Kegiatan Diagnosa IKM oleh Konsultan Diagnosis

advertisement
Kegiatan Diagnosa IKM
oleh Konsultan Diagnosis
IKM (Shindan Shi)
Doni Primadi


Shindan :
Kegiatan pelayanan konsultasi diagnosis IKM
berupa analisis manajemen & teknik produksi,
mutu, bahan baku/pembantu, keuangan,
penjualan, sumber daya manusia dan hal terkait
lainnya.
Shindan Shi : Konsultan Diagnosis Industri
Kecil Menengah (IKM)
Tugas/Kegiatan Shindan Shi





Mengobservasi fakta/informasi/data
Menganalisa dan mengklarifikasikan status/kondisi
perusahaan
Merekomendasikan apa yang harus diperbaiki
Mengarahkan dalam
menindaklanjuti rekomendasi
yang diberikan
Memonitor perkembangan
perbaikan
KAIZEN
Bette
rLife
Better
Way
Better
Way
Better
Way
Right
Way
Wrong
Way
Sebelum melaksanakan
Diagnosis di IKM, tidak
kalah penting bagaimana
seorang Shindan Shi
dapat diterima oleh
perusahaan sebagai mitra.
Ruang
Lingkup
Diagnosa
Manajemen Dasar
Membantu Pembuatan Struktur Organisasi
Perusahaan
 Membantu pembuatan Visi dan Misi
Perusahaan

DIRECTOR
MANAGEMENT
REPRESENTATIVE
SECRETARY
QUALITY
ASSURANCE
Document
Control
Coordinator
MARKETING
MANAGER
R&D
QC
Shipping
Internal Audit
Coordinator
ACCOUNTING
MANAGER
Purchasing
Book Keeping
PERSONNEL &
GENERAL
AFFAIR
PRODUCTION
MANAGER
Production
Assistant 1
Production
Assistant 2
Warehousing
Personnel
General Affair
Health and
Safety
Coordinator
VISI
Menjadi terdepan dan trend setter di pasar
global dalam industri kreatif kerajinan
dengan sentuhan rasa seni

MISI








Memasuki dan melayani pasar global melalui produk kreatif yang
berkualitas dengan sentuhan rasa seni yang tinggi
Menciptakan kerjasama jangka panjang dengan para pelanggan
dalam rangka memberikan kepuasan konsumen akhir
Menciptakan kerjasama jangka panjang dengan para pelanggan
sehingga dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi lokal
Turut serta mensukseskan program pembangunan sosial dan
ekonomi Indonesia melalui produk kreatif berbasis sumber daya
lokal dengan memperhatikan kelestarian lingkungan
Meningkatkan kesejahteraan bagi mitra kerja yang terkait dengan
keberadaan usaha.
Menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar
Menerapkan klausul-klausul Sistem Manajemen Mutu sesuai ISO
9001:2000
Menerapkan prinsip-prinsip Sistem Manajemen Sosial sesuai SA
8000:2008
Analisa SWOT
(Strength, Weakness,
Opportunity, Threat)
Adalah analisa untuk mengetahui
Kekuatan, Kelemahan,
Peluang, dan Ancaman pada
perusahaan. Digunakan
untuk pembuatan strategi
dalam mengembangkan
perusahaan
UKM VS USAHA BESAR
Analisa 5S
(Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke)
Analisa untuk mengetahui sejauh mana
kegiatan dan produktivitas perusahaan
melalui kegiatan 5S.
Misalnya sejauh mana karyawan selalu
menjaga keteraturan dan kebersihan
alat-alat dan area kerja, dan selalu
disiplin dalam melaksanakan SOP.
Before
After
Manajemen Penjualan
Analisa dalam
melakukan penjualan,
seperti jalur distribusi
penjualan, transaksi,
penerimaan order,
promosi, jadwal
kunjungan, catatan
penjualan, pencatatan
keluhan pelanggan
Analisa Keuangan
Analisa untuk mengetahui kondisi
keuangan dan kesehatan financial
perusahaan
Analisa Keuangan
Analisa Manajemen dan Finansial
Analisa Keuangan
Analisa Manajemen dan Finansial
Kaizen
Tema Kaizen

