26 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam bab ini, penulis akan

advertisement
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Dalam bab ini, penulis akan menjelaskan bagaimana menganalisis
pemahaman tentang penggunaan kata depan “di”, “ke” dan awalan “di-“, “ke-“
maupun kesalahan dalam penulisan kalimat yang diawali dengan kata depan atau
preposisi dan pemahaman mengenai hukum DM (diterangkan - menerangkan)
dalam koran atau surat kabar harian. Penelitian ini merupakan penelitian
deskriptif kualitatif yakni mendeskripsikan penelitian tersebut apakah sudah
benar. Data penelitian tersebut berasal dari rubrik yang terdapat dalam surat kabar
harian Surya. Penulis menganalisis kata-kata dalam Tesis ini, penulis
menggambarkan tentang penggunaan kata depan “di”, “ke” dan awalan “di-“,
“ke-“ maupun kesalahan dalam penulisan kalimat yang diawali dengan kata depan
atau preposisi dan pemahaman mengenai hukum DM (diterangkan menerangkan) yang termasuk kata-kata sederhana. Bab ini adalah tentang
metodologi penelitian. Bab ini terdiri dari empat sub - bab. mereka adalah Sumber
Data Penelitian, Data Penelitian, Objek Penelitian, Desain Penelitian dan Teknik
Pengumpulan dan Analisis Data.
A. Sumber Data
Sumber data penelitian ini adalah artikel atau rubrik yang terdapat dalam
surat kabar atau koran SURYA edisi 17 – 21 Maret 2014.
B. Data Penelitian
26
27
Data - data dari penelitian mengenai kata depan, awalan maupun hukum
DM (diterangkan – menerangkan) ini diambil dari semua data di koran atau surat
kabar Surya edisi 17 – 21 Maret 2014 yang tidak mengikuti kaidah bahasa yang
baik dan benar.
C. Teknik Pengumpulan data
Penulis menggunakan dirinya sebagai instrumen pengumpulan data dalam
tesis tentang penggunaan kata depan “di”, “ke” dan awalan “di-“, “ke-“ maupun
kesalahan dalam penulisan kalimat yang diawali dengan kata depan atau preposisi
dan pemahaman mengenai hukum DM (diterangkan - menerangkan).
D. Analisis Data
Teknik pengumpulan data yang akan di analisis tentang penggunaan kata
depan “di”, “ke” dan awalan “di-“, “ke-“ maupun kesalahan dalam penulisan
kalimat yang diawali dengan kata depan atau preposisi dan pemahaman mengenai
hukum DM (diterangkan - menerangkan) adalah:
- Penulis mengumpulkan data yang terdapat dalam rubrik surat kabar atau koran
harian Surya
- Penulis membaca semua artikel
- Penulis mengidentifikasi mengidentifikasi kalimat yang dianggap salah dan
mengidentifikasi kesalahanya.
- Penulis mentabulasi kalimat – kalimat tersebut
28
Setelah semua data yang dibutuhkan terkumpul, kemudian dikelompokkan sesuai
dengan kriteria analisis pada cara penulisanya, yaitu:
1. Dipisah untuk kata depan “di”.
2. Dipisah untuk kata depan “ke”.
3. Diserangkaikan atau disambung untuk awalan “di-“.
4. Diserangkaikan atau disambung untuk awalan “ke-“.
5. Pemahaman tentang penulisan kalimat yang diawali dengan kata depan atau
preposisi
6. Pemahaman mengenai hukum DM (diterangkan - menerangkan) yang
menyangkut lokasi
7. Penggunaan kata depan “di”, “ke” dan awalan “di-“, “ke-“ dalam rubrik yang
dituliskan di koran “SURYA” edisi 17 – 21 Maret 2014.
Tujuan utama dari penelitian thesis ini adalah mendapatkan data yang
akan diteliti, dan data yang akan dianalisa adalah kata. Maka penulis
mengklasifikasikan kata depan dan awalan maupun kesalahan dalam penulisan
kalimat yang diawali dengan kata depan atau preposisi dan pemahaman mengenai
hukum DM (diterangkan - menerangkan).
Download