Perkembangan Fisik dan Kognitif Masa Dewasa Tengah

advertisement
Perkembangan Psikososial Dewasa Awal
Psikologi Perkembangan –
www.unita.lecture.ub.ac.id
• Suasana hati lebih stabil dan tidak mudah
berubah-ubah
• Lebih bertanggung jawab
• Perilaku beresiko mulai berkurang
• Perkembangan emosional di masa dewasa
• Bagaimana dewasa awal melebur dengan orang lain dan
membangun hubungan yang intim
• Didasari oleh sense of identity yang kuat
• Kegagalan untuk mengembangkan hubungan dengan
orang lain yang bermakna dapat mengancam kepribadian
seseorang  kecenderungan menolak, mengacuhkan,
atau menyerang orang lain
• Dewasa melakukan penyeimbangan keintiman dan
komitmen di satu sisi. Kemandirian dan kebebasan di sisi
lain.
•
•
•
Dewasa awal banyak memusatkan perhatian pada LOVE
Namun intimacy juga mengarah pada ikatan emosional yang
kuat dan matang dengan teman sebaya, rekan kerja, dan
saudara
Hubungan dekat dengan orang lain diawali dengan
ketertarikan
•
Prinsip Consensual Validation : hal yang mendasari mengapa
seseorang cenderung lebih tertarik dengan orang lain yang
memiliki kemiripan dengan dirinya.
• Perilaku dan nilai-nilai kita terdukung oleh perilaku dan nilainilai orang lain yang sama dengan kita.  seakan sebagai
pembenaran dari perilaku dan nilai-nilai kita
• Pada awal hubungan ketertarikan fisik memegang peran
penting. Daya tarik fisik sifatnya subjektif dan berbeda untuk
masing-masing budaya
• Alasan logis :
1. Kita akan lebih mudah mengkontrol perilaku seseorang yang
dapat kita prediksi
2. Kemiripan membuat kita lebih menikmati aktivitas bersama
dengan partner
•
Persahabatan masa dewasa awal berkutat pada masalah karir,
parenting, berbagi nasihat
Laki-laki
• Lebih menekankan pada
aktivitas
• Berbagi informasi penting
namun tetap menjaga jarak
• Mencari solusi praktis
• Lebih kompetitif
• Jarang mengungkap
kelemahan
•
Perempuan
• Lebih menekankan komunikasi
• Lebih terbuka
• Saling memberikan dukungan
Hubungan dengan saudara yang dekat di masa dewasa dapat
mengarah kepada persahabatan. Sumber yang baik bagi psychological
well-being
•
Stenberg’s Triangle of Love
Intimacy
(faktor emosi)
Commitment
(faktor kognitif)
Passion
(faktor motivasional)
Passion  ketertarikan seksual dan fisik
Intimacy  perasaan hangat, kedekatan dan berbagi
Commitment  penilaian kognitif dan ketekunan dalam menjaga kestabilan
hubungan
•
Stenberg’s Triangle of Love
Model Cinta
Passion
Intimacy
Commitment
Companiate Love
Tidak ada
Ada
Ada
Fatuous Love
Ada
Tidak ada
Ada
Romantic Love
Ada
Ada
Tidak ada
Consummate Love
Ada
Ada
Ada
Empty Love
Tidak ada
Tidak ada
Ada
Liking
Tidak ada
Ada
Tidak ada
Infatuation
Ada
Tidak ada
Tidak ada
•
•
•
•
Dalam kehidupan pernikahan, model
cinta ini berkembang terus menerus
seiring
perkembangan
masa
pernikahan
Passion kuat di awal kehidupan
pernikahan  melemah di masa
akhir pernikahan
Komitmen di sepanjang pernikahan
Intimacy
semakin
berkembang
selama masa pernikahan
•
2 fase dalam siklus kehidupan keluarga yang biasanya terdapat
di masa dewasa awal :
1.Leaving Home: Single Young Adults
2.Joining of Families thourgh Marriage: New Couple
3. Becoming Parents
•
•
•
Masa Launching : proses dimana youth bergerak ke arah masa
dewasa dan keluar dari keluarga aslinya.
Launching yang adekuat tidak memutus total hubungan dengan
keluarga asli dan mengalami perasaan yang reaktif terhadap
perpisahan
Masa bagi seseorang untuk merumuskan tujuan hidup
pribadinya dan kemandiriannya
•
•
•
1.
Ditandai dengan pernikahan
Melegalkan hubungan lawan jenis
Model Pernikahan :
Traditional Marriage : pembagian
peran yang jelas antara suami dan
istri
Peran suami : kepala rumah
tangga, mencari nafkah
Peran istri : merawat suami, anak,
rumah
2.
Egalitirian Marriage : adanya
kesetaraan peran antara suami
dan istri
•
Salah satu penentu kualitas pernikahan adalah marital satisfaction (kepuasan
pernikahan)
Faktor
Happy
Unhappy
Latar belakang keluarga
Mirip SES, agama, usia,
pendidikan
Beda SES, agama, usia,
pendidikan
Umur ketika menikah
Setelah 23 tahun
Sebelum 23 tahun
Masa penjajagan
Lebih dari 6 bulan
Kurang dari 6 bulan
Kehamilan pertama
Lebih dari 1 th pernikahan
Sebelum menikah atau Kurang
dari 1 th pernikahan
Hubungan dengan keluarga
besar
Hangat dan positif
Negatif dan menjaga jarak
Pola pernikahan keluarga
besar
Stabil
Tidak stabil
Finansial
Aman
Tidak aman
Tanggung jawab rumah tangga Dibagi, adil
Dilimpahkan semua di istri, tidak
adil
Karakteristik kepribadian
Negatif, resolusi konflik tidak
sehat
Positif, resolusi konflik sehat
•
•
•
•
•
Seseorang menjadi pengasuh generasi yang
lebih muda
Kehadiran bayi pertama menjadi masa transisi
utama dalam kehidupan keluarga
Kehadiran bayi menuntut penyesuaian di
berbagai area : finansial, pembagian tugas,
menurunnya
Ada kecenderungan memutuskan untuk
memiliki/menunda memiliki anak.
Wanita dengan pandangan tradisional tidak
menunda, banyak wanita dengan pandangan
modern cenderung menunda sampai merasa
siap mental dan finansial untuk memiliki anak
1. Melajang (Singlehood)
• Alasan melajang biasanya karena faktor mobilitas dan
kebebasan
• Perempuan yang terlambat menikah cenderung melajang.
Sedangkan lelaki yang terlambat menikah cenderung akan
menikah
2. Cohibition
• Pergeseran nilai dari religius ke sekuler
3. Gay atau Lesbian
Download