Media Cetak

advertisement
Matakuliah
Tahun
: O0144 / Teori Komunikasi Massa
: 2008 / 2009
Teknologi Komunikasi dan Globalisasi
Pertemuan 13 & 14
Teknologi Komunikasi dan Globalisasi
•
•
•
•
•
Perbandingan sistem media komunikasi
Media dan tahapan informasi
Globalisasi kepemilikan dan operasional
Regulasi Media Internasional
Isu dalam globalisasi media
Bina Nusantara
Perbandingan Sistem Media Komunikasi
•
1.
2.
3.
4.
Bina Nusantara
Sistem komunikasi media, seperti yang telah dibahas
sebelumnya, terdiri atas empat teori:
Libertarian-media tidak dikontrol pemerintah
Social Responsibility-media bebas tetapi memiliki
aturan atau aturan khusus
Authoritarian-pemerintah melakukan kontrol terhadap
media
Developmental-media dan pemerintah bekerja sama
bagi perubahan sosial.
Media Cetak
•
•
Bina Nusantara
Sebagian besar negara yang penganut kebebasan
pers--sebagian besar Eropa sebagian Amerika Latin
dan Asia--sebagian besar tidak mengontrol media
cetak.
Di beberapa negara, seperti Kuba dan Rusia ketika
masih menjadi Uni Soviet (hingga 1991) pemerintah
memiliki media cetak sendiri, yang dikontrol secara
eksklusif untuk kepentingan pemerintah.
Media Broadcast
• Di beberapa negara, media broadcast meningkat
signifikant.
• Media broadcast menjadi medium, terutama radio.
• Penyiaran radio dan televisi dapat dibagi dalam
kepemilikan publik, pemerintah dan privat.
• Sebagian negara memberlakukan kontrol terhadap
media siar.
• Media broadcasting digunakan pemerintah sebagai
media pendidikan dan propaganda politik
Bina Nusantara
• Di beberapa negara Afrika, Asia & Eropa Timur,
pemerintah menjadi pemilik dan mengoperasikan sistem
penyiaran sebagai bagian untuk mengontrol radio dan
TV.
• Penyiaran digunakan untuk memecahkan masalah
kesehatan, pendidikan dan ekonomi
• Beberapa negara di Eropa Barat, penyiaran
diselenggarakan oleh pemerintah sebagai perusahaan
publik non-provit.
• Tujuannya, menggunakan penyiaran sebagai media
promosi pendidikan dan budaya, misalnya BBC Inggeris.
Bina Nusantara
TV Kabel dan satelit
• TV kabel saat ini telah merambah hampir seluruh negara
di dunia
• Tahun 1970-an dan 1980-an, pemerintah di sejumlah
negara Eropa dan Jepang memandang TV kabel
merupakan infrastruktur potensial bagi layanan informasi
interaktif
• Tahun 1990-an, sistem kabel dan televisi satelit tumbuh
secara cepat di Eropa, di Amerika Latin dan Asia.
• Perluasan jaringan kabel di Amerika Serikat ke pasaran
baru: CNN, MTV, HBO, ESPN, TNT, Nicklodeon, The
Cartoon Networ, Discovery, Disney, dan beberapa
lainnya.
Bina Nusantara
Telepon
• Telepon tumbuh secara tidak merata di berbagai negara.
• Ketika Amerika Serikat, Jepang dan beberapa negara
memiliki lebih dari 50 telepon per 100 orang, beberapa
negara Afrika dan Asia Selatan memiliki tidak lebih dari 1
telepon per 100 orang.
• Tumbuhnya opersional telepon yang dikelola baik oleh
pemerintah maupun swasta, merupakan era baru
perkembangan telepon.
Bina Nusantara
Layanan Komputer dan Perangkat Lunak
• Komputer diproduksi terbatas di beberapa negara di
Amerika Utara, Eropa dan Asia Timur.
• Untuk beberapa saat, penggunaan komputer
terkonsentrasi di negara-negara industri, karena
tingginya cost baik untuk perangkat keras maupun
perangkat lunak.
• Pengembangan penggunaan komputer sekaligus
memperluas penyebaran woldwide walaupun
penggunaannya tidak merata.
