silabus dan sap manajemen phk smt ganjil 2016/2017

advertisement
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta ( UTA’45 Jakarta )
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Jl. Sunter Permai Raya, Jakarta Utara, Telp. (021) 6513836, 64715666
SILABUS DAN SAP
Berdasarkan KKNI
Agustus, 2016
SILABUS
MANAJEMEN PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA
Dosen: Kustiadi Basuki, SE., MM.
A. Deskripsi
Mahasiswa memiliki kemampuan untuk memahami serta menjelaskan pentingnya manajemen pemutusan hubungan kerja (PHK) dalam
organisasi/perusahaan; memahami dan menjelaskan alasan/penyebab terjadinya PHK, jenis-jeniss PHK, menguasai dan menjelaskan
mkanisme PHK; mampu menyelesaikan perselisihan PHK; memahami dan menjelaskan kompensasi PHK; mengetahui cara-cara
menghindari PHK dan mampu membuat perhitungan biaya pesangon dalam PHK, serta menguasai peraturan perundangan-undangan
terkait dengan masalah pemutusan hubungan kerja (PHK).
B. Model Pembelajaran
Mata kuliah ini diselenggarakan dengan menggunakan 3 model pembelajaran dari model pembelajaran KBK KKNI, yaitu ”Contextual
Instruction”,”Collaborative Learning”, dan ”Problem Based Learning”. Ketiga model pembelajaran ini melibatkan mahasiswa secara aktif
mengembangkan pengetahuan dan membuat mahasiswa menjadi pusat pembelajaran. Contextual Instruction mengharuskan mahasiswa membahas
konsep dan teori yang diajarkan dosen dan menghubungkannya dengan fakta di lapangan atau fakta di organisasi / perusahaan yang akan diteliti.
Collaborative Learning mengharuskan mahasiswa bekerja sama dengan anggota kelompoknya dalam mengerjakan tugas yang telah dirancang
dosen. Problem Based Learning mengharuskan mahasiswa mencari informasi dan memanfaatkan untuk memecahkan masalah faktual/fenomena
yang ada, membuat proposal penelitian, melanjutkan dengan penelitian, dan menyelesaikan penelitian dalam bentuk jurnal yang siap diseminarkan .
C. Buku Acuan
Buku acuan utama, karya : 1. Amstrong, Michael, 2007, Employee Reward Management and Practice, USA Kogan Page Limited; 2. Ruky,
Achmad, 2002, Manajemen Penggajian dan Pengupahan Untuk Karyawan Perusahaan, Jakarta : Gramedia; 3. Undang-Undang No. 13 Tahun 2003;
4. Sunyoto, Danang, 2012, Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan 1, Yogyakarta : CAPS; 5. Stphen P. Robbins dan Mary Coulter, 2010,
Manajemen, Edisi 10,Jilid 1, Jakarta : Erlangga; 6. Edi Sutriso Sidabutar, 2007, Pedoman Penyelesaian PHK, Jakarta : Praninta Offset; 7. H. Zainal
Asikin, 2008, Dasar-Dasar Hukum Perburuhan, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada
D. Pelaksanaan Perkuliahan dan Penilaian
Kuliah ini akan dilaksanakan dalam waktu 14 kali tatap muka yang terdiri dari 7 pertemuan sebelum Ujian Tengah Semester (UTS) dan 7 pertemuan
setelah UTS. Evaluasi terhadap prestasi mahasiswa dilaksanakan dalam 2 kali ujian yaitu UTS dan UAS . Nilai akhir untuk setiap mahasiswa
merupakan akumulasi nilai-nilai dengan komposisi sebagai berikut : Tugas (20%), UTS (30%), dan UAS (50%). Grade nilai terdiri dari Nilai A
(80-100), Nilai B (66-79,99), Nilai C (56-65,99), Nilai D (46-55,99) dan Nilai E (0-45,99). Nilai A, B, dan C lulus, sedangkan nilai D dan E tidak
lulus dan wajib diulang.
