1 1. Kelas XII semester genap AYAT-AYAT AL-QURAN TENTANG PENGEMBANGAN IPTEK Standar Kompetensi : 7. Memahami ayat-ayat Al Qur’an tentang pengembangan IPTEK. Kompetensi Dasar : 7.1. Membaca Q. S.Yunus : 101 dan Q.S. Al Baqarah : 164. 7.2. Menjelaskan arti Q. S.Yunus : 101 dan Q.S. Al Baqarah : 164 7.3. Melakukan pengembangan IPTEK seperti terkandung dalam Q.S.Yunus: 101 dan Q.S. Al Baqarah: 164 TARTILAN Bacalah ayat-ayat berikut dengan tartil dan renungkanlah maknanya serta perhatikan adab dan sopan santun membaca Al Qur’an. Q. S. Yunus 101 Q.S. Al Baqarah 164 1. Bacaan dan Penjelasan Tajwid Bacalah ayat berikut dengan tartil dan fasih. Kemudian salin kembali dengan benar dan baik. 2 Penjelasan Tajwid Lafal Hukum Bacaan Cara membaca Ikhfa’ Undhuruu Alasan Nun sukun ( mati) bertemu dengan huruf Dho’ Idgham Syamsiyah Assamaawaati Alif lam bertemu dengan huruf sin Gunnah Wannudzuru Nun di Syiddah ditasydid) Yukminuun Mad wau bertemu Nun yang diwa-qofkan Mad ‘arid Lissukun Kegiatan Siswa Lafal Pernyataan Alif mati sebelumnya fathah Hukum bacaan Cara membacanya ........ ......... ..... ......... Nun mati (sukun) bertemu huruf Qaf ...... ...... Tanwin kasroh bertemu huruf lam ..... ..... Alif lam mati bertemu huruf hamzah Alif lam bertemu huruf nun 1. Terjemahan Per-kata dan bumi langit di apa yang perhatikanlah Katakanlah kaum / orangorang dari dan para pembawa peringatan ayat-ayat / keteranga nketeranga n berguna dan tidak mereka beriman tidak ( 3 2. Terjemahan ayat Terjemahan Q.S. Yunus, 10 : 101 adalah : Katakanlah, “ Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi!” Tidaklah bermanfaat tanda-tanda (kebesaran Allah) dan rasul-rasul yang memberi peringatan bagi orang yang tidak beriman. (101) 3. Kandungan ayat Allah SWT menyuruh kepada manusia untuk memperhatikan fenomena alam yang ada di langit dan di bumi yang merupakan tanda-tanda kebesaran Allah. Fenomena itu tidak hanya dilihat dengan mata kepala akan tetapi dikaji, diteliti, dipelajari dan dicermati untuk dikembangkan menjadi IPTEK. Umat manusia hendaknya mengambil manfaat dari tanda-tanda kebesaran Allah dan mengambil peringatan (tazkir) yang disampaikan para rasul. Bagi orang yang beriman hal itu akan menambah cintanya kepada Allah SWT, sebaliknya bagi orang kafir peringatan rosul itu tidak ada manfaat baginya. 2. Penjelasan Qur’an surat Yunus adalah surat yang ke 10 terdiri atas 109 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah terkecuali ayat 40,94,95 yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW ketika berada di Madinah. Surat ini dinamakan “surat Yunus” karena dalam surat ini terutama ditampilkan kisah Nabi Yunus A.S. dan pengikut-pengikutnya yang teguh imannya. Pada ayat yang ke 101 dalam surat Yunus, Allah swt memerintahkan kita untuk memperhatikan fenomina alam yang terjadi di langit dan di bumi. Fenomina alam itu akan memperlihatkan tanda-tanda kebesaran Allah swt. Jika kita telah memperlakukan hal yang demikian, akan dapat mempertebal keimanan kita kepada Allah swt. Tapi sebaliknya tandatanda kebesaran Allah itu tidak ada manfaatnya bagi orang-orang yang ingkar atau kafir. Allah menurunkan undang-undangnya berupa wahyu yang terangkum dalam ayat-ayat Al Qur’an ( ayat Qouliyah ), namun juga menurunkan undang-undangnya yang terdapat di alam raya ( ayat Kauniyah ) Al-Qur’an bukanlah buku yang berisi tentang ilmu pengetahuan yang berasal dari hasil penelitian manusia, dan bukan merupakan kumpulan teori-teori alam dan teknologi, tetapi Al-Qur’an adalah kumpulan wahyu-wahyu Allah sebagai pedoman hidup bagi manusia. Al Qur’an bukan IPTEK akan tetapi segala apa yang ditulis di dalamnya dapat dikaji kebenarannya setelah manusia membuktikan secara ilmiah. Seperti ayat Al Qur’an surat Arrahman : 55 : 33 yang artinya : Hai golongan jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus ( melintasi ) langit dan bumi lintasilah. Kamu tidak akan dapat menembusnya melainkan dengan ilmu pengetahuan “ Pada abad ke 21 ini IPTEK telah berkembang dengan cepat, manusia dapat melihat kejadian dibelahan bumi dimana saja, seakan menjadi desa dunia yang tanpa batas dengan kecanggihan alat teknologi informatika. Begitu pula dalam bidang-bidang lainnya banyak pula yang berkembang dengan cepat, sebanding dengan kecepatan kemajuan teknologi. Bacaan dan Penjelasan Tajwid Bacalah ayat berikut dengan tartil dan fasih. Kemudian salin kembali dengan benar dan baik. Penjelasan Tajwid Lafal Hukum Bacaan Idgham Syamsiyyah Ikhfa’ Cara membaca Wannahaari Alasan Alif lam bertemu dengan huruf nun Yanfa’u Nun mati bertemu (bunyi nun mati di- dengan huruf fa’ baca samar) 4 Wamaaaa anzala Mad alif bertemu (dibaca panjang 2, dengan hamzah pada 4 atau 5 harakat) lafal lain Mad Jaiz Munfasil Mad wajib muttasil Maaaaa-in Mad alif bertemu (dibaca panjang 5 hamzah dalam satu harakat) lafal Mad lazim kilmi musaqqal Daaaaaabbatin Mad alif bertemu huruf (dibaca panjang 6 dal yang disyiddah harakat) Kegiatan Siswa Lafal Pernyataan Hukum bacaan Cara membacanya Alif lam bertemu dengan huruf sin ........ ......... Nun mati bertemu dengan huruf fa’ ..... ......... ...... ....... ...... ...... ..... ..... Nun mati bertemu huruf mim Lam jalalah sebelum-nya harakat fathah Nun mati bertemu huruf kaf Mad alif sukun berte-mu dengan hamzah dalam satu lafal Tanwin kasroh bertemu huruf lam Mad wau bertemu nun yang diwaqofkan 2.Terjemahan Per-kata dan dan bumi pergantian langit kejadian / penciptaan pada Sesungguhnya di laut berlayar yang dan bahtera dan siang malam Allah menurunkan dan apa yang manusia memberi manfaat dengan apa yang dengannya lalu Dia hidupkan air dari langit Dari 5 dari di dalamnya dan Dia sebarkan matinya sesudah Bumi dikendalikan dan awan angin dan perkisaran hewan segala mereka berakal / mengerti bagi kaum sungguh tanda-tanda (kekua-saan Allah) dan bumi langit Antara 1. Terjemahan ayat Terjemahan Q.S. Al Baqarah, 2 : 164 adalah : Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, pergantian malam dan siang, kapal yang berlayar di laut dengan (muatan) yang bermanfaat bagi manusia, apa yang diturunkan Allah dari langit berupa air, lalu dengan itu dihidupkan-Nya bumi setelah mati(kering), dan Dia tebarkan di dalamnya bermacam-macam binatang, dan perkisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi, (semua itu) sungguh, merupakan tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang mengerti. (164) 2. 1) 2) 3) 4) 5) Kandungan Ayat Allah SWT menciptakan langit dan bumi untuk keperluan dan kesejahteraan manusia. Oleh karena itu manusia hendaklah merenungkan rahmat Allah itu dengan mengadakan penelitian alam agar menemukan ilmu pengetahuan sehingga dapat memanfaatkan alam untuk kesejahteraan umat manusia sehingga dapat mempertebal imannya kepada Allah SWT. Allah SWT menciptakan bumi dengan segala isinya yang semuanya berguna dan bermanfaat bagi manusia, sehingga manusia dapat mengambil kekayaan alam itu tiada habis-habisnya. Allah SWT telah menciptakan matahari, bulan, bumi, dan bintang serta sistem tata surya dengan planet dan benda-benda di langit yang beredar dengan teratur dengan daya tarik menarik yang seimbang. Sehingga di bumi terjadi adanya pergantian siang dan malam dengan teratur yang dapat dimanfaatkan oleh manusia. Allah SWT telah menciptakan lautan yang luas serta kisaran angin sehingga manusia dapat memanfaatkan laut itu dengan kapal layar untuk alat transportasi antar pulau, antar benua sehingga manusia dapat mencari kekayaan alam di tempat lain. Allah SWT telah menurunkan air hujan dari langit yang manfaatnya dapat dirasakan oleh makhluk hidup di bumi, seperti tanah yang dahulunya tandus dapat berubah menjadi subur sehingga tumbuh tanaman-tanaman dapat berbuah yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan umat manusia. 3. Penjelasan Qur’an surat Al Baqarah adalah surat yang ke 2 terdiri atas 286 ayat diturunkan di Madinah yang sebagian besar diturunkan pada permulaan tahun Hijriyah, kecuali ayat ke 281 diturunkan di Mina pada Hajji Wada’ (Haji Nabi Muhammad yang terakhir). Surat Al Baqarah termasuk golongan ayat-ayat Madaniyyah, merupakan surat yang terpanjang diantara surat-surat yang ada dalam Al Qur’an, dan di dalamnya terdapat pula ayat yang paling panjang yaitu ayat yang ke 282. Dinamakan “Al Baqarah” yang berarti “ sapi betina” karena di dalamnya disebutkan kisah penyembelihan sapi betina yang diperintahkan Allah kepada Bani Isra’il (lihat ayat yang ke 67 s/d 74), dimana dijelaskan bagaimana watak orang Yahudi pada umumnya. Allah SWT telah menciptakan langit dan bumi beserta segala yang ada di dalamnya yang dapat kita saksikan ketinggiannya, keindahannya, keluasannya, kemanfaatannya. Seperti di langit dengan 100 miliar galaksi, dimana setiap galaksi terdiri dari 100 miliar 6 bintang. Begitu pula di bumi Allah telah menciptakan segala benda-benda di dalamnya untuk keperluan manusia seperti gunung-gunung yang penuh dengan bebatuan, hutan belantara yang penuh dengan tumbuh-tumbuhan. Begitu pula di laut yang penuh ikan dan makhluk hidup di dalamnya, air yang begitu luas dapat dipakai transportasi manusia. Angin dan udara yang senantiasa sangat dibutuhkan oleh manusia baik untuk kehidupan diri maupun digunakan sebagai energi. Segala yang diciptakan Allah di alam ini sebagai rahmat dan rahman-Nya, namun kadang-kadang berubah rahmat itu menjadi bencana agar manusia kembali kepada yang benar dan mensyukurinya. UJI KOMPETENSI a. Aspek afektif Isilah pernyataan-pernyataan berikut sesuai dengan sikapmu yang sebenarnya dengan cara mencontreng ( √ ) pada kolom yang tersedia INTERNALISASI AKHLAK MULIA tidak tidak No Pernyataan setuju setuju tahu Alas an 1 Manusia akan mampu menjela…… …… ….. …… jahi seluruh pelosoh langit dan bumi dengan kemajuan IPTEK 2 Manusia mampu mengadakan …… …… ….. …… penelitian dan pengkajian alam dengan peningkatan IPTEK 3 Bukti adanya Allah serta kekua…… …… ….. …… saannya dapat diketahui melalui ciptaan-Nya 4 Umat Islam mampu memajukan …… …… ….. …… IPTEK sama dengan negara Amerika dan jepang 5 Mengadakan penelitian serta ….. …. …. ….. pengkajian alam semesta untuk mengungkap kebesaran Allah adalah diperintahkan-Nya 6 Umat Islam itu lebih pandai dari ….. …. …. ….. pada umat bangsa-bangsa lain b. Aspek kognitif 1). Soal pilihan ganda Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara menyilang (X) pada huruf a,b,c,d, atau e 1. Ada alif lam bertemu dengan sin pada lafal bacaan tajwidnya adalah… a. idgham syamsiyah d. izhar qamarirah b. idgham bigunnah e. izhar syafawi c. ikhfa’ 2. Lafal-lafal berikut yang hukum bacaannya gunnah adalah… a. c. b. d. e. 3. Lafal dalam surat Yunus 101 artinya adalah… a. dan berita gembira d. dan perintah-perintah b. dan peringatan e. dan orang-orang yang engkar c. dan larangan-larangan 4. Lafal a. Geologi b. Planetologi c. Geografi berkaitan dengan anjuran mempelajari ilmu… d. Botani e. Sosiologi 5. Lafal Q.S . Al Baqarah : 164 artinya adalah… a. pergantian malam dan siang b. perbedaan laki-laki dan perempuan 7 c. kisaran angina dan awan d. menghidupkan tanah yang tandus e. air hujan dari langit 6. Lafal a. awan b. langit c. angin dalam Q.S. Al Baqarah 164 artinya adalah… d. bahtera e. planet 7. Peredaran matahari, planet, dan bintang-bintang di langit begitu teratur seperti yang dijelaskan dalam Q.S. Al Baqarah 164 karena… a. adanya hukum Grafitasi d. sunatullah b. adanya hukum Archimedes e. adanya wahyu Allah c. adanya daya tarik matahari 8. Orang yang memperhatikan dan menerangkan ciptaan Allah SWT apa-apa yang terdapat di langit dan di bumi, maka akan… a. semakin giat bekerja d. semakin mencintai alam raya b. semakin kuat imannya e. semakin sejahtera hidupnya c. semakin kaya hartanya 9. Ayat Al Qur’an yang menganjurkan manusia untuk mempelajari fenomina alam adalah… a. Surah Al Baqarah ayat 164 d. Surah Al Jum’ah : 10 b. Surat Yunus ayat 101 e. Surah Al Kahfi ayat 29 c. Surat Al Kaafirun ayat 6 10. Menurut Q.S. Al Baqarah 164 bahwa Allah telah menyediakan kekayaan alam raya yang tiada habis-habisnya, baik yang ada di darat maupun di laut agar manusia…. a. mau pemperhatikan bagaimana Allah menciptakannya b. mau meneliti dan mengamatinya c. mau memanfaatkan untuk kesejahteraan manusia d. mau melihat keindahan ciptaan Allah e. mau memikirkan tujuan Allah menciptakan alam itu 8 IMAN KEPADA QADA DAN QADAR Standar Kompetensi : 8. Meningkatkan iman kepada qada dan qadar . Kompetensi Dasar : 8.1. Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada qada dan qadar 8.2. Menampilkan hikmah beriman kepada qada dan qadar. IFTITAH Pokok ajaran Islam ada tiga, yaitu iman, Islam, dan ihsan, atau akidah, syariah, dan akhlak. Iman kepada qada dan qadar dipelajari dalam bidang akidah atau keimanan karena is menjadi salah satu rukun iman. Memahami qada dan qadar jika dihubungkan dengan ikhtiar (kebebasan memilih) memang sangat sulit. Akan tetapi, keimanan belum menjadi sempurna selagi kita belum beriman pada qada dan qadar. A. Pengertian Qada dan Qadar Qada dan qadar atau takdir berasal dari bahasa Arab. Qada menurut bahasa Arab berarti ketetapan, ketentuan, ukuran, takaran, atau sifat. Qada menurut istilah, yaitu ketetapan Allah yang tercatat di Lauh Mahfuz (papan yang terpelihara) sejak zaman azali. Ketetapan ini sesuai dengan kehendak-Nya dan berlaku untuk seluruh, makhluk atau alam semesta. Adapun qadar atau takdir yaitu ketetapan yang telah terjadi. Dengan kata lain, takdir merupakan perwujudan atau realisasi dari qada. Hubungan antara qada dan qadar sangat erat dan tidak dapat dipisahkan. Qada adalah ketetapan yang masih bersifat rencana dan ketika rencana itu sudah menjadi kenyataan, maka kejadian nyata itu bernama qadar atau takdir. Dalam kehidupan sehari-hari, kita terbiasa menggunakan kata-kata takdir, padahal yang dimaksud adalah qada dan qadar. Takdir itu sendiri dibagi atas dua hal, yaitu takdir mubram dan takdir muallaq. 1. Takdir Mubram Takdir mubram, yaitu takdir atau ketetapan Allah yang tidak dapat diubah atau tidak dapat diubah oleh siapa pun. Contoh-contoh takdir mubram antara lain sebagai berikut. a. Setiap makhluk pasti akan mengalami mati atau seseorang pasti hanya punya satu ibu kandung. Firman Allah swt. Artinya: "tiap-tiap yang bernyawa akan merasakan mati sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu." (QS Ali Imran: 185) b. Manusia pasti mempunyai akal, pikiran, dan perasaan. c. Di alam semesta ini setiap benda bergerak menurut sunatullah. Artinya, segala sesuatu berjalan menurut hukum kekuatan, ukuran, sebab, dan akibat yang telah digariskan Allah. Kayu mempunyai kemampuan berbeda dengan besi, manusia berbeda kekuatan tenaganya dibandingkan dengan gajah, matahari, bulan, bintang, dan planet-planet hingga benda-benda yang terkecil bergerak sesuai dengan garisnya, dan waktu tak pernah berhenti. 2. Takdir Muallaq Takdir muallaq, yaitu takdir yang masih dapat diubah melalui usaha manusia. Setiap hamba diberi peluang atau kesempatan oleh Allah untuk berusaha mengubah keadaan dirinya menjadi lebih baik. Firman Allah swt. 9 Artinya: "Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mau mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. " (QS At Ra'd: 11) RISALAH Jabariah dan Qadariah adalah dua contoh aliran teologi Islam yang berbeda pendapat dalam menyikapi qada dan gadar. Jabariah berpandangan bahwa manusia tidak memiliki kehendak bebas dalam hidupnya dan segala sesuatu yang terjadi adalah kehendak Allah swt. semata. Pandangan ini cenderung membuat hidup sudah ditentukan oleh Allah. Sebaliknya gadariah berpandangan bahwa Allah memberikan kebebasan pada manusia untuk menentukan jalan hidupnya. Oleh karena itu, apa pun yang diperbuat oleh manusia adalah berkat usaha dan kemampuannya sendiri serta tidak ada lagi campur tangan Allah di dalamnya. Dengan demikian, manusia mempertanggungjawabkan segala perbuatannya kepada Allah di akhirat. Pemahaman semacam ini cenderung membuat seseorang bersikap aktif dan optimis dalam menjalani kehidupannya. Berikut merupakan contoh dari takdir muallaq antara lain sebagai berikut. Hasan dilahirkan dalam keluarga yang sederhana. la ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Akan tetapi, ia menyadari bahwa penghasilan orang tuanya sangat terbatas sehingga ia mencari cara agar cita-citanya dapat tercapai. la belajar dengan tekun sehingga meraih prestasi tinggi dan mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan ke perguruan tinggi. Di tempatnya kuliah pun, ia masih tetap rajin belajar sehingga is kembali mendapatkan beasiswa, bahkan ia mendapatkan tawaran pekerjaan dan posisi yang cukup tinggi. Saat ini ia dapat hidup lebih layak daripada orangtuanya karena is mau mengadakan perubahan, baik untuk dirinya sendiri maupun bagi keluarganya. TUGAS Buatlah masing-masing 10 (sepuluh) contoh takdir mubram dan takdir muallaq yang diambil dari kehidupan sehari-hari! Jangan lupa berikan alasannya! B. Dalil Naqli dan Aqli tentang Fungsi Iman kepada Qada dan Qadar Dalil naqli adalah dalil yang diambil dari Al Quran dan hadis. Banyak sekali dalil mengenai keimanan terhadap qada dan qadar, antara lain sebagai berikut. 