Pertemuan 2 - Sel Sebagai Dasar Kehidupan

advertisement
Sel
Sebagai Dasar
Kehidupan
Pertemuan 2
By: Natalia Konradus
Slide 001
Tujuan Pembelajaran
Memahami dan menjelaskan konsep sel sebagai
dasar kehidupan yang meliputi:
• Sel sebagai satuan struktur benda hidup
• Membran
sel,
nukleus,
sitoplasma,
mitokondria, ribosoma, retikulum endoplasma,
aparat golgi, lisosom, peroksisom dan vakuola
• Fungsi membran intraselular, mikrofilamen,
filamen intermediat, mikrotubula, sentriol,
diferensiasi sambungan sel dengan sel.
Slide 002
Apa itu Sel?
• Sel berasal dari kata Latin cella yang berarti ruangan
kecil. Orang yang pertama kali mengemukakan
adanya sel adalah Robert Hooke pada tahun 1665.
• Sel  unit terkecil dari makhluk hidup yang dapat
melaksanakan kehidupan.
• Satuan struktural  secara struktural, tubuh makhluk
hidup tersusun atas sel-sel.
• Satuan fungsional  tubuh makhluk hidup dapat
melaksanakan kehidupan jika sel-sel penyusunnya
berfungsi.
• Sel mengandung materi genetik.
Slide 003
Gambar Penampang
Sel (1)
Slide 004
Gambar Penampang
Sel (2)
Slide 005
Fungsi Bagian-Bagian
Sel (1)
• Membran sel: lapisan yang memisahkan sel dengan
lingkungan di luar sel, melindungi inti sel dan sistem
kelangsungan hidup yang bekerja di dalam sitoplasma.
• Inti sel mengandung sebagian besar materi genetik sel
dengan bentuk molekul DNA linier panjang yang
membentuk kromosom bersama dengan beragam jenis
protein. Fungsi utama nukleus adalah untuk menjaga
integritas gen-gen tersebut dan mengontrol aktivitas sel
dengan mengelola ekspresi gen.
• Sitoplasma: bagian sel yang terbungkus membran sel.
Pada sitoplasma terdapat sitoskeleton, berbagai organel
serta sitosol yang berupa cairan tempat organel
melayang-layang di dalamnya.
Slide 006
Fungsi Bagian-Bagian
Sel (2)
• Organel sel terdiri dari retikulum endoplasma (RE), ribosom,
mitokondria, lisosom, badan golgi, sentriol/sentrosom, vakuola,
peroksisom, sitoskeleton.
• RE: struktur yang menyerupai kantung berlapis-lapis, merupakan
labirin membran yang sangat banyak sehingga meliputi separuh
lebih dari total membran dalam sel-sel eukariotik.
a. RE kasar ditempeli ribosom dan berfungsi untuk sintesis
protein.
b. RE halus tidak ditempeli ribosom dan berfungsi untuk
sintesis lemak. Selain itu RE juga berfungsi sebagai alat
transportasi molekul-molekul dari sel satu ke sel lain.
• Ribosom: organel kecil dan padat dalam sel yang berfungsi
sebagai tempat sintesis protein. Ribosom berdiameter sekitar 20
nm .
Slide 007
Fungsi Bagian-Bagian
Sel (3)
• Mitokondria:
adalah
organel
tempat
berlangsungnya fungsi respirasi sel makhluk
hidup.
• Lisosom: adalah organel sel berupa kantong
terikat membran yang berisi enzim hidrolitik
yang berguna untuk mengontrol pencernaan
intraseluler pada berbagai keadaan.
• Badan golgi: Badan Golgi (aparatus Golgi,
kompleks Golgi atau diktiosom) adalah organel
yang dikaitkan dengan fungsi ekskresi sel.