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta ( UTA’45 Jakarta )
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Jl. Sunter Permai Raya, Jakarta Utara, Telp. (021) 6513836, 64715666
SILABUS DAN SAP
Berdasarkan KKNI
Agustus 2016
........................................................................................................................................................................................................................
RENCANA PEMBELAJARAN KBK – KKNI
Mata Kuliah
: Manajemen Pemutusan Hubungan Kerja
Semester
: VII (Tujuh)
Kode
: MA 416
Prodi
: Manajemen
Dosen
: Kustiadi Basuki, SE., MM
SKS
: 3 SKS
Kompetensi
(1)
Minggu
Ke
1
2
: Mahasiswa memiliki kemampuan menguasai penyebab PHK, mekanisme PHK, menyelesaikan perselisihan dan menghindari adanya pemutusan
hubungan kerja (PHK) , membuat kompensasi dan perhitungan biaya pesangon dalam dunia kerja, menguasai dan mampu menjelaskan perundangundangan yang terkait dengan manajemen pemutusan hubungan kerja (PHK) baik pada perusahaan industri, dagang dan jasa serta mampu
memecahkan masalah pemutusan hubungan kerja melalui penelitian yang dituangpkan dalam jurnal penelitian.
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
Kemampuan Akhir
Materi
Bentuk
Kriteria (Indikator) Penilaian
Bobot
Yang Diharapkan
Pembelajaran
Pembelajaran
Nilai
Mahasiswa mampu memahami
ruang lingkup dan rencana
pembelajaran Manajemen PHK,
rancangan tugas
Pendahuluan
Ruang
Lingkup
dan
Rencana
Pembelajaran
Manajemen PHK
Rancangan tugas mahasis
wa
Mahasiswa mengetahui
dan
memahami PHK Dalam Siklus
MSDM dan Manajemen PHK
sebagai salah satu fungsi
operasional MSDM
PHK Dalam Siklus MSDM
Manajemen PHK sebagai
salah satu fungsi operasional
MSDM
Contextual Instruction
 Dosen: menjelaskan konsep dan ruang lingkup
“Penganggaran Perusahaan” dan mengkaitkannya dengan
situasi nyata di lingkungan dunia kerja/usaha . Memberi
tugas kepada mahaiswa untuk melakukan kajian dan
penelitian dalam bentuk makalah/paper selama satu
semester ini.
 Mahasiswa: di dalam kelas membahas /mengkaji konsep
/ruang
lingkup
Penganggaran
Perusahaan
dan
mengkaitkannya dengan situasi nyata di organisasi/
perusahaan yang diamati, atau
tempat bekerja.
Mahasiswa menceritakan ide penelitian yang akan
dilakukan. Diluar kelas, mereview materi kuliah
sebelumnya dan materi kuliah minggu berikutnya.
Mempersiapkan topik riset sesuai fenomena yang diamati.
Problem Based Learning
 Dosen memberkan ceramah dan diskusi mengarahkan
mahasiswa memiliki kemampuan memahami materikuliah
yang telah disampaikan.
 Mahasiswa merespon dan mencari informasi serta men
diskusikan materi ceramah yang disampaikan dosen
 Peserta didik 100% mam pu
menguasai konsep dan ruang
lingkup
Peng
anggaran
Perusahaan
 Peserta didik 100% mampu
menemukan fenomena yang
menarik untuk diteliti.
5%
 Peserta didik 100% aktif
berdiskusi dan
anggota
kelompok
lainnya mem
berkan pendapat
 Peserta didik 100% masih
menguasai materi kuliah yang
dibahas pada per kuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
5%
3
Mahasiswa mengetahui, mema
hami dan menguasai Sejarah
Ketenagakerjaan di Indonesia
Sejarah Ketenagakerjaan di
Indonesia
Problem Based Learning
 Dosen memberkan ceramah dan diskusi mengarahkan
mahasiswa memiliki kemampuan memahami materikuliah
yang telah disampaikan.
