BAB. I PENDAHULUAN 1.1.Latar belakang. Undang-undang nomor 2 tahun 1989 dan peraturan pemerintah nomor 60 tahun 1999,di rancang keputusan Mendiknas tentang pedoman penyusunan kurikulum pendidikan dan penelaian hasil belajar Mahasiswa mata kuliah pendidikan panca sila,pendidikan Agama islam dan pendidikan kewarganegaraan di kelompokkan dalam mata kuliah pengembangan kepribadian. Dalam undang-undang nomor 2 tahun 1989 tentang system pendidikan nasional,pasal 4 menyatakan bahwa pendidikan nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya,yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap tuhan yang maha esa.dan berbudi pekerti luhur,memiliki pengetahuan dan ketrampilan,kesehatan jasmani dan rohani,kepribadian yang mantap dan mandiri serta tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Adanya kalimat”mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap tuhan yang maha esa” dalam rumusan tersebut menunjukkan bahwa pendidikan Agama islam di harapkan berperan lebih besar lagi dalam usaha pencapaian tujuan pendidikan nasional karena itulah maka dalam pasal 39 ayat 2 UU No.2 tahun 1989 tentang system pendidikan nasional di nyatakan bahwa isi kurikulum setiap jenis,jalur dan jenjang pendidikan wajib memuat pendidikan agama,dalam struktur pendidikan tinggi.pendidikan agama masuk dalam kelompok mata kuliah pengembangan kepribadian (MPK) yaitu mata kuliah yang wajib di ikuti oleh semua Mahasiswa, yang menunjang pembentukan kepribadian dan kompetensi professional lulusan perguruan tinggi meningkatkan keimanan dan ketaqwaan lulusan perguruan tinggi sebagai manusia yang paling terdidik di Indonesia sebagaimana yang di amanatkan oleh SK Dirjen Dikti No.43/Dikti/Kep/2006,tanggal 2 juni 2006 tentang rambu-rambu pelaksanaan mata kuliah pengembangan kepribadian di perguruan tinggi. Menarik untuk di pelajari oleh peserta didik dalam arti dapat di pahami kemanfaatannya, jelas keterkaitannya dengan ilmu-ilmu lain yang di pelajari sesuai dengan kasus pemecahan masalah yang di jumpai di masyarakat, dapat di selenggarakan oleh semua perguruan tinggi untuk semua jenis program akademik dan professional dengan fasilitas pendukung penjelenggaraan (sarana dan dosen yang berkompetensi) minimum.begitu juga dapat memberikan sumbangan yang nyata dalam hal membentuk manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa twrhadap tuhan yang maha esa, dan berbudi pekerti luhur(intelektual unggul yang anggun secara moral) kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakat dan kebangsaan. Oleh karena itu pendidikan agama,pendidikan panca sila dan pendidikan kewarganegaraan dalam kajian yang lebih luas sehingga memungkinkan pula di kaji secara interdisipliner,sesuai dengan dinamika perkembangan berkehidupan,bermasyarakat,berbangsa dan bernegara yang terus berlangsung dengan cepat hingga perlu mencarikan pedoman mata kuliah lain yang mempunyai subtansi kajian dan esensi makna pembelajaran yang sama sebagai UU No.2 tahun 1989, terus membantu (memfasilitasi)pengadaan Dosen yang di perlukan oleh perguruan tinggi dan meningkatkan mutu akademisnya melalui pendidikan pasca sarjana(melalui beasiswa BPPS ata beasiswa lainya. 1.2. LANDASAN. Memang selama ini pendidikan agama islam adalah berpedoman pada Al-Quran dan Al-Hadist,sebagaimana Rasulullah pernah mengatakan yang beliau tinggalkan bukan harta,bukan pula pusaka, namun hanya dua perkara yang sangat berharga dan mulia dapat menjamin keselamatan generasi umat setelah beliau, yaitu Kitabullah (al-quran) dan Sunnah Rasulnya. Nabi bersabda yang artinya: “Telah aku tinggalkan dua perkara untukmu sekalian yang apabila kamu berpengang teguh padanya maka tidaklah kamu akan tersesat yaitu kitabullah dan sunnah Rasulnya.” 