Slide 008
Fungsi Bagian-Bagian
Sel (4)
• Vakuola: ruang dalam sel yang berisi cairan. Cairan
ini adalah air dan berbagai zat yang terlarut di
dalamnya. Vakuola berperan untuk menyimpan zat
makanan berupa sukrosa dan garam mineral, selain
juga berfungsi sebagai tempat penimbunan sisa
metabolisme, seperti getah pada batang tumbuhan
karet.
• Peroksisom: berperan dalam oksidasi substrat
menghasilkan H2O2 yang selanjutnya dipecah
menjadi H2O + O2. Selain itu, juga berperan dalam
mengubah lemak menjadi karbohidrat dan perubahan
purin dalam sel.
Slide 009
Fungsi Bagian-Bagian Sel (5)
Sitoskeleton
• Sitoskeleton merupakan rangka sel yang terdapat pada
sitosol.tersusun atas tiga jenis serabut yaitu
a. mikrofilamen, rantai ganda protein yang asling bertaut dan
tipis terdiri dari protein yang disebut aktin, berdiameter 5-6
nm
b. mikrotubula, rantai protein yang berbentuk spiral
membentuk tabung berlubang, tersusun atas bola-bola
molekul yang disebut tubulin. Merupakan serabut penyusun
sitoskeleton terbesar dan dapatmembentuk organel berupa
sentriol, silia, flagella.
c. filamen intermediate, rantai protein yang berbentuk
untaian yang salin melilit berdiameter8-10nm, tersusun atas
protein yang disebut fimetin
• Fungsi: memberikan kekuatan mekanik pada sel, menjadi
kerangka sel, membantu gerakan substansi dari satu bagaian
sel ke bagian lain.
Slide 010
Fungsi Bagian-Bagian
Sel (6)
• Sentriol: berbentuk silindris dan disusun
oleh mikrotubulus yang sangat teratur.
Pada saat membelah, sentriol akan
membentuk benang-benang gelendong
inti.
Slide 011
Gambar
Sitoskeleton
Slide 012
Sambungan Antarsel
• Sambungan sel (cell junction) dapat ditemukan pada titik-titik
pertemuan antarsel atau antara sel dan matriks ekstraseluler.
• Menurut fungsinya, sambungan sel dapat diklasifikasikan menjadi
tiga, yaitu
1) Sambungan penyumbat (occluding junction)  menyegel
permukaan dua sel menjadi satu sedemikian rupa sehingga
molekul kecil sekalipun tidak dapat lewat, contohnya ialah
sambungan ketat (tight junction) pada vertebrata.
2) Sambungan jangkar (anchoring junction)  menempelkan sel
(dan sitoskeletonnya) ke sel tetangganya atau ke matriks
ekstraseluler.
3) Sambungan pengomunikasi (communicating junction) 
menyatukan dua sel tetapi memungkinkan sinyal kimiawi atau
listrik melintas antarsel tersebut. Plasmodesmata merupakan
contoh sambungan pengomunikasi yang hanya ditemukan
pada tumbuhan.
Slide 013
Gambar Sambungan Antarsel
Slide 014
Diferensiasi Sel
• Regenerasi sel adalah proses pertumbuhan dan
perkembangan sel yang bertujuan untuk mengisi ruang
tertentu pada jaringan atau memperbaiki bagian yang
rusak.
• Diferensiasi sel adalah proses pematangan suatu sel
menjadi sel yang spesifik dan fungsional, terletak pada
posisi tertentu di dalam jaringan, dan mendukung
fisiologis hewan. Misalnya, sebuah stem cell mampu
berdiferensiasi menjadi sel kulit.
• Saat sebuah sel tunggal, yaitu sel yang telah dibuahi,
mengalami pembelahan berulang kali dan menghasilkan
pola akhir dengan keakuratan dan kompleksitas yang
spektakuler, sel itu telah mengalami regenerasi dan
diferensiasi.
Slide 015
Diferensiasi Sel
Slide 016
SEKIAN

Slide 018
Download