 Mahasiswa merespon dan mencari informasi serta men
diskusikan materi ceramah yang disampaikan dosen
4
Mahasiswa
mengerti
dan
memahami pengertian, alasan/
penyebab dan jenis-jenis PHK
1. Pengertian
Manajemen
PHK
2. Alasan/Penyebab PHK
3. Jenis-jenis PHK
Collaborative Learning
 Dosen memberikan ceramah dan merancang tugas,serta
menuntun mahasiwa memiliki kemampuan menyusun
anggar an operasional
 Mahasiswa bekerja sama dengan kelompoknya meme
cahkan masalah/tugas penyu sunan anggaran operasional
5
Mahasiswa memahami mekanis
me PHK dan
penyelesaian
perselisihan PHK
Mekanisme PHK
Penyelesaian
Perselisihan
PHK
Collaborative Learning
 Dosen memberikan ceramah dan merancang tugas,serta
menuntun mahasiwa memiliki kemampuan memahami
mekanisme dan penyelesaian perselisihan PHK.
 Mahasiswa bekerja sama dengan kelompoknya
mendiskusikan materi kulaih yang telah diberikan dosen
secara aktual.
6,7
Mahasiswa mampu mengumpul
kan memahami jurnal-jurnal
ilmiah mengenai Manajemen
PHK di Indonesia dan negaranegara lain
Presentasi kelompok atas
tugas pengumpulan jurnaljurnal ilmiah mengenai
Manajemen PHK.
Collaborative Learning
 Dosen: Merancang tugas sesuai materi sebagai bahan
diskusi mahasiswa. Menjadi moderator,
memberi
kesimpulan dan point penting dari topik diskusi.
 Mahasiswa: didalam kelas bekerja sama dengan anggota
kelompok diskusi mengerjakan tugas yang telah
dirancang dosen dan membahas bersama serta
mempresentasikannya.
8
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
 Peserta didik 100% aktif
berdiskusi dan
anggota
kelompok
lainnya mem
berkan pendapat
Peserta didik 100% masih
menguasai materi kuliah yang
dibahas pada per kuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini
 Peserta didik 100% aktif
berdiskusi dan
anggota
kelompok
lainnya
memberikan pendapat.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
 Peserta didik 100% aktif
berdiskusi dan
anggota
kelompok
lainnya
memberikan pendapat.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
 Peserta didik 100% aktif
berdiskusi dan
anggota
kelompok
lainnya
memberikan pendapat.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
5%
5%
5%
15%
9
Mahasiswa mengerti dan
mampu
memahami Konse
kuensi dan Kompensasi PHK
1.Konsekuensi Pemutus an
Hubungan Kerja
2. Kompensasi untuk terjadi
nya Pemutusan Hubungan
Kerja
Collaborative Learning
 Dosen: Merancang tugas sesuai materi sebagai bahan
diskusi mahasiswa. Menjadi moderator,
memberi
kesimpulan dan point penting dari topik diskusi.
 Mahasiswa: didalam kelas bekerja sama dengan anggota
kelompok diskusi mengerjakan tugas yang telah
dirancang dosen dan membahas bersama serta
mempresentasikannya.
 Peserta didik 100% aktif
bekerja sama dengan anggota
kelompoknya
dalam
menjawab dan memberikan
pendapat.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
5%
 Peserta didik 100% aktif
bekerja sama dengan anggota
kelompoknya
dalam
menjawab dan memberikan
pendapat.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
 Peserta didik 100% aktif
bekerja sama dengan anggota
kelompoknya
dalam
menjawab dan memberikan
pendapat.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
5%
10
Mahasiswa mengerti, mema 1. Cara menghindari Pemutus
hami dan memiliki kemampu
an Hubungan Kerja
an Cara menghindari PHK dan 2. Cara Perhitungan Biaya
cara perhitungan
biaya
Pesangon
pesangon.
