Lingkungan Manajemen : Budaya Perusahaan, Etika Manajerial & Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Pertemuan 4 Macam-Macam Lingkungan Eskternal Perusahaan Lingkungan Umum Teknologi Lingkungan Internal Karyawan Budaya Manajemen Pesaing Pasar Tenaga Kerja Pelanggan Sosiobudaya Lingkungan Tugas Pemasok 7/23/2017 [email protected] 2 Hubungan Organisasi dan Lingkungan Ketidakpastian lingkungan Tinggi Ketidakpastian Tinggi Adaptasi dengan Lingkungan Laju Perubahan Faktor di Dalam Lingkungan Ketidakpastian Rendah Rendah Rendah Tinggi Jumlah Faktor Dalam Lingkungan Organisasi 7/23/2017 [email protected] 3 Beradaptasi dengan Lingkungan • Peran Lintas Batas (Boundary Spanning). • Kemitraan Organisasi. • Merger dan Usaha Patungan (Joint venture). 7/23/2017 [email protected] 4 Pergeseran Menuju Paradigma Kemitraan Dari Orientasi Berlawanan • Kecurigaan, kompetisi, kewajaran. • Harga, efisiensi, keuntungan diri sendiri. • Tuntutan hukum untuk menyelesaikan konflik. • Informasi dan umpan balik terbatas • Keterlibatan minimal dan investasi dilakukan ke depan. • Kontrak jangka pendek. • Kontrak membatasi hubungan. 7/23/2017 Menuju Orientasi Kemitraan • Kpercayaan, nilai tambah bagi kedua belah pihak. • Kesetaraan, transaksi wajar, setiap orang memperoleh keuntungan. • Sambungan e-business untuk berbagi informasi dan melakukan transaksi digital. • Koordinasi yang erat; tim virtual dan orang di lokasi. • Keterlibatan dalam desain produk dan produksi oleh mitra. • Kontrak jangka panjang. • Bantuan usaha melalui kontrak yang ada. [email protected] 5 Lingkungan Internal: Budaya Perusahaan • Budaya (culture) Budaya yang dapat dilihat pada tingkat permukaan 1. Terlihat Artifak, pakaian, tata ruang, kantor, simbol, slogan, upacara resmi Tidak Terlihat 7/23/2017 2. Nilai-nilai yang diungkapkan seperti “The Penny Idea”, “The HP Way”. 3. Asumsi dasar dan keyakinan yang dalam, seperti “Orang di sini saling memperhatikan satu sama lain seperti sebuah keluarga” [email protected] Nilai-nilai yang lebih dalam dari pemahaman bersama yang dipegang oleh anggota organisasi. 6 • • • • • Simbol (symbol). Cerita (story). Pahlawan (hero). Slogan Upacara resmi (ceremony). 7/23/2017 [email protected] 7 Budaya yang Adaptif Budaya Perusahaan yang Adaptif Budaya Perusahaan yang Tidak Adaptif Perilaku yang terlihat Manajer sangat memperhatikan seluruh konstituen mereka, khususnya pelanggan dan mengawali perubahan bila perlu, untuk mendukung kepentingan yang terlegitimasi, meskipun harus menanggung beberapa risiko. Manajer cenderung berprilaku tertutup, politis dan birokratis. Akibatnya meerka tidak mengubah strategi dengan cepat untuk menyesuaikan diri atau mengambil keuntungan dari perubahan dalam lingkungan bisnis. Nilai yang Diungkapkan Manajer sangat memperhatikan pelanggan. Pemegang saham dan karyawan. Mereka juga sangat menghargai orang dan proses yang dapat menghasilkan perubahan yang bermanfaat (inisiatif kepemimpinan ke atas dan ke bawah dalam hierarki manajemen). Manajer lebih memperhatikan diri sendiri, kelompok kerja yang terdekat dengan atau beberapa produk (teknologi) yang berkaitan dengan kelompok kerja. Mereka lebih menghargai proses manajemen yang teratur dan dengan risiko yang berkurang daripada inisiatif kepemimpinan. 7/23/2017 [email protected] 8 Jenis-jenis Budaya Kebutuhan Lingkungan Fokus Strategi Eksternal Internal 7/23/2017 Fleksibilitas Stabilitas Budaya Kemampuan Beradaptasi Budaya Pencapaian Budaya Klan Budaya Birokratis [email protected] 9 Pemimpin Budaya (cultural leader) • Mengartikulasikan suatu visi tetang budaya organisasi yang diyakini oleh para karyawan dan menghasilkan semangat yang tinggi. • Harus menuntut kegiatan harian yang menekankan visi budaya. 7/23/2017 [email protected] 10 Etika Manajemen Etika (ethics) • Kode yang berisi prinsip-prinsip dan nilai-nilai moral yang mengatur prilaku orang atau kelompok terkait dengan hal benar atau salah. • Menentukan standar sejauh mana sesuatu yang berhubungan dengan tingkah laku dan pengambilan keputusan dianggap baik atau buruk. • Berhubungan dnegan nilai-niali internal yang merupakan sebagian dari budaya perusahaan dan membentuk keputusan mengenai tanggung jawab sosial yang berkaitan dengan lingkungan eksternal. 