• Di negara-negara berkembang, penggunaan komputer
menjadi bagian dari pekerjaan, terutama bagi pebisnis
dan profesional
Bina Nusantara
Periklanan
• Iklan tidak diizinkan oleh banyak sistem media di dunia.
Beberapa pemerintahan meresa perlu untuk melakukan
kontrol terhadap periklanan.
• Contoh, pada tahun 1923, BBC di Inggeris menghindari
iklan dan memfokuskan pada pendidikan dan informasi.
• Beberapa negara mengatur jadwal iklan untuk dijauhkan
dari anak-anak. Misalnya iklan rokok.
• Di beberapa negara, kontrol terhadap iklan rendah,
misalnya di Amerika Serikat
Bina Nusantara
Media dan Tahapan Informasi
•
•
•
•
•
•
Bina Nusantara
Berita
Film
Televisi
Musik
Penyiaran radio internasional
Informasi dan tahapan data
Berita
• Sistem pemberitaan dimulai dari tradisi newsletter
• Berita internasional meningkat dari segi kecepatan dan
volume melalui penemuan layanan berita tanpa kabel
pada 1840-an dengan teknologi telegrap
• Kerjasama antar surat kabar secara internasional
dimulai pada 1848 oleh AP (The Assoceated Press) dan
Reuter
• United Press International (UPI) memulai layanan
komersial melalui berita internasional
Bina Nusantara
Film
• Film saat ini telah berkembang dalam berbagai genre
• Amerika Serikat mendominasi film internasional dengan
produksi dan distribusi film sejak Perang Dunia I.
• Saat ini, film Amerika masih mendominasi film dunia.
Lebih dari 70% film Amerika mendominasi bioskop Eropa
pada tahun 1995.
Bina Nusantara
Televisi
• Tahun 1950-an, film studio Amerika mulai memproduksi
film & menjualnya ke televisi.
• Terdapat dua keuntungan sekaligus, yakni secara
ekonomi dan kultur.
• Mulai tahun 1960-an, film-film Amerika; komedi situasi,
petualangan, dan kartun, membanjiri sejumlah negara.
• Tahun 1972, UNESCO menemukan lebih dari setengah
negara yang diteliti akan program televisi mereka lebih
dari setengah merupakan produksi Amerika
Bina Nusantara
• Beberapa negara mendominasi pasar regional, sejumlah
TV pasar regional yang tumbuh berbahasa Spanyol,
Arab, China, Hindi, Inggeris, Jerman dan Perancis.
• Disebut “regional” karena fokus pada negara-negara
yang memiliki bahasa dan budaya yang sama.
• Televisi Turki membidik masyarakat Turki yang berada di
Eropa, sementara orang Arab-Eropa merupakan target
channel MBC satelit di luar Saudi Arabia.
Bina Nusantara
Musik
• Saat ini, industri musik global yang berbasis di Amerika
yang mempengaruhi kultur anak-anak muda secara
global.
• Pemerintah di sejumlah negara menemukan bahwa
musik pop global adalah ancaman (misalnya musik yang
membawa pesan sex, kekerasan, dll.)
• Sejumlah orang dapat saja terpengaruh, terutama
generasi muda.
• Saat ini, industri musik masih dikuasai oleh beberapa
perusahaan: Sony, Polygram, Philips, dan EMI, yang
memegang peranan di berbagai negara
Bina Nusantara
Penyiaran radio internasional
•
Penyiaran radio internasional melakukan penyiaran
lintas batas negara
• Siaran dapat berbentuk:
1. Diplomasi publik;
2. Siaran keagamaan (misalnya radio Vatikan)
3. Propaganda perang (terutama saat PD I & Perang
Dingin)
• Beberapa siaran radio yang penting saat ini adalah
Voice of America, Radio Free Europe, Radio Moscow &
Radio Havana.
Bina Nusantara
Globalisasi kepemilikan dan operasional
• Bisnis media dan institusinya kini mengglobal, baik dari
sisi operasional maupun kepemilikan.
