Praktikum Akuntansi2

KASUS PT KIRANA BISKUIT
PRAKTIKUM AKUNTANSI 2
Darmawati
1
Sasaran Pembelajaran
Menyelesaikan kasus
kegiatan akuntansi keuangan
dan akuntansi biaya pada
perusahaan Manufaktur
2
Tugas yang akan dikerjakan
dalam praktikum ini adalah:
Menyangkut dua Bidang Ilmu
Akuntansi:
1. Bidang Akuntansi Keungan
2. Bidang Akuntansi Biaya
3
Tugas Bidang Akuntansi Keuangan
Tugas yang akan dikerjakan dalam
praktikum ini adalah:
a. Mengidentifikasi bukti transaksi.
b. Melakukan pencatatan bukti
transaksi ke dalam jurnal secara
kronologis
c. Melakukan pencatatan bukti
transaksi kedalam buku pembantu
4
Tugas Bidang Akuntansi Keuangan
Tugas yang akan dikerjakan dalam praktikum
ini adalah:
d. Melakukan posting dari jurnal ke buku
besar.
e. Membuat jurnal penyesuaian
f. Membuat Neraca Saldo
g. Menyiapkan kertas kerja Neraca lajur
h. Membuat Laporan Keuangan
i. Membuat Jurnal Penutup
5
j. Membuat Neraca Saldo setelah penutupan
Tugas Bidang Akuntansi Biaya
a. Membuat jurnal Pemakaian
bahan baku
b. Membuat Kartu Persediaan
c. Melakukan rekapitulasi biaya
dan alokasi biaya overhead
d. Membuat laporan biaya
produksi
6
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
PT Kirana Biskuit
7
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
PT Kirana Biskuit adalah perusahaan industri pembuatan biskuit
yang terletak di kota Makassar, didirikan pada tanggal 20 Juli
2003:
Bagian-bagian yang terlibat dalam perusahaan sebagai berikut:
a.
Produksi
b.
Pembelian
c.
Perencanaan Produksi Dan Pengendalian Persediaan
d.
Pemasaran
e.
Akuntansi Dan Keuangan
f.
Pemeliharaan Pabrik
8
PROSES PRODUKSI
Gambar 1 : Proses Produksi PT Kirana Biskuit
Proses Adonan dan Percetakan
Proses Pemanggan
Proses Penyelesaian
9
A. Proses Akuntansi PT Kirana
Pembuatan Jurnal
khusus/memorial
Pencatatan
ke Buku
Besar
Pembuatan
Kertas
Neraca Lajur
Penyusunan
Laporan
Keuangan
Penyusunan
Laporan
Keuangan
Bukti
Transaksi
Pencatatan
pada Buku
Pembantu
Pembuatan
Rekapitulasi biaya dan
overhead pabrik
Pembuatan
Laporan Biaya
Produksi
10
1. Perncatatan Jurnal
Pencatatan transaksi dari bukti transaksi ke buku jurnal
khusus dengan mencantumkan kode akun, nomor bukti,
dan jumlah yang harus didebet dan dikredit, adapun
buku jurnal khusus yang digunakanadalah berikut ini:
• Jurnal Penerimaan Kas (JKM)
• Jurnal Pengeluaran Kas (JKK)
• Jurnal Penjualan (JPj)
• Jurnal Pembelian (JPb)
• Junal Pemakaian Bahan (JPB)
• Jurnal Memorial (JM)
11
Perncatatan Jurnal lanjt.
Pencatatan ke buku pembantu dilakukan
langsung dari bukti transaksi. Buku
pembantu yang dilaksanakan oleh
perusahaan adalah:
• Buku Pembantu Bahan Baku
• Buku Pembantu Perlengkapan
• Buku Pembantu Piutang Dagang
• Buku Pembantu Utang Dagang
• Buku Pembantu Biaya
12
2. Pencatatan Ke Buku Besar
Setelah semua transaksi
dimasukan dalam jurnal khusus
kemudian diposting ke buku
besar atau buku pembantu.
13
3. Proses Tutup Buku
Proses tutup buku yang akan di cakup dalam kasus ini terdiri atas
pembuatan jurnal memorial untuk :
1. Mencatat jurnal pemindahan bukuan persediaan awal dalam
proses ke dalam proses Produksi.
