7 Manfaat Daun Singkong Manfaat Daun Singkong – Penduduk asli negara Indonesia tentunya sudah tidak asing lagi dengan pohon singkong. Pohon singkong merupakan salah satu jenis tanaman yang banyak ditanam oleh para petani di tanah air. Dari umbi hingga daunnya, tanaman ini dapat digunakan untuk kehidupan manusia. Umbi pohon ini dikenal dengan nama singkong yang merupakan jenis umbi kayu yang dapat diolah menjadi aneka makanan yang nikmat. Sementara untuk batangnya dapat dimanfaatkan sebagai kayu bakar dan bisa ditanam kembali dengan cara di stek. Nah, bagaimana dengan daunnya? Sama seperti umbi singkong, daun singkong juga dapat dikonsumsi menjadi berbagai masakan yang enak seperti ditumis, direbus sebagai lalapan serta bisa juga dimasak menjadi sayur lodeh dan urap. Jika dibandingkan, kandungan nutrisi di dalam daun singkong tak kalah dengan kandungan yang terdapat pada sayuran pada umumnya. Gambar Daun Singkong Berdasarkan informasi yang diambil dari manfaatdaun.com, daun singkong mempunyai kandungan nutrisi yang terdiri dari vitamin A, vitamin B1, vitamin B6, vitamin C, magnesium, kalium, kalsium, zat besi, mangan, zinc dan lain sebagainya. Selain itu, daun singkong mempunyai kadar kalori dan lemak rendah. Di dalam 100 gram daun singkong terdapat kandungan kalori sebanyak 37 kkal dan terdapat kandungan lemak sebanyak 1,9 gram. [1] Tak hanya untuk mencukupi asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, kandungan nutrisi di dalamnya juga sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, berikut ini akan diberikan informasi tentang manfaat daun singkong untuk kesehatan tubuh. Inilah manfaat daun singkong untuk kesehatan tubuh yang beberapa diantaranya diakses dari manfaat.co.id. 7 Manfaat Daun Singkong Membantu Proses Regenerasi Sel Di dalam daun singkong terdapat kandungan asam amino esensial yang berguna untuk mergenerasi selsel di dalam tubuh manusia. Kandungan asam amino tersebut merupakan salah satu protein yang dapat membantu memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak sehingga dapat berfungsi kembali. Meningkatkan Sistem Metabolisme Kandungan vitamin B yang terdapat di dalam daun singkong dibutuhkan untuk membantu meningkatkan sistem metabolisme di dalam tubuh agar tetap optimal. Sumber Energi Kandungan asam amino esensial dan serat yang ada di dalam daun singkong dapat membantu memberikan sumber energi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk beraktivitas. [1] Melancarkan Sirkulasi Darah Kandungan antioksidan dan asam amino yang terdapat di dalam daun singkong berperan untuk melancarkan sirkulasi darah yang membawa oksigen untuk diedarkan ke seluruh tubuh. Dengan demikian, semua organ-organ tubuh dapat bekerja secara optimal. Melancarkan Sistem Pencernaan Tak hanya mempunyai kemampuan untuk memberikan energi, kandungan serat yang dimiliki oleh daun singkong juga berguna untuk melancarkan sistem pencernaan sehingga organ-organ pencernaan menjadi sehat dan terbebas dari gangguan penyakit. Mencegah Penyakit Anemia Sejumlah nutrisi yang terdapat di dalam daun singkong mempunyai kemampuan untuk memproduksi sel-sel darah merah dan berperan untuk melancarkan sirkulasi darah, sehingga tubuh terbebas dari penyakit anemia atau kurang darah. Menangkal Radikal Bebas Sama seperti sayuran lainnya, daun singkong juga memiliki kandungan antioksidan yang berperan untuk menangkal radikal bebas akibat paparan sinar matahari. Dengan demikian, kulit akan terlindungi dan terbebas dari resiko terkena penyakit kanker kulit. Selain kaya akan kandungan nutrisi dan mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, daun singkong ini juga dibanderol dengan harga yang cukup murah. Dengan uang 2 ribu rupiah saja, kita sudah bisa mendapatkan daun singkong ini di pasaran. Lain halnya, jika tinggal di perdesaan karena kita bisa memetiknya di kebunnya secara langsung dengan mengantongi ijin dari pemiliknya. Akan tetap daun singkong tidak dianjurkan untuk dikonsumsi dalam porsi yang berlebihan, terutama untuk orang yang menderita hipertensi. Mengkonsumsi daun singkong secara berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah atau hipertensi. Tekanan darah yang terlalu tinggi akan membuat tubuh memiliki resiko terkena penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, konsumsilah daun singkong secara bijak. Apabila ingin mengkonsumsinya untuk makanan sehat, sebaiknya rebus untuk jadikanlah sebagai lalapan dan janganlah dikonsumsi bersamaan dengan santan karena akan meningkatkan resiko terkena penyakit asam urat. Baca juga Manfaat Singkong. 