7/23/2017 [email protected] 11 Kategori Prilaku Manusia Domain Hukum yang dikodifikasi (standar legal) Domain Etika (Standar Sosial) Domain Pilihan Bebas (Standar Pribadi) Besarnya Kontrol Tinggi 7/23/2017 Eksplisit [email protected] Rendah 12 Kriteria Pengambilan Keputusan • Pendekatan Utilitarian (utilitarian approach). • Pendekatan Individualisme (individualism approach). • Pendekatan Hak Moral (moral-rights approach). • Pendekatan Keadilan (justice approach). 7/23/2017 [email protected] 13 Pendekatan Utilitarian (utilitarian approach). • Jeremy Bentham dan John Stuart Mill pada abad 19. • Prilaku moral menghasilkan kebaikan paling utama dengan jumlah sebesar mungkin. • Pengambil keputusan diharapkan mempertimbangkan masing-masing alternatif keputusan terhadap seluruh pihak dan memilih salah satu yang mengoptimalkan kepuasan sebagian besar orang. 7/23/2017 [email protected] 14 Pendekatan Individualisme (individualism approach). • Tindakan bermoral jika mempromosikan jagka panjang terbaik seseorang. • Pengarahan mandiri seseorang merupakan hal mutlak dan kekuatan eksternal yang mengekang pengarahan mandiri. • Individu menghitung keuntungan jangka panjang terbaik bagi dirinya sendiri untuk mengukur kebaikan suatu keputusan. 7/23/2017 [email protected] 15 Pendekatan Hak Moral (moral-rights approach) • Hak memberikan konsensi (the right of free consent). • Hak untuk privasi (the right to privacy). • Hak kebebasan menganut kepercayaan (the right of fredom of conscience). • Hak kebebasan berbicara (the right of free speech). • Hak memperoleh keadilan (the right to do process). • Hak untuk hidup dan memperoleh keselamatan (the right to life and safety). 7/23/2017 [email protected] 16 Pendekatan Keadilan (justice approach) • Keadilan distribusi (distributive justice). • Keadilan Procedural (procedural justice). • Keadilan kompensasi (compensatory justice) 7/23/2017 [email protected] 17 Faktor-faktor yang mempengaruhi pilihanpilihan etis: • Manajer • Organisasi Mengikuti prinsip keadilan Mengikuti aturan untuk menghindari hukuman. Betindak untuk kepentingan sendiri. Kepatuhan untuk keselamatan sendiri. Gaya Kepemimpinan Otoriter/Memaksa Perilaku Karyawan Pencapaian tugas 7/23/2017 dan kebenaran yang dipilih sendiri. Menyadari bahwa orang memiliki nilai yang berbeda Memenuhi harapan orang lain. dan mengupayakan solusi Memenuhi tugas dan kreatif untuk dilema etika. kewajiba sistem sosial. Menyeimbangkan Menjunjung tinggi hukum. perhatian terhadap individu dengan perhatian terhadap kebaikan bersama. Menuntun/Mendorong Berorientasi pada kelompok Kepemimpinan transformatif atau pelayanan. Kolaborasi Kelompok Pemberdayaan, Partisipasi penuh [email protected] 18 Tanggung Jawab Sosial (Social Responsibility) Kewajiban manajemen membuat pilihan dan mengambil tindakan yang akan memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan dan kepentingan masyarakat organisasi itu sendiri. 7/23/2017 [email protected] 19 Pihak-pihak yang Berkepentingan dalam Organisasi Lingkungan Perusahaan Internet Masyarakat Asosiasi Profesioanl Pelanggan Domestik Kreditor Mitra Pelanggan Internasional Kelompok Kepentingan Khusus Pengadilan Persaingan Domestik Perusahaan Peranti Lunak Besar Media Investor Pemegang Saham Pemerintah Luar Negeri Pemilik Pemerintah Negara Bagian/Federal Karyawab/Ser ikat Pekerja Kelompok Dagang 7/23/2017 Persaingan Internasional Pemasok [email protected] 20 Lingkungan Alam Pendekatan Aktivis Pendekatan Pihak yang Berkepentingan Pendekatan Pasar Pendekatan Legal 7/23/2017 Nuansa Hijau Perusahaan 21 Kriteria Kinerja Sosial Peruahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Secara Keseluruhan Tanggung Jawab Ekonomi 7/23/2017 Tanggung Jawab Legal Tanggung Jawab Etika [email protected] Tanggung Jawab Diskresi 22 ORGANISASI BERETIKA Individu Beretika -Integritas - Kejujuran - Inspirasi kebenaran. - memperlakukan orang dengan benar. - Berlaku wajar. -Tingkat pekembangan moral yang tinggi. 7/23/2017 Kepemimpinan Beretika -Model Peran. -Mempertahankan nilai moral dalam organisasi. -Mengkomunikasikan nilai dan etika. -Menghargai prilaku yang beretika. -Mendisiplinkan prilaku yang tidak etis. [email protected] Struktur dan Sistem Organisasi -Budaya perusahaan. - Kode etik. -Direktur etika (Chief ethics officer) - Pelatihan etika. -Mekanisme -Pembocor - (whistle blowing) 23