1.3. KEDUDUKAN AL-QURAN. Al-Quran adalah sumber dasar ajaran islam lainya seperti ijma,qiyas dan lain-lain pada akhirnya harus bermuara pada sumber dasarnya yaitu Al-quran sebagai sumber dasar alquran memuat nilai-nilai dasar atau aturan-aturan ijma aturan qiyas atau aturan-aturan yang bersala dari sumber lainya akan tetapi kemasukanya itu haruslah berlandaskan dan bersumber pada sumber dasar yaitu al-quran. Alam kedudukan ini maka urutan dalil-dalil hokum atau sumber ajaran islam adalah menempati kedudukan yang paling tinggi,dalam hubunganya ini.maka al-quran mempunyai fungsi sebagai dasar pokok berfungsi sebagai alat control alat ukur akan dalil-dalil hokum yang berfungsi sebagai alat atai tidak dengan ketentuan-ketentuan al-quran apabila ternyata tidak sesuai atau bahkan bertentangan,maka tidak syah dan tidak diberlakukan. 1.4. FUNGSI AL-QURAN. Selain di sebut al-quran,wahyu Allah yang di turunkan kepada Rasulullah juga di sebut dengan nama-nama yang lain. Di dalam nama al-quran yang bermacam-macam itu terkandung makna yang menunjukkan sifat dan fungsi al-quran, misalnyadalam ayat al-furqan al-quran disebut dengan al-furqan yang artinya pembaca.sebagaimana al-quran sebagai pembeda antara yang hak dengan yang bathil,antara yang baik dengan yang buruk. Dan seterusnya nama-nama yang lain dari al-quran diantaranya adalah:Al-furqan,Alkitab,Adz Dzikir, 1.5. VISI DAN MISI. - Menjadikan ajaran islam sebagai sumber nilai dan pendoman yang mengatarkan Mahasiswa dalam pengembangan profesi dan kepribadian islam. - Terbinanya Mahasiswa yang beriman dan bertaqwa terhadap tuhan yang maha esa,berilmu dan berakhlak mulia serta menjadikan ajaran islam sebagai landasan berfikir dan berprilaku dalam pengembangan profesi. 1.6. MAKSUD DAN TUJUAN. - Surat keputusan direktur jenderal pendidikan tinggi departemen pendidikan nasional republic Indonesia Nomor. 43/Dikti/Kep/2006. Tentan rambu-rambu pelaksanaan kelompok mata kuliah pengembangan kepribadian di perguruan tinggi serta Undang-undang Republik Indonesia Nomor.12 Tahun 2012, tentang pendidikan tinggi. - Sebagai acuan bagi pengajar mata kuliah pengembangan kepribadian pendidikan agama islam di perguruan tinggi umum.dalam acuan ini pengajar memiliki kewenangan yang fleksibel dalam proses pembelajaran.penentuan urutan penyampaian dan melakukan evaluasi keberhasilan proses pembelajaran selama masih dalam domain visi dan misi matakuliah pengembangan kepribadian pendidikan agama islam. BAB. II Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Program Studi : Seluruh Program Studi UPN “VETERAN” Jatim Mata Kuliah : Pendidikan Agama Islam Kode Mata Kuliah : UPK 1001 Bobot : 3 SKS Semester : Gasal-Genap Dosen : TIM 1. DISKRIPSI MATA KULIAH Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi bertujuan untuk membantu terbinanya mahasiswa yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berfikir filosofis, bersikap rasional dan dinamis, berpandangan luas serta dalam kerjasama antar umat beragama dalam rangka pengembangan dan pemanfaatan ilmu dan teknologi serta seni untuk kepentingan manusia dan nasional. 2. KOMPETENSI UMUM Pada akhir mata kulaiah agama Islam ini diharapkan mahasiswa mampu : a. Menjadi ilmuwan dan profesional yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, dan memiliki etos kerja, serta menunjung tinggi nilia-nilai kemanusiaan dan kehidupan. b. Menghantarkan mahasiswa mampu berkomunikasi dengan baik,bersikap mandiri dan toleran dalam mengembangkan kehidupan yang harmonis antar umat beragama. c. Menghantarkan mahasiswa mampu bersikap rasional dan dinamis dalam rangka mengembangkan dan memanfaatkan IPTEKS sesuai dengan nilai-nilai islam bagi kepentingan bangsa dan umat manusia. d. Mampu mengimplementasikan agama Islam dalam kehidupan sehari-hari. 3. ANALISIS INSTRUKSIONAL AGAMA KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM KEIMANAN DAN KETAQWAAN HAKIKAT MANUSIA MENURUT ISLAM KONSEP HUKUM, HAM DAN ETIKA, MORAL DAN AKHLAK DEMOKRASI DALAM ISLAM IPTEK DAN SENI DALAM ISLAM MASYARAKAT MADANI DAN KESEJAHTERAAN UMAT KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA KEBUDAYAAN ISLAM SISTEM POLITIK DALAM ISLAM SISTEM EKONOMI ISLAM 4. STRATEGI PEMBELAJARAN 1.Untuk mencapai tujuan pembelajaran pada mata kuliah Agama Islam adalah ceramah, diskusi, tanya jawab dan membuat tugas penulisan makalah ilmiah untuk dipresentasikan di depan kelas, agar tumbuh wawasan beragama dan tertanam keyakinan serta memperkuat iman dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. 