kode etik kepegawaian

advertisement
KODE ETIK APARATUR
PEMERINTAHAN
BahaN – 10
ETIKA ADMINISTRASI
ADMINISTRASI NEGARA - FISIP
1
ETIKA DALAM KONTEKS
PEMERINTAHAN
 Etik / etika : filsafat moral yang menjelaskan fakta
moral tentang nilai & norma moral, perintah,
tindakan, kebajikan dan suara hati.
 Etika menuntun seseorang memahami mengapa
atau atas dasar apa ia harus mengikuti ajaran
moral tertentu.
 Selanjutnya, etika, lebih banyak bicara tentang
Baik & Buruk; bukan benar atau salah (hukum)
2
 Baik & Buruk lebih didasarkan norma & tata
krama yg pada umumnya tidak tertulis, tetapi
telah disepakati oleh masyarakat sebagai suatu tata
nilai
3
ETIKA DALAM ORGANISASI
 ETIKA INDIVIDU
 ATURANYANG MENENTUKAN BAIK ATAU BURUK
PERILAKU ORANG PER ORANG, DALAM HUBUNGAN
DENGAN INDIVIDU LAIN
 ETIKA ORGANISASI
 ATURAN (ETHICS OF RULE) YANG DICERMINKAN DALAM
STRUKTUR ORGANISASI
 ETIKA PROFESI
 NORMA-NORMA, SYARAT-SYARAT DAN KETENTUAN
YANG HARUS DIPENUHI OLEH ORANG YANG DISEBUT
PROFESIONAL
4
ETIKA/KODE ETIK APARATUR
 ETIKA APARATUR PEMERINTAH AKAN
MENEMPATKAN KAIDAH-KAIDAH MORAL
DALAM MENGHADAPI DILEMA, SEBAB
PROSES ADMINISTRASI NEGARA YANG
DILAKUKAN MENUNTUT ADANYA
PERTANGGUNGJAWABAN SECARA ETIS
5
LEGITIMASI ETIS (max weber)
 DALAM HUBUNGANNYA DGN KEGIATAN
PEMERINTAHAN, WEBER MEMPERKENALKAN
LEGITIMASI SBG DASAR MENGUKUR ETIKA DALAM
KEKUASAAN.
 PEMERINTAH YG MEMILIKI LEGITIMASI ETIS ADALAH
PEMERINTAH YG MENYELARASKAN DASAR-DASAR
KEKUASAANNYA DENGAN NORMA-NORMA MORAL
YG BERLAKU DALAM MASYARAKAT
6
CIRI-CIRI LEGITIMASI ETIS :
 PENYESUAIAN PERSOALAN-PERSOALAN KEKUASAAN
SECARA ETIS, DALAM ARTI BERDASARKAN NILAINILAI MORAL DALAM MASYARAKAT
 PERILAKU KEKUASAAN DIDASARKAN PADA
LANDASAN ETIKA YANG DIHUBUNGKAN DENAGN
AJARAN ATAU IDEOLOGI.
 SETIAP PERBUATAN DILAKUKAN SECARA UMUM &
TIDAK HANYA PADA KEPENTINGAN TERTENTU
(vested interest)
7
PERAN KODE ETIK
 SETIAP PROFESI TERMASUK APARATUR PEMERINTAHAN
MENGGUNAKAN SISTEM ETIKA UNTUK MENYEDIAKAN
STRUKTURYG MAMPU MENCIPTAKAN DISIPLIN TATA
KERJA, & GARIS BATAS NILAIYG DIJADIKAN ACUAN
DALAM MENGEMBAN TUGAS-TUGAS SEHARI-HARI.
 KODE ETIK TIDAK MEMBEBANKAN SANKSI HUKUM ATAU
PAKSAAN FISIK. KODE ETIK DIRUMUSKAN DENGAN
ASUMSI BAHWA TANPA PAKSAAN DARI LUAR SETIAP
ORANG AKAN PATUH.
 DORONGAN UNTUK MEMATUHI KODE ETIK BUKAN
DARI ADANYA SANKSI, NAMUN DARI RASA
KEMANUSIAAN, HARGA DIRI, MARTABAT, & NILAI –NILAI
FILOSOFIS
8
ASAS-ASAS KODE ETIK ADMINISTRASI
 ASAS KEPASTIAN HUKUM ( THE PRINCIPLE OF




9
LEGAL SECURITY )
ASAS KECERMATAN ( THE PRINCIPLE OF
CAREFULNESS )
ASAS PERMAINAN YANG LAYAK ( THE PRINCIPLE
OF FAIRPLAY )
ASAS KESEIMBANGAN ( THE PRINCIPLE OF
BALANCE )
ASAS KETEPATAN MENGAMBIL OBJEK ( THE
PRINCIPLE OF GOOD OBJECT )
ASAS KEPASTIAN HUKUM (1)
 MENGHENDAKI APARATUR
PEMERINTAH SELALU MEMBUAT
KEPUTUSAN YANG SAMA TERHADAP
KASUS YANG KONDISINYA SAMA.
10
ASAS KECERMATAN (2)
 DALAM MENJALANKAN FUNGSINYA,
APARATUR PEMERINTAH
MENYELENGGARAKAN
PEMERINTAHAN DENGAN
MENJALANKAN PRINSIP
KOORDINASI; INTEGRASI; &
SINKRONISASI (KIS)
11
ASAS PERMAINAN YG LAYAK (3)
 MENGHENDAKI AGAR APARATUR
PEMERINTAH SELALU
MENJELASKAN SELUAS-LUASNYA
KEPADA FIHAK –FIHAK YANG
TERKAIT TUGASNYA, BAIK DIMINTA
ATAUPUN TIDAK
12
ASAS KESEIMBANGAN (4)
 MENGHENDAKI AGAR PEMERINTAH
DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN
KEPADA MASYARAKAT SELALU
MENYEIMBANGKAN ANTARA HAK &
KEWAJIBAN YANG DIMILIKI
MASYARAKAT YANG DILAYANI.
13
ASAS KETEPATAN MENGAMBIL OBJEK
(5)
 MENGHENDAKI AGAR APARATUR
PEMERINTAH DALAM MENGAMBIL
KEPUTUSAN, HENDAKNYA
BERFIKIR SECARA LINTAS
SEKTORAL, SEHINGGA
KEPUTUSANNYA BERSIFAT
DINAMIS.
14
terimakasih…
15
Download