1. Firman Allah swt. Artinya: Katakanlah, sesekali-sekali tidak akan menimpa kami, melainkan apa yang telah ditetapkan oleh Allah bagi kami. Dialah pelindung kami dan hanya kepada Allah orang beriman harus bertawakal." (QS At Taubah: 51) 2. Firman Allah swt. Artinya: "Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran." (QS Al Qamar: 49) 3. Firman Allah swt. Artinya: "maka apabila telah tiba waktu (yang telah ditentukan) bagi mereka, tidaklah mereka dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak pula mendahulukannya." (QS An Nahl: 61) Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dikatakan bahwa telah diperintahkan kepada Malaikat fibril supaya menulis empat perkara, yaitu rezekinya, ajalnya, amalnya, dan nasib rugi atau beruntungnya. Adapun dalil aqli adalah dalil yang diambil dari akal yang sehat. Akal sehat membenarkan adanya kejadian di luar kehendak dan perhitungan akal manusia. Akal sehat juga mengakui adanya peraturan, ukuran, undang-undang, sifat, serta hukum alam atau sunatullah yang berlaku bagi alam semesta, umpamanya api bersifat panas, tanah bersifat padat, atau air laut terasa asin. 10 Orang yang ingin pintar harus belajar, ingin kaya harus berusaha, dan ingin merdeka harus berjuang. Allah telah membuat ketentuan takdir bahwa untuk mencapai sesuatu harus dengan berusaha, sedangkan ketentuan-ketentuan itu tidak dapat diubah. Firman Allah swt. Artinya: "Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapati perubahan pada sunah Allah. " (QS Al Ahzab: 62) Artinya: Dan Dia telah menciptakan segala sesuatu dan Dia menetapkan ukurannya dengan serapi-rapinya " (QS Al Furqan: 2) C. Kaitan antara Takdir, Ikhtiar, dan Tawakal Takdir sebagaimana telah dijelaskan adalah takaran, ukuran, ketetapan, peraturan, undang-undang yang diciptakan Allah tertulis di Lauh Mahfuz sejak zaman azali dan berlaku bagi semua makhluk-Nya. Takdir ada dua macam, yaitu takdir mubram dimana makhluk tidak diberi peluang atau kesempatan untuk memilih dan mengubahnya, dan takdir muallaq dimana makhluk diberi peluang atau kesempatan untuk memilih dan mengubahnya. Ikhtiar adalah berusaha melakukan segala daya dan upaya untuk mencapai sesuatu sesuai dengan yang dikehendaki. Menurut bahasa Arab, ikhtiar berarti 'memilih'. Dua pengertian yang berbeda itu tetap mempunyai hubungan yang erat dan merupakan mata rantai yang tidak dapat dipisahkan. Sebagai contoh, setiap orang mempunyai kebebasan memilih untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Ada yang mencari nafkah dengan berdagang, bertani, menjadi karyawan, wirausaha, dan lain sebagainya. Tawakal diartikan dengan sikap pasrah dan menyerahkan segala urusannya kepada Allah. Dalam bahasa Arab, tawakal berarti `mewakilkan', yaitu mewakilkan kepada Allah untuk menentukan berhasil atau tidaknya suatu urusan. Ajaran tawakal ini menanamkan kesan bahwa manusia hanya memiliki hak dan berusaha, sedangkan ketentuan terakhir tetap di tangan Allah swt. sehingga apabila usahanya berhasil, is tidak bersikap lupa diri dan apabila mengalami kegagalan, is tidak akan merasa putus asa. Pengertian seperti ini merupakan ajaran tawakal yang paling tepat. Artinya: “Maka apa bila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah, sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya." (QS Ali Imran: 159) Takdir, ikhtiar, dan tawakal adalah tiga hal yang sulit untuk dipisah-pisahkan. Dengan kemahakuasaan-Nya, Allah menciptakan undang-undang, peraturan, dan hukum yang tidak dapat diubah oleh siapa pun. Sementara itu, manusia diberi kebebasan untuk memilih dan diberi hak untuk bekerja dan berusaha demi mewujudkan pilihannya. Akan tetapi, setiap manusia tidak dapat dan tidak dibenarkan memaksakan kehendak kepada Allah untuk mewujudkan keinginannya. Bertawakal bukan berarti bahwa seseorang hanya diam dan bertopang dagu tanpa bekerja. Orang yang sudah menentukan pilihan dan cita-citanya tanpa mau bekerja, hanya akan menjadi lamunan atau khayalan semata karena hal itu tidak akan pernah terlaksana. Firman Allah swt. Artinya: “Dan bahwasanya seorang manusia tidak akan memperoleh selain apa yang telah diusahakannya." (QS An Najm: 39) Dalam sebuah hadis yang panjang dan diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim dikisahkan bahwa ketika Khalifah Umar bin Khattab ra. dan pasukannya akan masuk ke negeri Syam dan telah sampai di perbatasan, ada yang menyampaikan laporan bahwa di negeri Syam tersebut tengah terjangkit penyakit menular. Khalifah Umar bin Khattab ra. akhirnya memutuskan untuk membatalkan ke negeri Syam dan kembali pulang ke Madinah. Abu Baidah berkata pada Khalifah, "Mengapa Anda lari dari takdir Allah?" Khalifah Umar bin Khattab ra. menjawab, "Kami lari dari takdir untuk mengejar takdir pula." Maksud dari 11 pernyataan `lari dari takdir menuju takdir' itu adalah bahwa mereka memilih meninggalkan takdir yang buruk menuju pada takdir yang lebih baik. Manusia yang telah diberi fitrah dan pengetahuan untuk dapat membedakan baik dan buruk pasti akan senantiasa mampu menaati segala kebaikan dan menjauhi keburukan. Oleh karena itu, sebagai penghayatan terhadap keyakinan akan takdir, ikhtiar, dan tawakal, maka kewajiban kita memilih segala hal yang baik. Adapun ukuran mengenai baik dan buruknya adalah norma yang tercantum pada Al Quran dan hadis, senantiasa tekun, bersungguh-sungguh dalam bekerja sesuai kemampuan, bertawakal, berdoa, tidak sombong atau lupa diri dan bersyukur apabila berhasil serta tidak berputus asa apabila belum berhasil. TUGAS Pernahkah Anda mengalami suatu peristiwa dimana Anda harus memilih di antara beberapa pilihan yang sama beratnya? Apakah yang Anda lakukan dan bagaimana Anda mengaitkannya dengan takdir, ikhtiar, dan tawakal? Jelaskanlah! D. Fungsi Iman kepada Qada dan Qadar datam kehidupan Sehari-hari Islam itu ajaran yang tinggi (mulia), bersifat universal, sangat sesuai dengan fitrah, suci, indah, sempurna, dan tidak ada ajaran lain yang mampu menandinginya. Salah satu pokok ajarannya ialah keimanan pada qada dan qadar. Setiap muslim dan muslimah wajib beriman bahwa ada qada dan qadar Allah yang beriaku untuk seluruh makhluk-Nya, balk takdir yang menguntungkan dirinya atau sesuai keinginannya maupun sebaliknya. Apa pun kenyataannya, kita harus yakin bahwa di balik setiap takdir yang terjadi pasti mengandung hikmah bagi manusia. Di antara fungsi beriman pada qada dan qadar dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut. 1. Mendorong Kemajuan dan Kemakmuran Allah berfirman bahwa segala sesuatu yang diciptakan-Nya sudah diberi ukuran, takaran, sifat, dan undang-undang. Panas matahari tidak mampu membuat air mendidih, tetapi is sangat berguna bagi kesehatan manusia, hewan maupun tumbuh-tumbuhan, selain sebagai alat penerang yang mengalahkan cahaya bulan dan lampu. Bumi, langit, dan isinya diciptakan untuk manusia sebagai khalifah. Dengan iman kepada takdir, hendaknya manusia man menyelidiki dan mempelajari alam sehingga mampu memanfaatkannya. Bagaimana mungkin manusia dapat memanfaatkan alam jika tidak mengetahui sifat, ukuran, sebabakibat, atau sunatullah? Bagaimana cara memanfaatkan sinar matahari, air terjun, racun, udara, gas, angin, bulu domba, bisa ular, dan lain sebagainya? Dengan yakin pada takdir, maka manusia dapat mempelajari suatu hukum yang pasti sehingga menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kehidupan manusia. 2. Menghindari Sifat Sombong Dengan beriman kepada takdir, seseorang yang memperoleh sukses besar, meraih jabatan yang tinggi, menjadi penguasa, atau memiliki harta berlimpah, is tidak akan merasa sombong, melainkan semakin rendah hati karena menyadari bahwa sukses yang diperoleh bukan semata-mata hasil usahanya sendiri, kecuali sudah menjadi ketetapan Allah. Tanpa pertolongan dan ketetapan Allah seseorang tidak akan mampu memperoleh kesuksesan itu sehingga ketika mendapatkannya, is justru menjadi tawadu atau rendah hati menyadari akan kemudahan dan keagungan Allah swt. Firman Allah swt. Artinya: “Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah datangnya dan bila kamu ditimpa kemudaratan, maka hanya kepada-Nyalah kamu meminta pertolongan." (QS An Nahl: 53) 3. Melatih Berhusnuzan (Baik Sangka) Iman kepada takdir mendidik manusia untuk berbaik sangka pada ketetapan Allah karena apa yang kita inginkan belum tentu berakibat baik, demikian pula sebaliknya. 4. Melatih Kesabaran 12 Orang beriman pada qada dan qadar akan tetap tabah, sabar, dan tidak mengenal putus asa pada saat mengalami kegagalan karena menyadari bahwa semua sudah ditetapkan oleh Allah. Akan tetapi, bagi orang yang tidak beriman pada takdir, kegagalan mengakibatkan stres, putus asa, dan kegoncangan jiwa. Firman Allah swt. Artinya: “Dan jangan kamu berputus asa dari rahmatAllah, sesungguhnya tidak putus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum kafir." (QS Yusuf: 87) 5. Terhindar dari Sifat Ragu dan Penakut Iman pada qada dan qadar akan menumbuhkan sifat pemberani. Semangat dan jiwa seseorang akan bangkit karena is tidak memiliki keraguan atau gentar sedikit pun untuk maju. Orang yang beriman itu meyakini bahwa apa pun yang bakal terjadi tidak akan menyimpang dari ketentuan atau takdir Allah. Sejarah Islam telah mencatat bahwa Khalid bin Walid pada setiap peperangan tampil gagah berani tanpa rasa takut sedikit pun. Akan tetapi, Allah tidak menetapkan bahwa ia wafat di medan perang. la senantiasa diselamatkan nyawanya dan selalu dilindungi oleh Allah sehingga ia dapat hidup hingga usia tua. Khalid bin Walid wafat di atas pembaringan meskipun terdapat lebih dari 500 bekas luka dalam peperangan. TUGAS Apakah Anda yakin bahwa keyakinan kepada takdir dapat melahirkan sikap optimis? Mengapa demikian? Jelaskanlah dengan memberikan contoh dari pengalaman pribadi Anda sendiri! E. Perilaku Cerminan Iman Kepada Qada dan Qadar Beberapa contoh perilaku yang mencerminkan iman kepada qada dan gadar, antara lain sebagai berikut. 1. Yakin terhadap qada dan qadar dari Allah karena pada hakikatnya qada dan qadar tersebut sangat logis (masuk akal). Apabila kita sulit memahaminya, maka hal tersebut berarti bahwa kita sendiri yang belum memiliki pemahaman secara menyeluruh mengenai hal tersebut. 2. Pemahaman yang menyeluruh mengenai qada dan qadar akan melahirkan pribadi yang mau bekerja keras dalam meraih sesuatu. 3. Allah tidak akan menyalami hukum-Nya (sunatullah) sehingga manusia harus yakin akan kekuasaan-Nya atas hidup dan kehidupan manusia. 4. Kita tidak boleh sombong apabila kita berhasil meraih sesuatu karena semua itu tidak semata-mata atas usaha kita sendiri. 5. Tidak boleh putus asa karena senantiasa husnuzan pada keadilan Allah. 6. Mampu menyusun strategi, khususnya dalam hal pekerjaan sehingga hasilnya efektif dun efisien. 7. Bersyukur apabila memperoleh rezeki apa pun bentuknya dan senantiasa bersabar apabila mendapatkan ujian atau musibah. 1. 2. 3. 4. 5. Setelah kita mampu memahami akan qada dan qadar yang merupakan salah satu sendi keimanan umat Islam, kita dapat mengambil beberapa hikmah di antaranya sebagai berikut. Allah telah menggariskan hukum-Nya dalam qada dan qadar. Dengan pemahaman yang benar, kita mampu menjadi pribadi yang optimis dengan melakukan doa dan ikhtiar serta tawakal. Dengan memahami qada dan qadar, kita tidak akan memiliki prasangka buruk, baik kepada Allah maupun kepada makhluk-Nya. Kita bisa menyadari bahwa Allah telah membekali manusia dengan berbagai perangkat untuk kehidupannya. Bila kita mampu menggunakannya dengan baik, tentu hasil yang optimal dapat kita raih selama hidup di dunia ini. Menyadari bahwa manusia diciptakan berbeda-beda dan tentu memiliki hikmah tersendiri, di antaranya untuk saling mengenal dan bekerja sama. Dengan memahami qada dan qadar, kita dapat menyadari bahwa segala yang 13 diciptakan dan yang terjadi di dunia ini tidak pernah luput dari kekuasaan Allah swt. Oleh karena itu, manusia tidak pantas untuk berperilaku sombong. 6. Manusia berhak memilih untuk melakukan sesuatu. Dengan kesadaran itu, maka konsekuensi yang akan diterima di akhirat kelak baik berupa ganjaran surga dan neraka menjadi niscaya bagi setiap manusia. 7. Keberhasilan atau kesuksesan bukan sebuah khayalan karena bila kita mau berusaha, Allah pasti telah membuka jalan-Nya. 8. Mampu membedakan antara jalan yang baik dan yang buruk karena masing-masing memiliki akibat atau konsekuensinya. 9. Menjadi pribadi yang tidak pernah berputus asa dan lupa diri apabila menghadapi sesuatu, baik kesenangan maupun kesedihan. 10. Allah tidak pernah menjadikan sesuatu dengan sia-sia. Oleh karena itu, manusia tinggal mempergunakan karunia tersebut dengan sebaik-baiknya. IJTIMA Iman kepada qada dan qadar dipelajari dalam bidang akidah atau keimanan karena ia menjadi salah satu rukun iman. Qada dan gadar atau takdir berasal dari bahasa Arab. Qada berarti ketetapan, ketentuan, ukuran, takaran, atau sifat. Qada menurut istilah, yaitu ketetapan Allah yang tercatat di Lauh Mahfuz (papan yang terpelihara) sejak zaman azali. Ketetapan ini sesuai dengan kehendak-Nya dan berlaku untuk seluruh makhluk atau alam semesta. Adapun qadar atau takdir yaitu ketetapan yang telah terjadi. Takdir dibagi atas takdir mubram, yaitu takdir atau ketetapan Allah yang tidak dapat diubah atau tidak dapat diubah oleh siapa pun dan takdir muallaq, yaitu takdir yang masih dapat diubah melalui usaha manusia. lkhtiar adalah berusaha melakukan segala daya dan upaya untuk mencapai sesuatu sesuai dengan yang dikehendaki. Menurut bahasa Arab, ikhtiar berarti ‘memilih’. Tawakal diartikan dengan sikap pasrah dan menyerahkan segala urusannya kepada Allah. Dalam bahasa Arab, tawakal berarti ‘mewakilkan’, yaitu mewakilkan kepada Allah untuk menentukan berhasil atau tidaknya suatu urusan. Di antara fungsi beriman pada qada dan qadar dalam kehidupan sehari-hari adalah mendorong kemajuan dan kemakmuran, menghindari sifat sombong, melatih berhusnuzan (baik sangka), melatih kesabaran, dan terhindar dari sifat ragu serta penakut. IMTIHAN A. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang benar! 1. Qada ialah ketetapan Allah yang tercantum di Lauh Mahfuz sejak zaman .... a. dulu d. azali b. revolusi e. Nabi Adam as. c. prasejarah 2. Qadar atau takdir adalah ketetapan-ketetapan Allah yang .... a. terjadi setelah qada b. terjadi bersamaan dengan qada c. terjadi sebelum qada d. tercantum di Arsy e. tercantum di surge 3. Beriman kepada qada dan qadar sebaiknya kita pelajari dengan cara .... a. banyak bertanya supaya jelas b. menggunakan alat-alat peraga c. jangan banyak bertanya d. bertanya pada ulama yang memahaminya e. tidak dipelajari terlalu mendalam 4. Berikut ini yang termasuk takdir muallaq adalah .... a. Amin siswa yang pandai b. Amin adalah anaknya Zaid c. rambut Amin keriting d. Amin anak ke-4 dari e. Amin lahir pada tanggal 1 Januari1993 5. Takdir mubram adalah .... a. takdir yang tidak dapat diubah 14 b. takdir yang dapat diubah c. takdir yang dapat diubah jika manusia menghendaki d. takdir yang sesuai dengan keinginan manusia e. takdir yang tidak sesuai dengan keinginan manusia 6. Tiap orang menjadi terhormat atau hina, kaya atau miskin, pandai atau bodoh berbuat taat atau maksiat tergantung pada .... a. Hukum alam d. Kehendak Allah swt b. Takdir e. usaha manusia c. Permohonan atau doa 7. Ikhtiar menurut bahasa ialah .... a. Berusaha d. Memilih b. Bersahabat e. berdoa c. Berusaha lalu doa 8. Tawakkal menurut bahasa ialah …. a. Berharap d. Berserah diri setelah bekerja b. Menyerah e. memilih c. Mewakilkan 9. Firman Allah QS ar-Ra’dalam: 11 mendorong kita untuk …. a. Tawakkal kepada Allah d. Berbaik sangka pada takdir Allah b. Bekerja keras e. Tawakkal dan berdoa c. Rela menerima takdir 10. Di antara fungsi iman kepada qada dan qadar ialah melatih .... a. Banyak berdoa b. Berangan-angan panjang c. Keyakinan bahwa semua sudah ditakdirkan d. Keberanian dan terhindar dari sikap ragu-ragu e. Bersikap tawakal 11. Surah Al Jumuah: 10 memerintahkan supaya .... a. bersabar menghadapi takdir yang tidak menyenangkan b. tidak sombong atau takabur ketika mendapat karunia dari Allah c. menyebar ke seluruh penjuru bumi untuk memperoleh karunia Allah d. husnuzan pada ketetapan Allah dan yakin ada hikmahnya e. mempelajari makhluk Allah 12. Dalam sebuah hadis, Malaikat Jibril datang dengan menyamar sebagai manusia dan menanyakan kepada Rasulullah saw mengenai... a. rukun iman d. rukun salat b. takdir e. ikhtiar c. ikhtiar dan tawakal 13. َولَ ْن ََِت َد لِ ُسن َِّة هللاِ تَ ْب ِديْلا Ayat tersebut menerangkan tentang .... a. takdir yang dapat diubah b. hikmah beriman pada takdir c. hukum alam atau sunatullah d. nasib suatu kaum e. manusia terikat oleh takdir 14. Iman kepada takdir dipelajari dalam ilmu .... a. Akhlak d. Akidah b. Faraid e. Syari’ah c. Fikih ِ 15. ....َاعةا َوَل َ َجلُ ُه ْم ََل يَ ْستَأْخُرو َن َس َ فَِإذَا َجاءَ أ a. يَ ْستَ ْق ِد ُم ْو َن b. ََْتئَ ُرْو َن d. َتَ ْب ِديْل e. تَ ْق ِديْ ارا 15 c. اس َعى َ َم 16. .... اِ َّن هللاَ َلَيُغَِرِيَُمابَِق ْوٍم َح ََّّت يُغَِرِيُْو َاما a. بَِق ْوِلِِ ْم d. ِِبلتَّ ْق َوى b. ِِبَنْ ُف ِس ِه ْم e. ِِبَْلَ ْم ِر c. ِِبَاِلِِ ْم 17. ...ُاِ ََّّن ُك َّل َشيْ ٍئ َخلَ ْقنَه d. ِِِبل ِْفطَْره a. بَِق َد ٍر b. بِتَ ْق ِديْ ٍر e. لص ِْب َّ ِِب c. ِِبَنْ ُف ِس ِه ْم 18. َح ََّّت يُغَِرِيُْو َاما ِِبَنْ ُف ِس ِه ْم....اِ َّن هللاَ َلَيُغَِرِيَُما a. بَِر ُج ٍل d. ِِبَْرٍء ٍ بِنَ ْف b. س e. ك َ بَِربِر ٍ بِنَ ْف c. س ِ ِ ِ ِ واَ ْن لَي 19. اس َعى َ س ل َْْلنْ َسان اَلََّم َ ْ َ Arti dari kata yang diberi garis bawah adalah …. a. Apa yang diperlukannya b. Apa yang diyakininya c. Apa yang diinginkannya d. Apa yang diimpikannya e. Apa yang diusahakannya 20. .... َوَمابِ ُك ْم ِرم ْن نِ ْع َم ٍة فَ ِم َن a. ْملَئِ َك ِة َ ال d. الر ُس ْوِل َّ b. ِهللا e. ال َْع َم ِل c. ِ الن َّاس B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan singkat dan jelas! 1. Jelaskanlah pengertian dari qada dan qadar! 2. Jelaskanlah pengertian ikhtiar! 3. Jelaskanlah pengertian takdir mubram dan berilah contohnya (minimal empat)! 4. Jelaskanlah pengertian takdir muallaq dan berilah contohnya (minimal empat)! 5. Tulislah satu dalil naqli tentang iman kepada takdir! 6. Jelaskanlah pengertian tawakal dan sunatullah! 7. Berilah satu contoh dalil aqli mengenai iman kepada takdir! 8. Jelaskanlah hubungan antara takdir, ikhtiar, dan tawakal! 9. Sebutkanlah fungsi beriman pada qada dan qadar! 10. Terjemahkanlah QS Ar Ra'd: 11. 