AhmadRizalFahlevi_UMJ_PKMGT - pkm umj

advertisement
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
GERAKAN SENSUS TANAMAN
BIDANG KEGIATAN:
PKM-GAGASAN TERTULIS
Diusulkan Oleh :
Ahmad Rizal Fahlevi
NIM: 2015440066
Angkatan: 2015
Fatkhur Rohman
NIM: 2015440078
Angkatan: 2015
Heri Pono Anggowo
NIM: 2015440081
Angkatan: 2015
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
JAKARTA
2017
i
LEMBAR PENGESAHAN
1. Judul Kegiatan
2. Bidang Kegiatan
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
b. NIM
c. Program Studi
d. Perguruan Tinggi
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP
f. Alamat email
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar
b. NIDN
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP
: GERAKAN SENSUS TANAMAN
: PKM GT
: AHMAD RIZAL FAHLEVI
: 2015440066
: Mesin
: Universitas Muhammadiyah Jakarta
: Jl. Cilincing Bhakti VII No. 3 RW/RT
006/006 Kel. Cilincing Kec. Cilincing
Hp. 0896 8502 1601
: [email protected]
:
: SULIS YULIYANTO, ST, MT.
: 0310077902
:
..
..
Jakarta, 20 – 01 – 2017
..
Menyetujui
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan,
Ketua Pelaksana Kegiatan,
(IRFAN PURNAWAN ST, M.Chem.Eng.)
NIP/NIK.
( AHMAD RIZAL FAHLEVI )
NIM. 2015440066
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan
Dosen Pendamping
(IRFAN PURNAWAN ST, M.Chem.Eng.)
NIP/NIK.
( SULIS YULIYANTO, ST, MT. )
NIDN. 0310077902
i
ii
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Lembar Pengesahan .................................................................................................i
Daftar Isi .................................................................................................................ii
Ringkasan ...............................................................................................................iii
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .............................................................................................1
B. Tujuan dan Manfaat Penulisan .....................................................................1
GAGASAN
A. Kondisi Lingkungan dan Tingkat Kepedulian Masyarakat ......................... 2
B. Solusi yang Pernah Diterapkan ................................................................... 3
C. Gerakan Sensus Tanaman ........................................................................... 3
D. Pihak-pihak yang Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan .........6
E. Langkah-langkah Strategis yang Dilakukan ................................................6
KESIMPULAN
A. Sensus Tanaman .......................................................................................... 6
B. Teknik Implementasi Gagasan .................................................................... 7
C. Prediksi Hasil yang Akan Dicapai ............................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................7
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing ............................ 8
Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas ............. 15
Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Tim ............................................................ 16
ii
iii
RINGKASAN
Kota Jakarta yang saat ini menjadi sebuah kota metropolitan memiliki
pembangunan yang begitu pesat, menyebabkan semakin sempitnya lahan atau
ruangan terbuka hijau, sehingga berkurangnya pohon sebagai paru-paru kota.
Vegetasi yang sedikit dalam wilayah perkotaan seperti pepohonan dan semak
belukar itu ikut menyumbang terjadinya efek Global Warming. Selain itu, gaya
hidup serta kurangnya kepedulian masyarakat Jakarta dalam menjaga dan
memelihara lingkungannya menjadi faktor utama terjadinya pemanasan global
(Global Warming).
Oleh sebab itu, di usulkan suatu ide dan gagasan agar dapat menumbuhkan
rasa kepedulian masyarakat dalam memelihara dan mengelola lingkungannya
dengan menjalankan program “ Gerakan Sensus Tanaman”. Program tersebut
mengharuskan setiap warga harus memiliki minimal sebuah tanaman untuk
mewakili dirinya dalam sensus. Adapun untuk mengontrol berjalannya program ini
maka sensus perlu dilakukan pertriwulan sekali selama 3 tahun oleh pengurus RW.
Maka dengan demikian budaya menanam, peduli serta cinta lingkungan pun akan
tumbuh ditengah-tengah masyarakat. Selain itu program ini juga dapat mempererat
hubungan antar sesama warga dan antar warga dengan pengurus RW dan RT.
