Christian 1 Jacqueline Christian Elisabeth Pristiwi Bahasa Indonesia 13 Maret 2012 REFLEKSI PROSES PEMBUATAN IKLAN Penundaan merupakan suatu kebiasaan kurang baik yang terjadi dalam semua golongan usia. Menurut Universitas Calgary, dalam kalangan siswa saja 80-95% anak melakukan penundaan. Walau hal ini sering menjadi isu yang menghambat kinerja siswa, ironisnya tidak ada peninjauan untuk isu ini sendiri. Untuk alasan inilah, maka grup saya memilih topik penundaan untuk meningkatkan kesadaran para siswa akan bahayanya kebiasaan yang sering dipandang sebelah mata ini. Akan tetapi, pemilihan topik saja tidaklah cukup untuk menyampaikan pesan yang ingin disampaikan. Sebuah bentuk presentasi sangat diperlukan dalam hal ini. Studi menunjukkan bahwa orang mengingat 10% dari apa yang mereka dengar dari sebuah presentasi lisan, 35% dari presentasi visual dan 65% dari presentasi visual dan lisan (U.S. Department of Labor, 1996). Dari hasil inilah, grup kami memilih untuk membuat sebuah iklan layanan masyarakat karena sebuah iklan terdiri dari gambar visual dan juga audio. Areas of Interaction yang dipilih untuk pembuatan iklan ini adalah Health and Social Education, yang bertujuan untuk mempersiapkan kehidupan yang sehat, baik secara fisik maupun mental. AoI ini dipilih berdasarkan pertanyaan pembimbing: “Siapa saya dan bagaimana saya hidup” serta “bagaimana saya menanggapi kesulitan dalam hidup”. Penundaan sudah menjadi kebiasaan para siswa yang sulit ditinggalkan karena sangat mudah dan menyenangkan daripada tugas-tugas sekolah yang rumit. Kebanyakan siswa pasti akan mencari hal untuk mengalihkan fokus mereka dari tugas yang diberikan baik itu dari percakapan dengan teman, hingga bermain permainan komputer yang ada di laptop masing-masing. Semua ini dilakukan karena pola pikir mereka yang selalu terpaku dengan “selalu ada hari esok”. Dengan alasan inilah maka grup kami memutuskan untuk mengambil Health and Social Education dan ingin menyebarkan pesan ini kepada kaum pelajar. Christian 2 Kelebihan dari iklan ini adalah kualitas gambar yang baik dan jernih. Ini memudahkan penonton untuk melihat adegan yang terjadi dengan baik. Teknik pengambilan gambar yang diambil dari beberapa sudut juga digunakan untuk menekankan beberapa adegan penting yang harus diperhatikan oleh penonton. Contohnya adalah ketika sang pencuri mencuri jam, dimana adegan ini diambil dari jarak dekat. Ini sengaja dilakukan agar penonton dapat melihatnya dengan lebih jelas, karena pengambilan jam oleh sang pencuri merupaka suatu simbol dalam iklan ini. Dibantu dengan penyuntingan yang baik, iklan ini menjadi nyaman dilihat oleh penonton. Penggunaan simbol seperti pencuri yang mencuri jam dan adanya freeze frame setiap waktu telah dicuri, dimasukkan pada iklan dengan tujuan agar iklan terlihat lebih menarik. Jika konten dari iklan langsung tersampaikan, penonton akan mudah menebak jalan cerita yang pastinya akan menurunkan ketertarikan mereka untuk menonton iklan lebih lanjut. Memikat ketertarikan penonton sangatlah penting karena dengan demikian, pesan akan lebih mudah diingat. Simbol yang kami gunakan bukanlah sesuatu yang sulit untuk diinterpretasikan, yang memudahkan penonton untuk mengerti konten dari iklan ini. Saya rasa, jalan cerita iklan ini juga tidak bertele-tele, tetapi langsung mengena kepada inti permasalahan. Adanya kalimat akhir pada iklan juga menjadi sebuah kelebihan karena inti pesan dapat diklarifikasikan dan tersampaikan dengan jelas. Kekurangan