BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN 7.1. Kesimpulan Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai berikut 7.1.1 Bumbu Babi guling menekan terbentuknya F2-isoprostan sehingga konsentrasinya pada darah dan ekspresi sel endotel terhadap F2-isoprostan pada dinding pembuluh darah menjadi lebih rendah, dibanding dengan mengkonsumsi daging saja tanpa disertai bumbunya. Tanda penekanan konsisten terjadi pada minggu-minggu pengukuran, hanya saja tingkat kemaknaannya berbeda-beda pada perbedaan dosis yang diberikan. 7.1.2 Bumbu Babi Guling menekan munculnya IL-6 sehingga kadar pada darah dan ekspresi sel endotel terhadapm IL-6 pada dinding pembuluh darah, menjadi lebih rendah, dibanding dengan mengkonsumsi daging tanpa bumbu. Penekenan berlangsung lebih lambat, unik dan baru tampak lebih nyata setelah minggu ke XX 7.1.3 Bumbu babi guling meningkatkan aktivitas antioksidan total pada darah, menjadi lebih tinggi dibandingkan dengan yang mengkosumsi daging tanpa bumbu. Peningkatan signifikan tampak setelah minggu ke XII pemberian dan setelahnya gambaran cenderung tidak berubah. Sebaliknya hewan yang tidak memperoleh bumbu memberikan gambaran penurunan yang signifikan pada minggu ke XII tersebut dan selanjutnya mengalami peningkatan yang signifikan pada minggu ke XX 178 179 7.1.4 Bumbu babi guling meningkatkan kadar antiokisdan GSH pada darah yang menkonsumsinya menjadi lebih tinggi, dibanding dengan hewan yang mengkonsumsi daging tidak disertai bumbunya. Efek peningkatan baru tampak jelas dan signifikan setelah 20 minggu pemberian. 7.1.5 Bumbu babi guling menghambat terbentuknya Sel Busa pada dinding pembuluh darah hewan yang mengkonsumsinya, menjadi lebih rendah dibanding dengan mengkonsumsi daging tanpa disertai bumbu tetapi tingkat signifikansi berubah-ubah berdasarkan waktu dan dosis bumbu Dari kelima poin kesimpulan di atas, secara umum dapat dikatakan bahwa bumbu memperlambat proses penuaan pembuluh darah yang dipercepat oleh mengkonsumsi daging babi guling. 7.2 Saran Dari pembahasan terhadap hasil-hasil ataau temuan yang diperoleh beberapa saran yang bisa diajukan antara lain 7.2.1 Mengkonsumsi babi guling harus disertai dengan bumbu untuk mengurangi efek buruk dari sifat daging babi yaitu bersifat sebagai aterogenik. Untuk sementara bumbu yang bisa direkomendasikan adalah bumbu dengan komposisi yang sudah dibuktikan dalam penelitian ini. 7.2.2 Jumlah bumbu yang dikonsumsi bersama-sama dengan daging babi guling sebaiknya dihitung untuk mendapatkan efek terbaik seperti yang diperoleh dari hasil penelitian ini. 180 7.2.3 Penelitian lanjutan sangat diperlukan untuk menjawab kelemahankelemahan penelitian ini sehingga diperoleh hasil yang lebih sempurna dari penelitian ini. Beberapa penelitian yang direkomendasikan antara lain 7.2.3.1 Penelitian tentang manfaat Nrf2 sebagai bentuk mekanisme daya tahan tubuh terhadap berbagai rangsangan yang merugikan. 7.2.3.2 Penelitian khusus tentang dosis untuk mengetahui apakah ada dosis letal atau yang menyebabkan antioksidan menjadi prooksidan 7.2.3.3 Manfaat bumbu terhadap indikator kesehatan lainnya seperti profil lemak, kanker dan sebagainya 7.2.3.4 Efek berbagai perlakuan memasak seperti menggoreng, merebus terhadap kasiat bumbu. 7.2.3.5 Bentuk dan fungsi sel endotel yang baru yang merupakan hasil regenerasi sel endotel yang sebelumnya telah rusak atau mengalami disfungsi. 7.2.4.6 Dan lain-lain yang belum terpikirkan oleh penulis