Keyword : global warming, kepedulian masyarakat, gerakan sensus tanaman
iii
1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kerusakan lingkungan hidup saat ini menjadi topik yang banyak
diperbincangkan. Pembakaran hutan, erosi, banjir, kekeringan, dan tanah
longsor menjadi bagian di dalamnya. Eksploitasi lingkungan secara berlebih
dilakukan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan tanpa memperhitungkan
keberlangsungan hidup. Eksploitasi terus dilakukan dari hari ke hari, sehingga
menyebabkan persoalan lingkungan semakin rumit dan kompleks. Kerusakan
lingkungan terjadi hampir di semua ekosistem, lintas daerah dan lintas negara.
Mulai dari pencemaran air, udara, tanah, limbah B3 dan sampah sampai dengan
penipisan lapisan ozon, pemanasan global dan perubahan iklim merupakan
masalah lingkungan yang sangat serius.
Persoalan kerusakan lingkungan hidup tidak terlepas dari kegiatan atau
aktivitas manusia. Keserasian lingkungan yang sebenarnya telah terjalin
selama berabad-abad tiba-tiba hilang oleh ketidakpedulian manusia terhadap
lingkungan sekitarnya. Perilaku yang merusak lingkungan hidup ini mencakup
perilaku-perilaku yang memfokuskan pada pemenuhan kebutuhan yang segera
harus dipenuhi. Beberapa di antaranya perilaku pemanfaatan air, perilaku
penggunaan bahan bakar atau energi yang tidak memperhitungkan masa depan
generasi berikutnya.
Masyarakat umumnya baru menyadari pentingnya menjaga lingkungan
ketika telah terjadi kerusakan yang berdampak pada kerugian materi dan
nonmateri. Sementara proses-proses yang terjadi di dalamnya sering dilupakan.
Artinya bahwa perilaku masyarakat yang selama ini menentukan kualitas
lingkungan tidak banyak diperhatikan. Secara keseluruhan dapat dikatakan
bahwa masyarakat Indonesia belum memiliki kepedulian yang baik terhadap
lingkungan. Hal ini ditunjukkan oleh nilai indeks perilaku peduli lingkungan
yang relatif masih rendah, yaitu sebesar 0,57.
Menyikapi masalah ini, penulis memiliki gagasan yaitu dengan
melakukan program “Gerakan Sensus Penduduk” sebagai solusi meningkat
kepedulian masyarakat terhadap lingkungan guna memperbaiki kerusakan
lingkungan yang telah terjadi.
B. Tujuan dan Manfaat
Dari masalah-masalah yang telah diuraikan, maka dapat diketahui
tujuan dari gagasan ini, yaitu :
1. Meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kerusakan
lingkungan dengan cara menumbuhkan budaya menanam dan
memelihara tanaman.
2. Menciptakan wilayah hunian yang asri.
2
3. Mempererat hubungan antar pelayan masyarakat dalam hal ini
adalah RT dan RW dengan warga atau penduduk, serta antar warga
dengan warga.
4. Sebagai bahan dalam sosialisasi pengendalian pemanasan global.
GAGASAN
A. Kondisi Lingkungan dan Tingkat Kepedulian Masyarakat
Pemanasan global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata
atmosfer, laut dan daratan Bumi. Pemanasan global telah menyebabkan
perubahan iklim yang signifikan, seperti yang terjadi di negara kita, efek dari
pemanasan ini telah menyebakan perubahan iklim yang ekstrim. Di beberapa
daerah sering terjadi hujan lebat yang mengakibatkan banjir bandang dan
longsor, munculnya angin puting beliung, bahkan kekeringan yang
mengancam jiwa manusia. Keseluruhan ini sebagai akibat berkurangnya hutan
(Wikipedia Indonesia, 2007).
Badan Planologi Departemen Kehutanan melalui citra satelit
menunjukkan luas lahan yang masih berhutan atau yang masih ditutupi
pepohonan di Pulau Jawa tahun 1999/2000 hanya tinggal empat persen saja.
