Tindakan yang Ada dan Rencana Tindakan untuk Meningkatkan Kesetaraan bagi Etnis Minoritas Pendidikan Pemerintah berkomitmen untuk mendukung integrasi siswa yang Tidak Berbahasa Tionghoa (NCS) (terutama siswa etnis minoritas (M)) ke dalam masyarakat, termasuk memfasilitasi adaptasi awal mereka dengan sistem pendidikan setempat dan penguasaan Bahasa Tionghoa. Peningkatan dukungan bagi EM telah dilaksanakan mulai tahun 2014. Secara spesifik, Biro Pendidikan (EDB) telah meningkatkan dukungan bagi siswa NCS untuk memfasilitasi pembelajaran Bahasa Tionghoa yang efektif dan penciptaan lingkungan pembelajaran yang inklusif di sekolah. Maksud kebijakan tersebut adalah mendorong orang tua siswa NCS untuk mengatur anak mereka di sekolah dengan lingkungan berbahasa Tionghoa sepenuhnya sedini mungkin untuk memfasilitasi mereka menguasai Bahasa Tionghoa sementara Pemerintah memastikan kesetaraan kesempatan dalam penerimaan sekolah bagi semua anak yang memenuhi syarat termasuk siswa NCS di sekolah sektor publik. Keterangan detail dinyatakan di bawah ini: Kerangka Kerja Pembelajaran Bahasa Kedua Kurikulum Bahasa Tionghoa Layanan Terkait Kerangka Kerja Pembelajaran Bahasa Kedua Kurikulum Bahasa Tionghoa (Kerangka Kerja Pembelajaran) telah diimplementasikan di sekolah dasar dan sekolah menengah sejak tahun ajaran 2014/15 untuk membantu siswa NCS mengatasi kesulitan mempelajari Bahasa Tionghoa sebagai bahasa kedua dengan tujuan agar mereka dapat menempuh kelas umum yang menggunakan Bahasa Tionghoa. Tindakan yang Ada Kerangka Kerja Pembelajaran Dikembangkan dari perspektif pembelajaran bahasa kedua, Kerangka Kerja Pembelajaran menyediakan serangkaian sasaran yang sistematis dan hasil pembelajaran yang diharapkan yang menggambarkan kemajuan pembelajaran siswa NCS di berbagai tahap pembelajaran. Hal ini adalah untuk mendukung guru menentukan target pembelajaran yang progresif, kemajuan pembelajaran dan hasil pembelajaran yang diharapkan untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran siswa NCS. 1 Eksemplar modul, alat penilaian, materi pendukung belajar dan mengajar serta alat perencanaan untuk pemimpin sekolah dan guru telah disediakan secara bertahap mulai dari Juni 2014. Sebuah situs web yang ditentukan untuk Kerangka Kerja Pembelajaran yang menguji semua materi pendukung telah disiapkan untuk menghadirkan sumber daya ini. Berbagai aktivitas, misalnya uji coba pelajaran dan berbagi pengalaman, dsb. diselenggarakan untuk memfasilitasi penguasaan guru dalam strategi pembelajaran dan pengajaran sesuai keperluan. Paket pelengkap Kerangka Kerja Pembelajaran (termasuk materi belajar dan mengajar serta alat penilaian) akan terus diperbaiki. Pengembangan Profesional bagi Guru Semua guru yang mengajar siswa NCS dibekali dengan kesempatan pelatihan yang memadai. Program pengembangan profesional (PDP) yang beraneka ragam dan secara progresif ditingkatkan diselenggarakan sesuai dengan beragam kebutuhan manajer sekolah, pemimpin kurikulum dan guru Bahasa Tionghoa untuk memungkinkan guru memiliki pemahaman mendasar mengenai Kerangka Kerja Pembelajaran dan mempelajari Bahasa Tionghoa sebagai bahasa kedua, memanfaatkan alat untuk penilaian internal dan perencanaan kurikulum secara efektif, dan memilih materi pembelajaran yang tepat bagi siswa. Seminar dan lokakarya tematik juga diselenggarakan secara berkala untuk mengeksplorasi dari berbagai perspektif mengenai cara menyesuaikan kurikulum sesuai dengan kemajuan siswa NCS, menggunakan strategi belajar dan mengajar yang tepat serta menciptakan lingkungan pembelajaran inklusif di sekolah untuk untuk meningkatkan minat siswa NCS dan kemampuan Bahasa Tionghoa. EDB