dari iklan ini adalah transisi dari satu adegan ke lainnya yang kurang halus. Contohnya seperti transisi dari freeze frame ke adegan selanjutnya. Hal ini menyebabkan sedikit kebingungan bagi penonton yang menganggap ada kesalahan teknis pada bagian yang terdapat freeze frame. Selain transisi, akting para pemain sedikit kurang mendukung. Seharusnya, ekspresi dan gerakan sang pencuri harus lebih lihai agar terlihat seperti pencuri sesungguhnya. Semua ini dapat diperbaiki jika saja dilakukan beberapa pengambilan gambar lagi agar para pemain dapat lebih menyesuaikan diri dengan peran yang mereka bawakan. Dengan ini, akting para pemain akan terlihat lebih santai dan bagus. Pada akhir iklan, akan lebih baik jika ada efek suara untuk mempertegas pesan yang disampaikan. Christian 3 Secara pribadi, saya kurang puas dengan iklan yang dibuat. Ada suatu elemen yang kurang memikat perhatian penonton agar mereka sadar bahwa penundaan adalah sesuatu kebiasaan buruk. Jika cara penyampaian pesan dapat lebih menyadarkan para penonton, saya akan merasa lebih puas karena tujuan utama dari pembuatan iklan ini akan tersampaikan. Dari proses pembuatan iklan ini, saya belajar bahwa sebelum membuat iklan, atau bahkan tugas apapun, diperlukan konsep yang matang. Setiap detil harus direncanakan dengan teliti agar pada saat pengambilan gambar, waktu dapat digunakan secara efektif dan efisien untuk melakukan hal yang sesuai. Pada saat pengambilan gambar pertama, kami banyak menghabiskan waktu untuk berdiskusi tentang apa yang harus para pemain lakukan dan katakan, pengaturan properti dan sudut pengambilan gambar. Pada akhirnya waktu kami terbuang begitu saja dan hasil yang didapat tidaklah maksimal. Kemudian kami memutuskan untuk melakukan pengambilan gambar dari awal. Untuk kali ini, kami melakukan perencanaan yang matang terlebih dahulu agar semua dapat berjalan lancar dan hasil yang kami dapat jauh lebih baik daripada sebelumnya. Dengan iklan ini, saya juga belajar akan betapa pentingnya komunikasi dan kooperasi dalam sebuah grup. Jika komunikasi dan kooperasi berjalan lancar, semua pekerjaan akan lebih mudah karena dapat dibagi dengan adil. Saya mengalami sendiri betapa susahnya untuk mencari konsep iklan yang menarik. Satu jam pelajaran tidaklah cukup untuk mendapatkan ide yang pas. Jika tidak dibantu oleh rekan-rekan saya, sepertinya tidak mungkin saya dapat membuat iklan yang bagus. Dengan adanya kerja sama dan komunikasi, setiap orang dapat memberikan ide dan masukkan mereka tetapi pada saat yang bersamaan juga menghargai dan bersiap untuk diberi masukkan juga. Kesalah pahaman dalam grup juga tidak terjadi dalam grup kami karena komunikasi antar rekan berjalan lancar. Semua menerima tugasnya masing-masing dan mengerjakannya dengan lapang dada. Kebiasaan buruk para kaum pelajar untuk menunda harus lebih sering diangkat agar siswa perlahan-lahan dapat meninggalkan kebiasaan buruk tersebut. Tanpa disadari, iklan ini juga sebenarnya menjadi peringatan kepada saya sendiri agar tidak menunda pekerjaan, karena Christian 4 bagaimanapun juga saya adalah salah satu dari sekian murid yang mengalami masalah dalam menghindari penundaan. Saya juga berharap iklan ini dapat menyinggung dan menyadarkan para siswa akan tidak pentingnya menunda. Christian 5 DAFTAR PUSTAKA "Presenting Effective Presentations with Visual Aids." Occupational Safety and Health Administration. Web. 13 Mar. 2012. <http://www.osha.gov/doc/outreachtraining/htmlfiles/traintec.html>.