Kawasan ini sebagian besar merupakan wilayah tangkapan air pada daerah
aliran sungai (DAS). Akibat dari kejadian ini hilangnya suatu kawasan hutan
yang tadinya dapat mendukung kehidupan manusia dalam berbagai aspek.
seperti kebutuhan air, oksigen (O2), kenyamanan (iklim mikro), keindahan
(wisata), penghasil kayu, rotan, dammar, penyerapan karbon, pangan dan obatobatan, sekarang ini sudah sulit didapatkan lagi.
Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin menuju puncak
peradaban, maka manusia mulai mencari cara praktis dan mudah untuk
memanfaatkan lingkungan demi menghasilkan kebutuhan secara kompleks,
langkah yang dimulai dari revolusi industri di inggris ini jelas sangat
menguntungkan manusia sebagai konsumen lingkungan yang kemudian
berubah menjadi sebuah langkah pasti menuju kerusakan lingkungan yang
menurut Wikipedia, adalah Deteriorasi lingkungan dengan hilangnya sumber
daya air, udara, dan tanah; kerusakan ekosistem dan punahnya flora dan fauna.
Maka dari itu praktis manusia diwajibkan untuk menjaga dan merawat
kelestarian lingkungannya, tetapi justru realita yang dapat kita saksikan
sekarang sangat berbanding terbalik dengan harapan bahwa manusia
seharusnya melindungi lingkungan hidupnya, demi keserakahannya, manusia
terus-menerus mengambil, mengelola, dan menggunakan apa yang terkandung
di lingkungan alam tanpa memperhatikan "efek sampingnya", tanpa berpikir
bahwa apa yang mereka lakukan sekarang juga akan mempengaruhi hidup
generasi berikutnya yang tak lain adalah anak-anak dan cucu mereka, sehingga
mereka terus-menerus mengeksplorasi alam dengan berbagai jenis teknologi
terbaru yang justru tidak ramah terhadap lingkungan, menebang hutan secara
3
liar demi kebutuhannya, perburuan liar, membuang sampah sembarangan dan
berbagai bentuk cara yang berdampak pada rusaknya lingkungan lainnya.
B. Solusi yang Pernah Diterapkan
Di dalam menyikapi kondisi lingkungan saat ini, sebenarnya sudah
dilakukan berbagai upaya dari berbagai pihak khususnya pemerintah untuk
mengurangi dampak dari kerusakan lingkungan. Upaya pemerintah tersebut
seperti membuat taman kota atau menyediakan Ruang Terbuka Hijau,
menanam pohon-pohon di sekitar jalan raya, mengadakan acara menanam
pohon disuatu event, tetapi program-program tersebut masih bersifat umum
dan kurang berdampak pada tiap-tiap individu, sehingga tujuan agar
masyarakat memiliki rasa kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan belum
sepenuhnya tercapai.
C. Gerakan Sensus Tanaman
Gerakan sensus tanaman sebagai gagasan dari penulis diperuntukan
sebagai upaya untuk meningkatkan kepedulian warga dalam menjaga dan
melestarikan lingkungannya dengan menanam tanaman atau pohon penghasil
oksigen (O2) di rumah masing-masing warga, guna mengurangi dampak
pembuangan polutan agar udara yang dihirup lebih bersih. Tanaman atau
pohon yang telah warga tanam dan daftarkan dalam sensus tanaman, wajib
dipelihara dan dijaga kesuburannya.
KONSEP
Program Sensus Tanaman ini mengharuskan setiap warga memiliki
minimal sebuah tanaman untuk mewakili dirinya dalam sensus. Adapun untuk
mengontrol berjalannya program ini maka sensus perlu dilakukan pertriwulan
sekali selama 3 tahun oleh pengurus RW dan panitia sensus.
Tahapan-tahapan pelaksanaan gerakan sensus tanaman :
1. Pembentukan panitia sensus.
Sebelum program ini direalisasikan maka perlu dibentuk suatu
panitia sensus guna membantu pengurus RW dan RT dalam mensensus
atau mendata tanaman sensus disetiap KK.
