kewarganegaraan - Universitas Mercu Buana

advertisement
KEWARGANEGARAAN
Modul ke:
14
GOOD GOVERNANCE
Fakultas
Ekonomi dan
Bisnis
Program Studi
S1 Manajemen
Dr. Achmad Jamil M.Si
This image cannot currently be display ed.
Good Governance
Pengertian Good Governance
“Salah satu karakteristik dari good governance atau tata kelola pemerintahan
yang baik atau kepemerintahan yang baik adalah partisipasi.
Selanjutnya UNDP mengartikan partisipasi sebagai karakteristik pelaksanaan
good governance adalah keterlibatan masyarakat dalam pembentukan
keputusan baik secara langsung maupun tidak langsung melalui lembaga
perwakilan yang dapat menyalurkan aspirasinya.
Partisipasi tersebut dibangun atas dasar kebebasan bersosialisasi dan
berbicara serta berpartisipasi secara konstruktif”.
This image cannot currently be display ed.
Good Governance
Pilar – pilar Good Governance
Menurut www.governance-indonesia.com, ada tiga pilar yang terlihat dalam
good governance yaitu :
1.
negara / pemerintah (lembaga legislatif, eksekutif dan yudikatif),
2.
dunia usaha swasta (corporate governance) dan
1.
masyarakat madani (civil society)
This image cannot currently be display ed.
Good Governance
Prinsip-prinsip Good Governance
Menurut Bappenas dalam http://bappenas.go.id, ada empat belas nilai yang
menjadi prinsip good governance yaitu :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
n.
Wawasan ke depan (Visionary)
Transparansi (Transparancy)
Partisipasi Masyarakat (Participation)
Akuntabilitas (Accountability)
Supremasi Hukum (Rule of Law)
Demokrasi (Democracy)
Profesionalisme dan kompetensi (Profesionalism and Competency)
Daya Tanggap (Responsiveness)
Efisien dan Efektif (Effieciency and Effectiveness)
Desentralisasi (Decentralization)
Kemitraan dengan Dunia Usaha Swasta dan Masyarakat (Private and Civil Society
Partnership)
Komitmen pada Pengurangan Kesenjangan (Comitment to Reduce Inequality)
Komitmen pada Lingkungan Hidup (Commitment to Environmental Protection)
Komitmen pada Pasar yang Fair (Commitment to Fair Market)
This image cannot currently be display ed.
Penerapan Prinsip Good Governance pada Sektor Publik
Beberapa manfaat utama diterapkannya konsep Good Governance adalah sebagai
berikut:
1. Berkurangnya secara nyata praktek KKN di birokrasi pemerintahan
2. Terciptanya sistem kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan yang bersih,
efisien, efektif, transparan, professional, dan akuntabel
3. Terhapusnya peraturan perundang-undangan dan tindakan yang bersifat
diskriminatif terhadap warga negara, kelompok atau golongan masyarakat
4. Terjaminnya konsistensi dan kepastian hukum seluruh peraturan
perundangundangan baik ditingkat pusat maupun daerah
This image cannot currently be display ed.
Penerapan Good Governance dalam Organisasi Kepemerintahan
akan Membantu Penerapan Good Corporate Governance di
Sektor Swasta
Perwujudan “clean and good governance” dengan manajemen
penyelenggaraan pemerintah yang baik dan handal, yakni
manajemen yang kondusif, responsive dan adaptif perlu didukung
dengan penciptaan administrasi public yang mengandung unsur
system koperasi dan pendekatan pelayanan publik
This image cannot currently be display ed.
Penyelenggaraan kepemerintahan yang baik (good governance)
menghendaki adanya akuntabilitas, transparansi, ketebukaan dan
rule of law.
Dapat disimpulkan, pemerintah memainkan peranan sentral
dalam membentuk frame work legal institusional dan regulator di
mana dalam frame work ini “governance systems” dikembangkan
Terima Kasih
Dr. Achmad Jamil. M.Si
Download