LAPORAN PRAKTIK MESIN LISTRIK GENERATOR KOMPON Disusun : FERI SASANA N 08501241004 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2010 Percobaan Generator Kompon A. Dasar Teori Pada masing-masing inti kutub magnet generator kompon terdapat 2 macam lilitan penguat magnet, yaitu lilitan penguat shunt dan lilitan penguat seri. Dilihat dari cara penyambungannya, generator kompon dibedakan menjadi: a. Generator kompon panjang Disebut Generator kompon panjang apabila lilitan penguat magnet seri berada dalam rangkain jangkar. Persamaan arus : Is = Ia Is = IL + Ish Persamaan tegangan: Ea = V + Ia R a + Is R s + ∆e V = V + Ish R sh b. Generator kompon pendek Disebut generator kompon pendek apabila lilitan penguat magnet seri berada dalam rangkain jangkar. Persamaan arus : Ia = Ish + Is V Ish = Rsh sh Persamaan tegangan: Ea = V + Ia R a + ∆e Vsh = V + Is R s B. Gambar Rangkaian 1. Generator kompon panjang 2. Generator kompon pendek C. Data percobaan Tabel 1. data percobaan generator kompon panjang sebagai kompon bantu untuk menguji karakteristik luar 𝑉 = 𝑓(𝐼𝐿 ), n = 1400 rpm konstan Data Pengamatan IL (A) V (volt) Data Penghitungan T (Nm) Pin (watt)=Tx2πn/60 Pout (watt)=V.IL Ŋġ=Pout/Pin 1 225 2.9 424.9467 225 0.529478 1.5 230 3.8 556.8267 345 0.619582 2 227 4.9 718.0133 454 0.6323 2.5 235 5.8 849.8933 587.5 0.691263 3 230 6.8 996.4267 690 0.692474 3.5 233 7.7 1128.307 815.5 0.722764 4 277 9.1 1333.453 1108 0.830925 Tabel 2. data percobaan generator kompon pendek sebagai kompon bantu untuk menguji karakteristik luar 𝑉 = 𝑓(𝐼𝐿 ), n = 1400 rpm konstan Data Pengamatan Data Penghitungan IL (A) V (volt) T (Nm) Pin Pout ηġ=Pout/Pin 1 220 3.5 512.8666667 220 0.428961393 1.5 225 3.8 556.8266667 337.5 0.606113213 2 230 4.8 703.36 460 0.65400364 2.5 235 508 74438.93333 587.5 0.007892375 3 240 609 89238.8 720 0.008068239 3.5 240 8 1172.266667 840 0.71656051 4 240 9.7 1421.373333 960 0.675403131 D. Pertanyaan dan Tugas 1. Gambar karakteristik luar V = f(IL) pada n = 1400 rpm konstan generator a. kompon panjang sebagai kompon bantu IL(A) V=f(Im) 275 270 265 260 255 250 245 V=f(Im) 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 V(Volt) b. kompon pendek sebagai kompon bantu V(Volt) V=f(IL) 270 265 260 255 250 245 240 V=f(IL) 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 IL(A) 2. Karena saat beban semakin besar maka IL akan ikut naik. Pada saat IL naik maka induksi pada kumparan seri meningkat dan menguatkan induksi generator. Yang pada akhirnya tegangan keluaran generator juga ikut, 3. Sudah ada ditabel 4. Gambar efisiensi generator pada generator kompon panjang sebagai kompon bantu dan kompon pendek sebagai kompon bantu a. generator kompon panjang V(Volt) ηġ=Pout/Pin 275 270 265 260 255 250 245 ηġ=Pout/Pin 0.41 0.51 0.57 0.62 0.66 0.68 0.69 ηġenerator b. generator kompon pendek V(Volt) ηġ=Pout/Pin 270 265 260 255 250 245 240 ηġ=Pout/Pin 0.40 0.50 0.56 0.59 0.63 0.67 0.68 ηġenerator E. kesimpulan 1) Pada kompon lawan memiliki batas arus beban yang harus diperhatikan, apa bila terlalu besar arus IL nya maka tegangan generator tidak keluar (0V). 2) Generator kompon bantu digunakan untuk mendapatkan tegangan keluaran yang tinggi atau sebaliknya untuk kompon lawan untuk mendapatkan tegangan yang semakin rendah.