sistem rujukan

advertisement
SISTEM RUJUKAN
PELAYANAN
KESEHATAN
Materi 5
Manajemen RS
AKK-smt 7
SISTEM RUJUKAN

pengertian :
Suatu sistem penyelenggaraan pelayanan
kesehatan yang melaksanakan pelimpahan
wewenang dan tanggung jawab atas kasus
penyakit atau masalah kesehatan yang
diselenggarakan secara timbal balik, baik
vertikal dalam arti dari satu strata sarana
yankes ke strata yankes lainnya, maupun
horizontal dalam arti antara strata sarana
yankes yang sama
SISTEM RUJUKAN
 Macam-macam
Rujukan :
1. Rujukan Upaya kesehatan perorangan =
cakupannya adalah masalah kesehatan
perorangan, terjadi apabila puskesmas tidak
mampu menanggulangi satu kasus penyakit
tertentu yang diderita oleh perorangan, maka
puskesmas tersebut wajib merujuknya ke
sarana yankes yang lebih mampu, baik secara
horizontal maupun vertikal
sebaliknya jika pasien pasca rawat inap yang
hanya memerlukan rawat jalan sederhana
bisa dirujuk kembali ke puskesmas
SISTEM RUJUKAN
 Rujukan
a.
b.
c.
upaya kesehatan perorangan =
Rujukan kasus untuk keperluan diagnostik,
pengobatan, tindakan medik, dan lainnya
Rujukan bahan pemeriksaan (spesimen)
untuk pemeriksaan laboratorium yang lebih
lengkap
Rujukan ilmu pengetahuan : mendatangkan
tenaga yang lebih kompeten atau melakukan
bimbingan tenaga pukesmas atau
menyelenggarakan pelayanan medik di
puskesmas
SISTEM RUJUKAN
 II. Rujukan
Upaya Kesehatan masyarakat :
Cakupannya adalah masalah kesehatan
masyarakat, seperti : KLB, pencemaran
lingkungan, bencana alam.
Rujukan pelayanan kesehatan masyarakat
yang dilakukan apanila satu puskesmas tidak
mampu menyelenggarakan upaya kesehatan
masyarakat wajib dan pengembangan maka
wajib merujuknya ke dias kesehatan
kabupaten atau kota
SISTEM RUJUKAN
 Rujukan
a.
b.
upaya kesehatan masyarakat =
Rujukan sarana dan logistik : peminjaman
peralatan fogging, peminjaman alat
laboratorium kesehatan, peminjaman alat
audio visual, bantuan obat, vaksin, dan
bahan habis pakai serta bahan makanan
Rujukan tenaga : dukungan tenaga ahli
untuk penyidikan KLB, bantuan
penyelesaian masalah hukum kesehatan,
penanggulangan gangguan kesehatan
karena bencana alam
SISTEM RUJUKAN
 Rujukan
upaya kesehatan masyarakat =
c. Rujukan operasional diselenggarakan
apabila puskesmas tidak mampu, yaitu
menyerahkan sepenuhnya kewenangan dan
tanggung jawab penyelesaian masalah
kesehatan masyarakat, seperti :UKS, usaha
kesehatan kerja, usaha kesehatan jiwa
SISTEM RUJUKAN
 Keuntungan
Sistem Rujukan :
1. Pelayanan yang diberikan sedekat mungkin ke
tempat pasien = pertolongan dapat diberikan
lebih cepat, murah dan secara psikologis
memberikan rasa aman pada pasien dan keluarga
2. Penataran yang teratur diharapkan pengetahuan
dan keterampilan petugas daerah makin
meningkat sehingga makin banyak kasus yang
dapat dikelola di daerah masing-masing
3. Memudahkan masyarakat di daerah terpencil
atau desa dapat memperoleh dan menikmati
tenaga ahli dan fasilitas kesehatan dari jenjang
yang lebih tinggi
SISTEM RUJUKAN

Tata cara Pelaksanaan Sistem Rujukan :
Pasien yang akan dirujuk harus sudah diperiksa dan layak
untuk dirujuk, dengan memenuhi syarat :
a. Hasil pemeriksaan fisik sudah dapat dipastikan tidak
mampu diatasi
b. Hasil pemeriksaan pemeriksaan fisik dengan
pemeriksaan penunjang medis ternyata tidak mampu
diatasi
c. Memerlukan pemeriksaan penunjang medis yang lebih
lengkap, tetapi pemeriksaan harus disertai pasien
bersangkutan
d. Apabila telah diobati dan dirawat ternyata
memerlukan pemeriksaan, pengobatan dan perawatan
di sarana kesehatan yang lebih mampu
SISTEM RUJUKAN
Persiapan rujukan :
1. Persiapan tenaga kesehatan, pastikan pasien dan keluarga
didampingi oleh minimal 2 tenaga kesehatan sepeti
dokter dan/atau perawat yang kompeten
2. Persiapan keluarga, memberitahukan keluarga pasien
tentang kondisi pasien terakhir serta alasan dirujuk,
anggota keluarga yang lain harus ikut mengantar pasien
3. Persiapan surat, memberi surat pengantar ke tempat
rujukan berisi identitas pasien, alasan rujukan, tindakan
dan obat-obatan yang telah diberikan pada pasien
4. Persiapan alat, dengan membawa perlengkapan alat dan
bahan yang diperlukan

SISTEM RUJUKAN
 Persiapan
rujukan :
5. Persiapan obat, dengan membawa obat-obatan esensial
yang diperlukan selama perjalanan
6.. Persiapan kendaraan, dengan mempersiapkan
kendaraan yang cukup baik, yang memungkinkan
pasien berada dalam kondisi yang nyaman dan dapat
mencapai tempat rujukan secepatnya, kelengkapan
ambulan
7. Persiapan uang untuk mengingatkan keluarga untuk
membawa uang dalam jumlah cukup untuk membeli
obat-obatan dan bahan kesehatan diperlukan
8. Persiapan donor darah dan disiapkan kantung darah
Jenjang Tingkatan Pelayanan
Kesehatan
Tingkat Rumah Tangga : yankes oleh individu atau
oleh keluarga sendiri
2. Tingkat Masyarakat : kegiatan swadaya masyarakat
dalam menolong mereka sendiri  posyandu,
polindes,
3. Fasilitas pelayanan Tingkat pertama/ strata primer :
upaya kesehatan tingkat pertama dilakukan
puskesmas dan unit fungsional dibawahnya, praktek
dokter swasta, bidan swasta, dokter keluarga
1.
Jenjang Tingkatan Pelayanan Kesehatan
4. Fasilitas pelayanan tingkat kedua :
upaya kesehatan tingkat kedua (rujukan spesialis) oleh
Balai kesehatan penyakit paru (BKPM), balai
kesehatan mata masyarakat (BKMM), balai kesehatan
kerja masyarakat (BKKM), sentra pengembangan dan
penerapan pengobatan traadisional (SP3T), rumah
sakit kabupaten atau kota, rumah sakit swasta, klinik
swasta, dinas kesehatan kabupaten atau kota
5. Fasilitas pelayanan tingkat ketiga : upaya kesehatan
rujukan spesialis lanjutan atau konsultan oleh rumah
sakit provinsi aatau pusat atau pendidikan, dinas
kesehatan provinsi dan departemen kesehatan
Download