PENGANTAR • Manusia adalah makhluk sosial. • Manusia beinteraksi menggunakan identitas personal or sosial. • Identitas merupakan simbol atau atribut yang memainkan peran penting dalam kehidupan manusia. • Identitas membantu manusia untuk bersikap, berpikir dan berperilaku. PENGERTIAN • Identitas Sosial: bagaimana kita mengonseptual dan mengevaluasi diri sendiri (Deux, 1993) • Identitas Sosial: defenisi seseorang tentang siapa dirinya, termasuk di dalamnya atribut pribadi dan atribut yang dibaginya dengan orang lain (Baron & Byrne, 2003). PENGERTIAN • identitas sosial mengacu pada tata cara di mana individu dan kolektif dibedakan di (dalam) hubungan sosial mereka dengan individu lain atau kolektif • Hogg & Vaughan, (2002) menyatakan bahwa identitas sosial adalah konsep diri individu, yang diperoleh dari persepsi keanggotanya pada kelompok sosial IDENTITAS SOSIAL • identitas social terdapat dua komponen, yaitu: - kepercayaan dalam memiliki kelompok (saya adalah orang jawa) dan - pentingnya keanggotaan kelompok pada diri sendiri (saya bangga menjadi orang jawa, karena jumlah nya mayoritas di Indonesia) • Menurut Jacobson (2003) teori identitas sosial fokus terhadap individu dalam mempersepsikan dan menggolongkan diri mereka berdasarkan identitas personal dan sosial mereka FUNGSI • Sebagai nilai dan menjaga kedekatan secara emosional pada setiap anggota kelompok. • Indentitas social positif sangat penting dalam performance dan produktivitas kelompok . • Ada persamaan dengan anggota lain • Lebih mudah diajak kerjasama • Lebih konformitas terhadap perilaku dan sikap kelompok Atribut pribadi Gender.interper sonal Identitas Sosial Politik/ideologi Agama Konteks antarkelompok Daya tarik in-group Identitas Sosial Keyakinan yg saling terkait depersonalisasi Komponen Teori Identitas Sosial • kategori social merupakan sistem yang membantu ke arah menciptakan dan menggambarkan individu dalam suatu masyarakat. • Identifikasi (identification). Identifikasi digunakan untuk proses katategori sasi. Dengan identifikasi, individu akan tahu bagaimana bagimana posisinya dalam suatu komunitas. • Perbandingan (Comparison). Dalam teori identitas sosial perbandingan menjadi suatu tolak ukur dalam menentukan identitas sosial SELF • Self; diri • Self : pusat dunia sosial dari setiap individu. • Self adalah kumpulan keyakinan dan persepsi diri terhadap diri sendiri yang terorganisir (Baron & Byrne, 2003). • Self memberikan sebuah kerangka berpikir (skema dasar) bagaimana kita mengolah informasi berkaitan diri sendiri. SKEMA DIRI • Higgins (1987): 1. Actual Self: saat ini 2. Ideal Self: ideal 3. Ought Self: seharusnya Diskrepansi: perbedaan antara actual dengan ideal or ought self Possible self: gambaran mengenai diri yg diinginkan maupun yg tidak diinginkan (Baron., dkk 2006) BENTUK DIRI • Brewer & Gardiner (dalam Sarwono dan Meinarno, 2009) 1. Individual Self:trait pribadi 2. Relational self: hubungan interpersonal 3. Collektif self:keanggotan dalam suatu kelompok ASPEK SELF (Sedikides & Skowronski, 1997) • Kesadaran diri subjektif: kemampuan organisme untuk membedakan dirinya dari lingkungan fisik dan sosialnya. • Kesadaran diri objektif: kapasitas organisme untuk menjadi objek perhatiannya sendiri, kesadaran akan pikirannya dan mengetahui bahwa ia tahu dan mengingat bahwa ia ingat. • Kesadaran