akan terus memperbaiki dan memperbarui berbagai PDP untuk memenuhi kebutuhan guru, serta mendorong guru (termasuk asisten pengajaran) untuk berpartisipasi dalam PDP melalui berbagai saluran guna meningkatkan kapasitas profesional dan empati serta kepekaan budaya dan religi mereka. Selain itu, Skema Hibah Peningkatan Profesional untuk Guru Bahasa Tionghoa (Mengajar Bahasa Tionghoa sebagai 2 Bahasa Kedua) berdasarkan Dana Bahasa telah diluncurkan sejak tahun 2014 untuk meningkatkan kemampuan profesional guru Bahasa Tionghoa dalam mengajar Bahasa Tionghoa sebagai bahasa kedua. Peningkatan Dukungan Pendanaan untuk Sekolah Mulai tahun ajaran 2014/15, sekolah yang menerima 10 atau lebih siswa NCS diberi pendanaan tambahan yang berkisar mulai $0,8 juta hingga $1,5 juta per tahun bergantung pada jumlah siswa NCS yang diterima untuk memfasilitasi Kerangka Kerja Pembelajaran (terutama mode pemakaian strategi belajar mengajar yang intensif dan beragam sesuai kebutuhan, seperti pembelajaran kelas unggulan, pembelajaran kelompok/ kelas terpisah, konsolidasi setelah sekolah, dll.) dan penciptaan lingkungan pembelajaran yang inklusif di sekolah (termasuk pengangkatan asisten EM dan/ atau pengadaaan layanan terjemahan guna memperkuat komunikasi dengan orang tua siswa NCS serta menyelenggarakan aktivitas multi budaya). Siswa NCS di sekolah yang menerima sejumlah siswa NCS (yaitu 1 sampai 9) juga menerima manfaat dari Kerangka Kerja Pembelajaran dengan lingkungan berbahasa Tionghoa sepenuhnya di sekolah. Mulai dari tahun ajaran 2014/15, sekolah ini mungkin juga telah menerima pendanaan tambahan sesuai kebutuhan untuk menawarkan program dukungan tambahan ekstrakurikuler dalam belajar Bahasa Tionghoa guna memperkokoh yang telah dipelajari siswa NCS di kelas. Siswa NCS di sekolah ini juga menerima manfaat dari tindakan dukungan lainnya untuk siswa NCS. Layanan Dukungan Profesional Berbasis Sekolah Beraneka ragam layanan dukungan profesional berbasis sekolah 1 disediakan untuk mendukung sekolah dalam menyesuaikan kurikulum sesuai dengan Kerangka Kerja Pembelajaran, dengan mengembangkan materi belajar dan mengajar serta meningkatkan kemampuan profesional guru 1 Beraneka ragam layanan dukungan profesional berbasis sekolah meliputi layanan dukungan di tempat dan intensif yang disediakan oleh tim dukungan profesional EDB dan proyek yang didanai oleh Dana Pengembangan Pendidikan seperti Program Dukungan Universitas-Sekolah, Skema Sekolah Pengembangan Profesional dan Skema Mitra Dukungan Sekolah (Guru yang Ditugaskan), dan sebagainya. 3 melalui komunitas belajar profesional dan berbagi pengalaman, dengan tujuan untuk membantu siswa NCS mempelajari Bahasa Tionghoa secara lebih efektif. Sekolah dapat mengajukan permohonan untuk mendapatkan layanan dukungan sesuai dengan situasi dan kebutuhan pengembangan mereka. Penilaian Tugas ke Depan EDB, berdasarkan kerangka kerja penelitian yang disusun dengan mempertimbangkan nasihat pakar penelitian dan bahasa, akan terus mengumpulkan dan menganalisis data demi efektivitas tindakan dukungan bagi siswa NCS untuk memastikan kualitas tindakan dukungan dan memperbaiki masing-masing tindakan sesuai keperluan. Tindakan Tambahan yang Diambil/ Akan Diambil EDB akan terus mengumpulkan pandangan dari para pemangku kepentingan dan mempertimbangkan perbaikan tindakan dukungan sesuai keperluan. Artikulasi dengan Banyak Jalur Layanan Terkait Siswa NCS dapat memilih untuk mengikuti Hong Kong Diploma of Secondary Education Examination (HKDSE) (Bahasa Tionghoa) atau mempelajari kursus Pembelajaran Bahasa Tionghoa Terapan (untuk siswa yang berbicara non Bahasa Tionghoa) di level sekolah menengah