Kitab Cerita Sanghyang
Siskanda
8
Singasari
1222 - 1247
(1247 - 1248
1248
1248 - 1268
1268 - 1292
Ken Arok
Anusapati
Tohjaya
Ranggawuni
Kertanegara
Jawa Timur, sebagian
Jawa Barat, sebagian
Sumatera, sebagian
Kalimantan, dan
sebagian Malaysia







Kitab Negarakertagama
Kitab Pararaton
Candi Jawi
Candi Singasari
Candi Kidal
Candi Jago
Patung Joko Dolok
4|History
9
Majapahit
1293-1309
1309-1328
1328-1350
1350-1389
1389-1429
1429-1447
1447-1451
1451-1453
1456-1466
1466-1474
1471-1519
Raden Wijaya (Kertarajasa)
Jayanegara/Kala Gemet
Bhe Kahuripan
Hayam Wuruk
Wirakramadhana
Suhita
Dyah Kertawijaya
Rajasawardhana
Girindrawardhana Dyah
Suryawikrama
Dyah Ranawijaya
Patih Gajah Mada
Pulau Sumatera
Pulau Jawa
Sebagian Pulau
Kalimantan
Sebagian Pulau
Sulawesi
Malaysia
Thailand
NTT, NTB, Maluku
Irian Barat















Kitab Pararaton
Negarakertagama
Kitab Sundayana
Kitab Usaha Jawa
Candi Panataran
Candi Tegalwangi
Candi Surawana
Candi Sawentar
Candi Sumber Jati
Candi Tikus
Candi Bajang Ratu
Candi Wringin Lawang
Kolam Segaran
Candi Minakjinggo
dll
5|History
No Nama Kerajaan
1. Kutai
2.
Tarumanegara
3.
Sriwijaya
Sosial
Budaya
Politik
Ekonomi
Mulawarman adalah raja
yang membawa kejayaan
, mulawarman adalah
putra dari Awmawarman
dan Aswawarman adalah
putra kudungga.
Pada pemerintahan Purnawarman, Tarumanegara mencapai puncak
kejayaan dan menjalin
hubungan diplomatic
dengan cina.
Ekonomi kerajaan kutai
berasal dari pertanian,
peternakan dan perdagangan.
Pertanian, perdagangan, Golongan masyarakat yang
pelayaran, dan per- ada pada masa itu dapat
ikanan.
saling bekerja sama dan
tercipta jalinan kehidupan
yang baik.
Dalam kehidupan budaya
dapatlah
diperkirakan
Tarumanegara sudah mengalami kemajuan. Karena
telah mengenal tulisan
dan sudah menerima
pengaruh asing serta
mengenal sistem kalender
seperti yang tertera dalam
prasasti Tugu.
Raja pertama Sriwijaya
adalah Dapunta Hyang
Sri Jayanaga, dengan
pusat kerajaannya ada 2
pendapat yaitu pendapat
pertama yang menyebutkan pusat Sriwijaya di
Palembang karena daerah tersebut banyak
ditemukan
prasasti
Sriwijaya
Perdagangan dan menjadi pelabuhan Tran-sito
sehingga dapat menimbun barang dari
dalam maupun luar
karena Sriwijaya memiliki letak yang strategis
di jalur pelayaran dan
perdagangan Internasional Asia Tenggara
Adanya
peninggalanpeninggalan suci seperti
stupa, candi atau patung
/arca Budha seperti ditemukan di Jambi, Muaratakus, dan Gunung Tua
(Padang Lawas) serta di
Bukit Siguntang (Palembang)
Raja mulawarman, raja Upacara
penghinduan
terbesar, memberi sedekah biasa disebut upacara
2000 ekor sapi pada Vratyastama.
golongan brahmana.
Pada pemerintahan Balaputradewa pendidikan berkembang pesat seperti yg
diberitakan pada prasasti
nalanda.
6|History
4.
