Laporan Kinerja Bulanan Danamas Stabil April 2017 Tujuan dan Komposisi Investasi Lima Besar Efek Dalam Portofolio Untuk memperoleh pendapatan yang stabil dan optimal dalam jangka menengah dan panjang dengan tingkat risiko yang relatif rendah melalui penempatan dana investasi pada efek bersifat hutang. No Nama Efek 1 BFI Finance Indonesia Peringkat Sektor AA-(idn) Keuangan 2 Federal International Finance idAAA Keuangan 0% - 20% dalam pasar uang, EBA, Ekuitas & Derivatif 3 Global Mediacom idA+ Perdagangan 80% - 100% dalam efek bersifat hutang 4 Tunas Baru Lampung idA- Perkebunan 5 Waskita Karya (Persero) idA- Properti Informasi Umum Ratings Tipe Reksa Dana : Pendapatan Tetap Tanggal Peluncuran : 28 Februari 2005 Nilai Aktiva Bersih per unit : 2,958.02 Nilai Aktiva Bersih (Milyar IDR) : 5,407.02 Mata Uang : Rupiah Bank Kustodi : Bank CIMB Niaga Alokasi Asset PORTOFOLIO DANAMAS STABIL PER 28 APRIL 2017 Corp Bonds, 83.47% Informasi Lain Investasi Awal : Rp 10,000,000 Investasi selanjutnya : Rp 5,000,000 Minimum Penjualan Kembali : Rp 100,000 Biaya Pembelian : Maksimum 1% Biaya Penjualan : Maksimum 1.5% Profil Risiko : Menengah Gov Bonds 1.52% Time Deposit 15.01% Grafik Kinerja 0.80% Review Sepanjang bulan April 2017, harga obligasi domestik menguat tipis dibandingkan dengan harga pada bulan Maret 2017. Harga SUN FR0065 tenor 20 tahun menguat sebesar 0.1% secara bulanan. Sementara harga SUN FR0066 tenor 5 tahun mengalami penguatan sebesar 0.2% secara bulanan. Sentimen dari pergerakan pasar obligasi turut terpengaruh oleh suku bunga acuan 7 day Reverse Repo Rate Bank Indonesia yang sementara ini masih stabil di level 4.75% yang sama dengan bulan sebelumnya. Selain itu pada bulan April 2017 dilakukan dua kali lelang surat utang negara (SUN). Pada tanggal 11April 2017 pemerintah melakukan lelang surat utang negara (SUN) dengan penawaran yang masuk sebesar Rp 41.89 triliun dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 17 triliun. Tingkat yield atau imbal hasil yang dimenangkan berada pada kisaran 4.92% hingga 7.49%. Pada tanggal 25 April 2017 pemerintah melakukan lelang surat utang negara (SUN) dengan penawaran yang masuk sebesar Rp 47.13 triliun dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 17 triliun. Tingkat yield atau imbal hasil yang dimenangkan berada pada kisaran 4.92% hingga 8.01%. Begitu juga pada bulan April 2017 dilakukan dua kali lelang surat utang negara (SUN). Pada tanggal 4 April 2017 pemerintah melakukan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dengan penawaran yang masuk sebesar Rp 14.52 triliun dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 4.46 triliun. Tingkat yield atau imbal hasil yang dimenangkan berada pada kisaran 5.5% hingga 7.9%. Pada tanggal 18 April 2017 pemerintah melakukan lelang surat Berharga Syariah negara (SBSN) dengan penawaran yang masuk sebesar Rp 14.33 triliun dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 3.47 triliun. Tingkat yield atau imbal hasil yang dimenangkan berada pada kisaran 5.5% hingga 7.9%. Porsi kepemilikan asing per 30 April 2017 tercatat sebesar Rp 745.82 triliun atau tumbuh sebesar 3.12% dibandingkan dengan akhir Maret 2017. Porsi kepemilikan asing tersebut tercatat sebesar 39% dari total obligasi pemerintah Indonesia yang diperdagangkan sebesar Rp 1,907 triliun. 3,000.00 2,950.00 2,900.00 2,850.00 2 800 00 2,800.00 2,750.00 2,700.00 2,650.00 0.60% 0.40% 0.20% 0.00% Apr-16 Jul-16 NAB Danamas Stabil Oct-16 Jan-17 Return Danamas Stabil Apr-17 Bunga Deposito Outlook Pergerakan IHSG pada bulan Mei 2017 diperkirakan akan bergerak konsolidasi seiring dengan ketidakpastian geopolitik di semenanjung Korea dan spekulasi akan potensi upgrade lembaga rating Standard & Poor’s (S&P) nilai investasi Indonesia. Bank Indonesia diperkirakan akan merilis suku bunga 7 day Reverse Repo Rate yang tetap stabil di level 4.75%. Nilai tukar Rupiah terhadap Dollar AS pada bulan Mei 2017 diperkirakan masih akan mengalami kelanjutan konsolidasi. Kami perkirakan dengan dirilisnya data pertumbuhan PDB kuartal I 2017 yang diperkirakan membaik dapat kembali memberikan sentimen positif terhadap indeks. Sementara itu dari luar negeri, menantikan juga kebijakan FOMC meeting yang diperkirakan akan menaikkan suku bunga The Fed (Fed Fund Rate) pada bulan Juni 2017 mendatang. Adanya pemilihan calon presiden Perancis antara Emmanuel Macron dan Marine Le Pen. Dari hasil jajak pendapat antara kedua capres tersebut, pasar diperkirakan lebih tertarik dengan program-program kebijakan Macron. Selain itu, kebijakan bank sentral global baik dari Jepang, Uni Eropa, Inggris, dan China masih akan memberikan sentimen terhadap pergerakan indeks global. Dari sisi pendapatan tetap, kami perkirakan pergerakan tingkat imbal hasil /yield obligasi dalam negeri akan bergerak konsolidasi atas antisipasi kebijakan suku bunga The Fed dan optimisme membaiknya perekonomian Indonesia. Perkembangan Reksa Dana PT. Sinarmas Asset Management Per 28 April 2017 total dana kelolaan reksa dana PT. Sinarmas Asset Management mencapai Rp 15.57 triliun. Return Since Inception 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan YTD 1 Tahun Annualized 2017 195.80% 0.51% 1.61% 3.36% 2.22% 7.07% 6.75% Laporan ini adalah laporan berkala kinerja Danamas Stabil yang berisikan data sampai dengan 28 April 2017 Reksa Dana merupakan produk Pasar Modal dan bukan produk yang diterbitkan oleh Agen Penjual Efek Reksa Dana serta Agen Penjual Efek Reksa Dana tidak bertanggung jawab atas tuntutan dan risiko pengelolaan portofolio Reksa Dana yang dilakukan oleh Manager Investasi. Laporan ini tidak dapat digunakan sebagai dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek melainkan merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis. Kinerja masa lalu bukan merupakan suatu jaminan kinerja di masa datang. Untuk keterangan lebih lanjut harap hubungi Customer Service PT. Sinarmas Asset Management di (021) 50507000