atas, dan/ atau memperoleh kualifikasi Bahasa Tionghoa alternatif yang diakui secara internasional untuk memenuhi berbagai kebutuhan dan cita-cita untuk pendidikan yang lebih tinggi dan pencarian karier. Tindakan yang Ada Kursus Pembelajaran Bahasa Tionghoa Terapan (untuk siswa yang berbicara non Bahasa Tionghoa)[ApL(C)] ApL(C), yang ditetapkan pada Level Kerangka Kualifikasi 1 sampai 3, telah diperkenalkan di level sekolah menengah atas mulai tahun ajaran 2014/15 untuk siswa NCS. ApL(C) menyediakan peluang bagi siswa guna mempelajari Bahasa Tionghoa praktis untuk kehidupan sehari-hari dan lingkungan kerja, serta memperoleh kualifikasi Bahasa 4 Tionghoa alternatif yang diakui untuk pendidikan yang lebih tinggi dan pekerjaan. Hasil ApL(C) dilaporkan sebagai “Tercapai” (“Attained”) dan “Tercapai dengan Keistimewaan” (“Attained with Distinction”) dalam HKDSE. Kualifikasi Bahasa Tionghoa Alternatif Kualifikasi Bahasa Tionghoa Alternatif meliputi ujian Bahasa Tionghoa berdasarkan Ujian General Certificate of Secondary Education (GCSE), International General Certificate of Secondary Education (IGCSE) dan General Certificate of Education (GCE) Advanced Subsidiary Level (AS-Level) serta Advanced Level (A-Level). Subsidi disediakan bagi siswa NCS yang memenuhi syarat untuk mengikuti ujian Bahasa Tionghoa di luar negeri. Dengan subsidi tersebut, siswa NCS yang memenuhi syarat dikenakan biaya ujian yang setara dengan HKDSE (Bahasa Tionghoa). Lain-lain Untuk meningkatkan kemampuan alumni sekolah NCS, Standing Committee on Language Education and Research pada April 2016 meluncurkan kursus Bahasa Tionghoa Kejuruan bagi alumni sekolah NCS yang ditetapkan pada Level 1 atau 2 Kerangka Kerja Kualifikasi. Siswa yang memenuhi persyaratan yang relevan dapat menerima subsidi sebesar 85% dari SPP. Penilaian Tugas ke Depan Kualifikasi Bahasa Tionghoa alternatif dan ApL(C) diakui untuk memenuhi persyaratan umum masuk ke universitas serta pengangkatan ke peringkat dasar layanan sipil. Tindakan Tambahan yang Diambil/ Akan Diambil Bagi siswa NCS yang mengikuti HKDSE (Bahasa Tionghoa) tapi tidak mencapai Level 3 ke atas, lembaga-lembaga yang didanai oleh Komite Hibah Universitas dapat mempertimbangkan pendaftaran kasus demi kasus dan menangani persyaratan Bahasa Tionghoa secara fleksibel bagi siswa NCS. 5 Tindakan Dukungan Lainnya Pusat Dukungan Pembelajaran Bahasa Tionghoa Layanan Terkait Program perbaikan setelah jam sekolah atau selama liburan bagi siswa NCS telah ditawarkan sejak pertengahan 2007 dengan tujuan untuk mendorong pembelajaran Bahasa Tionghoa bagi siswa NCS, terutama yang terlambat memulai, dan memberikan dukungan profesional bagi guru. Tindakan yang Ada Pusat Dukungan Pembelajaran Bahasa Tionghoa (Pusat), yang diserahkan kepada lembaga pendidikan tinggi, terus menyediakan layanan dengan beroperasi di 22 tempat pada tahun ajaran 2015/16. Pusat juga mengembangkan sumber daya terkait pengajaran dan menyelenggarakan lokakarya untuk guru Bahasa Tionghoa serta lokakarya untuk orang tua NCS sebagai dukungan bagi pembelajaran Bahasa Tionghoa oleh siswa. Jumlah siswa NCS yang mendaftar di Pusat adalah sekitar 970 pada tahun ajaran 2015/16. Penilaian Tugas ke Depan Program ekstrakurikuler untuk siswa NCS dan lokakarya bagi guru dan orang tua akan terus ditinjau berkaitan dengan perubahan situasi bersama dengan penyediaan dukungan ekstrakulikuler dalam mempelajari Bahasa Tionghoa oleh masing-masing sekolah yang menerima siswa NCS dengan pendanaan tambahan yang diberikan. Tindakan Tambahan yang Diambil/ Akan Diambil EDB akan terus menawarkan program yang ada dan mempertimbangkan membuat perbaikan sesuai