Mataram
Kerajaan
Mataram
diperintah oleh dua
dinasti atau wangsa yaitu
wangsa Sanjaya yang
beragama Hindu Syiwa
dan wangsa Syaelendra
yang beragama Budha.
Pada awalnya mungkin
yang berkuasa adalah
wangsa Sanjaya, hal ini
sesuai dengan prasasti
Canggal. Tetapi setelah
perkembangan
berikutnya muncul keluarga
Syaelendra.
Perekonomian
agraris
karena letaknya di di
pedalaman dan daerah
yang subur pedalaman
dan daerah yang subur
tetapi
pada
perkembangan
berikutnya,
Mataram
mulai mengembangkan
kehidupan pelayaran, hal
ini terjadi pada masa
pemerintahan Balitung
yang
memanfaatkan
sungai Bengawan Solo
sebagai
lalulintas
perdagangan
menuju
pantai utara Jawa Timur.
Masyarakat
Mataram
sangat religius dan dilandasi
oleh rasa gotong royong
yang baik, dan juga
mempunyai rasa toleransi
antara pemeluk agama
Hindu dan pemeluk agama
Budha itu sendiri.
Mataram
berhasil
mengembangkan budaya
asing menjadi budaya
baru
yang
bercirikan
Indonesia. Hal ini terlihat
adanya
penggunaan
berbagai huruf dan bahasa
yang beraneka ragam
dalam
prasasti
yang
dibuatnya.
5.
Kediri
Silsilah raja Kediri:
Raja Kameswara
Bameswara
Jayabaya
Sarmeswara
Aryyeswara
Sri Gandra
Srengga
Kertajaya
Bersumber atas usaha
perdagangan,
peternakan, dan pertanian.
Kadiri terkenal sebagai
penghasil beras, menanam
kapas
dan
memelihara ulat sutra.
Kesejahteraan
rakyat
meningkat
masyarakat
hidup tenang, hal ini
terlihat dari rumah-rumah
rakyatnya yang baik, bersih,
dan rapi, dan berlantai ubin
Kebudayaan berkembang
antara lain kesusastraan
yang paling maju adalah
seni sastra.
7|History
6.
Singasari
Singasari didirikan oleh
Ken Arok (1222-1227)
setelah
mengalahkan
akuwu Tunggul Ametung
dan Kertajaya dari Kediri.
Ken Arok mendirikan
Dinasti baru yang disebut
dinasti rajasa (Girindra),
ibukotanya
bernama
Kutaraja.
Sepeninggal
Ken Arok, secara berturut-turut Singasari di
perintah oleh Anusapati
(1247-1248) Tohjaya (12
48), Ranggawuni (12481268), Kertanegara (12
68-1292).
Ekonomi
Singosari
ditekankan
pada
kehidupan pertanian
dan perdagangan serta
pelayaran.
Perkembangan tersebut
sangat
dimungkinkan
karena Singosari merupakan daerah yang
subur dan dapat memanfaatkan
sungai
Brantas dan Bengawan
Solo sebagai sarana
lalu lintas perdagangan
dan pelayaran.
Kehidupan sosial masyarakat
singasari
mulai
mendapat perhatian yang
baik pada masa pemerintahan Ranggawuni dan
semakin stabil pada masa
pemerintahan kertanegara
Singosari sangat berkembang karena Singosari
banyak
meninggalkan
bangunan
monumental
atau budaya lain yang
berhubungan
dengan
agama yaitu seperti candi
Kedal, candi Jago, candi
Singosari dan patung Joko
Dolok yang
merupakan perwujudan
Kertanegara yang terletak
di simpang tiga Surabaya,
Jatim.
7.
Sunda
Kerajaan sunda jatuh ke Pertanian, perdagangan, Kehidupan
sosialnya
dalam kekuasaan islam dan pelayaran
bersifat heterogen
pada msa raja Nusiya
Mulya (raja sunda yg
terakhir) krna keadaan
kerajaan semakin lemah
8.
Bali
Pendirinya Sri
Kesariwarmadewa
Masyarakatnya terdiri dari
beberapa
golongan
diantaranya
pemain
gamelan, pemain wayang,
penari, badut, petani dll,
ada juga golongan yg
dianggap jahat misalnya
tukang copet, perampok
dll.