2. Pelaksanaan sosialisasi warga tentang gerakan sensus tanaman.
Sosialisasi Gerakan Sensus Tanaman bertujuan untuk mengenalkan
Gerakan Sensus Tanaman serta meberikan motivasi dan meningkatkan
kepedulian masyarakat terhadap lingkungan hidup. Sosialisasi ini akan
dihadiri oleh beberapa instansi pemerintah seperti Ketua RW, Ketua RT,
beserta anggota panitia Gerakan Sensus Tanaman dan tentunya warga
sendiri sebagai sasaran dari program tersebut.
4
3. Penyediaan tanaman dan pendataan awal atau pendaftaran tanaman yang
dipakai untuk sensus.
Pendataan awal tanaman dilakukan untuk mendata tanaman apa saja
yang digunakan warga untuk mewakili dirinya dalam kegiatan sensus.
Adapun jenis tanaman yang dapat didaftarkan warga adalah jenis tanaman
sebagai berikut :
Tanaman
Hias
Penjelasan
Dipilihnya tanaman hias seperti ini, karena memiliki
beberapa manfaat bagi kesehatan, seperti mengurangi
debu dan polusi, mengusir nyamuk pada jenis tanaman
seperti lavender, serta dapat membuat suasana yang asri,
nyaman dan segar yang bermanfaat untuk mengurangi
stres.
Tabulampot
Penjelasan
Tabulampot ini bertujuan agar setiap warga dapat
merasakan secara langsung manfaat dari kegiatan
menanam pohon, yaitu dapat menikmati hasil panen
tanamannya sendiri, sehingga warga diharapkan
melaksanakan program ini dengan perasaan yang
nyaman dan seolah-olah tanpa adanya paksaan.
Keterangan :
1. Setiap warga berhak memilih maksimal satu jenis tabulampot
setelah memiliki tanaman hias, hal ini dikarenakan salah satu tujuan
utama dari program ini adalah untuk menjaga kesehatan
lingkungan.
5
2. Setiap tanaman yang dipilih harus diberi nama sesuai dengan
pemilik identitas tanaman.
3. Tanaman yang telah dipilih wajib dirawat dan dipelihara oleh
warga.
4. Pelaksanaan sensus tiap tiga bulan sekali.
Sensus dilakukan oleh pihak RW pada waktu yang telah ditentukan
kemudian akan dilaksanakan sensus setiap 3 bulan sekali. Kegiatan sensus
dilaksanakan pada siang hari dan minimal disaksikan oleh satu anggota
keluarga di tiap KKnya. Warga yang tidak patuh tentang ketentuan sensus
akan diberikan peringatan dan jika masih terulang akan dikenakan sanksi
denda, sedangkan warga atau tanaman yang telah lolos sensus akan
ditempelkan stiker pada pot tanamannya. Dengan adanya sensus tanaman
ini diharapkan terciptanya hubungan yang harmonis antara instansi
pemerintahan dengan warga atau antar warga itu sendiri, mengingat gaya
hidup sekarang membuat berkurangnya hubungan yang harmonis antar
sesama.
Stiker lolos sensus
5. Evaluasi perkembangan program sensus tanaman.
Data hasil sensus yang telah terkumpul akan diolah untuk bahan
evaluasi. Evaluasi sendiri akan dilaksanakan setelah sensus selesai yang
akan dilihat hasilnya setelah 3 tahun.
Hasil evaluasi diharapkan dapat diterapkan untuk ruang lingkup
yang lebih besar dan diharapkan agar tumbuhnya kesadaran masyarakat
akan pentingnya penghijauan yang dimulai dari diri sendiri dan lebih jauh
ke orang lain dan lingkungan sekitar. Sensus tanaman ini perlahan-lahan
akan ditiadakan, jika kesadaran warga terhadap pentingnya penghijauan
dan keberlangsungan lingkungan hidup yang asri telah timbul dan menjadi
hebbit (kebiasaan) sehari – hari.
6
Kondisi lingkungan yang diharapkan setelah berjalannya Gerakan Sensus
Tanaman
D. Pihak – Pihak yang Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan
Gagasan Sensus Tanaman dapat terwujud dengan adanya partisipasi
dari seluruh aspek masyarakat mulai dari ketua RW, ketua RT, panitia
pelaksana sensus, dan juga warga peduli sensus. Adanya dukungan dari
pemerintah dalam menciptakan suatu sistem sensus penduduk yang diwakili
oleh sebuah tanaman dapat menjadi terobosan baru dalam memantau
pertumbuhan penduduk di Indonesia dan juga indikator kepedulian
masyarakat terhadap lingkungan.