16 PERILAKU TERPUJI Standar Kompetensi : 9. Membiasakan perilaku terpuji. Kompetensi Dasar : 9.1. Menjelaskan pengertian dan maksud persatuan dan kerukunan 9.2. Menampilkan . contoh perilaku persatuan dan kerukunan 9.3. Membiasakan perilaku persatuan dan kerukunan dalam kehidupan sehari-hari TARTILAN Bacalah ayat-ayat berikut dengan tartil dan renungkanlah maknanya serta perhatikan adab dan sopan santun membaca Al Qur’an. Q.S. Al Baqarah 201 – 203 Q.S. Al Baqarah 204 -205 Q.S. Shaad 82 - 86 MEMBIASAKAN PERILAKU TERPUJI 1. PERSATUAN a. Pengertian Persatuan Persatuan dalam ajaran Islam secara umum disebut ikhwan , yaitu prsudraan, secar umum disebut ukhuwah Islamiyah yaitu persaudaran dalam Islam (saudara sesama manusia dan saudra seagama) Ditegskan dalam firman Allah : Artinya : dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang hendaklah kamu damaikan antara keduanya! tapi kalau yang satu melanggar Perjanjian terhadap yang lain, hendaklah yang melanggar Perjanjian itu kamu perangi sampai surut kembali pada perintah Allah. kalau Dia telah surut, damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah kamu Berlaku adil; Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang Berlaku adil. (QS. AL-Hujarat ; 9) 17 Jelas bahwa persaudaraan menyebabkan orang dapat berbuat damai dan perdamaian maka persatuan dak kesatuan umat akan bisa juga kita wujudkan. Tanpa persatuan orang akan mudah bertindak semena-mena trhadap sesama dan bahkan terhadp yng seagama sekalipun. Bagaimana seseorang atau bangsa berbuat kesetuan sementara kedamaian dan persaudaraan tidakbisa diciptakan. b. Peranan Umat islam dalam Pembangunan dan mempertahankan Negara Indonesia 1). Nilai Persatuan bagi Kepentingan Bangsa dan Agama dalam Rangka Menuju Masyarakat Adil dan Makmur Dalam kehidupan berbangsa kesatuan merupakan sendi yang paling ampuh. Bagi umat Islam, persatuan harus digalam melalui jalur intern terlebih dahulu, untuk memperkuat Islam. Sedangkan sebagai wrga negara harus menggalang persatuan utnuk memperkuat bangsa dan negara. Apabila persatuan benar-banar terwujud dalam suatu bangsa yang berada dalam suatu negara, uapaya menciptakan pengembangan dlam bidang ekonomi, pendidikan, sosial, ketahanan, dan bidang lainnya akan mudah direalisasikan. Dalam pengembangan ekonomi bagi bangsa dan negara, upaya yang pertam yang dilakukan adalah persatuan terlebih dahulu. Suatu bangsa yang tidak berstu akan sulit mengembangkan ekonominya. Tetapi, apabila perstuan itu ada, akan mudah dlam mengembangkan ekonomi, sebab, dalam kondisis bangsa yang brsatu, mka akan mudah diajak kompromi, bermusyawarah untuk saling membantu, saling mengisi dan kerja sama. Demikian pula dalam pengembangan pendidikan, unsur pertama yang mendukung addalah prsatuan. Dalam bidang ekonomi dan pendidikan perstuan merupakan unsur yang dominan, dalam bidang ketahanan, persatuan adalah unsur yang lebih dominan.. Tidak mungkin suatu prceraian akan menjadi landasan kekuatan dalam pertahanan. Pasti persatuan itulah yang dijadikan dasar dari pada ketahanan. Negara akan kuat apabil persatuan bangsanya terjamin. Ketahanan negara akan lebih lestari jika persatuan rakyatnya terus berjalan. Demikian Betapa pentinganya persatuan dalam suatu bangsa dalam rangka melestarikan kehidupan ekonomi, pendidikan, sosial, agama, ketahanan dan lain sebgainya, sehingga wujud persatuan dalam segala aspek kehidupan akan menuju masyarakat yang adil makmur yang diridai oleh Allah, juga merupakan langkah menuju terciptanya Baldatuin Thoyyibatun Warabbun Ghafuur 2). Nilai Persatuan Bagi Kepentingan Dunia Islam Secara Keseluruhan. Dalam ajaran Islam sebenanya konsep ajaran persatuan telah ada, yaitu setiap orang yang beriman adalah bersaudara, semua muslim yang ada didunia, baik di afrika, asia, amerika, ataupun australia adalah saudara. Memang persaudaraan kadang tidak akan mesti mewujudkan persatuan, tetapimaksud dan hakekat prsaudaraan didlam Islam adalah sebagai ujung tombak di dalam pesatuan. Hal ini dapat dilihat dalam sebuah hadits yang artinya : “ Bahwa umat Islam adalah bagikan sebuah bangunan, antara sebagian yang satu denga sebagian yang lainnya saling menguatkan “. Demikian pula dalam hadits yang lain, yang artinya : “ Dan barang siapa memberikan jalan keluar bagi saudranya sesama muslim, Allah akan memberikan jalan kelusr baginya dari kesulitan, dimana pertolongan itu sangat diperlukan pada hari kiamat” . Penerapan ajaran-ajaran itu akan memberikan dampak positif. Sebagai konsekwansi logis dari ajaran itu memberikan dampak persatuan bagi kehidupan umat Islam. Apabila satu umat Islam disakiti, maka umat Islam yang leinnya akan merasa sakit pula. Persaudaraan yang demikian akan sangat besar andilnya untuk mewujudkan persatuan dlam dunia Islam. Apabila prsatuan sudah dapat diwujudkan, umat Islam di berbagai negara akan merasa terpanggil untuk kepentingan bersama.Demi kemajuan umat secara keseluruhan, maka negara-negara Islam dan negara-negara yang msyoritas penduduknya beragala Islam, akan saling menolong, saling embantu, dan kerja sama antara satu dengan yang lainnya,baik dlam bidang ekonomi, pendidikan, politik, sosial, pertahanan dan lain sebagainya. Dengan modal persatuan itulah upaya menuju kekuatan dan ketahanan umat akan mudah direalisasakan. Karena antara yang satu dengan yang lainnya merasa bertanggung jawab atas terwujudnya kekuatan dan ketahanan itu. Lebih dari itu adalah bertanggung jawab dalam segala aspek kehidupan umat Islam di seluruh dunia. 18 c. Macam dan cara meningkatkan Persatuan atau ukhuwah Islamiyah 1). Dalam segi bahasa, yakni menggunakan bahasa persatuan yaitu bahasa indonesia dengan baik dan benar di setiap acara resmi dimana saja kita berada. 2). Dalam segi ucapan salam, yakni menggunakan ucapan salam Selam Pagi, atau yang sesama muslim dengan ucapan Assalaamu’alaikum disetiap pertemuan. 3). Dalam segi tanah air, yakni diman saja kita berada di tanah air ini, kita membangun dan membantu saudara-saudar yang mengalami kesulitan dan ditimpa musibah dimana kita tempati secara adil dan manusiawi. 4). Dalam segi toleransi aqidah, yakni tetap paling menghormati dan menghargaiperbedaan aqidah, dan tidak memaksakan suatu agama kepada orang lain, karena urusan agama adalah urusan pribadi dalam Islam.” Lakum diinukum Waliadiin “ d. Hikmah persatuan atau ukhuwah Islamiyah adalah : 1). Terciptanya persatian dan kesatuan, sehingga suasana kebrsamaan tercrmin tenteram, damai penuh kekeluargaan, karena adanya saling membantu dan saling menghormati. 2). Memperkukuh aqidah dan keyaqinan kepada Allah 3). Menumbuhkan ukhuwah Islamiyan yang kaut. 4). Menjalin rasa kesetia kawanan soaial 2. PENGERTIAN DAN MAKSUD KERUKUNAN. a. Kerukunan Intern Umat Beragama Sikap hidup muslim dan pribadi seorang muslim adalah manifestasi dari imannya. Oleh sebab itu, seorang yang benar-benar beriman kepada Allah, serta melakukan segala perintah-Nya, sudah barang tentu pribadinya akan dihiasi dengan cahaya iman, perbuatan dan tata hidupnya sangat baik dan terpuji. Salah satu ciri orang beriman adalah adanya rasa kasih sayang ssesama hamba Allah, sebagai man sabda Nabi SAW : Arinya : “Tidak beriman seseorang diantar kamu sehingga ia mencintai saudaranya sebagaiman ia mencintai dirinya sendiri” (HR. Bukhari dan Muslim) Menurut keteranganhadits diatas, kasih sayang sesama hamba Allah atau lebih tegasnya sesama muslim merupakan ukuran iman Dengan demikian dapat dikatakan bahwa penyakit yang sangat berbahaya dalam kehidupan bermasyarakat ialah hilangnya rasa kasih sayang dan persaudaraan. Itulah salah satu sebab diangkatnya para rasul Allah dan itu pulalah sebabnya pentingnya manusia beragama. Islam sebagai agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW, merupakan nasehat bagi orang-orang yang berada dalam kesesatan, sebagaimana sabda Rasulullah SAW : Artinya : “Agama adalah nasehat” (HR. Muslim) Islam memberikan nasehat kepada umatnay bahwa ssungguhnya kehidupan dunia hanya sementara dan merupakan permainan yang memperdayakan, sebagaimana Firman Allah : Artinya ; . tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. dan Sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, Maka sungguh ia telah beruntung. kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan. (QS. Ali Imran ; 185 ) Kerukunan intern umat beragama sudah dilakukan sejak zaman Rasulullah SAW. Sebagaimana Firman Allah : 19 Artinya : Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan Dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. kamu Lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud[1406]. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, Yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya Maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah Dia dan tegak Lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar. (QS. AL-Fath ; 29 ) Jadi jelas bahwa cara melakukan kerukunan terhadap seagama yang dipraktekkan oleh Rasulullah SAW, dan para sahabat serta orang mukmin, yaitu : 1). Kasih sayng sesama muslim 2) Senada dalam berfikir 3) Seiram dalam langkah untuk mencari karunia dan keridhaan Allah Sering kita menyeksikan kemunduran umat Islam, karena umatnya tidak berani menegakkan kebenaran, dan tidak tegas terhadap orang kafir. Orang muslim justru mempertajam perselisihan paham antara sesama muslim yang bersifat, khilafiyah dan ibadah sunnah, sementara yang durhaka terhadap Allah, dibiarkan begitu saja. Padahal yang terpenting dan terutama disisi Allah adalah kwalitas taqwanya, sebagaimana Firman Allah : Artinya : Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersukusuku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal. (QS Al- Hujurat; 13) b. Kerukunan Antar Umat Beragama Dinegera kita tidak dibenarkan sikap dan perbuatan melawan atau anti agama, atau tidak dibenarkan Paham yang meniadakan Tuhan Yang Maha Esa, Setiap warga negara Republik Indonesia harus Prcaya dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, manusia Indonesia wajib saling menyayangi dan tidak berbuat dengki dan dendam, kerusuhan dan memaksakan keyakinan kepada umat lainnya. Itulah yang menandai bahwa kita hidup beragama dan prcay kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hidup rukun dan bertoleransi tidak berarti bahwa ajaran agama yang satu dan yang lainnya dicampur adukkan. Dengan toleransi tersebut diharapkan terwujudnya ketenangan, saling menghormati dan saling menghargai hal itu akan terwujud perikehidupan yang rukun, tertib dan damai,sehingga dengan keadaan yang demikian itu dapat terlaksana pembangunan bangsa. Berdasarkan uraian diatas dapatlah disimpulkan bahwa manusia Indonesia wajib menjunjung tinggi perasaan dan sikap toleransi antar umat beragama. Dalam kehidupan bangsa Indonesia yang merdeka dan berpancasila, usaha memaksakan suatu agama tidak dibenarkan. Setiap warga negara Indonesia bebas memeluk agama dan beribadah menurut agama dan kepercayaannya masingmasing.Peri kehidupan yang rukun dan penuh toleransi merupakan cermin pengakuan hak-hak asasi manusia. Hal tesebut pernah diklakukan oleh Nabi Muhammad SAW, ketika ditawarkan oleh umat non muslim untuk saling bergantian beribadah, seminggu beliau diajak beribadah 20 bersama mereka orang kafir, seminggu berikutnya mereka akan beribadah sesuai dengan ajran beliau, yutiu Islam. Tapi Nabi tidak langsung menerima atau menolak, tidak mungkun karena hubungan beliau dengan mereka dalam kemasyarakatan ( muamalah/sosial) sudh terjalin intim. Jika menerima lebih tidak mungkun, maka turunlah wahyu untuk menjawab permasalahan tersebut, yaitu : 1. 2. 3. 4. 6. Katakanlah: "Hai orang-orang kafir, aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah. dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku." ( QS. Al-Kaafirun 1-6 ) Kesimpulan surah tersebut adalah masalah muamalah kita tetap bergaul akrab, tetapi masalah ibadah dan aqidak tidak boleh dicampur aduk. Dengan beribadah masing-masing itulah kerukunan antar umat beragama tetap utuh dengan menumbuhkan rasa tenggang rasa. c. Kerukunan Umat Beragama dengan Pemerintah Kerukunan umat beragama dengan pemerintah dijelaskan dalam firman Allah, sebagai berikut : Artinya. : Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. kemudian jika kamu berlainan Pendapat tentang sesuatu, Maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya. (QS An- Nisa ; 59) Kerukunan umat beragama dengan pemerintah terealisasikan dengan mentaati segala peraturan yang dikeluarkan pemerintah, selama peraturan itu tidak bertentangan dngan syari’at Islam. Jalinan kerja sama antara umat dengan umarah dalam membina untuk mentaati perintah Allah, Rasul dan umara (pemimpin). Dengan demikian kerukunan antr umat beragama dengan pemerintah dapat tumbuh baik jika dapat saling mengisi, Pemerintah menyediakan sarana, ulama yang mengelola, artinya pemerintah membengun fisik, ulama membangun mental spiritualnya. RANGKUMAN Jelas bahwa persaudaraan menyebabkan orang dapat berbuat dmai, dan dengan perdamaian maka persatuan dan kesatuan umat akan bisa juga kita wujudkan. Cara meningkatkan atau ukhuwah Islamiyah antar lain : . 1. Dalam segi bahasa, yakni menggunakan bahasa persatuan yaitu bahasa indonesia dengan baik dan benar di setiap acara resmi dimana saja kita berada. 2. Dalam segi ucapan salam, yakni menggunakan ucapan salam Selam Pagi, atau yang sesama muslim dengan ucapan Assalaamu’alaikum disetiap pertemuan. 3. Dalam segi tanah air, yakni diman saja kita berada di tanah air ini, kita membangun dan membantu saudara-saudar yang mengalami kesulitan dan ditimpa musibah dimana kita tempati secara adil dan manusiawi. 4. Dalam segi toleransi aqidah, yakni tetap paling menghormati dan menghargaiperbedaan aqidah, dan tidak memaksakan suatu agama kepada orang lain, karena urusan agama adalah urusan pribadi dalam Islam.” Lakum diinukum Waliadiin “ Kerukunan terhadap seagama yang dipraktekkan oleh Rasulullah SAW, dan para sahabatnyaserta orang mukmin, Yaitu : 1. Kasih sayang sesama muslim 2. Senada dalam berfikir 3. seirama dalam langkah utnuk mencari karunia dan ridha-Nya 21 Masalah muamalah kita tetap bergaul akrab, tetapi masalah ibadah dan aqidah tidak boleh dicampur adukkan. Dengan beribadah masing-masing itulah kerukunan antar umat beeragama tetap utuh. Kerukunan umat beragama dengan pemrintah dapat tumbuh dnegan baik jika dapat saling engisi. Pemerintah menyediakan sarana, ulama yang mengelola, artinya pemerintah membengun fisik, ulama membangun mental spiritualnya. LATIHAN 9 Berilah tanda silang (x) pada jawaban a,b,c,d atau c sesuai dengan jawaban yang tepat : 1. Makna adil menurut iughoh atau bahasa adalah .... a. Luas d. amanah b. tidak memihak e. sama c. tidak keluar 2. Rida berasal dari kata rodinya yang artinya ...... a. Senang hati d. sukses b. Sedih hati e. beruntung c. Bahagia 3. Sikap rida yang benar terhadap takdir di bawah ini, kecuali a. Sabar melaksanakan kewajiban b. Senantiasa ingat Allah SWT c. Kecewa bila usahanya gagal d. Selalu bersyukur e. Tetap beramal saleh 4. Ada dua kenikmatan yang sering membuat manusia tertipu, yaitu kesehatan dan.. a. Usia d. Kedudukan b. Anak e. Waktu kosong c. Harta 5. Berikut ini yang tidak termasuk lafal zikir adalah .... a. Subhanallah b. Alhamdulillah c. Allahu akbar d. Ya rahman ya rahim e. Ya ampun 6. Berikut ini yang dimaksud dengan tali Allah dalam QS Al Imran:103 a. Kitab b. Hadits c. Agama d. Akhlak e. Ibadah 7. Tidak berat sebelah dalam mempertimbangkan keputusan adalah cermin dari sikap a. Hati-hati b. Zalim c. Jujur d. Amanah e. Adil 8. Hikmah dari perbuatan manusia yang adil adalah ..... a. Kerakusan b. Kemegahan c. Kekuasaan d. Kesombongan e. Kemuliaan 9. Perintah Allah swt, untuk berbuat Adil terdapat dalam Al Qur’an surah... a. Al Baqarah:30 b. An Nahl: 90 c. An Nisa: 32 d. Al Khafi: 9 e. Al Maidah: 5 22 10. Berikut ini yang tidak termasuk amal saleh adalah a. Wakaf b. Mengamalkan ilmu yang bermanfaat c. Infak kepada keluarga d. Tadabbur alam e. Sedekah kepada kaum dhuafa B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! 1. sebutkan tiga macam akhlakul karimah yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad swa.! 2. berikan contoh rida atas keputusan Allah dalam kehidupan sehari-hari! 3. berikan empat perkara yang membatalkan amal saleh! 4. apakah yang dimaksud dengan ria’ 5. kepada siapa sedekah harta kita harus di berikan! 23 MENGHINDARI PERILAKU TERCELA Standar Kompetensi : 10. Menghindari perilaku tercela. Kompetensi Dasar : 10.1. Menjelaskan pengertian pengertian Isrof, Tabzir, Ghibah dan Fitnah 10.2. Menjelaskan contoh perilaku Isrof, Tabzir, Ghibah dan Fitnah 10.3. Menghindari perilaku Isrof, Tabzir, Ghibah dan Fitnah TARTILAN Bacalah ayat-ayat berikut dengan tartil dan renungkanlah maknanya serta perhatikan adab dan sopan santun membaca Al Qur’an. Q.S. Al Qashos : 55- 57 Q. S. Al Qashas : 58 - 59 IFTITAH Akhlak adalah situasi hati yang mantap, yang muncul ke permukaan dari individu muslim dengan reflek tanpa dipertimbangkan. Apabila situasi hati itu menimbulkan amal perbuatan yang baik dan terpuji menurut akal dan agama, ia disebut akhlak yang baik. Dan jika yang timbul darinya adalah amal perbuatan yang buruk, berarti situasi yang menjadi sumbernya adalah situasi hati atau akhlak yang buruk. Termasuk akhlak yang buruk adalah : israf, tabzir, gibah dan fitnah I. ISRAF Kata israf berasal dari bahasa arab yang artinya melampaui batas. Orang yang berbuat isrof disebut musrif. Bentuk jamaknya adalah musrifin atau musrifun. Yang dimaksud dengan israf di sini ialah mempergunakan sesuatu yang melewati batas-batas yang patut menurut ajaran Allah SWT Israf termasuk perbuatan tercela, yang mendatangkan kerugian dan tidak disenangi oleh Allah. Allah swt berfirman: (AI-An'am : 141) 24 Artinya : Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam itu) bila Dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di had memetik hasilnya (dengan disedekahkan kepada fakir miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih -lebihan. ( QS. Al An’am : 141 ) Israf yang harus dijauhi oleh setiap muslim dan muslimat terdapat dalam berbagai perbuatan seperti : 1. Makan, minum dan berpakaian Allah SWT berfirman dalam QS. Al-A’raf : 31 Artinya : Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di Setiap (memasuki) mesjid[534], Makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan[535]. