SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PENGENALAN RUKI RIZAL.S.KOM KONTAK KULIAH & PENILAIAN MATAKULIAH SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS Huruf Nilai Bobot Kriteria Huruf Nilai A > 80 4 Sangat Baik UTS 30 % B 70 – 79 3 Baik UAS 30 % C 56 – 69 2 Cukup TUGAS MANDIRI 30 % D 40 – 55 1 Kurang Presensi E < 40 0 Tidak Lulus 10 % * Note Ketidak hadiran maksimal 4 kali. Jika Lebih dari itu Nilai Tugas ( 0 ) Sistem Informasi Geografis Ruki rizal.Skom Tujuan Matakuliah Sistem Informasi Geografis 1. Mengenal definisi GIS 2. Mengetahui bidang-bidang GIS 3. Memberikan gambaran aplikasi yang relevan Sistem Informasi Geografis Ruki rizal.Skom Definis Gis • Beberapa definisi GIS: – Suatu rangkaian tool yang powerful untuk mengumpulkan, menyimpan, mendapatkan kembali, mentransformasikan dan menampilkan data spasial dari dunia nyata untuk kepentingan tertentu, Burrough and McDonnell 1998. – ‘… tool yang dapat memproses data spasial menjadi informasi… dan digunakan kembali untuk membuat / mengambil keputusan, pada suatu bagian bumi’, De Mers 1997. Definis Gis Lainnya • Beberapa definisi SIG: – Sistem informasi yg digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memanggil kembali, mengolah, menganalisis, dan menghasilkan data bereferensi geografis atau data geospasial, utk mendukung pengambilan keputusan dlm perencanaan dan pengelolaan penggunaan lahan, sumber daya alam, lingkungan, transportasi, fasilitas kota, dan pelayanan umum lainnya. (Murai dalam Prayitno, 2000). – Menurut ESRI (1990), SIG sebagai suatu kumpulan yg terorganisir dari perangkat keras komputer, perangkat lunak, data geografi, dan personil yang dirancang secara efisien untuk memperoleh, menyimpan, mengupdate, memanipulasi, menganalisis, dan menampilkan semua bentuk informasi yg ber-referensi geografi. Karakteristik SIG • • • • Merupakan hasil pengembangan perangkat keras (hardware) dan lunak (software) untuk tujuan pemetaan, sehingga fakta wilayah dapat disajikan dalam satu sistem berbasis komputer. Melibatkan para ahli / pakar geografi, informatika dan komputer, serta para ahli dan aplikasi terkait. Masalah dalam pengembangan meliputi: cakupan, kualitas dan standar data, struktur, model dan visualisasi data, koordinasi kelembagaan dan etika, pendidikan, expert system dan decision support system serta penerapannya. Perbedaannya dengan Sistem Informasi lainnya: data dikaitkan dengan letak geografis (posisi/koordinat), dan terdiri dari data tekstual maupun grafik. 5 Cara Memperoleh Data/Informasi Geografis 1. 2. 3. 4. 5. Survei lapangan: – Pengukuran fisik (land marks), pengambilan sampel (polusi air), pengumpulan data non-fisik (data sosial, politik, ekonomi dan budaya). Sensus: – Dilakukan dgn pendekatan kuesioner, wawancara dan pengamatan; pengumpulan data secara nasional dan periodik (sensus jumlah penduduk, sensus kepemilikan tanah). Statistik: – merupakan metode pengumpulan data periodik/per-interval-waktu pd stasiun pengamatan dan analisis data geografi tersebut. – contoh: data curah hujan. Tracking: – merupakan cara pengumpulan data menurut periode tertentu utk tujuan pemantauan atau pengamatan perubahan. – contoh: kebakaran hutan, gunung meletus, debit air sungai. Penginderaan jarak jauh (inderaja atau Remote Sensing): – merupakan ilmu dan seni utk mendapatkan informasi suatu obyek, wilayah atau fenomena melalui analisis data yang diperoleh dari sensor pengamat tanpa harus kontak langsung dgn obyek, wilayah atau fenomena yg diamati. 3 Aspek Penting dari Mutu Informasi Spasial (SIG) 1. Kuantitas luas areal tingkatan wilayah yg diperlukan (cakupan: seluruh area atau hanya bagian area tertentu saja). 2. Kualitas dan tingkat kepercayaan data yg dikumpulkan (metode pengumpulan, ketelitian, update terakhir, referensi, dll). 3. Kecepatan dan ketepatan perolehan informasi yg dibutuhkan (tingkat kepuasan pemakai). THANK YOU! Your Logo