2.Pendekatan pembelajaran pendidikan agama islam adalah menempatkan mahasiswa sebagai subyek pendidikan mitra dalam proses pembelajaran serta sebagai umat,anggota keluarga,masyarakat dan warga Negara. 3.Strategi pembelajaran pendidikan agama islam adalah melakukan pembahasan secara kritis analistis,induktif,deduktif dan reflektif melalui dialog kreatif yang bersifat partisipatoris untuk menyakini kebenaran subtansi dasar kajian. 5. RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PERTEMUAN KOMPETENSI KE I POKOK BAHASAN / SUB. METODE MEDIA POKOK BAHASAN Mahasiswa AGAMA EVALUASI / INDIKATOR KEBERHASILAN Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. Islam. Mohammad Daud Ali, mampu A. Agama dan Macamnya menjelaskan B. Agama Islam Memahami Islam Secara pengertian agama C. Ruang Lingkup Agama Kaffah islam Islam REFERENSI 1. Pendidikan Agama 2. Pendidikan Agama Islam Untuk Pendidikan Perguruan Tinggi. Abdul Manan dan A. Syifaul Qulub 3. Pendidikan Agama Islam Pada Perguruan Tinggi. DEPAG RI II Mahasiswa Konsep Ketuhanan Dalam Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Mampu Islam Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan dan a. Siapa Tuhan Itu Memahami Islam Secara menerapkan b. Sejara Pemikiran Manusia Kaffah Konsep Ketuhanan Dalam Islam Tentang Tuhan c. Tuhan Menurut Agama Wahyu Idem III Mahasiswa Keimanan dan Ketaqwaan Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Mampu a. Definisi Iman dan Taqwa Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan dan b. Proses Terbentuknya Iman menyebutkan ciriciri taqwa Idem Memahami Islam Secara dan Taqwa Kaffah c. Tanda-tanda Orang Beriman dan Bertaqwa d. Korelasi Antara Keimanan dan Ketaqwaan IV Mahasiswa Hakikat Manusia Menurut Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Mampu Islam Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan a. Konsep Manusia Memahami Islam Secara Hakikat Manusia b. Eksistensi Manusia Hamba Kaffah Menurut Islam V dan Khalifah Allah Mahasiswa Hukum, HAM, dan Demokrasi Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Mampu Dalam Islam Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan a. Hukum Islam Memahami Islam Secara Hukum, HAM dan b. Hak Asasi Manusia Kaffah Demokrasi Dalam c. Demokrasi Dalam Islam Islam Idem Idem VI Mahasiswa Etika, Moral dan Akhlak Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Mampu a. Pengertian Etika, Moral dan Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan Akhlak Etika, Moral dan Akhlak Idem Memahami Islam Secara b. Hubungan Akhlak dengan Kaffah Tasawuf c. Aktualisasi Akhlak dalam Kehidupan VII VIII Ujian Tengah Semester (UTS) Mahasiswa Kebudayaan Islam Mampu a. Konsep Ceramah, Diskusi, Kebudayaan dalam Tanya jawab LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Pengeras Suara dan penelaian tugas. Islam menjelaskan Kebudayaan Islam Idem Memahami Islam Secara b. Prinsip-prinsip Kebudayaan Kaffah dalam Islam c. Nilai-nilai Islam dalam Budaya Indonesia IX Mahasiswa Iptek dan Seni dalam Islam Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Mampu a. Konsep IPTEKS dalam Islam Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan b. Integrasi Iman, Ilmu dan Amal Iptek dan dalam Islam Seni c. Keutamaan Berilmu d. Tanggung Orang Jawab dalam Ilmuwan Memahami Islam Secara Kaffah Idem Terhadap Alam Lingkungannya X Mahasiswa Masyarakat Madani