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. (QS AlA’raf : 31) Makan dan minum adalah kebutuhan dan naluri manusia sebagai makhluk biologis, dengan makan dan minum yang seimbang ( halalah toyiban ) kita mendapat asupan energi baru untuk meningkatkan kualitas hidup dan berak tifitas serta menjalankan rutinitas kodratnya sebagai makhluk Allah. Allah swt menciptakan alam semesta ini dengan disain yang sangat sempurna semuanya diperuntukkan bagi kebutuhan hidup manusia dalam menjalankan tugasnya sebagai hamba Allah Alam akan selalu menyediakan kebutuhan makan dan minum manusia asal manusia tidak berbuat aniaya (zalim) dengan cara melampaui batas. Islam mensyaratkan 2 hal kepada manusia dalam memenuhi kebutuhan makan dan minumnya, yaitu : 1) Halalan : aksudnya makanan tersebut harus sesuai dengan rekomendasi syara’ 2) Toyiban : artinya makanan tersebut memenuhi standar kebutuhan gizi yang seimbang bagi kehidupan biologis manusia, bukan sekedar memenuhi nafsu dan tidak mengeksploitasi alam secara membabi buta Seseorang dianggap berlebihan dalam makan dan minum apabila melampaui batas yang dibutuhkan oleh tubuh dan melampaui batas makanan dan minuman yang dihalalkan serta didapat dengan cara yang tidak diridloi oleh Allah. Berlebihan dalam makan dan minum termasuk perilaku tercela dan dapat mendatangkan kerugian pada pelakunya dan orang lain. Kerugian itu misalnya, malas bekerja, malas belajar, terjangkit suatu penyakit dan mudah membuang-buang waktu serta dapat merusak sumber-sumber bahan makanan dan alam yang merugikan orang lain. Seseorang dianggap berlebihan dalam berpakaian apabila melampaui batasbatas yang dihalalkan syara'. Misalnya berpakaian serba mewah tatkala berkumpul dengan orang-orang miskin sehingga menimbulkan rasa sombong bagi pemakainya dan menimbulkan rasa iri bagi yang memandangnya, berpakaian melampaui batas kewajaran dan kesopanan dengan membuka aurat atau mempertontonkan keindahan tubuh bagi wanita, pergi ke masjid dengan pakaian warna-warni dan bergambar yang indah sehingga orang tidak khusyu beribadah ketika memandangnya. Namun ketika memakai pakaian yang bagus ke masjid bahkan dianjurkan namun tetap tidak berlebihan seperti pada ayat Al-A'raf 31. 2. Membelanjakan harta Israf dalam membelanjakan harta maksudnya sikap menghambur-hamburkan harta benda (boros) untuk hal-hal yang tidak diridhai Allah dan tidak bermanfaat serta membelanjakan melebihi kebutuhan dan penghasilannya atau berfoya-foya dalam hidup. Israf dalam membelanjakan harta seperti itu dilarang karena akan mendatangkan kerugian. Allah berfirman dalam Q.S. AI-Isra' : 26-27. 25 Artinya:” Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemborospemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.” (QS Al Isra’ : 26-27) Pemboros-pemboros itu dianggap saudaranya setan, karena mereka itu selalu mengikuti kemauan setan untuk melakukan perbuatan yang merugikan bagi diri mereka sendiri dan mungkin bagi orang lain. Perbuatan itu misalnya seperti : 1). Menghambur-hamburkan uang untuk perjudian, bermabuk-mabukan, prostitusi dan lain-lain. 2). Membelanjakan harta di luar kebutuhan dan kemampuannya 3). Menghalalkan cara untuk mendapatkan harta seperti suap dan korupsi. Setiap muslim dilarang boros sebaliknya disuruh untuk hidup sederhana. Sikap boros dan kikir merupakan hal yang tercela sedangkan hidup hemat, sederhana, dan bersahaja merupakan akhlak mulia yang harus dimiliki oleh setiap muslim muslimat. Seperti pada Surat Al-Furqan 67 Artinya : dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian. (QS Al Furqan :67) Islam tidak melarang umtnya untuk memiliki harta yang banyak, bahkan Islam menyuruh umatnya untuk kaya. Hanya saja dianjurkan untuk hidup tetap sederhana. Selain hartanya yang banyak itu digunakan untuk mencukupi kebutuhan diri dan keluarganya, juga diinfakkan ke jalan Allah dengan memajukan Islam di bidang ekonomi, sosial, pendidikan dan dakwah serta membantu orang fakir dan miskin. Hal-hal yang menjadi sebab timbulnya israf dalah sebagai berikut : 1). Keluarga. Bisa jadi karena pada saat kecil dulu ia dalam kekurangan, maka saat sudah berkeluarga dan mapan maka ia tidak ingin anaknya seperti ia dulu, sehingga akan memanjakan anak dengan berlebihan. Bisa juga karena kompensasi anak ditinggal seharian dirumah sehingga apa saja maunya dituruti. Itu yang berasal dari anak, mungkin pula suami, saudara, kakak, adik, dll yang mendorong kita berbuat israf. 2). Kelapangan rezeki setelah ditimpa kesulitan ekonomi. Dengan adanya kelapangan rezeki membuat kita mengarah pada israf. Nabi bersabda, "Demi Allah, bukanlah kefakiran yang aku takutkan atas kalian. Melainkan yang aku takutkan atas kalian adalah ketika dilapangkan atas kalian dunia seperti pernah dilapangkan atas kaum sebelum kalian. Lalu kalian berlomba-lomba dalam urusan dunia itu dan dunia itupun akhirnya membinasakan kalian sebagaimana ia membinasakan mereka" (HR Bukahari dan Muslim). 3). Berteman dengan orang-orang yang biasa israf 4). Lalai terhadap kedahsyatan keadaan hari kiamat 5). Lupa terhadap realitas kehidupan manusia umumnya dan kaum muslimin khususnya. Hal-hal yang harus kita lakukan untuk menghindari israf ialah : 1). Merenungkan dampak negatif dari israf, sehingga ada semangat untuk menghindarinya 2). Berjanji pada diri sendiri dengan tekad membara untuk melawan israf dengan memparbanyak amal shalih 3). Merenungkan secara mendalam sabda Nabi yang mengancam pelaku israf 26 4). Membaca dengan seksama sejarah hidup salafus shalih dan kesederhanaan mereka 5). Selalu memikirkan kematian dan peristiwa setelah kematia 6). Memohon perlindungan kepada Allah SWT dari penyakit israf II. TABZIR Yang dimaksud dengan tabzir ialah menggunakan/ membelanjakan harta kepada hal yang tidak perlu, atau disebut juga boros. Allah SWT. menganggap orang tersebut sebagai temannya syetan. Sebagaimana firman Allah berfirman. Artinya:” Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemborospemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.” (QS Al Isra’ : 26-27) Berlebihan atau boros adalah menghamburkan harta dalam hal yang tidak diperintahkan Allah dan tidak ada manfaat, baik bagi diri sendiri maupun orang lain, bahkan terkadang merusak. Adapun mubazir adalah orang yang melakukan perbuatan boros tersebut. Hal ini hukumnya haram berdasarkan firman Allah swt. Artinya :” dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros.”(QS. Al Isra Ayat : 26) Pemboros cenderung cepat menjadi miskin atau fakir dan kemudian menjadi kafir. Oleh karena itu, seorang mukmin yang baik tidak bersikap boros dan tidak pula kikir dalam membelnjakan hartanya. Harus ada keseimbangan di antara kedua macam sifat tersebut yang senantias di pelihara dan dijaga. Sebagaimana firman Allah SWT : Artinya : dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian. (QS Al Furqan :67) Harta yang merupkan karunia Allah, hendaknya tidak dihambur-hmburkan untuk hal-hal yang tidak bermnfaat atau tidak ada perintahnya karena hal itu termasuk pemborosan. Sabda Nabi Muhammad saw. Artinya : “Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar, ia berkata, “Rasulallah saw bertemu dengan Sa’ad pada saat berwudu, lalu Rasulallah menegur ”Alangkah borosnya wudumu itu wahai Sa’ad!” Sa’ad berkata, “Apakah didalam berwudu ada pemborosan? ”Rasulallah saw.bersabda,”Ya, meskipun kamu berada ditepi sungai yang mengalir.”(HR Ahmad dan Ibnu Mjah) Kiat-kiat untuk menjauhi perilaku berlebihan adalah sebagai berikut : 1). Hemat dan tepat dalam menggunakan harta (efektif dan efisien). 2). Menabung untuk masa depan. 3). Bersedekah dan menunaikan zakat bila sudah sampai nisabnya. 4). Memberikan bantuan kepada musafir (orang yang dalam perjalanan) untuk tujuan yang diridai Allah, yaitu berupa bantuan dan pertolongan agar tujuannya tercapai. 5). Mempererat tali persaudaraan dan hubungan kasih sayang, bersikap sopan, dan membantu meringankan penderitaan kaum duafa. 6). Mengadakan kegiatan amal saleh seperti membiayai anak asuh, lanjut usia, dan prasejahtera. Pola hidup sederhana memiliki banyak sekali manfaat, diantaranya sebagai berikut: 1). Terhindar dari sifat-sifat buruk,seperti rakus, iri hati, kikir, dan sombong. 27 2). Bersikap konomis dan membiasakan diri menabung demi kepentingan yang lebih besar dan bermanfaat di masa depan. 3). Terhindar dari kemiskinan karena pola hidup sederhana dapat menghindari kekurangan dan terbiasa merasa cukup sehingga bisa berbagi dengan orang lain atau kaum duafa. 4). Disukai banyak orang karena ia tidak akan menyakiti atau menyinggung perasaan orang lain dengan gaya dan sikap hidupnya. Orang kaya yang rendah hati dan bersikap sederhana akan dipandang sebagai orang yang mulia di dalam masyarakat, sebaliknya orang yang kaya,tetapi kikir dn sombong pasti akan dijauhi karena sikapnya terhadp orang lain akan menjadi negative. III. GHIBAH Seringkali ditemui dalam kehidupan sehari-hari, orang-orang yang melepas lelah dari kesibukannya, sementara beristirahat berkumpul bersama teman-teman tanpa disadari terlepaslah pembicaraan-pembicaraan yang menyangkut aib atau kelemahan orang lain, yang apabila orang yang dibicarakan itu mendengar, maka ia akan tersinggung atau marah. Perbuatan ini dalam istilah akhlak disebut ghibah. Perbuatan seperti ini tampaknya memberi kenikmatan tersendiri bagi si pelakunya, ia tidak menyadari bahwa ghibah sangat dilarang oleh syariat Islam. Karena ghibah dapat menimbulkan berbagai masalah yang berhubungan dengan orang lain atau orang banyak. Pengertian ghibah adalah mengumpat atau menggunjing. Yakni, suatu perbuatan atau tindakan yang membicarakan aib seseorang di hadapan orang lain. Perbuatan seperti ini biasanya disebabkan oleh kebiasaan seseorang yang memperhatikan dirinya sendiri karena merasa dirinya lebih baik daripada orang lain Dapat juga disebabkan oleh kebiasaan orang yang sedang dibicarakan. Tapi tidak melihat akibat dari gunjingan, dan umpatan yang dilakukannya. Karena, akibat dan gunjingan dan umpatan itu orang akan merasa terhina, tercela, dan nama baiknya telah ternodai oleh gunjingan tersebut. Hal ini dilarang oleh ajaran agama Islam, karena perbuatan dan perilaku seperti ini termasuk perbuatan tercela bahkan dosa besar Pengertian ghibbah pernah diungkapkan secara tegas, oleh Rasulullah SAW. : Bersabdalah Nabi SAW :”Tahukah engkau apakah ghibah itu? para sahabat menjawab Allah dan rasul-Nya yang lebih mengetahui. Bersabdalah Rasulullah SAW. .`Engkau menyebut-nyebut saudaramu dengan kata-kata yang tidak disenanginya. Para sahabat bertanya : Bagaimana pendapatmu Rasulullah jika memang terdapat pada saudaraku itu apa-apa yang saya katakan?' Nabi menjawab: 'Jika memang ada padamu apa yang kamu katakan itu berarti kamu telah mengumpat/menggunjing. Jika tidak ada berarti kamu telah membuat kebohongan yang keji terhadap dirimu. (HR. Muslim). Allah SWT telah berfirman dalam Al Qur'an surat Al Hujurat ayat 12 mengenai perbuatan yang membicarakan aib seseorang di hadapan orang lain. Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Artinya : Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. ” ( QS. Al Hujurat : 12) Dari kandungan ayat dan hadits di atas, tampak jelas bahwa ghihah adalah salah satu perbuatan yang dilarang Allah SWT. walaupun yang dikatakannya itu benar adanya. Dan jika perkataannya itu hanya suatu rekaan belaka, maka ia termasuk orangorang yang suka berbohong atau berdusta Perbuatan lain yang semacam dengan ghibah adalah naminiah. Naminiah artinya fitnah atau adu domba, dengan tujuan agar terjadi perpecahan di antara kedua pihak. Allah SWT berfirman : 28 Artinya : Dan janganlah kamu ikuti Setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah, (QS Al-Qalam ; 10 – 11) Nabi Muhammad saw. Artinya : “ Dari Abu Darda’ r.a., dari Nabi Muhammad saw., beliau bersabda, “ Barang siapa mencemarkan kehormatan saudaranya, maka Allah akan mencampakkan kehormatan dirinya, maka Allah akan encampakkan api neraka melalui mukanya nanti pada hari kiamat.” (HR Turmuzi). Kiat untuk menjuhi sifat ghibah diantaranya adalah sebagai berikut : 1). Menyelenggarakan kegiatan sosil agar terhindar dri permusuhan. 2). Memupuk kerjasama atas dasar kebajikan dan taqwa sehingga dapat tercipta ketahanan sosial. 3). Memelihara hubungan persaudaraan, persatuan, dan kesatuan sesame umat dan bangsa (lihat QS Al Hujurat : 10) 4). Persoalan yang timbul dipecahkan dengan cara musyawarah (lihat QS As Syura : 13) 5). Memberikan maaf atas kesalahan orang lain tanpa harus menunggu lebih dulu dan mampu menahan amarah sebagai latihan untuk menungkatkan kualitas ketaqwaan (lihat QS Al Imran : 133-134) IV. FITNAH Dalam bahasa sehari-hari kata ‘fitnah’ diartikan sebagai penisbatan atau tuduhan suatu perbuatan kepada orang lain, dimana sebenarnya orang yang dituduh tersebut tidak melakukan perbuatan yang dituduhkan. Maka perilaku tersebut disebut memfitnah.. Fitnah merupakan sifat yang tercela, karena usaha seseorang untuk mencemarkan nama baik orang lain, sehingga orang yang tidak mengerti persoalan menganggap bahwa fitnah itu benar. Sehingga opini masyarakat akan negative kepada kelompok atau seseorang yang kena fitnah tersebut. Fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan. Sebagaimana firman Allah : . . Artinya : Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidil haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), Maka bunuhlah mereka. Demikianlah Balasan bagi orang-orang kafir.Kemudian jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), Maka Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah. jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), Maka tidak ada permusuhan (lagi), kecuali terhadap orang-orang yang zalim. .”( QS Al Baqarah : 190-193 ) Nabi Muhammad SAW. bersabda Artinya : ‘Dari Huzaifah r.a, ia berkata, Rasulallah saw.bersabda tidak akan masuk surga orang yang suka menyebar fitnah.” (HR Bukhari dan Muslim) Dalam hadits lain Nabi bersabda : 29 Artinya :"Sejahat jahat hamba Allah ialah orang yang berjalan ke sana ke mari menyebarkan fitnah yang memecah belah antara yang berkasih-kasihan, dan suka mencela yang baik-baik"(hadits) Dalam upaya mencegah perbuatan menyebarkan fitnah, lebih dulu perlu diketahui sumber fitnah itu sendiri. Fitnah itu dapat terjadi diantaranya karena hal-hal sebagai berikut : 1). Penyakit hati seperti syirik, angkuh, dengki, dan kikir. 2). Ucapan yang salah atau menyimpang dari yang sebenarnya. 3). Kebodohan, sebagaimana hadis Nabi Muhammad saw. Yang artinya,”Bahwa finah itu juga dapat timbul karena kebodohan merajalela, ilmu telah tercabut, dan banyak kekacuan serta pembunuhan.”(Hr Bukhari dan Muslim) Terhadap orang yang suka menyebar fitnah kita sebaiknya melakukan hal-hal berikut : 1. Jangan cepat-cepat percaya pada ucapan orang itu sebaiknya ucapan itu di cek kebenaranya (Al Hujurat 6) : Artinya : Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang Fasik membawa suatu berita, Maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu. (Al Hujurat 6) 2. Memberi nasehat dengan bijaksana bahwa menyebar fitnah itu termasuk dosa besar dan perbuatan yang dibenci oleh Allah SWT. Fitnah itu termasuk dosa yang besar yang akan mendatangkan bencana, baik bagi yang memfitnah maupun yang difitnah 3. Jangan menyiarkan berita (fitnah) yang telah kita terima dari orang lain. Karena kalau dilakukan berarti kita ikut melakukan fitnah yang dilarang olehAllah dan berdosa 4. Jangan berprasangka buruk terhadap orang yang difitnah. Allah SWT berfirman : Artinya : Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. (Al Hujurat : 12) Mengadu domba adalah menyebarkan sesuatu yang tidak disukai pihak lain atau menyampaikan berita-berita buruk kepada orang lain sehingga timbul kebencian dan dendam sehingga hubungan antar teman mnjadi retak atau putus akibat berita atau cerita yang belum tentu kebenarannya. Allah swt.berfirman ; Artinya : Dan janganlah kamu ikuti Setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, Yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah, (QS Al-Qalam ; 10 – 11) Hadits Nabi Muhammd saw. Artinya : “Dari Ibnu Abbas r.a. bahwasanya suatu kali Rasuallah saw. Melewati dua kuburan, bersabda, “Penghuni dua kubur ini mendapatkan siksa karena dosa besar. Benar dosa itu besar. Yang seorang, dulu kesana kemari mengadu 30 domba, sedangkan yang seorang lagi tidak membuat penutup ( tidak berhati-hati dari kencingnya).” (HR Bukhari Muslim) Oleh karena itu upaya untuk mencegah terjadinya penyebaran fitnah atau menangkal fitnah, setiap manusia, terutama muslim,. 1). Gemar untuk mengadakan aksi sosial (beramal saleh) secara terus-menerus. 2). Jangan kikir (pelit), artinya harus memiliki hati pemurah (dermawan) dengan merealisasikannya dengan memberi sedekah kepada fakir miskin, yatim piatu, dan lain-lain. 3). Memupuk silaturahmi atau membina persaudaraan. Ikut aktif melaksanakan amar makruf nahi munkar, yaitu mengjak kepada kebaikan dan mencegah dari kemungkaran. 4). Amanah (terpercaya), artinya segala perkataan dan prbuatannya sangat dipercaya mengandung kebenran, tidak berbohong dan memegang teguh amanah yang dipercayakan kepadanya. Perilaku menunjukkan sikap membenci perbuatan mengadu domba, diantaranya adalah sebagai berikut ; 1). Mempertebal iman karena akan semakin mempertinggi pribadinya dan dapat mengikis nafsu jahat yang hendak mencengkeram dirinya. 2). Meningkatkan ketaqwaannya dengan patuh melaksanakan perintah Allah, menjauhi larangan Allah swt.dan takut terhadap siksa (azab) Allah. Ketaqwaan inilah yang dapat membebaskan manusia dari cengkeraman kekuasaan karena akan meninggikan harkat dan martabatnya sebagai manusia. 