Problem Based Learning
 Dosen memberkan ceramah dan diskusi mengarahkan
mahasiswa memiliki kompetensi cara menghindari PHK
dan menghitung biaya pesangon
 Mahasiswa merespon dan mencari informasi serta men
diskusikan materi ceramah yang disampaikan dosen, serta
berlatih (simulasi) menghindari PHK dan menghitung
biaya pesangon
11
Mahasiswa mengerti dan
mema hami Pemberhentian
Karyawan
(Pemutusan
Hubungan Kerja) Menurut
UU No. 13 Tahun 2003
Collaborative Learning
 Dosen memberikan ceramah dan merancang tugas,serta
menuntun mahasiwa memiliki kemampuan/kompetensi
menguasai masalanp emutusan hubungan kerja
 Mahasiswa bekerja sama dengan kelompoknya meme
cahkan masalah/tugas pemutusan hubungan kerja
Pemberhentian
Karyawan
(Pemu tusan Hubungan Kerja)
Menurut UU No. 13 Tahun
2003
10%
12
Mahasiswa mengerti dan
memahami PHK di Indonesia
(UU No. 13/2003)
Pemutusan hubungan Kerja
(PHK) di Indonesia menurut
UU No. 13/2003
.Collaborative Learning
 Dosen memberikan ceramah dan merancang tugas,serta
menuntun mahasiswa memiliki kemampuan memahami
dan menganalisis PHK di Indonesia menurut UU No. 13
Tahun 2003
 Mahasiswa bekerja sama dengan kelompoknya
menganalisis Pemutusan Hubungan Kerja di Indonesia
sesuAI uu No.13/2003.
 Peserta didik 100% aktif
bekerja sama dengan anggota
kelompoknya
dalam
menjawab dan memberikan
pendapat.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan
sebelumnya
dan
mampu
mereview materi kuliah yang
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
10%
13
Mahasiswa mengerti dan
memahami Kasus Pemberhen
tian Kerja Massal.
Kasus Pemberhentian Massl
Japan Airlines dan PT
Dirgantara Indonesia
Problem Based Learning
 Dosen memberkan ceramah dan diskusi mengarahkan
mahasiswa memiliki kompetensi pemaham tentang
terjadinya kasuspemberhentian massal
 Mahasiswa merespon dan mencari informasi serta men
diskusikan materi ceramah yang disampaikan dosen, serta
berlatih menganalisis kasus pemberhentian massal.
 Peserta didik 100% aktif dan
mampu mancari informasi dan
memanfaatkan.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi mate ri kuliah yang
dibahas pada perkuliahan sebe
lumnya dan mampu mereview
materi kuliah yang dibahas
pada perkuliahan hari ini
10%
14,15
Mahasiswa memiliki kemam
puan/dan memamahami tugas
pembuatan makalah mengenai
PHK di Indonesia
Presentasi Laporan Masalah
Terjadinya PHK di Indonesia
Problem Based Learning
 Dosen : Merancang tugas untuk mencapai kompetensi
membuat laporan atas tugas pembuatan makalah/paper
terjadinya PHK di Indonesia. (case study). Membuat
petunjuk(metode) untuk mahasiswa dalam mencari
pemecahan masalah yang dipilih oleh mahasiswa sendiri
atau ditetapkan.
 Mahasiswa menggali/mencari informasi (inquiry) sesuai
situasi nyata serta memanfaatkan informasi tersebut untuk
memecahkan masalah faktual/ yang dirancang oleh dosen
 Peserta didik 100% aktif dan
mampu mancari informasi dan
memanfaat kan.
 Peserta didik 100% masih
mengusasi mate ri kuliah yang
dibahas pada perkuliahan sebe
lumnya dan mampu mereview
materi kuliah yang akan
dibahas pada perkuliahan hari
ini.
15%
16
UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
Disiapkan oleh,
Diperiksa oleh,
Disahkan oleh,
(Kustiadi Basuki, SE., MM.)
Dosen Pengampu
(Hartanti Nugrahaningsih, SE., MM.)
Ketua Prodi Manajemen
(Sihar Tambun,SE.,Ak.,M.Si.)
Dekan
Download