keperluan. Summer Bridging Programme Layanan Terkait Summer Bridging Programme bertujuan untuk membantu anak-anak NCS beradaptasi dengan lingkungan belajar yang baru, memperluas pengalaman belajar dan paparan mereka dalam menggunakan Bahasa 6 Kanton sebagai sarana pembelajaran dalam situasi ruang kelas yang sebenarnya dan memperkokoh yang telah mereka pelajari di kelas pada Key Stage 1 dan mempersiapkan untuk transisi ke Key Stage 2. Tindakan yang Ada Mulai musim panas 2007, Summer Bridging Programme selama 4 minggu telah diperluas untuk mencakup tidak hanya peserta NCS Primary 1, namun juga siswa NCS yang melanjutkan ke Primary 2, 3 dan 4. Mulai musim panas 2013, Summer Bridging Programme telah diperbaiki dengan mengizinkan orang tua NCS menemani anaknya selama Program ini dengan tujuan untuk meningkatkan paparan mereka pada, dan penggunaan, Bahasa Tionghoa dan mendukung anak mereka. Pada tahun ajaran 2015/16, sekitar 1.650 siswa NCS dan 240 orang tua siswa NCS berpartisipasi dalam program ini. Penilaian Tugas ke Depan Peninjauan terhadap Summer Bridging Programme dilaksanakan setiap tahun. Tindakan Tambahan yang Diambil/ Akan Diambil EDB akan terus menyelenggarakan Summer Bridging Programme. Promosi adaptasi dini Layanan Terkait 2 Orang tua NCS didorong untuk menyekolahkan anak mereka ke TK setempat2 untuk paparan terhadap lingkungan Bahasa Tionghoa sejak dini yang kondusif bagi pembelajaran bahasa anak NCS dan memperlancar kemajuan mereka menuju sekolah dasar umum. Taman kanak-kanak, taman kanak-kanak plus pusat penitipan anak, dan sekolah dengan kelas taman kanak-kanak dirujuk sebagai “taman kanak-kanak”. 7 Tindakan yang Ada Taman Kanak-kanak Layanan dukungan berbasis sekolah disediakan untuk mendukung taman kanak-kanak guna meningkatkan kemampuan profesional guru untuk belajar dan mengajar Bahasa Tionghoa bagi anak-anak NCS dan untuk memfasilitasi kelancaran transisi mereka dari taman kanak-kanak ke sekolah dasar. Program pelatihan guru mengenai pembelajaran dan pengajaran Bahasa Tionghoa untuk siswa NCS di taman kanak-kanak juga akan ditingkatkan. Seminar/ lokakarya pada perkembangan anak dan remaja serta keberagaman pembelajaran diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan profesional guru. Lain-lain Bekerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat, program berbasis distrik yang telah dilaksanakan sejak Juli 2012 untuk memotivasi anak-anak NCS belajar Bahasa Tionghoa melalui kegiatan yang menyenangkan. Sesi pengarahan orang tua mengenai penerimaan siswa khusus untuk orang tua NCS diselenggarakan setiap tahun. Penilaian Tugas ke Depan Kunjungan pengembangan kurikulum dan wawancara kelompok fokus akan terus dilaksanakan untuk mengumpulkan informasi dan praktik yang baik mengenai melayani keberagaman siswa, terutama pembelajaran Bahasa Tionghoa oleh anak-anak NCS, untuk berbagi. Tindakan Tambahan yang Diambil/ Akan Diambil Dengan implementasi kebijakan pendidikan taman kanak-kanak berkualitas mulai tahun ajaran 2017/18, hibah yang sebanding dengan gaji satu guru akan diberikan kepada taman kanak-kanak yang menerima 8 siswa NCS atau lebih untuk mendukung siswa NCS. Informasi untuk orang tua dan siswa NCS Layanan Terkait Tujuannya adalah membantu orang tua/ siswa NCS memahami sistem sekolah, kebijakan pendidikan utama dan layanan pendidikan terkait kami, serta memfasilitasi orang 8 tua NCS untuk membuat pilihan sekolah berdasarkan informasi. Tindakan yang Ada Memperluas pilihan sekolah orang tua NCS EDB menghapus sistem yang dinamakan “sekolah yang ditunjuk” (“designated schools”) pada tahun ajaran 2013/14 (yaitu penyediaan pendanaan berulang bagi jumlah tertentu sekolah