6 Manfaat Singkong Manfaat Singkong – Sebagian besar masyarakat Indonesia pasti sudah mengenal singkong. Ya, singkong merupakan bahan makanan yang termasuk dalam kelas umbi-umbian. Singkong sendiri juga sering disebut dengan nama umbi kayu. Hal ini disebabkan karena singkong merupakan umbi yang terdapat pada pangkal batang pohon singkong. Selain dapat diolah menjadi aneka makanan yang enak seperti perkedel singkong, kolak singkong, tape singkong, gethuk, keripik samiler, jemblem, keripik singkong dll. Singkong juga dapat diolah menjadi tepung singkong. Biasanya, tepung singkong digunakan untuk membuat aneka kue-kue tradisional dan bisa juga untuk digunakan untuk membuat kue brownies. Tak hanya itu saja, karena mengandung zat pati 2 kali lebih banyak dari kentang, membuat singkong dikonsumsi sebagai makanan pokok penganti nasi. Gambar Singkong Walaupun demikian, beberapa orang masih beranggapan bahwa singkong merupakan makanan kampung yang tidak mempunyai kandungan gizi. Padahal jika diteliti lebih detail lagi, singkong termasuk dalam kelompok makanan bernutrisi tinggi. Sebaiknya, jangan menyepelekan singkong sebelum mengetahui kandungan nutrisi beserta manfaat yang dimilikinya. Carakhasiatmanfaat.com mengungkapkan bahwa di dalam singkong terdapat kandungan nutrisi berupa karbohidrat, protein, serat, asam folat, vitamin A, vitamin B9, vitamin C, vitamin E, vitamin K, niacin, pyridoxine, thiamin, riboflavin, mangan, kalsium, zat besi, kalium, magnesium, fosfor, sodium dan zinc. [1] Setelah mengetahui kandungan nutrisi yang terdapat di dalam singkong, berikutnya juga akan diberikan informasi mengenai manfaat singkong bagi kesehatan tubuh. Inilah sejumlah manfaat singkong bagi kesehatan tubuh. 6 Manfaat Singkong Sumber Energi Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, singkong mempunyai zat pati 2 kali lebih banyak dari kentang sehingga menyadikannya sebagai makanan penambah energi berkat adanya sumber karbohidrat kompleks.’ Memperlancar Sistem Pencernaan Di dalam singkong juga terdapat kandungan serat yang berperan untuk memperlancar sistem pencernaan, sehingga organ-organ pencernaan menjadi lebih sehat dan terhindar dari masalah gangguan pencernaan seperti susah buang air besar, wasir, perut kembung, sembelit dan lain sebagainya. Baik untuk Diet Rendah Lemak Walaupun singkong mempunyai kandungan karbohidrat cukup tinggi, namun singkong merupakan makanan rendah lemak dan rendah kolesterol sehingga cocok dikonsumsi oleh mereka yang sedang menjalankan diet rendah lemak. Namun, untuk menjalankan diet rendah lemak hanya disarankan untuk mengkonsumsi singkong yang sudah direbus. Mencegah dan Mengatasi Anemia Kandungan komponen mineral, termasuk zat besi yang ada di dalam singkong berperan untuk membantu proses pembentukan sel-sel darah merah sehingga tubuh terhindar dari masalah anemia atau kurang darah. Baik Dikonsumsi Oleh Penderita Diabetes Para penderita diabetes dianjurkan untuk mengkonsumsi singkong daripada mengkonsumsi nasi. Hal ini disebabkan karena singkong tidak memiliki kandungan kadar gula sehingga aman dikonsumsi para penderita diabetes (penyakit gula darah). Meningkatkan Nafsu Makan Singkong mempunyai kandungan nutrisi dan karbohidrat kompleks yang berperan untuk meningkatkan nafsu makan. Terlepas dari itu semua, singkong juga mempunyai efek samping jika dikonsumsi secara berlebihan. Berdasarkan informasi yang diambil dari manfaat.co.id, di dalam singkong terdapat akar alami yang beracun cyanogenic, metil linamarin dan mengandung senyawa glikosida linamarin. Kandungan racun tersebut dapat membuat orang yang mengkonsumsinya secara berlebihan mengalami keracunan sianida yang ditandai dengan gejala pusing, mual, muntah, sakit perut, sakit kepala hingga kematian. Kandungan racun tersebut lebih banyak ditemukan pada bagian kulit luarnya. Untuk menghilangkan racun tersebut, pastikan telah mengupas kulitnya hingga bersih dan rebuslah di dalam air yang berisi garam dan cuka. [2] Hal lainnya yang juga harus diperhatikan adalah pastikan untuk memilih atau membeli singkong dengan kondisi yang baik. Singkong berkualitas baik mempunyai warna putih bersih ketika dikupas. Sebaiknya, buanglah singkong yang mempunyai warna kekuningan atau kebiruan setelah dikupas karena warna tersebut menandakan bahwa singkong sudah disimpan dalam waktu yang cukup lama sehingga tidak baik untuk dikonsumsi. Singkong yang masih segar dan baru ditandai dengan adanya tanah yang masih basah pada permukaan kulitnya.