2. Mencatat penyusutan.
3. Membuat Rekapitulasi biaya dan alokasi biaya overhead
pabrik
4. Laporan Biaya Produksi
3. Menyusun neraca saldo dan neraca lajur
14
4. Penyusunan Laporan Keuangan
Setelah proses tutup buku selesai
dilakukan, maka proses selanjutnya
pembuatan laporan keuangan berikut
ini:
1. Laporan Rugi laba
2. Laporan Perubahan Modal
3. Neraca
15
B. Jurnal Penyesuaian
Jurnal penyesuaian dilakukan
setiap akhir bulan, pada saat
penyusunan kertas neraca lajur
untuk pembuatan laporan kuangan
bulanan berupa neraca dan laporan
rugi laba bulanan.
16
C. Kas Kecil
Kas kecil diselenggarakan
dengan menggunakan
metode sistem imprest
dengan jumlah kas sebesar
Rp. 3.500.000,00.
17
D. Penyusutan
Semua aktiva tetap berwujud disusutkan dengan menggunakan
metode garis lurus tanpa nilai residu, umur ekonomis aktiva tetap
berwujud ditaksir sebagai berikut:
Bangunan
: 20 Tahun
Mesin
: 10 Tahun
Peralatan Pebrik
: 10 Tahun
Kendaraan
: 5 Tahun
Mebel dan peralatan Kantor : 5 Tahun
Aktiva tetap yang mulai digunakan pada suatu bulan
penyusutannya mulai diperhitungkan bulan berikutnya.
18
E. Persediaan
Harga pokok persediaan bahan baku,
bahan pembungkus, bahan bakar,
pelumas serta suku cadang, di hitung
dengan harga pokok rata-rata dengan
sistem harga pokok historis. Harga pokok
produk yang selesai pada depaertemen
produksi dan departemen produksi
lainnya atau ke gudang dihitung
berdasarkan metode FIFO
19
F. Periode Akuntansi
PT Kirana menggunakan periode
akuntansi 1 bulan dalam kasus ini
saldo awal bulan berdasarkan neraca
saldo setelah penutupan 31 Januari
2013 dan akan dilanjutkan transaksi
yang terjadi dibulan Februari 2013
(28 hari).
20
INSTRUKSI PRAKTIKUM
Untuk penyelesaian kerjakan
sesuai dengan petunjuk
penyesaian pada bab Bab. IV
21
TUGAS – TUGAS
I. Pencatatan Bukti Transaksi Dalam
Buku Jurnal. (hlm 45)
II. Posting Transaksi Ke Dalam Buku
Pembantu - 49
III. Pencatatan Jurnal Ke Buku Besar - 51
IV. Pembuatan Jurnal Penyesuaian
Akuntansi Keuangan(adjustmnet)
V. Pembuatan Rekapitulasi Biaya dan
Alokasi Biaya Overhead Pabrik
22
TUGAS – TUGAS
VI. Pembuatan Laporan Biaya Produksi
Seksi Adonan
VII. Pembuatan Laporan Biaya Produksi
Seksi Penyelesaian
VIII. Pembuatan Jurnal Penyesuian
Akuntansi Biaya
IX. Pembuatan Kertas Kerja Neraca
Lajur.
X. Penyusunan Laporan Keuangan
XI. Penutupan Buku Di Akhir Periode
23
TUGAS – TUGAS
I. Pencatatan Bukti Transaksi Dalam
Buku Jurnal. (hlm 45)
II. Posting Transaksi Ke Dalam Buku
Pembantu - 49
III. Pencatatan Jurnal Ke Buku Besar - 51
IV. Pembuatan Jurnal Penyesuaian
Akuntansi Keuangan(adjustmnet)
V. Pembuatan Rekapitulasi Biaya dan
Alokasi Biaya Overhead Pabrik
24
PENILAIAN
I.ASPEK KOGNITIF: Mengerjakan
kasus dengan cermat dan tepat
II. ASPEK PSIKOMOTORIK: mampu
membuat laporan harga pokok produksi
dan laporan keuangan.
III. ASPEK AFEKTIF : Kejujuran, sopan
dan mentaati aturan yang sudah
disepakati di awal perkuliahan.
25
KOMPOSIS PENILAIAN
I. Penyelesaian Buku Praktikum 60%
II. UAS
III. ASPEK AFEKTIF : Kejujuran, sopan
dan mentaati aturan yang sudah
disepakati di awal perkuliahan.
26
Praktikum Akuntansi 2
TERIMA KASIH
27