Komunikasi Kesehatan Oleh Nurhalina, SKM Tidak ada jalan lain untuk mensukseskan kesehatan masyarakat kecuali memanfaatkan jasa komunikasi (the healthy people 2010 information) • Semua analisis mengenai upaya meningkatkan kualitas hidup manusia harus mengikutsertakan peranan ilmu komunikasi terutama strategi komunikasi untuk menyebarluaskan informasi kepada individu, komunitas masyarakat agar dapat membuat keputusan yang tepat untuk memelihara kesehatan mereka. Mengapa kita mempelajari komunikasi kesehatan? • Mempunyai hubungan dengan konsep kesehatan masyarakat terutama bahasan tentang informasi kesehatan dan promosi kesehatan. Amstrong (1983) ada 4 bentuk gerakan kesehatan masyarakat yang terjadi antara tahun 1930-1991 1. Gerakan karantina, adalah gerakan untuk melokalisir para penderita penyakit menular ke suatu tempat tertentu (tertutup) yang terpisah dari masyarakat agr penyakit tersebut tidak menular ke orang lain. 2. Gerakan meningkatkan ilmu pengetahuan tentang kebersihan 3. Gerakan kesehatan individu ; mendorong stpp org untuk melakukan pengawasan terhadap kontak antara tubuh dengan tempat2 tertentu ; 4. Gerakan memperkenalkan konsep baru kesehatan masyarakat. Hasil penelitian • Para ahli kesehatan dan ahli sosial menyadari bahwa masalah kesehatan dan masalah penyakit dan bahkan definisi tentang sakit yang dialami oleh manusia tidk semata-mata bersumber dari kelainan individual, kelainan keluarga, kelainan kelompok atau komunitas bahkan kelalaian masyarakat dalam pemeliharanaan kesehatan. • Kebanyakan masalah kesehatan/ penyakit pd umumnya bersumber dari ketidaktahuan dan kesalahpahaman atas berbagai informasi kesehatan yang mereka akses. • Oleh karena itu kita harus memperhatikan arus informasi kesehatan yang dikirimkan dan diterima oleh manusia, sehingga kita harus mempelajari komunikasi kesehatan. • Perjanjian dunia terhadap tanggung jawab semua untuk kesehatan masyarakat telah digariskan dalam berbagai perjanjian, kesepakatan oleh masyarakat dunia yang sadar bahwa “kita semua bertanggung jawab terhadap kesehatan masyarakat” Definisi Komunikasi Kesehatan • Studi yang mempelajari bagaimana cara menggunakan strategi komunikasi untuk menyebarluaskan informasi kesehatan yang dpat mempengaruhi individu dan komunitas agar mereka dapat membuat keputusan yang tepat berkaitan dengan pengelolaan kesehatan • Studi yang menekankan teori komunikasi yang dapat digunakan dalam penelitian dan praktik yang berkaitan dengan promosi kesehatan dan pemeliharaan kesehatan; • Kegunaan tekhnik komunikasi dan tekhnologi komunikasi secara positif untuk mempengaruhi individu, organisasi, komunitas dan masyarakat yang memungkinkan tumbuhnya kesehatan manusia dan lingkungan. • Proses untuk mengembangkan atau membagi pesan dengan audiens tertentu dengan maksud mempengaruhi pengetahuan, sikap, keyakinan mereka tentang pilihan perilaku hidup sehat; • Perjanjian di Alma Alta tahun 1978 “ semua negara membuat kesepakatan tentang pelayanan kesehatan primer yang mencakup 8 unsur bidang pokok yaitu : a. Penyuluhan kesehatan b. Gizi c. Sanitasi dasar dan air bersih d. Kesehatan ibu dan anak e. Imunisasi terhadap 6 penyakit utama f. Pencegahan dan pengolahan penyakit endemik g. Pengobatan penyakit yang umum dijumpai h. Tersedianya obat esensial Cakupan komunikasi kesehatan 1. Komunikasi persuasif atau komunikasi yang berdampak padda perubahan perilaku kesehatan. 2. Faktor-faktor psikologis individual yang mempengaruhi persepsi terhadap kesehatan; 3. Pendidikan kesehatan ; yang bertujuan memperkenalkan perilaku hidup sehat melalui informasi dan pendidikan kepada individu dengan menggunakan aktivitas material dan terukur. 4. Pemasaran sosial yg bertujuan untuk memperkenalkan atau mengubah perilaku positif melalui penerapan prinsip2 pemasaran dengan mengintervensi informasi kesehatan yang bermanfaat bagi komunitas. 