dan Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis, lisan Mampu Kesejahteraan Umat Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan a. Masyarakat Madani Memahami Islam Secara Masyarakat b. Kesejahteraan Umat Kaffah Idem Madani dan Kesejahteraan Umat XI Mahasiswa Kerukunan Antar Umat Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis,lisan Mampu Beragama Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan a. Agama Islam Merupakan Kerukunan Antar Umat Beragama Rahmat Bagi Seluruh Alam b. Ukhuwah Islamiayah dan Ukhuwah Insaniyah c. Kebersamaan dalam Pluralitas Agama Memahami Islam Secara Kaffah Idem XII Mahasiswa Sistem Ekonomi Islam Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis, lisan Mampu a. Pengertian Ekonomi Islam Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan b. Prinsip Ekonomi Islam Memahami Islam Secara Sistem Ekonomi c. Manajemen Zakat Kaffah Idem Islam XIII Mahasiswa Sistem Politik dalam Islam Ceramah, Diskusi, LCD, Papan Tulis, Bentuk ujian tertulis, lisan Mampu a. Pengertian Politik dalam Tanya jawab Pengeras Suara dan penelaian tugas. menjelaskan Sistem Politik dalam Islam Islam b. Prinsip Dasar Politik dalam Islam c. Kontribusi Umat Islam daam Perpolitikan Nasional XIV Ujian Akhir Semester (UAS) Memahami Islam Secara Kaffah Idem BAB. III PROGRAM LATIHAN AGAMA ISLAM (Setara dengan 1 SKS Pratikum) Diskripsi Latihan (Pratikum) Agama Islam. Dalam menerapkan dan mengembangkan nilai-nilai agama Islam perlu ditentukan kompetensi dan indicator pencapaian agar pengembangan nilai tersebut lebih terarah dan terukur. Model penerapan nilai keutamaan agama Islam bagi mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur dilaksanakan dan diukur dengan menggunakan model latihan agama Islam yang merupakan bagian tak terpisahkan dari pemahaman kognitif, afektif dan psikomotorik yang disampaikan di dalam perkuliahan. TAHAP Tahap I Bobot 25 Tahap II Bobot 25 MODEL WAKTU a. Melakukan kegiatan agama Islam Sejak menjadi mahasiswa UPN “Veteran” melalui keaktifan dalam kegiatan Jawa Timur selama menempuh mata organisasi kampus. kuliah pendidikan agama Islam. b. Melakukan kegiatan agama Islam melalui keaktifan dalam kegiatan organisasi kemasyarakatan. Pondok Romadhon Untuk membentuk keimanan ketaqwaan dilaksanakan di kampus. KETERANGAN Menunjukkan bukti administrasi. 1. Skep Pengurus UKM atau Ormawa 2. Mengikuti Pondok Romadhon di Kampus. 3. Mengikuti mentoring agama Islam 4. Panitia PHBI di Kampus atau di Kemasyarakatan. 5. Mengikuti perawatan jenazah. 6. Mengikuti Latihan Manasik Haji. 7. Mengikuti Tilawah. 8. Mengikuti Seni Islami. 9. Seminar Agama Islam. Sejak menjadi mahasiswa UPN “Veteran” Untuk membentuk sikap dan prilaku yang dan Jawa Timur selama menempuh mata disiplin. kuliah pendidikan agama Islam. Catatan : wajib diikuti Tahap III Bobot 25 Tahap IV Bobot 25 Tahap Pengesahan Bobot : 100 poin Sejak menjadi mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur selama menempuh mata kuliah pendidikan agama Islam. Sejak menjadi mahasiswa UPN “Veteran” Kegiatan Keagamaan dan Seni Dilaksanakan di Masjid Istiqomah. Jawa Timur selama menempuh mata kuliah pendidikan agama Islam. Mengikuti semua kegiatan yang Sejak menjadi mahasiswa UPN dan mediselenggarakan oleh Dosen Agama Islam. nempuh mata kuliah agama Islam. Mentoring Agama Islam Dilaksanakan di Masjid Istiqomah. Membentuk islamiyah. aqidah dan ukhuwah Mensyiarkan seni budaya Islam. Telah mengikuti seluruh kegiatan pratikum yang diadakan oleh Tim Agama Islam. BAB. IV PENUTUP DAFTAR PUSTAKA 1. Pendidikan Agama Islam. Mohammad Daud Ali, 2. Pendidikan Agama Islam Untuk Pendidikan Perguruan Tinggi. Abdul Manan dan A. Syifaul Qulub 3. Pendidikan Agama Islam Pada Perguruan Tinggi. DEPAG RI 4. Tafsir Al-Quran Terjemah. Depag RI 5. Pendidikan Agama Islam (Pada Perguruan Tinggi Umum ) Tiem Dosen Agama UPN “Veteran” Jatim