E. Langkah – Langkah Strategis yang Dilakukan
Proposal ini adalah salah satu langkah strategis agar dapat
mengimplementasikan gagasan ini. Diharapkan pemerintah dapat membaca
proposal dan dapat dipertimbangkan dalam melakukan sensus tanaman dan
sebagai salah satu alternatif program peduli lingkungan hijau.
KESIMPULAN
A. Sensus Tanaman
Gerakan sensus tanaman dapat meningkatkan kepedulian warga
terhadap lingkungannya dengan menumbuhkan kebiasaan menanam dan
merawat tanaman. Gerakan Sensus Tanaman ini mengharuskan setiap
warga memiliki minimal sebuah tanaman untuk mewakili dirinya dalam
sensus. Sehingga mengurangi dampak pembuangan polutan dan udara yang
dihirup pun akan menjadi lebih bersih. Selain itu juga dapat memperlambat
efek grobal warming. Tahapan – tahapan dalam sensus ini meliputi:
7
1. Pembentukan panitia sensus.
2. Pelaksanaan sosialisasi warga tentang gerakan sensus tanaman.
3. Penyediaan tanaman dan pendaftaran tanaman yang dipakai untuk
sensus.
4. Pelaksanaan sensus.
5. Evaluasi hasil sensus.
B. Teknik Implementasi gagasan
Program sensus tanaman akan dilaksanakan di suatu kawasan
percontohan yang akan menjadi acuan atau uji coba program ini. Sasaran
program sensus tanaman adalah kawasan padat penduduk dan dapat
diterapkan juga pada kawasan perumahan dan industri.
C. Prediksi Hasil yang Akan Dicapai
Jika program sensus tanaman ini dapat terwujud tentunya kesadaran
masyarakat akan pentingnya menanam tanaman dan juga lingkungan hidup
yang asri akan meningkat. Pengurangan polusi dan pencegahan global
worming adalah tujuan akhir yang bisa dicapai di kemudian hari serta dapat
menciptakan suatu lingkungan hidup yang harmonis, nyaman dan asri.
DAFTAR PUSTAKA
Cobobi. 2011a. Save Our World, Ironi dari Keadaan Lingkungan Saat Ini. dilihat
20 Januari 2017. http://www.kompasiana.com
Minullah. 2008b. Makalah Global Warming. dilihat 13 Januari 2017.
www.scribd.com
Utina. 2015c. ‘Pemanasan Global’. Hlm 8-10
8
Lampiran 1
Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP
AHMAD RIZAL FAHLEVI
L
Teknik Mesin
2015440066
Bekasi, 15 Oktober 1992
[email protected]
0896 8502 1601
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
SD
SMP
SMA
MI Attaqwa 10
Kota Bekasi
SMPN 3 Babelan
Kab. Bekasi
SMKN 26 Jakarta
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
1999-2006
2006-2009
Teknik Kendaraan
Ringan
2009-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No.
Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1
2
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No.
