ISSN: 2085.2754 ASUHAN KEPERAWATAN PADA KEHAMILAN FISIOLOGIS (Telaah Pustaka) Oleh Mahrifatulhijah*) *) Dosen Tetap Akademi Keperawatan Mamba’ul Ulum Surakarta ABSTRAK Kehamilan bukan merupakan suatu keadaan penyakit/kondisi ibu yang perlu kita perlakukan seperti orang sakit. Membantunya beradaptasi terhadap perubahan fisiologis saat kehamilan merupakan hal yang lebih dibutuhkan oleh seorang ibu hamil. Paradigma ini perlu ditanamkan bagi masyarakat ataupun tenaga kesehatan. Oleh karena itu, pemahaman terhadap proses terjadinya keluhan/masalah pada ibu hamil sangatlah penting A. Pendahuluan c. Absorpsi nutrien meningkat Proses kehamilan merupakan d. Usus besar bergeser ke arah mata rantai yang berkesinambungan, terdiri lateral atas & pasterior atas : (1) ovulasi; (2) migrasi spermatozoa e. Peristaltik menurun akibatnya dan ovum; (3) nidasi (implantasi) pada bising usus mmenurun, uterus; (4) pembentukan plasenta; serta (5) konstipasi, mual, muntah. pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi sampai aterm. 5. Perubahan traktus urinarius Sedangkan, adaptasi fisik yang Pengaruh desakan hamil muda atau terjadi pada kehamilan adalah sebagai pembesaran rahim seiring dengan berikut : bertambahnya usia kehamilan yang 1. Perubahan sistem reproduksi : menekan kandung kemih dan uterus, serviks, vagina dan vulva, turunnya kepala bayi pada hamil tua ovarium, payudara. akan menyebabkan gangguan miksi 2. Perubahan sistem sirkulasi : dalam bentuk sering berkemih peredaran darah ibu dipengaruhi 6. Perubahan integumen beberapa faktor berikut, a. Perubahan deposit pigmen dan a. Meningkatnya kebutuhan hiperpigmentasi sirkulasi darah, sehingga dapat b. Perubahan kondisi kulit yang memenuhi kebutuhan berubah terbalik dari keadaan perkembangan dan semula. pertumbuhan janin dalam c. Rambut menjadi lebih kering rahim. atau berminyak karena adanya b. Terjadinya hubungan langsung perubahan hormon. antara arteri dan vena pada Adapun adaptasi psikososial selama sirkulasi retroplasenter. kehamilan, yaitu: c. Pengaruh hormon estrogen dan 1. Adaptasi psikologis ibu hamil progesteron. mengalami perubahan pada : trimester 3. Perubahan sistem respirasi pertama, trimester kedua, trimester Selama periode kehamilan sistem ketiga . respirasi mengalami perubahan 2. Adaptasi peran ibu dikarenakan untuk memenuhi 3. Adaptasi pasangan kebutuhan O2 yang semakin 4. Adaptasi kakek dan nenek meningkat, juga terjadi desakan 5. Adaptasi saudara kandung (Hidayati, diafragma karena dorongan rahim. 2009) 4. Perubahan sistem pencernaan a. Nafsu makan B. Pengertian menurun/meningkat Kehamilan terjadi bila terjadi pertemuan b. Sekresi usus menurun dan persenyawaan antara ovum dan JK eM-U, Volume V, No.13, 2013: 46 – 48 46 spermatozoa. Kehamilan terbagi atas : trimester I (1-14 minggu), trimester II (1428 minggu), trimester III ( 28-42 minggu) ( Bagian Obstetri & Ginekologi FK UNPAD, 1993; Hamilton, 2001; dan Mansjoer, dkk.,2002). e. Nyeri : kram kaki, nyeri punggung f. Pernapasan : hidung tersumbat, mukosa lebih merah daripada biasanya. g. Keamanan : suhu 36, 1-37oC h. Seksualitas : menstruasi berhenti, perubahan respon seksual, leukore, peningkatan progresif uterus, fundus di atas simpisis pubis; perubahan payudara: pembesaran jaringan adipose, peningkatan vaskularitas, lunak bila palpasi, peningkatan diameter dan pigmentasi jaringan areolar, sensasi kesemutan, striae gravidarum; perubahan pigmentasi : kloasma, linia nigra, palmar eritema, spider nevi, striae gravidarum; tanda goodell, Hegar, Chadwick positif. i. Interaksi sosial : bingung/meragukan perubahan peran yang diantisipasi. Tahap maturasi perkembangan bervariasi dan dapat mundur dengan stressor kehamilan. Respons anggota keluarga lain dapat bervariasi dari positif dan mendukung sampai disfungsional. (Doenges & Moorhouse, 2001). C. Tanda dan Gejala Berikut ini tanda dan gejala kehamilan : a. Gejala kehamilan tidak pasti Amenore Nausea dengan atau tanpa vomitus (Morning Sickness) Pingsan mudah lelah Anoreksia b. Tanda kehamilan tidak pasti Pigmentasi kulit Leukore Epulis Perubahan payudara Pembesaran abdomen Suhu basal yang meningkat terus Perubahan organ-organ dalam pelvic : tanda cadwick, hegar, piscaseck, brakton-hicks Tes kehamilan positif c. Tanda pasti kehamilan E. Diagnosa Keperawatan Pada palpasi dirasakan bagian a. Risiko tinggi perubahan nutrisi kurang janin dan ballotemen serta gerak dari kebutuhan janin b. Perubahan kenyamanan Pada auskultasi terdengar DJJ c. Risiko kekurangan volume cairan Dengan USG dapat dilihat d. Kurangnya pengetahuan tentang gambaran janin (Mansjoer, 2002) perkembangan kehamilan yang normal e. Risiko tinggi keletihan D. Fokus Pengkajian f. Risiko tinggi konstipasi Fokus pengkajian terdiri dari : g. Risiko tinggi infeksi saluran kemih a. Aktivitas/istirahat : tekanan darah agak h. Kompensasi maksimal curah jantung lebih rendah (8-12 mmHg), denyut nadi i. Risiko tinggi gangguan citra tubuh meningkat 10-15 dpm. j. Risiko tinggi perubahan penampilan b. Integritas ego : menunjukkan peran perubahan persepsi diri. k. Potensial peningkatan pertumbuhan c. Eleminasi : peningkatan frekuensi BAK, koping keluarga perubahan pada pada l. Perubahan pola seksualitas konsistensi/frekuensi defekasi. d. Makanan/cairan : muntah-muntah, nyeri ulu hati, peningkatan BB 2-4 kg, DAFTAR PUSTAKA membran mukosa kering, hipertropi Hidayati, Ratna.2009.Asuhan Keperawatan jaringan gusi, gusi mudah berdarah, Hb pada Kehamilan Fisiologis dan dan ht rendah, dapat ditemui anemia Patologis.Jakarta : salemba Medika. fisiologis. Asuhan Keperawatan pada kehamilan fisiologis….. 47 Bagian Obstetry & Ginekologi FK UNPAD.1993.Obstetri Fisiologis.Bandung : FK UNPAD. Doenges & Moorhouse.2001.Rencana Asuhan Keperawatan Maternal/Bayi. Pedoman untuk Perencanaan dan Dokumentasi Perawatan Klien.Jakarta : ECG. Hamilton P,M.1998.Dasar-Dasar Keperawatan Maternitas.Jakarta : EGC. JK eM-U, Volume V, No.13, 2013: 46 – 48 Mansjoer, dkk.2002.Kapita Kedokteran.Jakarta : Auskulapius. Selekta Media Tucker, at all.1999.Standar Perawatan Pasien : Proses Keperawatan, Diagnosis, dan Evaluasi.Jakarta : EGC 48