tugas_MPRS_II - E
advertisement
TUTORIAL MPRS II NAMA KELOMPOK : 1. Corry Henryani 2. Djoko Windoyo 3. Erika Widayanti 4. Hayati Ahmalliah 5. Herianto Sosilo 6. I Made Santana 7. Muhammad Firdaus 8. Noor Sa’adah 9. Parjiyana FORMAT 1 Inisiatif Stratejik RS Program Kerja Unit Anda Rincian kegiatan pada Unit Kerja Anda Meningkatnya jumlah pasien Obstetric dan Neonatal 1. Meningkatkan kerja sama 1. Mengadakan Seminar dan dengan Bidan Praktek Workshop “Deteksi Dini Swasta, Puskesmas, Bidan Ibu Hamil Resiko Tinggi” Desa, dll.. 2. Meningkatkan kualitas Bidan di RS X 1. Mengadakan pelatihan Ponek 2. Mengadakan Bidan Magang di RS lain yang lebih baik kwalitasnya 3. Meningkatkan kuantitas Dokter Spesialis Anak dan Obsgyn di RS X 1. Menyekolahkan Dokter Umum 2. Mengusulkan Formasi Dokter Spesialis Anak dan Obsgyn ke pihak yang berwenang 4. Meningkatkan sarana dan prasarana yang mendukung pelayanan Obstetric dan Neonatal 1. Menyelenggarakan pelayanan PICU & NICU 2. Menyelenggarakan pelayanan kegawat daruratan Obstetric di IGD FORMAT II Indikator Kinerja : Mengadakan pelatihan Ponek Indikator Angka kematian ibu Dimensi Mutu 1. Kompetensi SDM Tujuan Indikator Menurunkan angka kematian ibu Rasionalisasi 1. Meningkatkan jumlah kunjungan pasien Obstetric dan Neonatal 2. Mensukseskan program pemerintah MDGs Definisi Terminologi yang digunakan Angka kematian ibu adalah banyaknya kematian perempuan pada saat hamil atau selama 42 hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lama dan tempat persalinan, yang disebabkan karena kehamilannya atau pengelolaannya dan bukan karena sebab lain, per 100.000 kelahiran hidup. Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan Periode dilakukan analisis 3 bulan Numerator Semua ibu yang melahirkan Denominator Jumlah kematian karena kehamilan, persalinan dan ibu nifas per jumlah kelahiran hidup. Sumber Daya Data rekam medik Penanggung Jawab Ketua Tim Ponek FORMAT III INDIKATOR CARA MENGUKUR CARA EVALUASI Indikator Input : 1. Lulus Uji Kompetensi 1. Melakukan Uji Kompetensi 1. Kualitas SDM ( Bidan, 2. Jumlah alat yang ada di secara periodic ( 3 tahun Dokter Spesialis Anak, Dokter Spesialis Obsgyn ) 2. Sarana dan prasarana bandingkan dengan standar 3. Pengendalian Program Infeksi dengan survailen penunjang sekali untuk bidan dan 5 tahun sekali untuk dokter ) 2. Dilakukan perhitungan setaip 6 bulan sekali 3. Survailen dilakukan setiap hari tetapi analisa setiap bulan Indikator Proses : 1. Penanganan kegawat daruratan obstetri dan neonatus (respon time) 2. Asuhan kebidanan yang benar 1. Dilakukan pencatatan pasien 1. Setiap bulan dengan cara kegawat daruratan obstetri membandingkan rata-rata setiap hari respon time yang ada 2. Melihat dokumentasi kelengkapan asuhan kebidanan dengan standar. 2. Menghitung prosentase asuhan kebidanan yang benar setiap bulan Indicator Output : Mencatat jumlah ibu yang Menghitung presentase angka Penurunan angka kematian ibu meninggal sejak hamil sampai kematian ibu setiap bulan 42 hari sejak terminasi kehamilan Indikator Outcome : Mencatat jumlah kunjungan Membandingkan jumlah Peningkatan Jumlah kunjungan paien obstetri dan neonatal kunjungan setiap bulan, apakah pasien obstetric dan Neonatal (Rawat Jalan, IGD) ada peningkatan atau penurunan.