Arah Kaizen

Analisa Manajemen dan Finansial
Analisa Proses dan Operasi
Analisa yang bertujuan
untuk menganalisa proses
produksi dari bahan baku
sampai dengan barang
jadi.
adanya muda (kesia-siaan),
atau apakah ada hal lain
yang menyebabkan
produktivitas dan efisiensi
turun di dalam proses
produksi.
Analisa Harga Pokok
Produksi (HPP)
Analisa untuk faktor-faktor apa saja
yang berpengaruh terhadap HPP, seperti
faktor-faktor yang berpengaruh terhadap
fixed cost dan variable cost.
HARGA POKOK PRODUKSI = BIAYA TENAGA KERJA + BIAYA
BAHAN + BIAYA ADMINISTRASI PRODUKSI
NO
BIAYA TENAGA KERJA
KETERANGAN
1
Biaya Langsung
Rp
2
Biaya Tidak Langsung
Rp
3
Biaya Kesejahteraan
Rp
TOTAL
Rp
NO
BIAYA BAHAN
KETERANGAN
1
Biaya Bahan Langsung
Rp
2
Biaya Bahan Tidak Langsung
Rp
3
Biaya Komponen Yang Dibeli
Rp
4
Biaya Pengolahan Outsourcing
Rp
TOTAL
NO
BIAYA ADMINISTRASI PRODUKSI
1
Biaya Fasilitas
Rp
2
Biaya Depresiasi
Rp
3
Biaya
Maintenance/Perawatan
Rp
4
Biaya Utilitas
Rp
5
Biaya Sanitasi
Rp
6
Biaya Lain-lain
Rp
TOTAL
KETERANGAN
Analisis Manajemen kualitas
Analisa faktor-faktor yang berpengaruh
terhadap kualitas produk seperti jenis
cacat, jumlah cacat, peralatan/mesin
produksi, dsb, dan analisa penanganan
cacat produk.
Hasil Investigasi
Hal-hal yang Baik
Hal-hal yang Perlu Diimprove
• Memiliki Sertifikat ISO 9001 – 2000 • Prosedur kerja dan manajemen mutu
harus mengacu kepada penerapan ISO
dan sertifikat autorized untuk grade
9001-2000 .
S,U dari ASME
KCA belum diberdayakan dengan
Target top manajemen adalah “ Zero
maksimal.
Complaint”
Mekanisme
kerja
dari
Drawing
Kecepatan dan Ketepatan waktu
Engineering ke Produksi kurang efektif
delivery order .
Bagian QC ditempatkan di bawah
Telah Memanfatkan sarana informasi
Manajer PPIC kurang tepat karena
Teknologi untuk mendukung aktivitas
bagian QC seharusnya independent
Perusahaan
dalam melakukan inspeksi
Melakukan Pengukuran Kepuasan
Pengetahuan Staff QC terhadap mutu
pelanggan.
Tidak ada pemberitahuan tertulis
Layanan Purna jual yang memuaskan
kepada
operator
tentang
hasil
Layanan konsultasi dan survey awal
investigasi penyebab klaim customer
lokasi gratis.
Analisa Sistem Manajemen Mutu
Manajemen Kontrol Pembelian dan
Material
Analisa untuk
mengetahui
prosedur pembelian
bahan
baku/penolong,
prosedur
penyeleksian
supplier, control
stock.
Manajemen SDM

Analisis mengenai tenaga
kerja perusahaan, seperti
menganalisis kebutuhan
tenaga kerja baik kuantitas
dan kualitas, sistem
pengupahan dan lembur,skill,
dll.
Rekomendasi Perbaikan
(Kaizen)




Menyusun seluruh permasalahan
dari hasil diagnosa
Prioritas permasalahan yang
dihadapi perusahaan untuk
diselesaikan
Memberikan/Rekomendasi saransaran atau tindak perbaikan
Masalah yang berhubungan dengan
manajemen dapat diselesaikan oleh
Shindan Shi, jika ada permasalahan
lebih spesifik dapat dirujuk ke
Konsultan Spesialis.

Terima kasih
Download