1. 2. 3. 4. 5. 6. Pendahuluan Ruang Lingkup Teori Akuntansi. Elemen Struktur dan Konsep Teoritis Akuntansi Metode dan Pendekatan Perumusan Teori Akuntansi Perumusan Tujuan Akuntansi Menurut Standar Akuntansi Keuangan dan Lainnya Standar Akuntansi dan Perangkat Peraturan Lainnya. 8. Elemen Laporan Keuangan Laba Rugi 9. Konsep Stable Monetary Unit dan Akuntansi Inflasi 10. Laporan Arus Kas (Isi, Bentuk, Tujuan) 11. Laba Ekonomi dan Laba Akuntansi 12. Trend Akuntansi 1. 2. 3. 4. 5. 6. Ahmed Riahi – Belkaoui, Teori Akuntansi buku 1 dan 2, penerbit Salemba Empat – Jakarta, 2007 Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), Standar Akuntansi Keuangan Adopsi IFRS, Penerbit Salemba Empat, Jakarta, 2015 Jogianto, Pasar Efisien Secara Keputusan, Gramedia Pustaka Utama 2005 Sofyan Safri Harahap, Teori Akuntansi, Rajawali Pers, Jakarta, 2013 Suwarjono, Teori Akuntansi, Penerbit BPFE UGM, Yogyakarta, 2006 Watts and Zimmerman, Positive Accounting, Alabama University. Teori Akuntansi yang dimaksud disini adalah teori akuntansi keuangan bukan akuntansi manajemen. Namun dengan perkembangan disiplin akuntansi yang cepat selain akuntansi keuangan juga berkembang akuntansi lain. Dalam perkembangannya teori akuntansi tidak hanya dipahami secara normatif, akan tetapi juga dengan pendekatan positif atau empiris. Pengembangan sistem akuntansi juga perlu pengembangan basis teorinya sehingga dapat bermanfaat bagi pemakainya, lebih mudah mengembangkannya dan lebih gampang memprediksi apa yang akan terjadi di masa yang akan datang. Teori Akuntansi adalah susunan konsep, definisi, dalil yang menyajikan secara sistematis gambaran fenomena akuntansi yang menjelaskan hubungan antara variabel dengan variabel lainnya dalam struktur akuntansi dengan maksud dapat menjelaskan dan meramalkan fenomena yang mungkin akan muncul. Untuk menguasai teori akuntansi maka kita juga harus menguasai benar pengertian Akuntansi. Akuntansi adalah “tool of management” alat kapitalis untuk mengumpulkan harta dan memeliharanya agar proses akumulasi kekayaan berjalan lancar dan penguasaannya tetap di tangan kapitalis. Beberapa pengertian akuntansi dapat kita analisis dari akronim berikut : A K U N = = = = Angka Keputusan Uang Nilai T A N S = = = = Transaksi Analisis Netral Seni I = Informasi Akuntansi adalah menyangkut Angka-angka yang akan dijadikan dasar dalam proses Keputusan. Angka tersebut menyangkut Uang atau Nilai moneter yang menggambarkan catatan dari Transaksi perusahaan. Selain itu angka itu dapat di-Analisis lebih lanjut untuk menggali lebih banyak informasi yang dikandungnya dan memprediksi masa yang akan datang, ia bersifat Netral kepada semua pemakai laporan yang ada unsur Seninya karena berbagai alternatif yang bisa dipilih serta merupakan Informasi yang sangat diperlukan para pemakai untuk pengambilan keputusan. Berdasarkan buku A Statement of Basic Accounting Theory (ASOBAT), akuntansi diartikan sbb : Proses mengidentifikasikan, menyampaikan informasi mengukur, ekonomi sebagai dan bahan informasi dalam hal mempertimbang kan berbagai alternatif dalam mengambil kesimpulan oleh para pemakainya. Akuntansi adalah seni pencatatan, penggo-longan dan pengikhtisaran dengan cara tertentu dan dalam ukuran moneter, transaksi dan kejadian-kejadian umumnya bersifat keuangan dan termasuk menafsirkan hasil-hasilnya. Definisi di atas sdh out of date, krn bisa bermasalah bila kita sudah menggunakan komputerisasi dalam dasar pencatatannya. Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. Fungsi nya memberikan informasi kuantitatif, umum nya dalam ukuran uang mengenai sauatu badan ekonomi yang digunakan untuk pengambilan keputusan ekoanomi sebagai dasar memilih di antara beberapa alternatif. Beberapa image yang menggambarkan sifat- sifat akuntansi yakni sbb : 1. Akuntansi sebagai suatu ideologi 2. Akuntansi sebagai suatu bahasa 3. Akuntansi sebagai suatu realitas ekonomi saat ini 4. Akuntansi sebagai suatu sistem informasi 5. Akuntansi sebagai suatu komoditas 6. Akuntansi dianggap sebagai pertanggungjawaban. 