diri simbolik: kemampuan organisme untuk membentuk sebuah konsep abstrak dari diri melalui bahasa. SELF KONSEP DIRI EFIKASI DIRI SELF MONITORING SELF FOCUSING HARGA DIRI KONSEP DIRI • • • • Bagimana Anda memahami diri Anda? Siapakah saya?menjadi apakahsaya? Konsep diri: central dan perifer. Skema diri adalah rangkuman dari semua yang dapat dingat oleh seseorang, pengetahuannya dan imajinasi tentang dirinya (baron & Byrne, 2003) • Individu cenderung memperhatikan informasi yang relevan dengan dirinya (efek self reference) KONSEP DIRI • Konsep diri: personal dan sosial • Cara bagimana kita berpikit tentang diri kita ditentukan oleh identitas kolektif. • Identitas kolektif= kelompok • Konsep diri sosial: terdiri dari 1) hubungan in terpersonal dan keanggotaan dari kelompok yg besar (ras, etnis, budaya). SELF ESTEEM • Harga diri adalah evaluasi terhadap diri individu (positif-negatif). • Harga diri tinggi positif • Harga diri rendah negatif • Self esteem dapat berubah tergantung: - kepribadian - pengalaman - Perbandingan sosial - situasi SELF ESTEEM • Salah satu cara menilai diri kita adalah melalui perbandingan sosial. • Perbandingan sosial ke bawah; membandingkan diri anda dengan orang lain yang lebih buruk dalam atribut-atribut tertentu • Perbandingan sosial ke atas; membandingkan diri anda sendiri dengan orang lain yang lebih baik dalam atribut-atribut tertentu. PERBANDINGAN SOSIAL • Perbandingan sosial ke bawah: - positif: jika tidak ada yang lebih baik dari diri kita, - Negatif: jika orang terdekat sebagai seorang yang negatif (nakal), maka akan merefleksikan Anda. PERBANDINGAN SOSIAL Perbandingan sosial ke Atas: Memiliki dua efek: 1. Positif : jika membandingkan dengan orang lain (asing) yang lebih baik . 2. Negatif: perbandingan sosial dalam kelompok. Misal anda mendapat IPK rendah dibandingkan teman anda. SELF FOKUS • Fokus diri merujuk sejauh mana individu mengarahkan perhatiannya kepada diri atau beberapa aspek dunia eksternal. • Fokus diri memiliki peran sebagai: - Meningkatkan perhatian dan keakuasian dalam kehidupan. - Membantu memperbaiki suasana hati (emosi) - Meningkatkan performance individu SELF MONITORING • Self monitoring adalah sejauh mana mampu mengontrol tingkah laku atas dasar faktpor ekjstrernal atau keyakinan internal dan nilainilai. • Self monitoring tinggi : bertingkah laku berdasarkan harapan orang lain • Self monitoring rendah: bertingkah laku bedasarkan standar pribadi. SELF MONITORING Self monitoring tinggi Self monitoring rendah Cenderung inkonsisten Cenderung konsisiten Positif/neg atif Positif /negatif SELF EFFICACY • Self efikasi adalah keyakinan individu bahwa ia ,mampu mengerjakan tugas, mencapai tujuan dan mengatasi hambatan. • Misal, “saya yakin dapat mengerjakan soal UTS dengan baik”. • Self efikasi kolektif: keyakinan yang dibagi oleh anggota bahwa aksi kelompok dapat menghasilakn efek yang diinginkan. SELF EFFICACY • - Faktor yang mempengaruhi self efikasi Pengalaman Situasi Kompetensi sosial kepribadian PRESENTASI DIRI • Presentasi diri; menampilkan diri untuk memperoleh kesan dari orang lain • Lima strategi (jones & Pittman, 1982): 1. Ingratiation: ingin membuat orang lain senang 2. Self promotion: kelebihan 3. Intimidasi: berbahaya 4. Supplication: dikasihani 5. Exemplication: integritas moral, rela berkorban