3). Menyadari dirinya sebagai hamba Allah yang mempunyai kedudukan sama dan tidak saling menguasai. 4). Beramal saleh, yaitu berbuat baik dengan senantiasa memberikn apa saja yang bermanfaat kepada sesame, khususnya kaum dhuafa. LATIHAN A. Berilah tanda silang ( X ) pada salah satu jawaban yang benar dan tepat ! 1. Yang bukan termasuk penyakit hati dibawah ini adalah ... a. ujub d. hasad b. ria e. kikir c. ikhlas Sifat israf adalah merupakan dari ajakan ... a. teman d. hati b. jina c. malaikat c. setan 2. 3. Perilaku suka makan terlalu kenyang termasuk perbuatan ... a. ghibah d. israf b. fitnah e. tabzir c. ria 4. Contoh israf dapat dilihat dari aktivitas manusia, seperti ... a. menyembah patung d. Mengaku dirinya sebagai nabi b. menyembah Allah e. Berpakaian mewah ketika pergi ke pasar c. meramal cuaca 5. Pemboros-pemboros itu adalah saudaranya ... a. jin d. setan b. penipu e. munafik c. orang jahil 6. Orang yang suka menghambur-hamburkan harta disebut ... a. ghibah d. amanah b. qana’ah e. mubazir c. ikhtiat 7. Untuk membantu kesejahteraan fakir miskin, Islam mengajarkan umatnya untuk ... a. beribadah haji d. Melaksanakan salat b. mengeluarkan zakat c. wakaf c. puasa 31 8. Membicarakan aib orang lain disebut ... a. amil d. ghibah b. hasad e. fitrah c. garim 9. Jauhilah prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah ... a. dosa d. zann b. menggunjing e. syak c. kazab 10. Perumpamaan orang yang suka mengumpat adalah seperti ... a. orang yang makan harta anak yatim b. orang yang durhaka c. orang yang memakan daging busuk d. mencemarkan keluarga e. mencampakkan api neraka 11. Pebuatan ghibah temasuk ... a. dosa kecil d. boleh b. sunnah e. Dosa besar c. mubah Hindarilah adu domba karena hukumnya .... a. wajib d. makruh b. haram e. mubah c. sunah 12. 13. Berita bohong atau desas desus tentang seseorang karena ada maksud tidak baik disebut ... a. ria d. ghibah b. hasad e. fitnah c. nifak 14. Fitnah lebih kejam dari pembunuhan, dijelaskan dalam Al-Quran Surah ... a. Al-Maidah : 3 d. Ali Imran : 100 b. Al-Baqarah : 183 e. An-Nisa : 160 c. Al-Baqarah : 191 15. Fitnah tidak akan terjadi bila manusia berperilaku ... a. syirik d. dengki b. angkuh e. Iri hati c. santun B. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan jelas dan benar ! 1. 2. 3. 4. 5. Jelaskan akibat perilaku israf Jelaskan yang dimaksud dengan hibah Jelaskan yang dimaksud dengan perbuatan mengadu domba Jelaskan yang dimaksud dengan fitnah Jelaskan akibat yang ditimbullkan dari fitnah dalam masyarakat 32 MAWARIS Standar Kompetensi : 11. Memahami hukum Islam tentang waris. Kompetensi Dasar : 11.1. Menjelaskan ketentuan hukum waris 11.2. Menjelaskan contoh pelaksanaan hokum waris. APPERSEPSI/IFTITAH Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar terjadinya perpecahan, bahkan pertumpahan darah antara sesama saudara atau kerabat dalam masalah memperebutkan harta waris. Sehubungan dengan hal itu, jauh sebelumnya, Allah SWT telah mempersiapkan dan menciptakan tentang aturan-aturan membagi harta waris secara adil dan baik. Hamba Allah diwajibkan melaksanakan hukum-Nya dalam dalam semua aspek kehidupan. URAIAN MATERI A. KETENTUAN MAWARIS 1. Pengertian. Dalam mawaris terdapat beberapa istilah antara lain : a. Mawaris menurut bahasa berasal dari bentuk jamak miratsun, mauruts yang dalam bahasa Indonesia bermakna peninggalan orang meninggal yang diwariskan kepada ahli warisnya . Mawaris juga sering disebut dengan ilmu faraid yang secara bahasa dari jamak faradah , yang dalam konteks ilmu mawaris adalah ilmu yang telah ditetapkan oleh syara’ Sedangkan ilmu Mawaris sendiri dapat diartikan ilmu untuk mengetahui orang yang berhak nenerima harta pusaka / warisan , orang yang dapat menerima warisan , kadar pembagian yang diterima oleh masing – masing ahli waris , dan tata cara pembagiannya. Jadi mawaris ialah harta-harta peninggalan atau harta-harta pusaka dari orang yang meninggal yang dapat diwarisi oleh orang-orang yang dapat menerimanya. b. Muwaris ialah orang yang meninggalkan harta warisan. c. Waris (ahli waris) ialah orang yang berhak menerima warisan dari orang yang meninggal. d. Faroid ialah ilmu yang mempelajari tentang pembagian harta warisan. 2. Beberapa Ketentuan Mawarits. a. Pembagian warisan dalam Islam dilakukan secara adil, demokratis dan mengangkat derajat kaum wanita sekalipun bagiannya separo dari bagian laki-laki karena adanya tanggung jawab pria lebih besar ketimbang kaum perempuan, yang pada zaman jahiliyah wanita dianggap harta warisan. b. Ketentuan Pembagian Warisan. Ketentuan pembagian warisan didasarkan pada firman Allah swt., surat An-Nisa : 7 Artinya : "Bagi orang laki-laki ada hak bagian dari harta peninggalan ibu bapak dan kerabatnya dan bagi orang wanita ada hak bagian (pula) dari harta peninggalan ibu bapak dan kerabatnya, baik sedikit ataupun banyak menurut bagian yang telah ditetapkan". (An-Nisa : 7) Selanjutnya mengenai bagiannya masing-masing dapat dilihat pada surat An-Nisa : 11 12 B. HARTA BENDA SEBELUM DIWARISI Sebelum harta dibagi-bagikan kepada ahli waris harus dilakukan hal-hal sebagai berikut : 1. Diambil untuk biaya perawatan mayat sewaktu sakit. Misalnya biaya pengobatan, biaya rumah sakit dan sebaginya. 2. Diambil untuk biaya pengurusan mayat. Misalnya kain kafan, papan dan lain-lainnya. 3. Diambil untuk hak harta itu sendiri. Misalnya zakat. 4. Diambil untuk membayar hutang, nadzar, sewa dan lain-lain. 33 5. Diambil untuk wasiat apabila ada. Setelah hak tersebut diselesaikan barulah harta peninggalan simayat dibagikan. Bagian ahli waris yang telah ditetapkan oleh Allah swt, dalam Al-Qur'an disebut dengan " Furudul Muqoddaroh ", yaitu 1/2, 1/3, 1/4, 1/6, 1/8, 2/3 dan sisa ( ashobah ). C. AHLI WARIS 1. Sebab-sebab seseorang memperoleh harta waris (asbabul irtsi) yaitu : a. Karena nasab (hubungan keturunan / darah). b. Karena perkawinan, yakni sebagai suami/istri. c. Karena memerdekakan mayat (jika mayat pernah menjadi budak). d. Karena ada hubungan sesama muslim. ( jika orang Islam tidak mempunyai ahli waris bisa di serahkan ke Baitul Maal ). 2. Sebab-sebab seseorang tidak mendapat harta waris ialah sebagai berikut a. a.Hamba(budak) ia tidak cakap memiliki sebagaimana firman Allah swt. (Q.S. AnNahl:75). b. Pembunuh, orang yang membunuh tidak dapat mewarisi harta dari yang dibunuh. Sabda Rasulullah SAW yang artinya: ”Yang membunuh tidak dapat mewarisi sesuatu dari yang dibunuhnya”(H.R. Nasai) c. Murtad dan kafir, orang yang keluar dari Islam, yaitu antara pewaris atau yang mati, murtad salah satunya 3. Golongan ahli waris. Orang yang berhak mendapat bagian harta warisan semuanya berjumlah 25 orang, 15 orang dari fihak laki-laki dan 10 orang dari fihak perempuan. Dan apabila dari 15 orang dari fihak laki-laki itu ada semua maka yang berhak menerima hanya ada 3 saja (lihat bagan) dan apabila 10 orang dari fihak perempuan itu ada semua maka yang berhak menerima ada lima saja (lihat bagan), dan apabila 25 orang itu ada semua yang berhak menerima ada 5 orang ( lihat bagan ). Untuk lebih jelasnya lihat bagan sebagai berikut : Ahli Waris Dari Fihak Laki-laki : 1). Anak laki-laki 2). Cucu laki-laki dari anak laki-laki 3). Ayah 4). Kakek dari ayah & terus ke atas 5). Saudara laki-laki sekandung 6). Saudara laki-laki sebapak 7). Saudara laki-laki seibu 8). Anak laki-laki dari saudara lakiLaki sekandung 9). Anak laki-laki sebapak 10). Paman seibu sebapak 11). Paman sebapak 12). Anak laki-laki paman seibu sebapak 13). Anak laki-laki paman sebapak dg. bapak 14). Suami 15). Orang yang memerdekakan mayat 1). Ayah 2). Anak laki 3). Suami 1). Suami/Istri 2). Ayah 3). Ibu 4). Anak laki-laki 5). Anak perempuan Ahli Waris dari Fihak Perempuan 1). Anak perempuan 2). Cucu perempuan dari anak laki-laki 3). Ibu 4). Ibu dari bapak 5). Ibu dari Ibu 6). Saudara perempuan sekandg. 7). Saudara perempuan sebapak 8). Saudara perempuan seibu 9). Istri 10). Wanita yang memerdekakan mayat 1). Istri 2). Anak perempuan 3). Cucu perempua dr. anak laki-laki 4). Sdr. pr. sekdng. 5). Ibu 34 4. Ahli Waris Dzawil Furudl dan Ashobah. Ahli waris dzawil furudl ialah ahli waris yang sudah ditentukan secara jelas besar kecilnya. Misalnya 1/2, 1/3, 1/4 dan sebagainya. Sedang ahli waris Ashobah ialah ahli waris yang belum tentu bagianya, mungkin menerima semua harta atau tidak sama sekali. Adapun bagian-bagian dari ahli waris dzawil furudl adalah sebagai berikut : a. Yang mendapat bagian setengah (1/2). 1) Anak perempuan tunggal. 2) Cucu perempuan tunggal dari anak laki-laki. 3) Saudara perempuan sekandung. 4) Saudara perempuan sebapak (jika no : 3 tidak ada) 5) Suami, jika istri yang meninggal tidak punya anak. b. Yang mendapat bagian seperempat (1/4). 1) Suami, jika istri mempunyai anak. 2) Istri, jika suami yang meninggal tidak punya anak. c. Yang mendapat bagian seperdelapan (1/8) 1) Istri, jika suami mempunyai anak. d. Yang mendapat bagian dua pertiga (2/3) 1) Dua anak perempuan atau lebih, jika tidak ada anak laki-laki. 2) Dua cucu perempuan atau lebih dari anak laki-laki jika tidak ada anak perempuan. 3) Dua saudara perempuan sekandung /lebih. 4) Dua saudara perempuan sebapak/lebih jika tidak ada saudara pr. sekandung. e. Yang mendapat bagian sepertiga (1/3) 1) Ibu, jika yang meninggal tidak mempunyai anak atau saudara perempuan. 2) Dua orang saudara perempuan/lebih, jika yang meninggal tidak punya anak atau orang tua. f. Yang mendapat bagian seperenam (1/6) 1) Ibu, jika bersama anak/cucu dari anak laki-laki. 2) Ayah, jika bersama anak/cucu. 3) Kakek, jika bersama anak/cucu sedangkan ayahnya tidak ada. 4) Nenek, jika tidak ada ibu. 5) Saudara seibu, jika tidak ada anak. Adapun yang tidak masuk dalam ahli waris dzawil furudl berarti ia mendapat bagian ashobah. Ashobah terbagi tiga jenis yaitu ashabah binafsihi, ashobah bighairi dan ashobah yang menghabiskan bagian tertentu. Ashobah binafsihi adalah yang ashobah dengan sendirinya. Tertib ashobah binafsihi sebagai berikut: a. Anak laki-laki b. Cucu laki-laki dari anak laki-laki terus kebawah c. Ayah d. Kakek dari garis ayah keatas e. Saudara laki-laki kandung f. Saudara laki-laki seayah g. Anak laki-laki saudara laki-laki kandung sampai kebawah h. Anak laki-laki saudara laki-laki seayah sampai kebawah i. Paman kandung j. Paman seayah k. Anak laki-laki paman kandung sampai kebawah l. Anak laki-laki paman seayah sampai kebawah m. Laki-laki yang memerdekakan yang meninggal Ashobah dengan dengan saudaranya a. Anak perempuan bersama anak laki-laki atau cucu laki. b. Cucu perempuan bersama cucu laki-laki c. Saudara perempkuan kandung bersama saudara laki-laki kandung atau saudara lakilaki seayah. d. Saudara perempuan seayah bersama saudara laki-laki seayah. Ashobah yang menghabiskan bagian tertentu a. Anak perempuan kandung satu orang bersama cucu perempuan satu atau lebih (2/3). b. Saudara perempuan kandung bersama saudara perempuan seayah (2/3) 5. Hijab dan Mahjub. Hijab berarti tutup/tabir, maksudnya ialah seorang yang menjadi penghalang atas ahli waris lainnya untuk menerima harta waris. Hijab dibagi menjadi 2 macam yaitu : 35 a. Hijab hirman, yakni tertutup secara mutlak Misalnya : Anak dan cucu sama-sama ahli waris, namun cucu tidak mendapat harta karena ada anak laki-laki. b. Hijab nuqson, yakni hijab yang hanya sekedar mengurangi jumlah yang diterima ahli waris. D. PENGHITUNGAN WARISAN Dalam ilmu faroid bagian ahli waris yang sudah ditentukan adalah 1/2, 1/4, 1/8, 2/3, 1/8, 1/6, maka dalam perhitungan harus dicari KPT (Kelipatan Persekutuan Terkecil) nya yang dalam ilmu faroid disebut dengan asal masalah. Contoh : Bapak H. Muin meninggal dunia dengan meninggalkan warisan sebanyak Rp. 50.000.000,-. Setelah diambil untuk pengurusan mayat tinggal Rp. 48.000.000,-. Berapakah bagianya masing-masing dari ahli waris tersebut dibawah ini ? a. Istri, b. Ibu, c. anak laki-laki, d. 2 anak perempuan : Jawab : a. Istri = 1/8 3 3/24 x Rp. 48.000.000,= Rp. 6.000.000,b. Ibu = 1/6 4 4/24 x Rp. 48.000.000,= Rp. 8.000.000,c. anak laki-laki = sisa 17 17/24 x Rp. 48.000.000,= Rp.34.000.000,d. 2 anak perempuan Anak laki-laki dan perempuan mendapatkan sisa dengan perbandingan 2 : 1 jadi , 1 anak laki-laki x2 = 2 2 anak perempuan x1 = 2 Jumlah = 4 1 anak laki-laki = 2/4 x Rp.34.000.000,- = Rp.17.000.000,2 anak perempuan = 2/4 x Rp.34.000.000,- = Rp.17.000.000,masing-masing anak perempuana = Rp. 17.000.000,= Rp. 8.500.000,2 E. ADAT DAN WARISAN Menurut hukum adat, ahli waris adalah mereka yang paling dekat dengan generasi berikutnya, yaitu mereka yang menjadi besar dari keluarga yang mewariskan. Misalnya anak angkat dianggap sebagai anak sehingga mendapat harta warisan. Namun harta yang dapat diwariskan kepada anak angkat adalah harta yang diperoleh ketika waktu hidup bapak angkatnya. Ada persamaan dan pebedaan antara adat dan warisan. Persamaannya adalah : a. Waktu pembagian setelah dikurangi biaya pengurusan mayat. b. Bagian ahli waris laki-laki 2 kali bagian perempuan (sepikul segendongan) Pebedaannya adalah : a) Dalam hukum adat dibedakan antara yang diperoleh sewaktu hidup dan harta yang diperoleh dari orang tuanya. b) Dalam hukum adat anak angkat berhak menerima warisan sedang dalam hukum Islam tidak berhak menerima. F. HIKMAH WARISAN Hikmah pembagian harta warisan akan membawa manfaat antara lain : 1. Untuk menghindari keserakahan yang bertentangan dengan syariat Islam. 2. Untuk menjalin ikatan persaudaraan berdasarkan hak dan kewajiban yang seimbang 3. Untuk menghindari fitnah sesama ahli waris. 4. Untuk menunjukkan ketaatan kita kepada Allah swt dan kepada RasulNya. 5. Untuk mewujudkan kemaslahatan hidup keluarga dan masyarakat. G. WARISAN MENURUT UU NO: 7 TAHUN 1989. Dalam UU NO: 7 tahun 1989 BAB III pasal 49 berbunyi : "Pengadilan Agama bertugas dan berwenang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan perkara-perkara ditingkat pertama antara orang-orang beragama Islam dibidang perkawinan, kewarisan, wasiat dan hibah yang dilakukan berdasarkaan hukum Islam, wakaf dan sodaqoh. Bertitik tolak dari UU NO: 7 tahun 1989 itu maka wewenang Pengadilan Agama dalam hal warisan ialah : a. Menentukan siapa yang menjadi ahli waris. b. Menentukan harta mana saja yang menjadi warisan. c. Menentukan bagianya masing-masing ahli waris. d. Melaksanakan pembagian warisan. Hukum waris dalam Islam bersumber dari wahyu Allah SWT dan diperjelas oleh rasulNya. Hukum waris ini diciptakan untuk dilaksanakan secara wajib oleh seluruh umat Islam. Semenjak hukum itu diciptakan tidak pernah mengalami perubahan, karena perbuatan mengubah hukum Allah SWT ialah dosa. Semenjak dahulu sampai sekarang umat Islam senantiasa memegang teguh hukum waris yang diciptakan Allah yang bersumber pada kitab suci Al-Qur’an dan Hadits Rasulullah SAW. Dalam Undang undang no 7 Tahun 1989, 36 hukum waris itu dicamtumkan secara sistematis dalam 5 bab yang tersebar atas 37 fasal dengan perincian sebagai berikut: Bab. I terdiri atas 1 pasal , ketentuan umum. Bab. II terdiri atas 5 pasal, berisi tentang ahli waris Bab. III. Terdiri atas 16 pasal, berisi tentang besarnya bagian ahli waris Bab. IV terdiri atas 2 pasal, berisi tentang aul dan rad. Bab. V terdiri atas 13 pasal, berisi masalah wasiat Demikianlah selayang pandang tentang Undang-Undang no 7 tahun 1989, Prinsipnya sama dengan hukum yang bersumber dengan Al-Qur’an dan Hadits. RANGKUMAN 1. Mawaris ialah harta-harta peninggalan atau harta-harta pusaka dari orang yang meninggal yang dapat diwarisi oleh orang-orang yang dapat menerimanya. 2. Faroid ialah ilmu yang mempelajari tentang pembagian harta warisan. 3. Pembagian warisan dalam Islam dilakukan secara adil, demokratis dan mengangkat derajat kaum wanita sekalipun bagiannya separo dari bagian laki-laki. 4. Ahli waris dzawil furudl ialah ahli waris yang sudah ditentukan secara jelas besar kecilnya. 5. Ahli waris ashobah ialah ahli waris yang belum tentu bagianya, mungkin menerima semua harta atau tidak sama sekali. KAMUS ISTILAH KATA-KATA PENTING a. Mawaris = harata peninggalan orang yang meninggal yang diwariskan kepada ahli warisnya . b. Mawaris = harta-harta peninggalan atau harta-harta pusaka dari orang yang meninggal yang dapat diwarisi oleh orang-orang yang dapat menerimanya. c. Muwaris = orang yang meninggalkan harta warisan. d. Ahli waris = orang yang berhak menerima warisan dari orang yang meninggal. e. Faroid = ilmu yang mempelajari tentang pembagian harta warisan. f. Nasab = pertalian, pertlian keluarga PERNIK=PERNIK (TANBIH / KAUL HIKMAH /SYAIR / NYANYIAN / INGAT / KISAH TELADAN DLL ) PENILAIAN PILIHAN GANDA I. Pilihlah jawaban yang paling tepat diantara 5 alternatif jawaban dengan memberi tanda silang ( X ) 1. Mawaris merupakan suatu masalah yang dijelaskan secara rinci dalam Al-Qur'an, hal ini disebabkan : A. Al-Qur'an senatiasa menjelaskan suatu masalah secara rinci B. Al-Qur'an merupakan pedoman hidup yang menjelaskan selurus aspek kehidupan C. untuk menghindari agar manusia tidak membagi warisan menurut kehendak sendiri D. kecenderungan manusia menjadi serakah dalam masalah harta E. agar menjadi petunjuk bagi umat manusia 2. Dalam pembagian harta waris anak laki-laki memperoleh bagian dua kali dari bagian anak perempu-an hal ini berdasarkan . . . . A. adat istiadat B. Hadits Rasulullah saw. C. ijmak para sahabat D. Al-Qur'an E. ijtihad para ulama' 3. Jika orang yang meninggal meninggalkan ahli waris 2 anak laki-laki dan dua anak perempuan maka setiap anak perempuan mendapatkan . . . . A. 1/6 B. 1/3 C. 1/8 D. ½ E. /5 4. Pada masa masyarakat Arab Jahiliyah, wanita tidak berhak mendapat harta warisan, karena wanita dianggap …. 