yang menerima banyak siswa NCS, berpengalaman menangani siswa NCS, siap bermitra dengan EDB untuk mendukung tindakan dukungan berbasis sekolah dan berbagi pengalaman dengan sekolah lain) dengan tujuan untuk menghilangkan kesalahpahaman yang timbul dari label “sekolah yang ditunjuk” yang pada kenyataannya merupakan istilah yang tidak cocok dan menimbulkan kesadaran sekolah untuk mendukung pembelajaran Bahasa Tionghoa oleh siswa. Sebagai gantinya, semua sekolah yang menerima 10 atau lebih siswa NCS diberi pendanaan tambahan. Merevisi pengaturan pendanaan diharapkan akan memperluas pilihan sekolah oleh orang tua NCS. Sosialisasi Informasi Paket Informasi Orang Tua yang Tidak Berbicara Bahasa Tionghoa: Panduan Pendidikan bagi Anda di Hong Kong (Paket Informasi) yang diterbitkan dalam bahasa-bahasa utama EM telah didistribusikan kepada orang tua NCS melalui sekolah, Kantor Pendidikan Regional, Kantor Distrik, Pusat Layanan Kesehatan Ibu dan Anak dan Pusat Layanan Dukungan untuk Etnis Minoritas yang didanai oleh Departemen Dalam Negeri untuk memperkuat dukungan bagi orang tua/ siswa NCS. Semua informasi yang relevan (termasuk, di antaranya, pendaftaran ke Primary dan Secondary 1, serta Skema Permohonan Bantuan Finansial Siswa untuk Rumah Tangga) yang diterbitkan dalam Bahasa Inggris dan Tionghoa dengan terjemahan dalam bahasa-bahasa utama EM telah diberikan kepada orang tua dan siswa NCS. Sesi pengarahan khusus bagi orang tua NCS diselenggarakan untuk mensosialisasikan informasi mengenai tindakan dukungan (termasuk implementasi 9 Kerangka Kerja Pembelajaran) dan pendaftaran ke level dasar (yaitu Primary dan Secondary 1) sekolah sektor publik. Layanan interpretasi bahasa utama EM disediakan saat melaksanakan sesi pengarahan. Untuk memfasilitasi orang tua NCS memahami informasi dasar tentang masing-masing sekolah, EDB, bekerja sama dengan Committee on Home-school Co-operation, telah mendistribusikan versi Bahasa Inggris Profil Sekolah kepada setiap siswa NCS mulai tahun ajaran 2015/16. Tindakan lain untuk memfasiltasi komunikasi Situs web khusus tersedia di http://www.edb.gov.hk/ncs untuk memfasilitasi orang tua siswa NCS dalam memahami layanan pendidikan yang tersedia. Untuk pertanyaan harian, telah dipersiapkan hotline dan konferensi telepon di antara penanya, EDB dan CHEER, pusat layanan dukungan bagi populasi NCS yang didanai oleh Pemerintah, telah ditawarkan sejak Juli 2010. Penilaian Tugas ke Depan EDB akan mengoptimalkan situs web khusus mengenai layanan pendidikan bagi siswa NCS. Pamflet berisi informasi yang relevan juga akan diperbarui apabila perlu. Di samping itu, sekolah akan terus memperkaya konten Profil Sekolah Berbahasa Inggris dan situs web mereka untuk membantu orang tua NCS mengumpulkan lebih banyak informasi. Tindakan Tambahan yang Diambil/ Akan Diambil Pendaftaran ke taman kanak-kanak Meski pendaftaran ke taman kanak-kanak terus berbasis sekolah, taman kanak-kanak diingatkan bahwa formulir pendaftaran dan informasi terkait harus disediakan dalam Bahasa Tionghoa dan Inggris. Dalam hal ini, EDB telah menyediakan template dwibahasa dokumen terkait dengan taman kanak-kanak untuk referensi. Serangkaian kartu petunjuk dengan file audio dalam bahasa-bahasa utama EM telah disediakan bagi taman 10 kanak-kanak untuk menyampaikan kepedulian dan kekhawatiran bagi orang tua NCS dalam kontak harian mereka untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih inklusif. Kesimpulan Kami akan memperbarui tindakan di atas dan menyertakan tindakan baru lainnya apabila perlu. Pertanyaan Untuk pertanyaan, silakan menghubungi SEO(EC) EDB di nomor 3509 8561. Biro Pendidikan Agustus 2016 11