View/Open - Repository | UNHAS

advertisement
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1
Kerangka Konsep
Anak
Metode penanganan
perilaku anak
Farmakologi
Perawatan
Non-farmakologi
: yang diteliti
3.2
Jenis Penelitian
Jenis penelitian berupa observasional deskriptif.
3.3
Lokasi Penelitian
Rumah Sakit Gigi dan Mulut drg.Halimah Dg. Sikati Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Hasanuddin Makassar.
3.4
Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan Maret-April 2012
3.5
Populasi dan Sampel
Populasi penelitian yaitu pasien anak yang datang ke bagian IKGA RSGM
Unhas.
Sampel penelitian yaitu anak yang mendapatkan perawatan gigi dan mulut oleh
mahasiswa kepaniteraan klinik di bagian IKGA RSGM Unhas.
Teknik sampling yang digunakan yaitu convenience sampling, sampel diambil
berdasarkan kemudahan di mana unit-unit secara kebetulan tersedia pada saat
pengumpulan data.
3.6
Defenisi Operasional
1.
Metode
penanganan
perilaku:
metode
yang
dilakukan
mahasiswa
kepaniteraan klinik dalam menangani perilaku pasien anak.
2.
Perawatan gigi dan mulut: semua jenis perawatan gigi dan mulut yang
dilakukan mahasiswa kepaniteraan klinik pada anak-anak.
3.
Tell-show-do:bila mahasiswa
kepaniteraan klinik melakukan prosedur
penjelasan secara verbal, mendemonstrasikan kepada pasien anak baik
secara visual, auditori,olfaktori, dan rangsangan sentuhan dari prosedur
yang akan dilakukan, kemudian melakukan prosedur sesuai dengan apa
yang dijelaskan dan didemonstrasikan.
45
4.
Voice control: bila mahasiswa kepaniteraan klinik melakukan perubahan
volume suara, nada atau secara berulang untuk mengarahakan tingkah laku
pasien.
5.
Nonverbal communication: adalah bimbingan dan penguatan perilaku
melalui ekspresi wajah dan bahasa tubuh.
6.
Positive reinforcement: mahasiswa kepaniteraan klinik memberikan hadiah
berupa pujian lisan, ekspresi wajah, pelukan, benda kenang-kenangan,
ataupun mainan setelah anak mengikuti prosedur perawatan.
7.
Modelling: bila mahasiswa kepaniteraan klinik mendemonstrasikan atau
mencontohkan prosedur perawatan yang akan dilakukan oleh pasien melalui
model.
8.
Distraction: mahasiswa kepaniteraan klinik mengalihkan perhatian pasien
dari hal yang dianggap sebagai prosedur yang tidak menyenangkan.
9.
Hand-over-mouth:
bila
mahasiswa
kepaniteraan
klinik
meletakkan
tangannya pada mulut pasien anak, kemudian membisikkan langsung ke
telinga anak jika anak berhenti membuat keributan maka tangan akan
dilepaskandari mulutnya.
10.
Physical restraint by the dentist: bila mahasiswa kepaniteraan klinik
menahan pergerakan anak dengan menahan tangan anak atau tubuh bagian
atasnya atau, dengan cara menempatkan kepala anak antara lengan dan
badan operator.
46
11.
Physical restraint by the assistant: bila asisten yang membantu mahasiswa
kepaniteraan klinik menahan pergerakan anak dengan menahan tangan anak,
menstabilkan kepala, dan mengontrol pergerakan kaki.
3.7 Alat dan Bahan
1. Alat tulis menulis
2. Checklist
3.8 Prosedur Penelitian
1.
Pendataan Pasien
Pasien yang datang dan dirawat di bagian IKGA RSGM Unhas, didata
nama, jenis kelamin, umur, dan operator tang merawatnya, serta jenis
perawatan yang akan dilakukan pada pasien tersebut.
2.
Pengamatan terhadap operator
Operator yang menangani pasien anak tersebut diamati dan dicatat metode
yang digunakan dalam menangani perilaku pasien anak. Kriteria dari
metode yang digunakan disesuaikan dengan checklist yang telah dibuat
sebelumnya.
47
3.9
Alur Penelitian
Pasien Anak
Pendataan Pasien
Perawatan
Metode penanganan
tingkah laku
Pengamatan
48
Download