37 A. B. C. D. E. orang yang memberi warisan harta warisan orang yang tidak berhak atas warisan orang yang sudah kaya orang yang sudah punya warisan 5. Arti paling tepat dari ayat tersebut ialah : A. Dan bagi orang laki-laki ada hak bagian dari harta peninggalan ibu bapak B. Dan bagi orang perempuan ada hak bagian dari harta peninggalan ibu bapak C. Dan bagi orang kerabat ada hak bagian dari harta peninggalan ibu bapak D. Dan bagi saudara ada hak bagian dari harta peninggalan ibu bapak E. Dan bagi kerabat ada hak bagian dari harta peninggalan ibu bapak 6. Sebelum harta waris dibagikan kepada ahli waris harus dilakukan hal-hal sebagai berikut, kecuali : A. diambil untuk biaya perawatan mayat sewaktu sakit B. diambil untuk biaya pengurusan mayat seperti membeli kafan dan sebagainya C. diambil untuk hak dari harta itu sendiri seperti zakat dan sebagainya D. diambil untuk membayar hutang apabila mayat punya hutang E. diambil untuk diberikan kepada istri/suaminya 7. Dari pernyataan berikut ini yang bukan termasuk ahli waris menurut Al-Qur'an adalah . . . A. anaka laki-laki B. saudara pr. sekandung C. cucu laki-laki dr. anak laki-laki D. cucu pr. dari anak perempuan A. anak perempuan 8. Ahli waris yang bagian-bagiannya tidak ditentukan, yakni bisa mendapat seluruh harta, atau sisa, atau mungkin tidak mendapat sama sekali, disebut …. A. ashobahasbabul irstsi B. ahli waris dzawil furudh C. furudhul muqoddaroh D. hijab E. mahjub 9. Tersebut di bawah ini yang bukan merupakan sebab-sebab seseorang dapat memperoleh harta warisan, ialah ….. A. karena nasab B. karena memerdekakan mayat C. karena sudah baligh D. karena perkawinan E. karena hubungan sesama muslim 10. Orang yang berhak mendapat bagian harta warisan semuanya berjumlah 25 orang, yaitu 15 orang dari fihak laki-laki dan 10 orang dari fihak perempuan. Apabila 25 orang itu ada semua, maka yang berhak mendapatkan harta warisan hanya 5 saja, yaitu : A. suami/istri, ayah, kakek, anak laki-laki, anak perempuan B. suami/istri, ibu, nenek, anak laki-laki, anak perempuan C. suami/istri, cucu laki-laki, anak laki-laki, anak perempuan, ayah D. ayah, ibu, anak laki-laki, anak perempuan, cucu laki-laki E. suami/istri, ayah, ibu, anak laki-laki, anak perempuan 11. Orang yang berhak mendapatkan harta warisan dari fihak laki-laki semuanya berjumlah 15 orang apabila dari 15 orang tersebut ada semua, maka yang berhak mendapatkan hanya 3 saja, yaitu : A. ayah, anak laki-laki, cucu laki-laki. B. ayah, anak laki-laki, kakek C. ayah, anak laki-laki, saudara laki-laki sekandung D. ayah, anak laki-laki, suami E. anak laki-laki, cucu laki-laki, saudara laki-laki sekandung 12. Tersebut di bawah ini adalah merupakan ahli waris yang mendapat bagian 1/8 : A. anak perempuan tunggal B. dua anak perempuan C. ibu, jika bersama anak/cucu 38 D. istri, jika suami mempunyai anak E. suami, jika istri mempunyai anak 13. Tersebut di bawah ini adalah merupakan ahli waris yang berhak mendapatkan sisa (ashabah) : A. anak perempuan tunggal B. ibu, jika yang meninggal tidak mempunyai anak C. istri, jika suami tidak meninggalkan anak D. anak laki-laki jika bersama anak perempuan E. dua anak perempuan, jika tidak ada anak laki-laki 14. Tersebut di bawah ini adalah merupakan ahli waris yang ditetapkan oleh Allah swt, dalam Al-Qur'an dan Hadits . . . . A. 1/2, 1/3, 2/3, 1/4, 1/5, 1/6 B. 1/2, 1/3, 1/4,1/6,2/5, 2/3 C. 1/2, 1/4, 1/8, 2/3, 1/3, 1/6 D. 1/3, 1/6, 1/8, 1/5, 1/4, 2/3 E. 1/2, 1/3, 1/4, 1/5, 1/6, 1/7 15. Menambah angka penyebut disamakan dengan jumlah pembilangnya, bila penyebut lebih kecil dari jumlah pembilangnya, disebut dengan . . . A. hijab B. aul C. mahjub D. ashobah E. radd 16. Bp. H. Muhson meninggal dunia dengan meninggalkan harta warisan sebanyak Rp. 24.000.000,-. Berapakah bagian masing-masing ahli waris yang terdiri dari : istri, 1 anak laki-laki, dan satu anak perempuan ? A. istri Rp 3.000.000,-, 1 anak laki-laki Rp 11.000.000,-, 1 anak pr. Rp 10.000.000,B. istri Rp 6.000.000,-, 1 anak laki-laki Rp 12.000.000,-, 1 anak pr. Rp 6.000.000,C. istri Rp 4.000.000,-, 1 anak laki-laki Rp 10.000.000,-, 1 anak pr. Rp 5.000.000,D. istri Rp 5.000.000,-, 1 anak laki-laki Rp 12.500.000,-, 1 anak pr. Rp 6.500.000,E. istri Rp 3.000.000,-, 1 anak laki-laki Rp 14.000.000,-, 1 anak pr. Rp 7.000.000,17. Ibu Fatimah meninggal dunia dengan meninggalkan harta warisan sebanyak Rp. 12.000.000,-. Adapun ahli warisnya terdiri dari : suami, ibu, 1 anak laki-laki dan 2 anak perempuan. Berapakah bagian ahli waris dari satu orang anak perempuan ? A. Rp 3.000.000,B. Rp 1.750.000,C. Rp 2.000.000,D. Rp 7.000.000,E. Rp 3.500.000,18. Apabila ada sengketa mengenai harta warisan, maka pemerintah Indonesia telah membuat undangundang yang mengatur tentang masalah tersebut lewat Pengadilan Agama melalui .... A. UU No. : 17 tahun 1998 B. UU No. : 14 tahun 1989 C. UU No. : 7 tahun 1994 D. UU No. : 17 tahun 1993 E. UU No. : 7 tahun 1989 19. Tersebut di bawah ini merupakan hikmah dari pembagian harta warisan kecuali : A. untuk menghindari keserakahan yang bertentangan dengan syari at Islam B. untuk menjalin ikatan persaudaraan berdasarkan hak dan kewajiban secara seimbang C. untuk menghindari perselisihan sesama ahli waris D. untuk menunjukkan ketaatan kita kepada Allah SWT dan Rasul-Nya E. untuk menjadikan masyarakat yang adil dan makmur 20. Bapak H. Miun meninggal dunia dengan meninggalkan harta warisan sebanyak Rp.72.000.000,-. Ahli warisnya terdiri dari : istri, ibu dan 3 anak laki-laki. Berapakah bagian dari istri Bp. H. Miun ? A. Rp. 9 juta B. Rp. 17 juta C. Rp. 51 juta D. Rp. 12 juta E. Rp. 18 juta 39 PERKEMBANGAN ISLAM DI DUNIA Standar Kompetensi : 12. Memahami perkembangan Islam di dunia. Kompetensi Dasar : 12.1. Menjelaskan perkembangan Islam di dunia 12.2. Menampilkan contoh perkembangan Islam di dunia 12.3. Mengambil hikmah . dari perkembangan Islam di dunia TARTILAN Bacalah ayat-ayat berikut dengan tartil dan renungkanlah maknanya serta perhatikan adab dan sopan santun membaca Al Qur’an. a. Q.S.Ar Rum 1 – 8 b. Q.S. Ar Rum : 36 PERKEMBANGAN ISLAM DI DUNIA A. ISLAM DI BENUA ASIA Pertumbuhan jumlah umat Islam di dunia, akhir-akhir ini begitu cepat. Islam tersebar ke seluruh pelosok dunia dan berkembang di berbagai benua. Agama Islam lahir pada abad ke-7 M di wilayah Asia Barat, tepatnya di kota suci Mekah, Arab Saudi. Dari kota suci Mekah ini, Islam menyebar ke berbagai wilayah di benua Asia, yakni di wilayah-wilayah Asia Barat, Asia Tengah, Kaukasus, Asia Selatan, Asia Timur, dan Asia Tenggara. Berdasarkan data pada tahun 1990, negara-negara di Asia yang penduduknya mayoritas Islam adalah: Brunei Darussalam, Indonesia, Irak, Iran, Kuwait, Pakistan, Qatar, Suriah, Turki, Yaman, Oman, Palestina, Turmenistan, Azerbaijan, Kirghistan, Malaysia, Tadzikistan, dan Uzbekistan. Berikut ini dikemukakan keadaan Islam dari umat Islam di salah satu negara di Asia Selatan, yaitu : Pakistan. Pakistan (Republik Islam Pakistan) Pakistan terletak di Asia Selatan, berbatasan dengan Iran di Barat, Afganistan di Barat Laut, India di Tenggara, Jammu dan Kashmir di Timur Laut, dan Laut Arab di 40 Selatan. Umat Islam di Pakistan berjumlah 97 % dari seluruhh jumlah penduduk. Ibukota Pakistan adalah Islamabad, dan satuan mata uangnya adalah Rupe. Pakistan merupakan salah satu negara yang mempunyai peranan penting dalam sejarah dan perkembangan Islam. Hal ini disebabkan antara lain karena Pakistan telah berjasa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan filsafat, serta berhasil melahirkan sejumlah lembaga pengkajian Islam dan intelektual Muslim bertaraf internasional. Di Pakistan telah berdiri beberapa perguruan tinggi seperti : Universitas Baluchistan, Universitas Pertanian Faisalabad, Government College Lahore, dan Universitas Punjab Lahore. Selain itu, di Pakistan juga telah didirikan beberapa lembaga pengkajian ilmu-ilmu Islam seperti : Yayasan Ilmu Pengetahuan Pakistan, Akademi IlmuIlmu Pengetahuan Pakistan, Pakistan Philosophical Congress, International Academic Islamic Philosophical Association, International Iqbal Forum Lahore, Academic Center Lahore, dan West Pakistan Urdu Academy Lahore. Budaya keilmuan di Republik Islam Pakistan, telah melahirkan sejumlah ilmuwan Muslim yang bertaraf Internasional, antara lain : Muhammad Iqbal (1873 - 1938). Abu A’lã al Maududi (1903 - 1979), tokoh pemikir yang cenderung ortodoks dan tradisional. M.M. Syarif (1893 - 1965), pendiri Pakistan Philosophical Congress, juga editor History of Muslim Phylosophy, salah satu buku terbaik untuk sejarah filsafat saat ini. C.A. Qadir (lahir 1909), salah satu pendiri Pakistan Philosophical Congress dan penulis buku Philosophy and Science in The Islamic World, Dr. Abdus Salam (lahir 1926), penerima hadiah nobel di bidang Fisika tahun 1979. Fazlur Rahmãn, guru besar ilmu agama Islam di Universitas Chicago, Amerika Serikat. Biografi Sir Muhammad Iqbal (1873-1938 M) Muhammad Iqbãl adalah seorang penyair, filsuf, dan pembaharu pemikiran Islam di abad ke-20 M. Beliau keturunan orang yang taat beragama. Ayahnya, Nur Muhammad adalah seorang Muslim saleh yang telah mendorongnya untuk menghafal Al-Quran secara teratur. Muhammad Iqbal memperoleh pendidikan pertama di Murray College di Sialkot. Kemudian melanjutkan studinya di Government College Lahore, dan memperoleh gelar Master of Art (MA). Pada tahun 1905, ia berangkat ke Eropa untuk melanjutkan studinya dalam bidang filsafat Barat di Trinity College, Universitas Cambridge. Selain itu, beliau juga mengikuti kuliah-kuliah hukum di Lincoln’s Inn, London. Dua tahun kemudian, ia pindah ke München, Jerman, untuk memperdalam studi filsafatnya di Universitas München, dan memperoleh gelar Doctor of Philosophy (PhD). Sumbangan pemikiran Muhammad Iqbal antara lain menjelaskan bahwa kemunduran umat Islam disebabkan oleh tiga faktor, yaitu : 1. Hancurnya Bagdád yang pernah menjadi pusat politik, kebudayaan, dan pusat kemajuan pemikiran umat Islam pada pertengahan abad ke-13. 2. Timbulnya paham fatalisme, yang menyebabkan umat Islam pasrah pada nasib dan tidak mau bekerja keras. 3. Sikap Jumud (statis) dalam pemikiran Islam. Menurut Muhammad Iqbal jika umat Islam ingin maju, mereka harus : 1. Mengetengahkan konsep ijtihad dan paham dinamisme Islam. 2. Perlunya negara tersendiri bagi umat Islam India, terpisah dari negara Hindu. Konsep Muhammad lqbãl ini menyebabkan beliau dijuluki Bapak Pakistan. Muhammad Iqbãl merupakan sosok cendekiawan Muslim yang sukses. Hal ini dapat dilihat dalam beberapa hal, yaitu : Guru bahasa Arab di Universitas London selama enam bulan. Pada tahun 1908, beliau kembali ke Lahore dan menjadi pengacara. 41 Menjadi dosen filsafat dan sastra Inggris di Government College Lahore. Memberikan ceramah-ceramah di Hyderabad Madras dan Aligarh. Kemudian kumpulan ceramah beliau tersebut disusun dalam sebuah buku yang berjudul “The Reconstruction of Religious Thought of Islam” (Rekonstruksi Pemikiran Islam). Banyak menulis buku, yang kemudian diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa seperti : bahasa Jerman, Perancis, Inggris, Arab, Rusia, Italia, dan Indonesia. Di antara buku karangan Muhammad lqbal itu berjudul Ilmu AI-lqtisad (Ilmu Ekonomi) dan Development of Metaphysics in Persia : A Contribution to the History of Moslem Philosophy (Perkembangan Metafisika Persia; Suatu Sumbangan Sejarah Filsafat Islam). B. ISLAM DI BENUA EROPA Berdasarkan kenyataan sejarah, Islam memasuki benua Eropa melalui empat periode yaitu: 1. Periode kekhalifahan Islam di Spanyol (Andalusia) selama ± 8 abad dan pemerintahan umat Islam di beberapa pulau, di antaranya: Prancis Selatan, Sicilia, dan Italia Selatan. Kekhalifahan Islam di Spanyol berakhir pada tahun 1492, setelah penguasa Kristen memaksa khalifah terakhir dari dinasti Bani Umayyah II, Abu Abdillah untuk menyerah. Setelah itu, umat Islam Spanyol dihadapkan pada tiga pilihan, yaitu: masuk Kristen, keluar dari Spanyol, atau dibunuh. Mereka banyak yang meninggalkan Spanyol dan pindah ke Benua Afrika, bahkan ada juga yang ke Benua Amerika. Demikian pula pada abad XI, bangsa Norman di Sicilia dan Italia Selatan telah menaklukkan pemerintahan Islam di Mediterania, wilayah-wilayah Prancis Selatan, Sicilia, dan Italia Selatan. 2. Adanya penyebaran tentara Mongol pada abad ke-13. Di antara penguasa Mongol, yakni Dinasti Khan beragama Islam, kekuasaannya berpusat di Sungai Volga sebelah utara Laut Kaspia dan Laut Tengah, ia meninggalkan penduduk Muslim di sekitar Sungai Volga hingga Kaukasus dan Krimea, yang terdiri dari orang-orang Tartar. Kemudian mereka menyebar ke berbagai wilayah kekaisaran Rusia, dan membangun koloni di berbagai tempat. Mereka menjadi penduduk Finlandia, wilayah Polandia, dan Ukraina. 3. Periode ekspansi kekhalifahan Turki Usmani sekitar abad ke-14 dan ke-15 ke wilayah Balkan dan Eropa Tengah. Akibat dari ekspansi itu sampai sekarang terdapat kaum Muslim keturunan Turki di Yugoslavia, Rumania, Yunani, Bosnia Herzegovina, dan di Albania. Bahkan di Albania umat Islam merupakan penduduk mayoritas. 4. Periode kaum imigran Muslim memasuki benua Eropa setelah perang dunia ke-2, terutama ke negara-negara industri, seperti: Prancis, Jerman, Inggris Belanda dan Belgia. Di bawah ini akan dikemukakan keberadaan kaum Muslim di beberapa negara dari benua Eropa. 1. Spanyol Kaum Muslim yang mendiami Spanyol dewasa ini terdiri dan keturunan umat Islam yang terusir pada peristiwa Reqonquista (1492 M), kaum imigran pencari kerja yang bertempat tinggal di Spanyol hanya untuk sementara, dan kaum imigran yang menetap di Spanyol. Jumlah mereka menurut catatan Jongen S. Nielson pada tahun 1990 adalah sebesar 250.000 orang. Mereka berasal dan Maroko, Afrika, Timur Tengah, Asia Selatan, dan Asia Tenggara. Pada tahun 1992, terdapat kesepakatan antara pemerintah Spanyol dan Comission Islamica Espana (Komisi Islam Spanyol), yang isinya : Kaum Muslimin diizinkan untuk memberikan pengajaran agama di sekolah negeri ataupun swasta. Kaum Muslimin diberi izin membangun sekolah yang dikelola sendiri. Izin melaksanakan ibadah di angkatan bersenjata, rumah sakit, dan penjara. Memperoleh keringanan pajak. Izin merayakan hari raya keagamaan dan difasilitasi untuk memperoleh makanan halal. 2. Perancis Jumlah penduduk Muslim di Prancis cukup banyak (±7% dari total penduduk). Mereka berasal dari Aljazair, Maroko, Tunisia, Afrika, Sub Sahara, wilayah Laut Hitam, 42 dan dari berbagai wilayah Timur Tengah (Mesir, Libanon, Suriah, Yordania, dan Irak) dan Asia Tengah (Turki, Iran, Afganistan, dan Pakistan). Pada tahun 1992, di Prancis terdapat sekitar 1.300 organisasi Muslim. Di antara organisasi-organisasi tersebut, ada yang hanya bergerak di bidang keagamaan, terutama dakwah, seperti Jama’ah At-Tablig Wa ad Dakwah dan Foiet Pratique (Iman dan Praktik), ada juga organisasi yang menjadikan agama bukan sebagai satu-satunya tema pokok kegiatan, misalnya: Generation Egalite (Generasi Kesamaan), France Plus (Prancis Plus), dan Generation Beur (Generasi Emigran Afrika Utara). Organisasiorganisasi yang kebanyakan anggotanya berusia muda tersebut sering menyampaikan protes ketidaksetujuan mereka dijadikan warga kelas dua di Prancis. Selama beberapa tahun terakhir ini, ada upaya untuk mengkoordinasi organisasiorganisasi kaum Muslim di Prancis yang cukup banyak itu. Hal ini ditandai dengan didirikannya Federation Nationale des Musulmans de France (FNMF = Federasi Nasional Muslim Prancis), Union des Organisation Islamiques de France (UDIF = Serikat Organisasi Islam Perancis), dan Conceil Relegieux de Islam en France (CORIF = Dewan keagamaan Islam di Perancis). CORIF didirikan pada 6 November 1989 di bawah Departemen Dalam Negeri. Dewan ini beranggotakan 15 orang pemuka Muslim Prancis, yang tugasnya melakukan pengkajian mengenai masalah-masalah kaum Muslim Prancis. Selain banyaknya organisasi-organisasi Islam, keberadaan kaum Muslimin di Prancis itu ditandai dengan : a. Didirikannya masjid-masjid, pemukiman-pemukiman warga Muslim, dan sekolahsekolah untuk warga Muslim. b. Makin banyaknya wanita yang berjilbab di jalan-jalan. c. Mengadakan pameran buku-buku Islam di Prancis. d. Banyaknya toko-toko yang menyediakan makanan-makanan halal. e. Berkembangnya beberapa kelompok tarekat (kelompok sufi), seperti Tarekat Qadiriah, Tarekat Tijaniah, Tarekat Naqsyabandiah, dan Tarekat Bektasyi. Selain di Spanyol dan Prancis, kaum Muslim di Benua Eropa juga terdapat di negara-negara lainnya. Seperti di Inggris, Jerman, Belanda, Belgia, Swedia, Denmark, Norwegia, Swiss, Australia, dan Italia. Keberadaan kaum Muslimin di negara-negara tersebut makin meningkat, baik dari segi kuantitas maupun kualitas. C. ISLAM DI BENUA AFRIKA Dakwah Islam telah memasuki Benua Afrika semenjak Rasulullah SAW masih hidup. Pada tahun ke-5 dari kenabian, Rasulullah SAW memerintahkan beberapa orang sahabatnya (berjumlah 15 orang, 11 orang laki-laki dan 4 orang wanita) untuk berhijrah ke Habsyah (Ethiopia). Hijrah ini dipimpin oleh Usman bin Maz’un yang bertujuan untuk menghindari penyiksaan-penyiksaan, dan menyelamatkan diri dari kaum kafir Quraisy serta mendakwahkan agama Islam. Selain itu, pada ± tahun ke-6 Hijrah, Nabi SAW mengutus sahabatnya Hatib bin Abi Balta’ah untuk menyampaikan surat dakwah (seruan masuk Islam) kepada Muqauqis (penguasa Mesir, gubernur Romawi Timur). Media dakwah Islam ke Benua Afrika, selain dengan cara-cara tersebut di atas, juga melalui ekspansi wilayah kekuasaan umat Islam. Hal ini dimulai tatkala Umar bin Khattab menjadi khalifah (643 - 644 M atau 13 – 23 H). Melalui panglima perangnya, yakni Amr ibn ‘As, Mesir dapat dibebaskan dari penjajahan bangsa Romawi, yang waktu itu dikuasai oleh Muqauqis (gubernur Mesir yang diangkat oleh Kaisar Romawi). Setelah itu, Islam menyebar ke negara-negara di Afrika Utara serta terjadi islamisasi dan arabisasi. Hal ini terjadi pada ± abad 7 - 8 M. Di Afrika Timur, faktor arabisasi dan islamisasi tampak jelas pada kedatangan dan ekspansi Islam sejak masa-masa awal hingga abad ke 20, sedangkan penyebaran Islam ke Afrika Selatan antara lain dilakukan oleh para budak Melayu yang dibawa oleh orang-orang Eropa ke wilayah itu. Secara umum, penyebaran Islam di Benua Afrika tidak terlepas dari persaingan antara Islam dan Kristen, serta antara Islam dan westernisasi sekuler. Walaupun begitu, Islam di Benua Afrika tetap berkembang ke arah yang lebih maju, baik kuantitas maupun kualitas. 