MODUL PERKULIAHAN KEWARGANEGARAAN BAB II. NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN Pokok-Pokok Bahasan Bab I : 1. Pengertian dan alasan berdirinya suatu negara 2. Unsur-unsur pembentuk negara 3. Klasifikasi Negara 4. Sifat Negara 5. Fungsi negara 6. Macam –macam sistem pemerintahan Fakultas Program Studi Pertemuan Online 2 Kode MK Disusun Oleh Wahyudi Pramono,S.Ag. M.Si Abstract Kompetensi Modul tatap muka ini dipergunakan sebagai Bahan Materi Perkuliahan Mata Kuliah Kewarganegaraan di Universitas Mercu Buana Dengan membaca materi ini mahasiswa diharapkan dapat menambah pemahaman mengenai terminologi dan wacana tentang Negara dan praktek implementasinya di masyarakat BAB I. NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN A. Latar Belakang Perlunya Negara Menurut para filosof seperti Sokrates, Aristoteles dan Plato, adanya negara dimulai 400 tahun sebelum masehi. Keberadaan neagra di dalam masyarakat menurut Thomas Aquino didorong oleh dua hal yaitu manusia sebagai mahkluk social (animal social) dan manusia sebagai makhluk politik (animal politicum) Manusia sebagai makhluk social mempunyai sifat tidak bias hidup sendiri dan juga sebagai makhluk politik memiliki naluri untuk berkuasa. Oleh karena itu, menurut Thomas Hobbes, keberadaan Negara sangat diperlukan sebagai tempat berlindung bagi individu, kelompok, dan masyarakat yang kuat (otoriter), karena menurutnya, manusia dengan manusia lainnya memiliki sifat seperti serigala (homo homini lupus). B. Pengertian dan definisi Negara Negara berasal dari kata State (Inggris), Staat (Belanda), dan Etat ( Prancis), State, Staat, dan Etat berasal dari bahasa latin Status atau Statum yang berarti keadaan yang tegak dan tetap atau sesuatu yang memiliki sifat-sifat yang tegak dan tetap. Kata status atau statum lazim diartikan sebagai standing atau station (kedudukan).Istilah ini dihubungkan dengan kedudukan persekutuan hidup manusia, yang juga sama dengan istilah civitatis atau republicae Definisi Negara : 1. Negara menurut John Locke (1632 -1704 ) dan Rousseau (1712-1778) : adalah suatu badan atau organisasi hasil dari pada perjanjian masyarakat 2. Negara menurut Max Weber : adalah suatu masyarakat yang mempunyai monopoli dalam penggunaan kekerasan fisik secara sah dalam suatu wilayah 3. Negara menurut Roger F Soltau : adalah alat atau wewenang yang mengatur atau mengendalikan atau mengatur persoalan-persoalan bersama; atas nama masyarakat 4. Negara menurut Mac Iver : adalah suatu Negara harus memenuhi tiga unsure pokok : yaitu pemerintahan, komunitas atau rakyat, dan wilayah tertentu. 2016 2 Kewarganegaraan Wahyudi Pramono Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id C. Unsur-unsur Negara Terbentuknya Negara dapat terjadi karena adanya beberapa unsure. Unsur-unsur pembentuk negara tersebut adalah sebagai berikut : 1. Penduduk 2. Wilayah 3. Pemerintah D. Klasifikasi Negara Klasifikasi Negara dapat dilihat berdasarkan beberapa indicator seperti, jumlahorang yang berkuasa, bentuk Negara dan asas pemerintahan. I. Jumlah Orang Yang Berkuasa dan Orientasi Kekuasaan Jumlah Penguasa Bentuk Positif Bentuk Negara Satu Orang Monarki Tirani Sekelompok Orang Aristokrasi Oligarki Banyak Orang Demokrasi Mobokrasi II. Bentuk Negara di tinjau dari Sisi Konsep dan Teori Modern terbagai menjadi dua : 1. Negara Kesatuan A. Negara Kesatuan dengan sistem sentralisasi B. Negara Kesatuan dengan sistem desantralisasi 2. Negara Serikat (Federasi) III. Asas Penyelengaraan Kekuasaan, yaitu berbagai Tife Negara menurut Kondisinya: A. Menurut Ekonomi : Negara agraris, negara industri, negara berkembang,negara maju B. Menurut Politik : negara demokratis, negara otoriter C. Menurut Sistem Pemerintahan : sistem pemerintahan presidensial, pemerintahan parlementer D. Menurut Ideologi : ideologi Komunisme, ideologi Sosialisme, Ideologi Kapitalisme 2016 3 Kewarganegaraan Wahyudi Pramono Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id E. Sifat Organisasi Negara Sifat organisasi Negara berbeda dengan organisasi lainnya yakni : 1. Sifat Memaksa Setiap negara dapat memaksakan kehendak dan kekuasaannya melalui jalur hukum maupun jalur kekuasaan atau kekerasan 2. Sifat Monopoli Setiap negara menguasai hal-hal tertentu demi tujuan negara tanpa ada saingan 3. Sifat Totalitas Semua hal tanpa kecuali mencakup kewenangan negara, misalnya semua orang harus membayar pajak, semua orang wajib membela negara, semua orang sama dihadapan/berdasarkan hukum Negara merupakan wadah yang memungkinkan seseorang dapat mengembangkan bakat dan potensi.Negara dapat memungkinkan rakyatnya maju berkembang, serta dalam menyelenggarakan daya cipta atau kreativitas dengan bebas, bahkan negara melakukan pembinaan. F. Fungsi Negara Secara umum setiap Negara memiliki empat fungsi utama bagi bangsanya: 1. Fungsi Pertahanan dan Keamanan 2. Fungsi Pengaturan dan Ketertiban 3. Fungsi Kesejahteraan dan kemakmuran 4. Fungsi Keadilan Menurut Hak dan Kewajiban. Sejauh mana fungsi-fungsi negara itu terlaksana sangat tergantung pada partisipasi semua warga negara dan memobilisasi sumber daya kekuatan negara. G. Elemen Kekuatan Negara Kekuatan suatu negara tergantung pada bebearpa elemen seperti sumber daya manusia, sumber daya alam, kekuatan militer, dan teritorial negara tersebut. Beberapa elemen kekuatan negara adalah : 2016 4 Kewarganegaraan Wahyudi Pramono Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id 1. Sumber Daya Manusia 2. Teritorial Negara 3. Sumber Daya Alam 4. Kapasitas Pertanian dan Industri 5. Kekuatan Militer dan Mobilitasnya 6. Elemen Kekuatan Militer Yang Tidak Berwujud H. Hubungan Negara dengan Warga Negara Negara sebagai lembaga dan warga negara sebagai penghuni lembaga harus memmpunyai hubungan yang baik. Negara berkewajiban melndungi kepentingan keseluruhan rakyat tanpa terkecuali. I. Sistem Pemerintahan Negara Sistem pemerintahan negara dalam arti luas adalah meliputi seluruh lembaga pemerintahan negara yang ada, yaitu Badan Legislatif, Badan Ekskutif dan Badan Yudikatif Daftar Pustaka 2016 5 Kewarganegaraan Wahyudi Pramono Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id