5. Penyebarluasan informasi kesehatan melalui media (sosialisasi informasi, pendidikan, hiburan, opini, pemberitaan, dll) 6. Advokasi, pendampingan melalui komunitas, kelompok atau media massa yang bertujuan untuk memperkenalkan : kebijakan, peraturan, pogram2 untuk mempengaruhi kesehatan 7. Resiko komunikasi 8. Komunikasi dengan pasien (komunikasi terapeutik) 9. Informasi kesehatan untuk para konsumen 10. Merancang health entertain 11. Komunikasi kesehatan yang interaktif 12. Strategi komunikasi , meliputi desain pilihan : komunikator kesehatan, pesan2 kesehatan, media kesehatan, komunikan kesehatan, mereduksi hambatan komunikasi, memilih dan menentukan konteks komunikasi Otta Charter for health Promotion (1986) • Mengajukan proses untuk memberikan peluang bagi usaha untuk meningkatkan pengawasan dan pembaharuan kesehatan masyarakat melalui : a. Membangun kemampuan personal b. Menciptakan dukungan dari lingkungan c. Reorientasi layanan kesehatan d. Membangun mediasi dann advokasi e. Memperkuat aksi dan peran komunitas f. Memperkuat partisipasi masyarakat yang sudah ada. Konferensi Jakarta yang menghasilkan deklarasi jakarta “ menggugat” kembali isu prioritas promosi kesehatan pada abad 21 yang meminta perhatian pada • Mempromosikan tanggung jawab sosial bagi kesehatan; • Menigkatkan modal untuk pengembangan kesehatan; • Konsolidasi dan perluasan kemitraan untuk kesehatan; • Meningkatkan kapasitas komunitas dan memperkuat individu • Melindungi keamanan infrastruktur promosi kesehatan; • Sadar akan tanggun jawab bersama dalam bidang kesehatan ; kita sepakat secara sosial , masalah kesehatan dibagi 3 kategori berdasarkan tugas dan tanggunng jawabnya yaitu : a. Masalah yg khusus bersifat medis>> tanggung jawab dokter b. Masalah kesehatan masyarakat>> pemerintah c. Tanggung jawab masyarakat terhadap kesehatan. Tujuan Komunikasi kesehatan Tujuan strategis 1. Relay information 2. Enable informed decision making ; 3. Promote healthy behavior 4. Promote Peer information exchange and emotional support 5. Promote self care 6. Manage demand for health service Tujuan Praktis • Menurut Taibi Kahler (2013) tujuan khusus komunikasi kesehtaan adalah meningkatkan sumber daya manusia melalui beberapa usaha pendidikan dan pelatihan ; 1. Meningkatkan pengetahuan 2. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan berkomunikasi efektif 3. Membentuk sikap dan perilaku berkomunikasi Manfaat Komunikasi kesehatan • Memahami interaksi antara kesehatan dengan perilaku individu. Perilaku individu berada dalam situasi biologi, psikologi dan sosial kemasyarakatan>>> berpengaruh terhadap status kesehtan • Meningkatkan kesadaran kita tentang isu kesehatan>> masalah atau solusi Siapa yang harus disadarkan Individu, namun individu berada dalam lingkungan sosial. Sehingga kita akan meningkatkan kesadaran individu yang berdampak pada keluarga , jaringan interaksi dan afiliasi individu . 3. Sebagai tindak lanjut dari kesadaran tersebut kita dapat melakukan strategi intervensi pada tingkat komunitas. Dasar sosial dan pengaruh sosial dari komunitas sangat besar !!! 4. Menghadapi disparitas pemeliharaan kesehatan antar etnik atau antar ras dalam masyarakat; 5. Menampilkan ilustrasi keterampilan untuk memelihara kesehatan , pencegahan, advokasi atau sistem layanan kesehatan kepada masyarakat. 6. Memperkuat infrastruktur kesehatan masyarakat di masa yang akan datang Perkembangan kesehatan masyarakat di masa depan • Telehealth ; aplikasi telekomunikasi dan tekhnologi komputer untuk memperluas spektrum informasi mengenai kesehatn masyarakat dn obat2an • Interactive health communication ; interaksi antara indiviidu dan konsumen, pasien, memberi layanan kesehatan • Consumer health informastics; informasi kesehatan yang difokuskan kepada konsumen • Telemedicine : aplikasi komputer yang secara khusus melayani kliinik.