Peninggalan budaya yang
terpenting berupa hari
raya Galungan ciptaan raja
Jayapangus
Ekonominya
berkembang pada masa Raja
Anak Wuneka hidup dari
pertanian, peternakan
Kehidupan sosialnya di
pengaruhi oleh agama
hindu, mereka mengenal
sistem kasta yg disebut tri
8|History
9.
Majapahit
Ada perluasan wilayah
yang dibuktikan dengan
Sumpah Palapa, perkawinan dengan keluarga kerajaan lain.
dan berburu.
wangsa
Sebagai negara agraris
dan maritim, maka tentu
perekonomian Majapahit
bersumber dari pertanian, pelayaran, dan
perdagangan yang saling
menunjang dan saling
melengkapi.
Pemerintahan Majapahit selalu
berusaha meningkatkan
pertaniannya dengan
memperbaiki atau memelihara tanggul sepanjang sungai untuk mencegah banjir dan di
samping itu juga memperbaiki
jalan-jalan
jembatan
untuk
memperlancar lalu lintas
perdagangan.
Sebagai kerajaan Hindu Mereka memiliki banyak
terbesar
di
Nusantara peninggalan kebudayaan
kehidupan social masya- diantaranya Kitab
rakat Majapahit umumnya Pararaton,
baik, kerajaan memper- Negarakertagama,
hatikan kepentingan rakyat, Kitab Sundayana,
keamanan rakyat terjamin, Kitab Usaha Jawa,
dimana
hukum
serta Candi Panataran,
keadilan ditegakkan dengan Candi Tegalwangi,
tidak pandang bulu.
Candi Surawana,
Candi Sawentar,
Candi Sumber Jati,
Candi Tikus,
Candi Bajang Ratu,
Candi Wringin Lawang,
Kolam Segaran,
Candi Minakjinggo,
9|History
KERAJAAN ISLAM DI INDONESIA
NO
1
Nama Kerajaan
Samudra Pasai
o
o
o
o
2
3
4
Malaka
Aceh
Demak
Nama Raja/ Tokoh
terkenal
Pendiri:
Sultan Malik Al Saleh
(Marah Silu)
Sultan Muhammad
Sultan Ahmad
Sultan Zainal Abidin
o Pendiri:
o Parameswara (Sultan
Muhammad Syah)
o Sultan Mansyur Syah
o Sultan Mahmud Syah
Masa Pemerintahan
1285-1297
1297-1326
1326-1350
1350-1524
1405-1414
1458-1477
1488-1511
o Pendiri:
Sultan Ali Mughayat Syah
o Sultan Iskandar Muda
1514-1528
1608-1636
o Pendiri: Raden Patah
o Sultan Trenggana
o Arya Penangsang
1475-1518
1524-1546
1546-1552
Wilayah Kekuasaan
Hasil Kebudayaan
Lhokseumawe, Aceh,  Jirat makam dari Gujarat
Tamiang, Balek Bimba,
(India)
SAmerlangga, Beruna,  Kitab Sastra Hikayat RajaTelang, Perlak,
raja Pasai (tanpa
Samudra, Rama Candi
pengarang)
Tukas, dan Pasai
 Mata uang emas (dirham)
 Bahasa Melayu
 Sulalatussalatina (Sejarah
Melayu)
 Misa Melayu
 Hikayat Marong
Mahawangsa
 Hikayat Hang Tuah
Separuh Sumatra,
 Pembangunan Masjid Raya
kerajaan Johor,
Baiturrahman dan Masjid
Kedah, Parlak, dan
Baitul Masjid
Pahang di
 Kitab Suluk
Semenanjung Malaka  Tafsir Al-Quran dalam
bahasa Melayu
Jawa Tengah, Jawa
 Masjid Demak
Timur, dan Jawa Barat  Perayaan Sekaten
Semenanjung Malaka,
Sumatra Tengah
(Indragiri, Kampar,
Siak, dan Rukan)
10 | H i s t o r y
5
Mataram
o Pendiri: Sutawijaya
o Sultan Agung
Anyokrokusuma
o Amangkurat 1
1586-1601
1613-1645
Jawa kecuali Banten
6
Banten