1
2
3
4
Jenis Penghargaan
Juara 3 Olympiade dan Cepat
Tepat Matematika
Juara 1 Siswa Berprestasi Tingkat
Kec. Babelan
Juara 1 Siswa Berprestasi Tingkat
Kab. Bekasi
Peserta Lomba Baris-Berbaris
Tingkat SMP SeJABODEKABEK
Institusi Pemberi
Penghargaan
TPK REDIP-G
Kec. Babelan
UPTD Pendidikan
Kab. Babelan
Dinas Pendidikan
Kab. Bekasi
SMAN 1 Tambun
Selatan
Tahun
2008
2008
2008
2008
9
5
Juara 1 Lomba Matematika
SMP Negeri 3
Babelan
2009
6
Peserta Cerdas Cermat UUD
Negara Republik Indonesia Tahun
1945
MPR RI
2010
7
Peserta Terbaik Lomba Paskibra
8
Juara 1 Lomba Paskibra
9
Juara 1
Lomba Keterampilan Baris
Berbaris
Univ. Negeri
Jakarta
2010
10
Komandan Terbaik Lomba
Paskibra Antar Pelajar
Se-DKI Jakarta
SMA Negeri 14
Jakarta
2011
11
Komandan Terbaik Lomba
Paskibra Antar Pelajar
Se-DKI Jakarta
SMA Negeri 14
Jakarta
2012
12
Juara 2 LKS Autobody Repair
Tingkat Provinsi DKI Jakarta
Dinas Pendidikan
Provinsi DKI
Jakarta
2013
13
Juara Harapan 1 LKS Autobody
Repair Tingkat Nasional
Kementerian
Pendidikan dan
Kebudayaan
2013
14
Juara 3 Peserta Terbaik PBB
Creativity Competition Tingkat
Purna Se-Jawa
SMA Negeri 8
Bekasi
2017
15
Juara 1 Variasi Formasi Terbaik
PBB Creativity Competition
Tingkat Purna Se-Jawa
SMA Negeri 8
Bekasi
2017
SMA Negeri 39
Jakarta
Al-Azhar Kelapa
Gading
2010
2010
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.
Jakarta, 20 Januari 2017
Pengusul,
Ahmad Rizal Fahlevi
10
Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP
FATKHUR ROHMAN
L
Teknik Mesin
2015440078
Kab. Semarang , 11 Februari 1993
[email protected]
0856 4029 9753
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
SD
MI Assyafi’iyah
Jatirejo Kab.
Semarang
SMP
SMPN 1 Suruh
Kab. Semarang
Jurusan
SMA
SMK
Muhammadiyah
Suruh Kab. Semarang
TKR
Tahun Masuk-Lulus
1999-2005
2005-2008
2008-2011
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No.
Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan Tempat
1
2
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No.
Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan Tempat
1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.
Jakarta, 20 Januari 2017
Pengusul,
Fatkhur Rohman
11
Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1
2
3
4
5
6
7
Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program Studi
NIM
Tempat dan Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP
HERI PONO ANGGOWO
L
Teknik Mesin
2015440081
Ngawi, 09 Juli 1995
[email protected]
0857 8434 4262
B. Riwayat Pendidikan
Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
SD
SDN
Jambangan 1
2001-2007
SMP
SMPN 1 Paron
2007-2010
SMA
SMK PGRI 1
Ngawi
Teknik Mesin
2010-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No.
Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1
2
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No.
Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.
Jakarta, 20 Januari 2017
Pengusul,
Heri Pono Anggowo
12
Biodata Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar)
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIDN
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Nomor Telepon/HP
Sulis Yulianto, ST.MT.
L
Teknik Mesin
0310077902
Jakarta, 10 Juli 1979
[email protected]
081929556845
B. Riwayat Pendidikan
S1
S2
Nama Institusi
Universitas
Pancasila (UP)
Universitas
Pancasila (UP)
Jurusan
Teknik Mesin
Teknik Mesin
Tahun Masuk-Lulus
2002-2014
(lanjutan d3)
2007-2010
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
Nama Pertemuan Ilmiah /
Judul Artikel
No.
