BAKTERI DAN JAMUR 17 JANUARI 2013 BAKTERI • Bakteri merupakan organisme yang paling banyak jumlahnya dan lebih tersebar luas dibandingkan mahluk hidup yang lain . • Bakteri memiliki ratusan ribu spesies yang hidup di darat hingga lautan dan pada tempat-tempat yang ekstrim. • Bakteri ada yang menguntungkan tetapi ada pula yang merugikan. • Bakteri adalah organisme uniselluler dan prokariot serta umumnya tidak memiliki klorofil dan berukuran renik (mikroskopis). 1. Organisme uniseluler CIRI : 2. Prokariot (tidak memiliki membran inti sel ) 3. Umumnya tidak memiliki klorofil 4. Memiliki ukuran tubuh yang bervariasi antara 0,12 s/d ratusan mikron umumnya memiliki ukuran rata-rata 1 s/d 5 mikron. 5. Memiliki bentuk tubuh yang beraneka ragam 6. Hidup bebas atau parasit 7. Yang hidup di lingkungan ekstrim seperti pada mata air panas,kawah atau gambut dinding selnya tidak mengandung peptidoglikan 8. Yang hidupnya kosmopolit diberbagai lingkungan dinding selnya mengandung peptidoglikan STRUKTUR • Seperti prokariota (organisme yang tidak memiliki selaput inti) pada umumnya, semua bakteri memiliki struktur sel yang relatif sederhana. • Struktur bakteri yang paling penting adalah dinding sel. • Dua kelompok yaitu Gram positif dan Gram negatif didasarkan pada perbedaan struktur dinging sel. Bakteri Gram positif memiliki dinding sel yang terdiri atas lapisan peptidoglikan yang tebal dan asam teichoic. Sementara bakteri Gram negatif memiliki lapisan luar, lipopolisakarida - terdiri atas membran dan lapisan peptidoglikan yang tipis terletak pada periplasma (di antara lapisan luar dan membran sitoplasmik). • Banyak bakteri memiliki struktur di luar sel lainnya seperti flagela dan fimbria yang digunakan untuk bergerak, melekat dan konjugasi. • Beberapa bakteri juga memiliki kapsul atau lapisan lendir yang membantu pelekatan bakteri pada suatu permukaan dan biofilm formation. Bakteri juga memiliki kromosom, ribosom dan beberapa spesies lainnya memiliki granula makanan, vakuola gas dan magnetosom. • Beberapa bakteri mampu membentuk endospora yang membuat mereka mampu bertahan hidup pada lingkungan ekstrim BENTUK BAKTERI • Bentuk tubuh/morfologi bakteri dipengaruhi oleh keadaan lingkungan, medium dan usia. • Oleh karena itu untuk membandingkan bentuk serta ukuran bakteri, kondisinya harus sama. Pada umumnya bakteri yang usianya lebih muda ukurannya relatif lebih besar daripada yang sudah tua BENTUK BAKTERI BASIL Basil (Bacillus) adalah kelompok bakteri yang berbentuk batang atau silinder, dan mempunyai variasi sebagai berikut: • Diplobacillus, jika bergandengan dua-dua • Streptobacillus, jika bergandengan membentuk rantai KOKUS Kokus (Coccus) dalah bakteri yang berbentuk bulat seperti bola, dan mempunyai beberapa variasi sebagai berikut: • Mikrococcus, jika kecil dan tunggal • Diplococcus, jka bergandanya dua-dua • Tetracoccus, jika bergandengan empat dan membentuk bujursangkar • Sarcina, jika bergerombol membentuk kubus • Staphylococcus, jika bergerombol • Streptococcus, jika bergandengan membentuk rantai SPIRILUM Spiril (Spirilum) adalah bakteri yang berbentuk lengkung dan mempunyai variasi sebagai berikut: • Vibrio, (bentuk koma), jika lengkung kurang dari setengah lingkaran • Spiral, jika lengkung lebih dari setengah lingkaran YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN • TEMPERATUR • KELEMBABAN • CAHAYA FUNGI/ JAMUR • Eukariot yang memiliki dinding sel. • Tidak berklorofil, sehingga tidak dapat membuat makanan sendiri berupa bhn organik (heterotrof). • Ada yang uniseluler dan multiseluler (sebagian besar multiseluler). • Jika multiseluler, kebanyakan tubuhnya tersusun atas benang-benang, disebut hyphae (hifa). • Jamur uniseluler berukuran mikroskopis. Contoh : khamir/yeast/ragi. Jamur multiseluler umumnya tubuhnya terbagi atas 2 bagian : 1. Bagian vegetatif, terdiri atas jaringan hyphae yang disebut mycelium. Bagian ini menembus ke dalam benda mati, sampah, tubuh hewan atau dapat pula sebagai parasit pada makhluk hidup. 2. Bagian pembiakan, disebut sporangium (kotak spora), di dalamnya terdapat sporangiospora (spora di dalam kotak spora). Sporangium didukung oleh penonjolan hyphae dari mycelium (disebut tubuh buah). • Spora yang terbentuk di dalam sporangium disebut spora endogen atau endospora. Sedangkan spora yang terbentuk di luar sporangium (hanya menempel saja pada dinding sporangium) disebut spora eksogen atau eksospora. STRUKTUR JAMUR KLASIFIKASI • Pengelompokkan fungi berdasarkan reproduksi seksualnyanya, yaitu Zygomycetes, Ascomycetes, dan Basidiomycetes. • Fungi yang diketahui tingkat seksualnya disebut fungi perfek • Fungi yang belum diketahui tingkat seksualnya disebut fungi imperfek • Fungi yg belum diketahui cara reproduksi seksualnya dikelompokkan ke dalam Deuteromycetes. Soal: • Jelaskan persamaan dan perbedaan antara bakteri dan jamur ! • Apa peran jamur dan bakteri bagi peternakan , jelaskan! Jawaban dikumpulkan bersamaan jadwal pelaksanaan ujian akhir Biologi