Goa Tallo
1527
1527-1570
1570-1580
1651-1682
1639-1653
1653-1669
Banten, Cirebon,
Lampung, Jawa Barat
7
o
o
o
o
o
o
8
Ternate & Tidore
a. Ternate
b. Tidore
Pendiri: Fatahillah
Sultan Hasanuddin
Pangeran Yusuf
Sultan Ageng Tirtayasa
Sultan Muhammad Said
Sultan Hasanuddin
Pendiri: Raja Mansyur
Maloma
Sultan Babullah (1570-1583)
Pendiri: Raja Syahadati
Abad ke-6
Sopeng, Buton,
Selayar, Bone,
Makassar
Kepulauan Maluku,
Irian Jaya, Sulawesi,
Bima, dan Kep. Sulu
(Philipina)
 Kebudayaan Kejawen
(Grebeg SyawaL dan
Grebeg Maulud)
 Kalender Jawa
 Sastra Gending
 Kitab Nitisruti, Nitisastra
dan Asthabrata
 Istana Tirtayasa
 Masjid Agung Banten
 Pembangunan Masjid
Katangka (Masjid Agung
Syekh Yusuf)
 Perahu tipe Pinisi,
Padewakkang, dan Lambo
 Karya Sastra tentang
Hukum Laut dan
Perniagaan “Ade Alloping
Pabbalu’e”
 Sebuah naskah lontar
karya Amanna Gappa
Pembuatan kapal Roreche,
Kora-kora, Juangga, Kalulus,
Lakafuru, da Perahu kecil
11 | H i s t o r y
No
Nama Kerajaan
Politik
Ekonomi
Sosial
Budaya
1
Samudra Pasai
o Kerajaan ini bergelar
sultan
o Raja petamanya ialah
Sultan Marah Silu
o Kerajaan Maritim dan
bandar transito
o Komoditi
perdagangannya ialah
lada, kapur barus dan
emas.
o Telah mengenal alat
tukar uang emas yaitu
Deureuham (dirham)
semangat kebersamaan dan
hidup saling menghormati
sesuai dengan
syariat Islam.
Hubungan antara Sultan
dengan rakyat terjalin baik.
Sultan biasa melakukan
musyawarah
dan bertukar pikiran dengan
para ulama, dan Sultan juga
sangat hormat pada para
tamu yang datang, bahkan
tidak jarang memberikan
tanda mata kepada para
tamu
Pusat penyebaran Islam
Demak menjadi tempat
berkumpulnya para wali
seperti Sunan Kalijaga,
Sunan Muria, Sunan Kudus
dan Sunan Bonar
Salah satu peninggalan
budaya-nya ialah batu
nisan Sultan Malik al-Saleh
dan jirat Putri Pasai.Batu
nisan tersebut berasal
dariGujarat (India). Hal ini
berarti kerajaan Samudra
Pasai bersifat terbuka
dalam menerima budaya
lain yaitu dengan
memadukan budaya Islam
dengan budaya India.
2
Demak
Demak berkembang
o Perdagangan,
sebagai kerajaan besar di o Pertanian
pulau Jawa, dengan
rajanya yang pertama
yaitu Raden Patah.
3
Banten
Banten berusaha melepaskan diri dari
kekuasaan Demak,
Banten juga berusaha
memperluas daerah
keuasaannya di Jawa
Barat yaitu dengan
Pelayaran, perdagang-an
dan pertanian
Masyarakat Banten berjiwa
bebas, bersifat terbuka
karena bergaul dengan
pedagang-pedagang lain
dari berbagai bangsa. ada
perkampungan yang dibentuk berdasarkan peker-
o Masjid Demak, di
mana salah satu tiang
utamanya terbuat dari
pecahan-pecahan kayu
yang disebut Soko
Tatal.
o Perayaan Sekaten
Dalam seni bangunan
memperlihatkan adanya
akulturasi dari
berbagai kehidupan yang
ada. Contohnya Masjid
Agung Banten, yang
memperlihatkan wujud
12 | H i s t o r y
menduduki Pajajaran
tahun 1519.