• Motion Picture of America adalah salah satunya yang
mengontrol sejumlah perusahaan di dunia dalam
produksi dan distribusi
• Media cetak juga menjadi mengglobal. Industri di bidang
publikasi menjangkau internasionalisasi dengan
percetakan buku, majalah, dan surat kabar.
Bina Nusantara
Raja Multimedia Dunia
• Rupert Murdoch, pemilik kerajaan internasional
antaranya Fox Studio, Fox Network, British Sky
Broadcasting, TV Guide, & HarperCollin Publishing,
pemilik sebagian besar Star TV.
• Ted Turner, pemilik Cable News Network (CNN), dan
juga pemilik Turner’s Cartoon Nerwork dan TNT
• William Gates, ketua Microsoft Corporation, sistem
operasionalnya, MS-DOS dan Windows, dipakai oleh
sejumlah pengguna komputer.
• Pemilik kabel multimedia lain antaranya: Emilio
Azcarraga, Rene Arselmo dan partner mereka pemilik
Mexico Televisa (salah satu TV Channel di Mexico)
Bina Nusantara
Regulasi Media Internasional
• Aspek penting regulasi media internasional adalah
hukum internasional.
• Satu organisasinya adalah International
Telecomunication Union (ITU).
• Hal yang sangat penting, ITU mengalokasikan orbit
satelit, area satelite footprint yang secara otomatis
melingkupi barbagai negara.
• Hal yang dianggap tidak adil adalah produksi film,siaran
televisi dan berita dari negara Amerika dan Eropa yang
mendominasi seluruh dunia.
• Tahun 1976-1979, UNESCO mengusulkan adanya
regulasi internal negara tertentu terhadap aliran informasi
Bina Nusantara
Isu Globalisasi dalam Media
•
•
•
•
Bina Nusantara
Imperialisme Budaya
Tahapan Bebas Informasi versus Kedaulatan Budaya
Perdagangan lewat Media
Media dan Pengembangan Nasional
Imperialisme Budaya
• Isu penting dari globalisasi media adalah imperialisme
budaya atau imperialisme informasi
• Beberapa gambarannya adalah ketimpangan arus film,
televisi, berita, dan informasi disebabkan oleh
tergerusnya budaya dan perubahan.
• Terdapat pandangan menyatakan bahwa isi media dapat
mengikis otonomi budaya nasional
• Solusinya adalah produk lokal media yang dapat
memperkuat dan mempromosikan budaya nasional,
regional dan budaya lokal.
Bina Nusantara
Tahapan Bebas Informasi versus
Kedaulatan Budaya
• Prinsip kontras yang menjadi perdebatan yakni tahapan
bebas informasi dan kedaulatan nasional.
• Ide dari tahapan bebas informasi secara internasional
berbasis dari konsep kebebasan berbicara.
• Menurut ide kedaulatan budaya, pemerintah atau
kekuatan domestik berhak mengendalikan di luar sumber
asli, budaya, politik dan lainnya.
• Dua pendekatan ini menjadi prinsip dasar Piagam
UNESCO dan Deklarasi Hak Azasi Manusia PBB.
Bina Nusantara
Perdagangan lewat Media
• Pertumbuhan media dan isu ekonomi muncul melalui
organisasinya antaranya European Community (EC).
• Tahun 1989, EC mempromosikan perdagangan di
televisi, yang mendapat protes antaranya dari Amerika
• Isu ini kemudian dibahas dan mendapatkan kesepakatan
lewat the General Agreement on Trade and Tariff (GATT),
• Pada tahun 1983, GATT atas dorangan Amerika Serikat,
menetapkan aturan perdagangan internasional, termasuk
proteksi film
Bina Nusantara
Media dan Pengembangan Nasional
• Isu lain menyangkut media, teknologi informasi dan
telekomunikasi, adalah dapat melakukan servis terbaik
untuk pengembangan nasional.
• Sejumlah pemerintahan dan organisasi internasional
misalnya UNESCO, menciptakan model untuk
menggunak media bagi promosi pendidikan, kesehatan,
pertanian, kepercayaan lokal dan nilai-nilai budaya, dan
lain-lain.
Bina Nusantara
Bina Nusantara
Download