43 Di Benua Afrika terdapat banyak negara yang penduduknya mayoritas umat Islam, seperti: Mesir, Libya, Tunisia, Aljazair, Maroko, Sahara Barat, Mauritania, Mali, Nigeria, Senegal, Gambia, Guinea, Somalia, dan Sudan. Sedangkan negara-negara di Benua Afrika yang umat Islamnya minoritas adalah Zambia, Uganda, Mozambique, Kenya, Congo, dan Afrika Selatan. Di bawah ini akan dijelaskan keberadaan umat Islam di beberapa negara di Benua Afrika, yaitu di Mesir, Aijazair, dan Tunisia. 1. Mesir Mesir terletak di pantai timur laut benua Afrika. Umat Islam di negeri ini merupakan mayoritas. Berdasarkan sensus 1986, jumlah umat Islam mencapai 90% dan seluruh penduduk. Ibukota Mesir ialah Kairo, dan bahasa resminya adalah bahasa Arab. Dan tahun 623 M - 1914 M, Mesir diperintah o!eh kekhalifahan dan raja raja Islam. Mesir menjadi protektorat Inggris dan tahun 1914 sampai tahun 1922 M. Mesir merdeka dari Inggris pada tahun 1922 M. Setelah merdeka, Mesir merupakan negara yang bentuk pemerintahannya ialah monarki konstitusional. Mesir menjadi negara Republik pada tanggal 18 Juni 1953, dengan presiden pertamanya Mayor Jenderal Muhammad Naguib. Mesir merupakan negara agraris, dan hasil pertaniannya adalah kapas, padipadian, sayur-mayur, tebu, dan buah-buahan. Selain itu, di Mesir terdapat industri tekstil, pariwisata, bahan kimia, baja, semen, pupuk, dan lain-lain. Mesir adalah negara yang besar jasanya bagi kemajuan umat Islam di bidang ilmu pengetahuan, pendidikan, dan kebudayaan. Hal ini ditandai dengan didirikannya berbagai perguruan tinggi, dan yang tertua adalah Universitas Al-Azhär di Kairo, yang didirikan oleh Jauhar A1-Khatib As-Saqili pada tanggal 7 Ramadan 361 H (22 Juni 972 M). Selama berabad-abad, Universitas Al-Azhar ini menjadi pusat pendidikan Islam dan tempat pertemuan puluhan ribu mahasiswa Muslim yang datang dari seluruh dunia. Di bidang arsitektur, Mesir juga memiliki bangunan-bangunan yang memiliki nilai seni yang tinggi, seperti: Al-Qasr Al-Garb (Istana Barat), Al Qasr Asy-Syarq (Istana Timur), Universitas Al-Azhar, tembok yang mengelilingi istana, dan pintu-pintu gerbang yang terkenal dengan nama Bab An-Nasr (pintu kemenangan) serta Bab Al-Fath (pintu pembukaan). Selain itu, di Mesir juga terdapat masjid-masjid yang megah nan indah, misalnya; masjid A1-Azhar, masjid Maqis, masjid Rasyidah, masjid Aqmar, masjid Saleh dan masjid raya di Qairawan yang dibangun kembali pada tahun 862 M. Mesir biasa juga disebut: “Jumhuriyah Misr Al-Arabiyah” (Republik Arab Mesir), luas daerahnya sekitar 997.739 km2. 2. Aljazair Aljazair terletak di Afrika Utara. Bentuk pemerintahannya ialah republik, adapun ibukotanya adalah Al-Jir, dan bahasa resminya ialah bahasa Arab dan bahasa Prancis. Penduduknya yang beragama Islam berjumlah 99,1% dan seluruh penduduk Aljazair diperintah oleh bangsa Romawi semenjak tahun 40 SM, oleh Vandala dan tahun 429534 M, oleh Bizantium dan tahun 534-690 M, akhir abad ke-7 dikuasai umat Islam. Pada tahun 1830 M Aljazair diduduki oleh Prancis, dan baru pada tanggal 3 Juli 1962 memperoleh kemerdekaan. Semenjak tahun 1980, Aljazair memasuki masa kebangkitan Islam. Hal itu ditandai antara lain oleh : 1. Semangat kehidupan beragamanya meningkat. Hal ini terbukti dengan adanya kegiatan generasi muda untuk mengadakan pengkajian terhadap Islam, dan dengan adanya umat Islam yang berupaya memakmurkan masjid. 2. Perencanaan ekonomi yang lebih sistematis, bahkan menjadikan penduduk menganut mitos industrialisasi sebagai satu-satunya kekuatan, yang secara sosial bersifat integratif, dan secara ekonomi bersifat konstruktif serta menimbulkan kemerdekaan secara internasional. 3. Berdasarkan kongres partai tunggal di Aljazair, yakni The National Liberation Front (Front Pembebasan Nasional) pada tanggal 27-31 Januari 1979, maka diadakan kegiatan-kegiatan : Mendirikan “Pusat Latihan Imam” di Meftah, sebelah utara Al-Jir. 44 Membangun Universitas Teknik Ultra Modern di Oran, mendirikan pusat perdagangan ultra modern di Oran, dan membangun pusat perdagangan serta kebudayaan Riyad Al-Feth yang bergaya barat dan kontroversial di Al-Jir. Pembangunan masjid-masjid. Selain itu, di Aljazair terdapat Kementerian Agama (Wizarah As-Syu’un AlDiniyah), yang tugas utamanya mengembangkan studi Islam dan mengenalkan tradisi Islam serta ideologi Islam. Salah satu kegiatannya adalah menyelenggarakan seminar tentang pemikiran Islam yang pertama di Batna (1969), kedua di Aures (1978), dan ketiga di Al-Jir (1980). Untuk pengembangan dan peningkatan kualitas keislaman di Aljazair semenjak tahun 1981 - 1986 telah dibangun 160 sekolah Al-Qur’an, yang terletak di berbagai wilayah di Aljazair. 3. Tunisia Tunisia terletak di Afrika Utara, bentuk pemerintahannya ialah Republik, adapun ibukotanya adalah Tunis (dulu bernama Tarsyisy). Penduduknya mayoritas beragama Islam, yakni sebanyak 99,4%. Islam masuk ke Tunisia pada tahun 670 M. Semenjak itu, Tunisia diperintah oleh penguasa-penguasa Islam. Kemudian pada tahun 1881 Muhammad Sadiq, raja dari kerajaan Husainiyah, menyerah pada Perancis. Sejak itu, Tunisia menjadi jajahan Prancis sampai dengan memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1956 M. Tunisia mempunyai peranan besar dalam sejarah perkembangan Islam. Melalui lembaga pendidikan Jam’iyah Zaitu nah, yang kemudian berubah menjadi Institut Ilmuilmu Islam, kader-kader ulama dididik dan dilatih agar kemudian menjadi ulama besar. Lembaga pendidikan tersebut berada dalam pengarahan dan pengawasan pemerintah Tunisia. Tunisia aktif dalam Organisasi Konferensi Islam (OKI), dan ikut menentukan pengambilan keputusan tentang kebijakan-kebijakan diplomasi Timur Tengah, terutama yang menyangkut konflik di Timur Tengah, khususnya konflik Palestina dan Israel. D. ISLAM DI BENUA AUSTRALIA DAN PASIFIK Australia dan Pasifik termasuk wilayah baru bagi agama Islam. Islam masuk ke wilayah ini, dibawa oleh kaum Muslimin imigran setelah perang dunia I dan II. Mereka berasal dari Turki, Mesir, negara-negara Timur Tengah, dan daerah Balkan. Bahkan di antara umat Islam imigran itu, ada pula yang berasal dari Pakistan, India, dan Indonesia. Umat Islam Australia tersebar di berbagai negara bagian, seperti Canberra, Victoria, Australia Barat, Kepulauan Christmas, Queensland, Australia Selatan, Northern Territory, dan Tasmania. Selain itu, umat Islam terdapat pula di Selandia Baru, Kepulauan Solomon, Vanuatu, Samoa Barat, dan Papua Nugini. Sebagaimana di negara-negara lain yang umat Islamnya sebagai pendatang, di Benua Australia pun terdapat organisasi-organisasi Islam dan masjid-masjid yang didirikan oleh kelompok umat Islam berdasarkan asal negaranya. Misalnya, umat Islam Turki lebih banyak berkelompok sesama Muslim Turki dan kemudian membangun masjid yang dikelola berdasarkan kebiasaan Turki. Pada tahun 1976, dibentuklah organisasi Islam yang bertaraf nasional, yaitu Australian Federation of Islamic Council (AFIC), yang tugasnya melaksanakan koordinasi, khususnya dalam dakwah Islam di seluruh wilayah Benua Australia. AFIC ini berkantor pusat di Sydney dan telah melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti berikut : Membentuk Islamic Council yang berkedudukan di setiap negara bagian atau teritori yang bertugas mengurus berbagai kegiatan Islam di wilayahnya. Menyelenggarakan perkawinan secara Islam, dengan mengambil tempat di masjid atau Islamic Center. Mengadakan kerjasama dengan pemerintah dalam penyembelihan hewan-hewan yang dagingnya akan diekspor ke negara-negara Islam. Mengangkat imam-imam masjid yang ada di Australia. Imam-imam masjid yang diangkat AFIC ini digaji oleh pemerintah Saudi Arabia. 45 Mengusahakan dana dan negara-negara Arab, terutama dari Saudi Arabia untuk pembangunan masjid-masjid dan Islamic Center. Mengusahakan agar hukum-hukum Islam yang menyangkut keluarga, seperti perkawinan, perceraian, kuburan Islam, hari libur, dan hari-hari besar Islam diakui oleh pemerintah. Hal lain yang menggembirakan bahwa di negara federal Australia kebebasan beragama dijamin oleh undang-undang, dan juga toleransi antarumat beragama cukup tinggi. Selain AFIC di Australia, terdapat organisasi mahasiswa Islam yang disebut Australian Students Organization, yang giat melakukan dakwah di berbagai perguruan tinggi. E. ISLAM DI BENUA AMERIKA Mengenai kapan masuknya Islam ke Benua Amerika tidak ada yang tahu secara pasti. Namun ada yang menduga, Islam telah memasuki Benua Amerika sebelum pelaut Portugis, yang bernama Christoper Colombus menemukan benua itu pada tahun 1492 M. Bukti kebenaran dugaan itu sampai sekarang masih diselidiki. Yang jelas, sejumlah kaum Muslimin dari Spanyol (Andalusia) ikut dalam pelayaran para pelaut Spanyol dan Portugal dalam pengembaraannya menemukan Benua Amerika itu. Tugas utama kaum Muslimin Spanyol itu adalah sebagai pemberi arah pelayaran kapal. Selain itu, diberitakan bahwa pada ± tahun 1500 M, ribuan kaum Muslimin Morisco (umat Islam Spanyol yang lari mencari tempat baru karena mereka dikejar-kejar dan dipaksa masuk Kristen pada peristiwa “Penaklukan Kembali” (Reconquista pada tahun 1492 M)), sudah berdatangan ke Benua Amerika. Namun sayangnya, sebagian besar kaum Muslim generasi awal di Benua Amerika tersebut musnah, karena adanya pemaksaan agama atau asimilasi di benua baru itu. Selanjutnya, pada pertengahan abad ke-15 dan ke-19 diperkirakan bahwa hampir 1/5 budak-budak dari Afrika, yang dibawa ke benua Amerika adalah beragama Islam. Namun, karena mereka mengalami kesulitan dalam mempertahankan keislamannya akhirnya banyak di antara mereka yang pindah agama. Walaupun generasi awal dari umat Islam yang mendiami Benua Amerika itu banyak yang murtad, tetapi pada generasi berikutnya, kaum imigran Muslim secara bergelombang memasuki Benua Amerika. 1. Kaum imigran Muslim memasuki Benua Amerika sejak tahun 1875 M sampai sekarang. Mereka berasal dari berbagai negara, antara lain: Suriah, Libanon, Yordania, Palestina, dan Mesir. Adapun kegiatan-kegiatan kaum Muslim imigran di Benua Amerika itu sebagai berikut : Membangun masjid-masjid dan pusat-pusat kegiatan Islam. Menurut laporan Steven Borbuza, seorang wartawan Muslim Amerika Serikat, di seluruh Amerika Serikat terdapat 1.200 masjid. Pusat Islam di Taledo dan Ohio, mempunyai anggota sekitar 600 keluarga dengan latar belakang negara dan etnis beragam, mempunyai tempat salat Jumat yang luas, sekolah-sekolah, toko-toko buku, klinik, kamar mayat, tempat pemakaman, lapangan rekreasi, dan fasilitas dapur dengan makanan yang cukup. Pusat-pusat Islam seperti itu terdapat pula di Los Angeles, San Diego, Houston, dan New Jersey. Membentuk organisasi-organisasi Islam. Pada tahun 1952, mendirikan IMS (International Muslim Society = Masyarakat Muslim Internasional). Organisasi ini didirikan atas prakarsa Abdullãh Igram seorang Muslim kelahiran Amerika, dengan tujuan mempertahankan kebudayaan Islam dan meningkatkan kegiatan dakwah di Amerika Serikat. Kemudian pada tahun 1954, organisasi ini pada konferensinya yang ketiga di Chicago diubah namanya menjadi Federation of Islamic Associations (FIA= Federasi Asosiasi Islam). 2. Pada tahun 1963 M, para mahasiswa Muslim berkumpul di Universitas Illinois, Champaga, Urbana untuk mendirikan himpunan mahasiswa Muslim yang bernama Muslim Student Association (MSA). Usaha-usaha organisasi ini antara lain : Memberi kesempatan pada para mahasiswa untuk mempelajari Islam dalam konteks modern. 46 Pada tahun 1966 mendirikan organisasi International Islamic Federation of Student Organizations (Federasi Organisasi-organisasi Mahasiswa Islam Internasional = IIFSO) di Universitas Ibadan, Nigeria. Pada tahun 1967, MSA mendirikan Islamic Medical Association (Himpunan kedokteran Islam). Pada tahun 1972, MSA mendirikan organisasi Association of Muslim Social Scientits (Himpunan Ilmuwan Sosial Muslim = AMSS). Kegiatan AMSS ini antara lain : bekerja sama dengan International Institute of Islamic Thought (Institut International Untuk Pemikiran Islam = IIIT), dan menerbitkan American Journal of Islamic Social Sciences (Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Islam di Amerika) AJISS. 3. Pada tahun 1982, MSA mendirikan Islamic Society of North America (Perhimpunan Islam Amerika Utara atau ISNA). ISNA merupakan organisasi Islam terbesar di Amerika Serikat yang berkantor pusat di Plainfield, Indiana. Kegiatan ISNA ini antara lain : Mengadakan pertemuan tahunan organisasi yang mampu menghadirkan 5000 peserta. Mengadakan ceramah dan diskusi tentang Islam dan umat Islam di Amerika. Mengadakan pameran buku, kaset-kaset, busana-busana islami, makanan halal, dan berbagai layanan perbankan Islam. UMAT ISLAM KULIT HITAM Kaum Muslim kulit hitam di Amerika Serikat jumlahnya cukup besar. Pada tahun 1931 M, atas prakarsa Wallace Fard Muhammad didirikanlah Organisasi Black Muslim (Kaum Muslim Kulit Hitam) di Detroit, yang juga dikenal dengan sebutan Nation of Islam (NOI = Bangsa Islam). Pada tahun 1934 M, Wallace Fard Muhammad meninggalkan Amerika. Kemudian organisasi Black Muslim dipimpin oleh Elijah Muhammad (1897 - 1975 M). Elijah adalah putra seorang pendeta Baptis di Georgia, yang pergi ke Detroit untuk mencari kerja dan menjalin hubungan akrab dengan Wallace F.M. Elijah Muhammad membuka markas besar organisasi Black Muslim ini di Chicago. Selama kepemimpinannya, organisasi ini mengalami konsolidasi yang kukuh, dan tumbuh dengan pesat. Banyak tokoh-tokoh yang masuk Islam, seperti Malcolm Little (Malcolm X), anak seorang pendeta baptis dan seorang orator ulung, yang setelah menunaikan ibadah haji, namanya diganti menjadi Al-Hajj Malik Al-Shabaz. Begitu pun dengan bekas juara tinju kelas berat Cassius Clay, yang kemudian namanya diganti menjadi Muhammad Ali. Pada masa kepemimpinan Elijah Muhammad, telah terbit “Muhammad Speaks” yang kemudian diganti nama menjadi Bilalian News (Kabar Kaum Bilali atau Muslim Kulit Hitam). Elijah Muhammad meninggal dunia pada tanggal 25 Februari 1975. Adapun jasa-jasa Elijah Muhammad antara lain : Membangun banyak masjid dan sekolah. Di bidang organisasi, ia telah meninggalkan jamaah yang besar dan teratur. Di bidang ekonomi, ia telah mewariskan uang senilai lebih kurang 80 juta dolar yang ditanam di berbagai perusahaan. Telah berhasil mengangkat martabat kaum Muslim negro dalam bidang sosial, ekonomi, dan pendidikan. Adapun yang menggantikan Elijah Muhammad sebagai imam ialah putranya, yang bernama Waris Deen Muhammad atau Warisuddin Muhammad. Mengenai usaha-usaha yang telah dilakukan oleh Warissuddin Muhammad, antara lain : 1. Meningkatkan usaha dakwah Islam, yang tidak saja ditujukan kepada orang orang berkulit hitam, tapi kepada seluruh umat manusia, apa pun warna kulitnya. 2. Meluruskan ajaran-ajaran yang kurang tepat yang telah diajarkan oleh para pendahulunya, dengan mengembalikannya kepada tuntunan AI-Qur’an dan Hadis. Ia berusaha memantapkan dua kalimat syahadat kepada para pengikutnya. 3. Mendorong para pengikutnya untuk mengambil bagian dalam kehidupan sosial dan politik negara yang lebih luas. 4. Mengubah nama Nation of Islam (NOI) menjadi World Community of Islam in the West (WCI = Komunitas Dunia Islam di Barat) pada tahun 1976 M. Ini dimaksudkan agar sasaran dan 47 dakwah Islam lebih luas lagi. Selain itu, ia juga mempopulerkan sebutan Bilalian People atau Bilalian American sebagai pengganti da Black Muslim. 5. Membentuk Majelis Imam (Council of Imam) pada tahun 1976. Majelis ini terdiri dari 6 orang. Setiap imam mengkoordinir kegiatan Islam di wilayahnya masing-masing, seperti pengumpulan dan penyaluran zakat, penyelenggaraan pendidikan, urusan dakwah, dan perdagangan. 6. Membenahi tata tertib di dalam masjid, yaitu menyingkirkan kursi-kursi dalam masjid akibat pengaruh gereja, maka sejak Warisuddin menjadi imam, kursi-kursi itu ditiadakan. Demikian juga ia telah menghilangkan kebiasaan umat Islam kulit hitam yang suka berpuasa pada setiap bulan Desember, di mana Imam Warisuddin menegaskan bahwa kewajiban puasa bagi umat Islam itu harus seragam, yaitu pada setiap bulan Ramadhan. 7. Mengganti nama “World Community in the West” menjadi “American Moslem Mission (AMM)” pada tanggal 30 April 1980. Perubahan ini dimaksudkan sebagai penegasan bahwa tugas pokok organisasi ini adalah dakwah (mission), sebagai organisasi bersifat nasional (bangsa Amerika), dan kaum Muslim Amerika menjadi bagian dari umat Islam dunia. Usaha-usaha yang telah dilakukan oleh Warisuddin Muhammad tersebut disambut baik oleh para pemimpin dunia Islam, sehingga pada tahun 1978 M Warisuddin diundang untuk menghadiri Konferensi Menteri Luar Negeri Negara-Negara Islam. Ia mendapat gelar “Mujaddid”, yang artinya pembaharu. Jumlah masjid di Amerika Serikat cukup banyak, baik yang didirikan oleh kaum Muslim kulit hitam maupun oleh Muslim lainnya. Masjid yang indah terlerak di Washington, yang dibangun pada tahun 1952. Sedangkan masjid yang paling besar terlerak di Detroit, yakni Islamic Center Detroit yang dibangun anrara tahun 1962 - 1968 oleh para jamaah, atas bantuan pemetintah Saudi Arabia, Mesir, Iran, dan Libanon. Masjid tersebut dilengkapi dengan perpustakaan yang berisi buku-buku Islam berbahasa Inggris. Di Kanada jumlah umat Islam cukup banyak, hal ini ditandai dengan terdapatnya masjid hampir di setiap kota besar. Bahkan banyak bangunan lain yang dijadikan tempat ibadah. Masjid yang pertama dibangun di Kanada, bahkan salah satu masjid tertua di Amerika Serikat, adalah Masjid Ar-Rasyid di Edmonton Alberta, didirikan tahun 1931 M. Selain itu, organisasi-organisasi Islam pun banyak terdapat di Kanada. EVALUASI Jawablah Pertanyaan Berikut Dengan Tepat! 