4
Mataram
5
Goa Tallo
Pendiri kerajaan
Mataram adalah
Sutawijaya. Ia bergelar
Panembahan Senopati,
memerintah tahun (1586
– 1601).
Pada awal
pemerintahannya ia
berusaha menundukkan
daerah-daerah seperti
Ponorogo,
Madiun, Pasuruan, dan
Cirebon serta Galuh.
Penyebaran Islam di
Sulawesi Selatan
dilakukan oleh Datuk
Rebandang dari
Sumatera,
sehingga pada abad 17
agama Islam
berkembang pesat di
Sulawesi Selatan, bahkan
raja Makasar pun
memeluk agama Islam.
jaan seperti Kampung Pande akulturasi antara
(para pandai besi), Kampung kebudayaan Indonesia
Panjunan (pembuat pecah
Hindu, Islam dan Eropa
belah) dan kampung
Kauman (para ulama).
Pelayaran, perdagang-an
dan pertanian
raja adalah pemilik tanah
kerajaan beserta isinya.
Untuk
melaksanakan
pemerintahan, raja dibantu
oleh seperangkat pegawai
dan keluarga istana,
yang mendapatkan upah
atau gaji berupa tanah
lungguh atau tanah garapan.
kreasi para seniman dalam
pembuatan gapura,
ukiran-ukiran di istana
maupun tempat ibadah.
Contohnya gapura Candi
Bentar di makam
Sunan Tembayat (Klaten)
diperkirakan dibuat pada
masa Sultan Agung.
Pertaniaan,
perdagangan, dan
pelayaran. Pelayaran dan
perdagangan di Makasar
diatur berdasarkan
hukum niaga yang
disebut
dengan ADE’ ALOPING
LOPING BICARANNA
PABBALUE,
masyarakat Makasar juga
mengenal pelapisan sosial
yang
terdiri dari lapisan atas yang
merupakan golongan
bangsawan dan keluarganya
disebut
dengan
“Anakarung/Karaeng”,
sedangkan rakyat
kebanyakan disebut “to
Maradeka”
masyarakat Makasar
banyak menghasilkan
benda-benda
budaya yang berkaitan
dengan dunia pelayaran.
Mereka terkenal sebagai
pembuat kapal.
Jenis kapal yang dibuat
oleh orang Makasar
dikenal dengan nama
Pinisi dan Lombo.
13 | H i s t o r y
6
Ternate Tidore
Demi kepentingan
penguasaan
perdagangan
rempahrempah
tersebut, maka
mendorong
terbentuknya
persekutuan daerahdaerah di Maluku
Utara yang disebut
dengan Ulilima dan
Ulisiwa.
dan masyarakat lapisan
bawah yaitu para hambasahaya disebut dengan
golongan “Ata”.
Secara geografi kerajaan Dengan berkembangnya
Ternate dan Tidore
Islam di Maluku maka
berkembang sebagai
banyak rakyat Maluku yang
kerajaan Maritim.
memeluk
Dan hal ini juga didukung agama Islam terutama
oleh keadaan kepulauan penduduk yang tinggal di
Maluku yang memiliki
tepi pantai, sedangkan di
arti penting
daerah
sebagai penghasil utama pedalaman masih banyak
komoditi perdagangan
yang menganut Animisme
rempah-rempah yang
dan Dinamisme.
sangat terkenal
Dengan kehadiran Portugis
pada masa itu.
di Maluku, menyebabkan
agama Katholik juga
tersebar di
Maluku. Dengan demikian
rakyat Maluku memiliki
keanekaragaman agama.
Dalam bidang kebudayaan
yang merupakan
peninggalan kerajaan
Ternate dan Tidore
terlihat dari seni
bangunan berupa
bangunan Masjid dan
Istana Raja dan lain-lain.
14 | H i s t o r y
Download