Seminar
Ilmiah
Perancangan
1 Seminar Nasional Energi
Terbarukan Dan Produksi Bersih
Mesin Conveyer
2012
Belt Berbasis PLC
2
Seminar Nasional Tahunan
Teknik Mesin Dan Thermofluid
IV
3
Seminar Nasional dan Teknologi
Kejuruan (SNMTK)
Perancangan
Mesin Pengayak
Ikan Teri
Berkapasitas 5 Kg
Dengan Sistem
Mekanis
Analisa Unjuk
Kerja Pompa
Hidram
Menggunakan
Variasi Ukuran
Tabung Udara
Dan Diameter
Pipa Inlet
S3
Waktu dan
Tempat
20 Juni 2012/
Jurusan Teknik
Mesin UNILA
2012/ Jurusan
Teknik Mesin
Dan Industri FTUGM
5 Juni 2013
Universitas
Negeri Jakarta
13
4
Seminar Nasional
Thermofluid V
Pemanfaatan Gas
Buang Pada
Turbin Gas
Dengan
Menggunakan
Pipa Heat
Recovery Steam
Vetikal
Analisa Unjuk
Kerja Heat
Exchanger Jenis
Shell And Tube
Tipe BEM
Dengan
Menggunakan
Perubahan Laju
Aliran Massa
Fluida Dingin
(mc)
Tahun 2013 /
Jurusan Teknik
Mesin Dan
Industri Fakultas
Teknik UGM
5
Seminar Nasional
Thermofluid V
6
Simposium Nasional RAPI Ke-12
Sistem
Pendistribusian
Debit Air Bersih
pada Gedung
Bertingkat
FT UMS 2013
7
Simposium Nasional RAPI Ke-12
Analisa
FT UMS 2013
Perbandingan
Emisi Gas Buang
Bahan Bakar LGV
dengan Premium
pada Daihatsu
Grand Max
Standar
8
Seminar Nasional Sains Dan
Teknologi (SEMNASTEK 2014)
Perencanaan
Pembuatan Alat
Penukar Kalor
Jenis Shell And
Tube Skala
Laboratorium
Tahun 2013 /
Jurusan Teknik
Mesin Dan
Industri Fakultas
Teknik UGM
12 November
2014/ Fakultas
Teknik Univ.
Muhammadiyah
Jkt
14
9
Seminar Nasional Aplikasi Sains
Dan Teknologi (SNAST 2014)
10
ECETIA Internasional
Conference UMS
11
Seminar Nasional Sains Dan
Teknologi (SEMNASTEK 2015)
Perencanaan
Kapasitas Daya
Pompa Pada
Perancangan Alat
Penukar Kalor
Jenis Shell And
Tube Skala
Laboratorium
A study On The
Characteristic Of
Fouling Factor Of
A Laboratory
Scale Shell And
Tube Heat
Exchenger
Perencanaan
jumlah tube
sebuah alat
penukar kalor
pada saat beda
temperature 20%
lebih tinggi dari
disain
rancanganTINGGI
15 November
2014/Institut
Sains &
Teknologi
AKPRINDO
4 Desember 2014/
Univ.
Muhammadiyah
Surakarta
17 Novenber
2015/ Univ.
Muhammadiyah
Jakarta
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
Institusi Pemberi
No.
Jenis Penghargaan
Tahun
Penghargaan
1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT.
Jakarta, 25 Januari 2017
Pendamping,
Sulis Yulianto, ST.MT.
15
Lampiran 2.
Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas
No
Nama /NIM
Program
Studi
Bidang
Ilmu
1
Ahmad Rizal
Fahlevi
/2015440066
S1
Teknik
Mesin
Teknik
Mesin
2
Fatkhur Rohman S1
/2015440078
Teknik
Mesin
Teknik
Mesin
3
Heri Pono
Anggowo
/2015440081
Teknik
Mesin
S1
Teknik
Mesin
Alokasi
Uraian
Waktu
Tugas
(jam/minggu)
8 minggu
Penyusunan
karya tulis,
pengamatan
dan
mencari
solusi
masalah
8 minggu
Peninjauan
untuk
menerapkan
ide masalah
8 minggu
Peninjauan
untuk
menerapkan
ide masalah
16
(Dicetak di kop surat UMJ, bisa diminta ke BKA)
SURAT PERNYATAAN KETUA TIM
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
NIM
Program Studi
Fakultas
: AHMAD RIZAL FAHLEVI
: 2015440066
: S1 Teknik Mesin
: Teknik
Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM Gagasan Tertulis (PKM-GT) saya
dengan judul:
“Gerakan Sensus Tanaman”
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2017 bersifat original dan belum pernah
dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,
maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenarbenarnya.
Mengetahui,
Ketua Program Studi,
Jakarta, 20 Januari 2017
Yang Menyatakan,
Cap dan Tanda tangan
Meterai Rp 6.000,Tanda tangan
WINDARTA, ST, MT.Prodi
NID. 20.1390
AHMAD RIZAL FAHLEVI
NIM. 2015440066
Download