1. Sebutkan lima macam kegiatan Islam yang dilakukan umat Islam di Perancis! 2. Apa yang kamu ketahui tentang Universitas Al-Azhar di Mesir?ceritakan dengan singkat! 3. Sebutkan empat jasa Elijah Muhammad dalam dakwah Islam di Amerika! 4. Menurut Muhammad Iqbal ada tiga faktor utama penyebab kemunduran umat Islam, sebutkan! 5. Jelaskan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh organisasi Islamic Society of North America! 48 LATIHAN SOAL UJIAN AKHIR SEKOLAH 1. Dalam Al Qur’an Surat Al Baqarah ayat : 30 ada kalimat : “ waiz qaala rabbuka lilmalaikati inni ja’ilun fil ardli khalifah “ Kata yang digaris bawah terdapat bacaan tajwidnya adalah a. Ikhfa’ haqiqi d. Idgham bigunnah b. Izhar syafawi e. Izhar qamariyah c. Iqlab 2. Pada akhir Q.S. Al Baqarah : 30 “ qala inni a’lamu mala ta’lamuuna” kata yang digaris bawah bacaan tajwidnya adalah.... a. Mad Wajib Muttasil d. Mad Thabi’i b. Mad Ja’iz e. Mad ‘Arid c. Mad Sillah 3. Q.S. Al Baqarah : 30 ada kalimat : “ qaluu ataj’alu fiiha man yufsidu fiiha wayasfikud dima-a” yang digaris bawah artinya adalah... a. Sesungguhnya Aku menjadikan bumi d. dan menumpahkan darah b. Bertasbih memuji Engkau e. Sesungguhnya aku mengetahui c. Dan ketika Tuhanmu berfirman 4. Dalam Q.S. Al Jumu’ah ayat : 9 “ Yaa aiyuhallaziina amanu idza nudiya lisalaati min yaumil jumu’ati “ arti kata yang digaris bawah adalah.... a. Hai orang-orang yang beriman d. Bersegeralah slat Jum’at b. Pada hari jum’at e. Supaya kamu beruntung c. Apabila diseru ( adzan ) 5. Setiap muslim dalam situasi sibuk apapun, ataupun sakit maka ia tetap wajib melaksanakan ibadah salat, jika telah selesai menunaikan salat diperintahkan Allah ( Q.S. Al Jumu’ah : 9 - 10 ) untuk berusaha ataupun bekerja agar.... a. Mendapat karunia Allah d. Memperoleh kekayaan duniawi b. Memperoleh kekayaan akherat e. Memperoleh pangkat c. Memperoleh ketenangan jiwa dan hati 6. “ Q.S. Al Baqarah : 164 terjemahannya :“ Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air (hujan), lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati ( kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sesungguhnya (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan ” Manakah yang termasuk sikap yang mencerminkan pengamalan dari ayat tersebut di atas? a. Senantiasa memperbanyak salat dan berzikir kepada Allah siang dan malam. b. Memanfaatkan segala isi bumi untuk mencapai kebahagiaan hidup di dunia c. Selalu memikirkan ciptaan Allah dan anugrah-Nya di alam raya yang menunjukkan tanda-tanda kebesaran-Nya. d. Tidak ada manfaat bagi orang yang tidak beriman tanda-tanda kekuasaan Allah dan peringatan Rasul-Nya. e. Dorongan kepada manusia untuk meningkatkan kemampuannya agar menjelajahi langit dan bumi. 7. Allah adalah Tuhan Yang Maha Esa yang mempunyai sifat-sifat wajib bagi-Nya yang harus kita imani. Diantara sifat wajib bagi Allah adalah Qidam, dan Baqa, artinya... a. Esa dan berkehendak d. Berbeda dengan makhluk dan melihat b. Terdahulu dan kekal e. Berdiri sendiri dan hidup c. Berkuasa dan bijaksana 8. Sekiranya seseorang itu bergelimpangan dosa kemudian ia pergi ke sebuah gua di hutan belantara untuk bertaubat dan berdo’a, maka Allah pasti mendengar rintihan do’a orang itu ketika ia memohon kepada-Nya. Karena Allah memiliki sifat dan asma... a. Wujud, dan Ar-Rahman d. Al Ghanyu, dan Al Wahhab b. Wahdaniyah, dan Al Malik e. Al Kuddusu, dan Ar Rahiimu c. Al Ghaffaru, dan As-Sami’ 49 9. Malaikat yang tugasnya menanyai manusia yang sudah mati dan hidup di alam barzah tentang amal perbuatannya ketika hidup di dunia bernama.... a. Munkar dan Nakir d. Israfil dan Izra’il b. Malik dan Ridwan e. Jibril dan Mikail c. Raqib dan Atid 10. Keyakinan bahwa rizki itu diatur oleh Allah melalui Malaikat-Nya, mendorong Muslim/Muslimat apabila memperoleh rezki.... a. Menggunakan untuk keperluan diri sendiri b. Untuk kepentingan orang banyak dan fakir miskin c. Bersyukur kepada Allah dan membelajakan hal yang diridhoi-Nya. d. Berucap subhanallah dengan harapan mendapatkan limpahan rizki lagi e. Berterima kasih dengan bersenang hati 11. Para Nabi dan Rosul itu mempunyai ajaran yang sama termasuk Nabi Muhammad Rosulullah SAW adapun risalah atau ajaran yang utama dibawanya adalah.... a. Membimbing manusia agar berilmu pengetahuan yang tinggi. b. Menyuruh manusia agar senantiasa mau bekerja dan berusaha sebaik-baiknya c. Menjelaskan adanya kesenangan dan kesusahan hidup di dunia d. Menuntun manusia kepada kesempurnaan derajat dengan beriman kepada Allah e. Melarang untuk melakukan perbuatan yang buruk dan tercela. 12. Para Rosul dalam menyebarkan ajaran yang dibawanya dibekali oleh Allah dengan Mukzijat , Adapun Mukzijat Nabi Muhammad adalah... a. Suara yang nyaring d. Tongkat yang ajaib b. Kitab suci Al Qur’an e. Bisa menghidupkan orang mati c. Rupa yang tampan 13. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ... (1) Memelihara dan meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani (2) Menjadikan dirinya menjadi orang yang kuat dan kaya raya (3) Memelihara dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT (4) Meningkatkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat (5) Menjadikan dirinya sebagai orang yang suci dari segala dosa Yang termasuk perilaku beriman kepada Rosul Allah yang dapat diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari agar hidupnya meningkat ke derajat yang lebih tinggi adalah... a. (1), (2), dan (3) c. (2), (3), dan (5) e. (1), (3), dan (4) b. (2), (3), dan (4) d. (2), (4), dan (5) 14. Berikut ini adalah kumpulan wahyu Allah dan kitab-kitab Allah sebelum Al Qur’an yang harus kita imani, adapun yang tidak termasuk didalamnya adalah... a. Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS b. Injil diturunkan kepada Nabi Isa AS c. Taurat diturunkan kepada Nabi Musa AS d. Sahifah-sahifah yang diturunkan kepada Nabi Ibrahim e. Tazkirah yang diturunkan kepada Walilullah 15. Sikap perilaku orang yang beriman kepada kitab-kitab Allah sebagai berikut, adapun yang tidak masuk di dalamnya adalah.... a. Mengakui secara ijmali Kitab-kitab sebelum Al Qur’an b. Meyakini bahwa Al Qur’an merupakan kitab yang paling utama dan terakhir. c. Meyakini Kitab suci hanya dapat digunakan oleh masyarakat Arab dan sekitarnya d. Menjadikan kitab sebagai pedoman hidup manusia sampai akhir zaman e. Menjadikan Al Qur’an sebagai petunjuk beribadah dan bertaqwa kepada Allah 16. Setelah hari kiamat terjadi maka dibangkitkan manusia dari alam kuburnya masing-masing yang disebut.... a. Yaumul hisab d. Yaumul ba’ats b. Yaumul hasyr e. Yaumul mizan c. Yaumul jaza’ 17. Orang yang memiliki keyakinan penuh terhadap adanya hari Kiamat akan memiliki sikap.... a. Banyak melakukan amal saleh dalam hidupnya. b. Berusaha memperbanyak kekayaan duniawi/materi 50 c. Menghindari perbuatan yang diperintahkan Allah d. Enggan bertaubat atas segala dosa yang pernah dilakukannya e. Masa bodoh, karena perbuatannya tidak akan berdampak setelah mati 18. Surga adalah tempat balasan di akherat yang penuh dengan berbagai kenikmatan yang disediakan Allah bagi orang yang.... a. Percaya kepada Tuhan dan rasul-rasulnya b. Berbuat baik dan menjauhi larangan-laranganNya c. Beriman kepada Allah, bertaqwa, dan beramal soleh d. Tidak berperilaku tercela selama hidup di alam dunia e. Orang selalu berbuat kebaikan kepada sesama manusia 19. Mengimani bahwa Allah telah menuliskan ketetapan segala sesuatu di Lauhil Mahfuz sebelum terjadinya sesuatu itu. Hal yang demikian disebut.... a. Qada d. Qadar b. Tawakkal e. ikhtiar c. Tabzir 20. Hikmah beriman kepada Qada dan Qadar senantiasa manusia memandang bahwa alam ini telah diatur oleh Allah dalam hukum-hukum-Nya, seperti api bersifat membakar, air mengalir dari tempat tinggi menuju tempat yang rendah, pergantian siang dan malam secara teratur. Yang demikian itu dalam ilmu tauhid disebut.... a. Peristiwa alamiyah d. Kadar Allah b. Sunatullah e. Ikhtiariyah c. Mukhayyar 21. Orang yang beriman senantiasa berhusnudzan kepada Allah, apabila terkena bencana dan malapetaka ia akan meyakini kejadian itu bagi dirinya adalah.... a. Musibah itu merupakan azab/siksa dari Allah b. Musibah itu merupakan ujian keimanan dari Allah c. Musibah itu sebagai bencana alamiyah d. Musibah itu sebagai kecerobohan perilaku manusia e. Musibah itu disebabkan manusia telah merusak alam disekitarnya 22. Hasud adalah perilaku tercela yang senantiasa seorang mukmin harus menjauhinya, karena sifat tersebut mempunyai ciri.... a. Memamerkan atau memperlihatkan pemilikannya kepada orang lain b. Merasa paling baik sendiri, paling kaya sendiri dan lain-lain c. Merasa tidak senang orang lain mendapat nikmat dan ingin mencelakakannya d. Berlaku sadis, suka menyiksa dan menganiaya orang lain e. Merasa ingkar kepada kekuasan dan kerahmatan Allah kepada dirinya 23. Seseorang yang memperlihatkan amal ibadah dan amal saleh kepada orang lain bukan karena Allah, tetapi karena sesuatu selain Allah, seperti memperdengarkan amal saleh tergolong sifat tercela yang disebut... a. Takabur c. Zalim e. Hasud b. Aniaya d. Riya’ 24. Berikut ini adalah termasuk perilaku aniaya, adapun yang tidak tergolong didalamnya adalah.... a. Tidak mau melaksanakan perintah Allah dan tidak meninggalkan larangan-Nya b. Menjadikan binatang sebagai sasaran latihan menembak c. Melakukan fitnah, gibah, dan melakukan pembunuhan d. Membiarkan dirinya sendiri malas, bodoh, dan miskin e. Mengingatkan pelaku kezaliman dengan kekerasan 25. Berikut ini termasuk dosa besar terhadap Allah, adapun dosa besar yang tidak termasuk didalamnya adalah.... a. Kufur c. Syirik e. Meninggalkan salat fardu/wajib b. Nifak d. bunuh diri 26. Usaha yang dapat dilakukan bagi seorang muslim untuk menghindarkan diri dari perbuatan dosa besar adalah dengan cara sebagai berikut dibawah ini, adapun yang tidak adalah.... a. Senantiasa selalu ingat kepada Allah, serta rajin salat lima waktu b. Menyadari bahwa perbuatan dosa besar akan berakibat buruk di dunia dan akherat c. Perbuatannya akan menimbulkan kegelisahan batin, dan dikejar-kejar rasa salah d. Rajin beribadah salat sunah dan gemar melakukan amal kebajikan 51 e. Berkelompok dan bergaul dengan orang-orang yang suka berbuat maksiat 27. Allah memerintahkan agar kita seantiasa berbuat adil,. Berikut ini yang tidak merupakan perilaku adil terhadap diri sendiri adalah.... a. Memelihara kesehatan jasmani dan rohani b. Tekun dalam menuntut ilmu yang bermanfaat c. Memenuhi segala keinginan dan nafsunya d. Disiplin dalam menunaikan ibadah yang hukumnya wajib e. Bekerja dan berusaha keras agar dirinya tidak jatuh miskin 28. Setiap Muslim dan Muslimat yang rida terhadap hukum-hukum Allah tentu akan bersikap dan berperilaku sebagai berikut dibawah ini, adapun yang tidak termasuk didalamnya adalah.... a. Sengaja melakukan dosa besar karena Allah maha Pengampun b. Melaksanakan salat lima waktu dengan ikhlas dan khusyuk c. Tidak berperilaku durhaka kepada kepada kedua orang tua d. Beramal dengan niat ikhlas karena Allah semata e. Menerima cobaan dan ujian dari Allah dengan ikhlas 29. Contoh dari perilaku amal saleh yang merupakan amalan batin atau perbuatan rohaniah adalah.... a. Melaksanakan salat d. Berbaik sangka kepada ketetapan Allah b. Mengeluarkan zakat e. Membangun masjid dan madrasah c. Menyantuni anak yatim piatu 30. Sebagai orang yang beriman bahwa beramal saleh akan mendapatkan keberuntungan yang hakiki sebagaimana dijelaskan dalam Q.S. Al Baqarah : 82, yaitu.... a. Dipuji oleh sekelompok manusia di alam dunia b. Mereka itu penghuni surga dan kekal didalamnya c. Amalannya akan ditolak karena telah ditolak manusia d. Menjadikan dirinya selamat dari perbuatan orang jahat e. Memperoleh kehidupan yang sejahtera dalam keluarganya 31. Maksud dari persatuan itu pada hakekatnya adalah.... a. Menjadikan kondisi yang kuat d. Tidak dapat berkembang b. Mudah berserakan e. Kehidupan yang dikekang c. Cepat runtuh 32. Dalam Hadis Nabi ( H.R. Bukhori – Muslim ) bahwa gambaran sikap orang-orang beriman itu dalam sayang menyayangi dan kasih mengasihi bagaikan.... a. Satu bangunan d. Satu negara b. Satu kesatuan e. Satu kendaraan c. Satu tubuh 33. Perbuatan berikut yang tidak termasuk kedalam perbuatan yang dapat menghalangi terciptanya kerukunan dalam hidup bermasyarakat adalah.... a. Gibah c. Fitnah e. Hasud b. Namimah d. Muzakarah 34. Seorang Muslim/Muslimat apabila memiliki harta sudah mencapai satu nisab maka harus dikeluarkan zakatnya sebesar 2,5%. Berikut ini harta manakah yang harus dikeluarkan tidak seperti ketentuan di atas melainkan harus 20% ? a. Memiliki emas sebanyak 150 gram b. Menemukan emas senilai 200 gram c. Memiliki perak sebesar 900 gram d. Memiliki uang perniagaan senilai emas e. Tabungan deposito di Bank senilai emas 35. Mengerjakan ibadah haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah bagi yang mampu. Berikut ini adalah rukun syahnya ibadah haji, adapun yang tidak termasuk didalamnya adalah.... a. Ihram d. Wuquf b. Thawaf e. Berziarah dimakam Rosul c. Sa’i 36. Menikah hukumnya bisa menjadi wajib apabila kondisi orang sebagai berikut... a. Sudah mampu menikah secara lahir batin dan ada kekhawatiran jika tidak segera menikah akan jatuh dalam perzinaan 52 b. c. d. e. Sudah mampu memberi nafkah tetapi masih dapat menjaga diri tidak melakukan maksiat Belum mampu memberi nafkah tetapi sudah berkeinginan Sudah memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan agama sebagai calon suami istri Sudah tidak ada alasan untuk menolak pernikahan karena kedua orang tua sudah menyetujuinya. 37. Berikut ini adalah orang yang berhak menjadi wali pernikahan seorang wanita. Adapun yang tidak boleh menjadi wali adalah.... a. Bapak kandung d. Anak laki-laki dari saudara laki-laki sekandung b. Kakek dari ayah e. Saudara laki-laki seayah c. Ibu kandung 38. Talak atau cerai adalah perkara yang halal namun dibenci Allah. Talak dibedakan menjadi dua yaitu talak Ba’in dan talakRaj’i. Berikut ini manakah yang termasuk Talak Raj’i..... a. Talak yang dijatuhkan kepada istri sebanyak tiga kali ( 3x) secara sorih b. Talak yang dijatuhkan satu kali ( 1x ) tetapi sudah melebihi masa iddah c. Talak yang dijatuhkan 1-2 kali dan masih dalam masa iddah d. Talak yang dijatuhkan tiga kali secara sindiran tetapi dengan niat sesungguhnya. e. Talak yang dijatuhkan kepada istri berkali-kali tanpa batas 39. Amati dengan sungguh-sungguh pernyataan di bawah ini! Manakah perkara yang tidak wajib bagi ahli waris/orang yang masih hidup terhadap jenazah sebelum harta waris itu dibagikan kepada ahli warisnya?.... a. Membayar zakat apabila hartanya sudah jatuh tempo berzakat b. Beaya pengurusan jenazah, seperti beaya pemakaman dan perawatan waktu sakit c. Melunasi hutang, apabila almarhum/almarhumah meninggalkan hutang d. Menunaikan wasiat apabila si mayat diwaktu hidupnya mempunyai wasiat hendak memberikan harta kepada fihak lain e. Menyiapkan dana untuk membantu pembangunan masjid di tempat itu dan menyantuni fakir miskin. 40. Pak Amat meninggal dunia meninggalkan harta sebanyak Rp. 120.000.000,- Sementara ahli warisnya terdiri dari suami, bapak, dan seorang anak laki-laki berapakah bagian waris seorang anak laki-laki itu? a. Rp. 100.000.000,d. Rp. 30.000.000,b. Rp. 70.000.000,e. Rp. 20.000.000,c. Rp. 60.000.000,41. Penyebaran Islam periode Makah yang dilakukan oleh Rosulullah SAW yang didakwahkan di awal kenabiannya adalah.... a. Penciptaan alam semesta adalah Allah Tuhan Yang Maha Esa ( tauhid) b. Syari’ah kewajiban melaksanakan puasa Ramadhan c. Syari’ah kewajiban menunaikan ibadah haji d. Ajaran menaati hukum pernikahan secara Islami e. Melaksanakan undang-undang waris menurut Islam 42. Perkembangan Islam pada masa modern diawali dari tahun 1800 M sampai dengan sekarang dengan pemikiran-pemikiran pembaruan Islam untuk memperoleh kemajuan diberbagai bidang, khususnya politik, ilmu pengetahuan, dan teknologi. Tokoh muslim yang mengajarkan ajaran Pan-Islamisme yaitu persatuan dan kerjasama seluruh umat Islam di dunia adalah.... a. Ibnu Syina d. Muhammad bin Abdul Wahhab b. Jamaluddin Al Afghani e. Haji Abdul Karim Amrullah ( HAMKA) c. Ibnu Rusyd 43. Islam telah ada di Indonesia sejak zaman Khulafaur Rosyidin ( kekholifahan sahabat Nabi), kemudian berkembang menjadi besar sehingga mampu mendirikan pemerintahan Islam di Indonesia. Adapun kerajaan Islam yang pertama di Indonesia adalah.... a. Kerajaan Demak d. Kerajaan Aceh b. Kerajaan Goa Talo e. Kerajaan Banten c. Kerajaan Samudra Pasai 44. Perkembangan Islam telah merayap ke antero dunia sehingga semua negara di bumi ini telah tersentuh oleh ajaran Islam termasuk di benua Eropa. Manakah negara-negara berikut yang berpenduduk Muslim tergolong banyak ( mayoritas)? a. Inggris , Austria, Kroasia b. Spanyol, Belgia, Portugal c. Italia, Belanda, Swedia 53 d. Perancis, Jerman, Ukraina e. Bosnia, Kazakhistan, Azerbaijan 45. Di Amerika, pemeluk Islam banyak dari golongan kulit hitam, sehingga mereka mendirikan organisasi Black Muslim. Tokoh penyebar Islam di Amerika yang pertama adalah.... a. Muhammad Iqbal c. Muhammad Sadiq e. Imam Al Ghazali b. Imam Al Ghazali d. Fard Muhammad 46. Q.S. Al Yunus : 101 Apa kandungan yang terdapat pada ayat terebut? 47. Jelaskan perilaku seorang Muslim/Muslimat meneladani sifat-sifat Allah dalam Asma’ul Husna “ Al Quddusu “ pada kehidupannya sehari-hari! 48. Jelaskan tiga hikmah beriman kepada hari akhir 49. Sebutkan lima rukun nikah! 50. Hitunglah pembagian waris berikut : “Seorang meninggal dunia dan meninggalkan harta waris sebesar Rp 250.000.000,- Adapun ahli warisnya terdiri dari istri, dua orang anak laki-laki, satu orang anak perempuan, serta bapak. Sebelum meninggal ia punya hutang sebesar Rp. 6.000.000,- serta berwasiat hendak membantu pendirian masjid sebesar Rp. 4.000,000,- Hitunglah berapa bagian masing-masing!