7. Akuntansi Beberapa image yang menggambarkan sifat- sifat akuntansi yakni sbb : 1. Akuntansi sebagai suatu ideologi 2. Akuntansi sebagai suatu bahasa 3. Akuntansi sebagai suatu realitas ekonomi saat ini 4. Akuntansi sebagai suatu sistem informasi 5. Akuntansi sebagai suatu komoditas 6. Akuntansi dianggap sebagai pertanggungjawaban. 7. Akuntansi Beberapa image yang menggambarkan sifat- sifat akuntansi yakni sbb : 1. Akuntansi sebagai suatu ideologi 2. Akuntansi sebagai suatu bahas 3. Akuntansi sebagai suatu realitas ekonomi saat ini 4. Akuntansi sebagai suatu sistem informasi 5. Akuntansi sebagai suatu komoditas 6. Akuntansi dianggap sebagai pertanggungjawaban. 7. Akuntansi Dalam APB Statement No. 4 dijelaskan beberapa sifat dan elemen dasar dari akuntansi (keuangan) yakni sbb : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Accounting Entity Going Concern Measurement Time Period Monetary Unit Accrual Lanjutan .. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. Exchange Price Approximation Judgment General Purpose Interrelated Statement Substance Over Form Materiality ASAH OTAK Di samping sifat-sifat yang sudah disebutkan terdapat sifat-sifat lain yang terkandung dalam akuntansi keuangan, Sebutkan ! Jawab : Laporan Historis, Classification, Summarization, Measurement Basis, Verifiability, Conservatism, Technical Terminology Kegiatan yang dilalui siklus ini meliputi tahaiptahap sebagai berikut : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Transaksi Disetujui (Tertulis/Lesan) Transaksi Dilaksanakan Transaksi Dicatat (manual/EDP) Catatan transaksi secara kronologis Catatan Diklasifikasikan Informasi Dilaporkan Siklus akuntansi dapat juga meliputi beberapa tahap yakni : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Buku Transaksi 8. Lap Keuangan Pencatatan Jurnal Pembukuan ke Buku Besar/Ledger Neraca Percobaan/Saldo Jurnal Penyesuaian Jurnal Penutupan Neraca Lajur Transaksi adalah setiap kejadian yang mengubah posisi keuangan (kekayaan, utang dan modal) dan hasil usaha perusahaan Setiap transaksi harus mempunyai bukti (evidence) yang bisa digolongkan dalam berbagai jenis, yakni : a. Corroborative evidence Yakni seluruh dokumen yang sah termasuk doku men seperti cek, faktur, kontrak, hasil rapat, konfirmasi, pernyataan dll. b. Underlying Accounting Data Adalah seluruh catatan dalam bentuk buku-buku, jurnal, neraca lajur, laporan keuangan dll yang dijadi kan sebagai tempat mencatat transaksi 2. Buku Harian Jurnal Jurnal Umum Jurnal Khusus Terdiri dari beberapa jurnal yakni : 1. Jurnal Penjualan Mencatat transaksi penjualan kredit 2. Jurnal Pembelian Mencatat transaksi pembelian kredit 3. Jurnal Penerimaan kas Mencatat transaksi penerimaan kas 4. Jurnal Pengeluaran kas Mencatat transaksi pengeluaran kas Buku ini merupakan tempat menampung seluruh transaksi yang telah diklasifikasikan melalui jurnal. Beberapa klasifikasi perkiraan dapat diklasifikasikan sbb : 1. a. b. c. d. Klasifikasi menurut laporan keuangan Perkiraan aktiva Perkiraan utang/kewajiban Perkiraan modal Perkiraan biaya 2. 3. 4. Klasifikasi menurut perlakuan Jurnal Dilihat dari segi pemecahannya Lain-lain Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan dapat dipakai neraca lajur yang memiliki beberapa lajur yang masing-masing dapat dipakai, seperti : a. b. c. d. Neraca Percobaan Neraca Saldo Lajur laba rugi Lajur Neraca . Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan dapat dipakai neraca lajur yang memiliki beberapa lajur yang masing-masing dapat dipakai, seperti : a. b. c. d. Neraca Percobaan Neraca Saldo Lajur laba rugi Lajur Neraca . Terima Kasih