M3424 - Kejadian 50:15-21 Orang yang Mengampuni

advertisement
Page 1 of 9
03/20/11 - M3424 - Kejadian 50:15-21 Orang yang Mengampuni Tuntas Ditinggikan Allah
KEJADIAN 50:15 PENGAMPUNAN YUSUF TUNTAS
KETIKA SAUDARA-SAUDARA YUSUF MELIHAT BAPANYA
SUDAH MATI, MEREKA BERKATA, YUSUF MUNGKIN AKAN
MEMBENCI KITA, MAKA IA PASTI AKAN MEMBALAS KITA,
SEMUA KEJAHATAN YANG KITA LAKUKAN KEPADANYA
Heran, Yusuf orang kuno bisa memaafkan seperti yang
diperintahkan oleh Tuhan Yesus sampai 70×7, dengan kata
lain sampai tuntas, ia sama sekali tidak membalas. Mengapa
bisa? Sebab Roh Kudus yang mengurapi Putra manusia
Yesus Yoh 1:33, Mat 4:1, Luk 4:1,18 yang juga ada di dalam Yusuf. Kalau kita
hidup dipimpin Roh, kita akan mengerti, mau dan bisa melakukan yang sama yaitu
mengampuni sampai tuntas.
Banyak orang menunggu kesempatan yang baik dan tepat untuk membalas.
Saudara-saudara Yusuf, yang rohaninya belum sampai seperti Yusuf sudah biasa
dengan pikiran daging seperti ini, sebab itu mereka melihat bahwa sesudah
kematian bapaknya adalah kesempatan baik untuk Yusuf membalas dendam,
karena bapaknya tidak lagi bisa melihat atau mencegahnya. Tetapi Yusuf yang
penuh dengan Roh Allah tidak pernah berpikir seperti ini, sebab sudah diampuni
tuntas. Sebab itulah Tuhan mengangkatnya sangat tinggi dan masa depannya
sudah dinubuatkan bapaknya begitu cemerlang Kej 49:22-26. Oleh karena itu
jangan hidup dalam daging, tetapi dalam Roh, sekalipun ada kesempatan, jangan
membalas, itu urusan Allah.
Biasanya orang-orang yang suka menjahati orang lain itu orang-orang yang tidak
bertobat, sebab itu selain mengampuni, kita tetap harus berjaga-jaga dan cerdik
seperti ular di tengah-tengah orang-orang yang seperti serigala ini, tetapi tetap
tulus seperti merpati, supaya jangan dirugikan lagi karena kebodohan kita Mat
10:16.
KEJADIAN 50:16 SIASAT SAUDARA-SAUDARA YUSUF
SEBAB ITU MEREKA MENGIRIM UTUSAN KEPADA YUSUF,
Page 2 of 9
KATANYA, SEBELUM MATINYA BAPAMU MEMERINTAHKAN,
KATANYA ...
Saudara-saudara Yusuf mengira bahwa Yusuf masih menyimpan dendam. Sebab
itu timbul siasat saudara-saudara Yusuf yang ketakutan, yang berusaha mencegah
pembalasan Yusuf yang dahsyat dengan mencatut nama Yakub bapaknya. Padahal
Yakub tahu bahwa Yusuf sudah mengampuni dengan tuntas. Kalau Yakub tahu
bahwa Yusuf belum mengampuni dengan tuntas, pasti ia akan mencegahnya,
sebab pembalasan karena dendam itu dahsyat apalagi dari pengalamannya ia tahu
betapa dahsyatnya pembalasan saudara yang dendam, yaitu Esau kakaknya, tetapi
sudah diubahkan Tuhan karena doa. Andaikata posisinya terbalik, seperti Yakub,
Esau, yaitu Yakub yang rohani yang salah dan minta ampun, Esau yang tidak
rohani yang dendam, itu bisa mengakibatkan suatu keadaan yang dahsyat, seperti
halnya Esau yang membawa 400 orang (tentaranya) menemui Yakub Kej 33:1. Jadi
jelaslah bahwa ini bukan pesan Yakub, tetapi ini adalah siasat saudara-saudara
Yusuf, sebab ketakutan yang sangat mencengkeram mereka yang belum cukup
mengerti.
Orang yang rohani seperti Yakub tidak membuat siasat tetapi berdoa
semalam-malaman sehingga Tuhan mengubah rencana balas dendam Esau
menjadi rindu dendam yang besar. Kalau Yakub memakai cara seperti
anak-anaknya, pasti gagal dan mayatnya bergelimpangan. Berdoalah kepada
Tuhan dengan segenap hati, lebih-lebih dalam zaman sekarang kita mempunyai
Sang Penolong yang sangat canggih, yaitu Roh Kudus; seperti orang naik sepeda
bisa berhasil apalagi naik kapal terbang (Roh Kudus jauh lebih besar, ini sekedar
perumpamaan). Berdoalah terus dalam Roh dan kebenaran, tidak ada yang
mustahil bagi Allah dan bagi orang yang percaya kepada-Nya Mrk 9:23, Ay 42:2,
lebih-lebih dengan pertolongan Roh Kudus Zak 4:6.
KEJADIAN 50:17 SAUDARA-SAUDARA YUSUF TERTUDUH
DAN MENYESAL
DEMIKIAN HENDAKLAH ENGKAU KATAKAN KEPADA YUSUF,
AMPUNILAH, SAYA MOHON KEPADAMU SEKARANG,
SEGALA KESALAHAN SAUDARA-SAUDARAMU DAN
DOSANYA, SEBAB MEREKA TELAH BERBUAT JAHAT
KEPADAMU DAN SEKARANG KAMI MOHON KEPADAMU,
AMPUNILAH SEGALA KESALAHAN HAMBA-HAMBA ALLAH
BAPA MU
Page 3 of 9
Mengapa mereka bersiasat? Sebab mereka tertuduh, takut dan mengira Yusuf
masih ada sisa-sisa dendam pada mereka.
Mengapa mereka tertuduh? Sebab mereka tidak pernah sungguh-sungguh
membereskan semua dosa-dosa, betul-betul minta maaf. Mereka sudah menikmati
hidup di Mesir dengan nyaman hampir 70 tahun (Yusuf naik di istana umur 30
tahun. 7 tahun masa subur, 2 tahun masa kelaparan dan baru saudara-saudara
Yusuf datang, waktu itu Yusuf berumur 39 tahun. Ia mati umur 110 tahun. Peristiwa
ini terjadi sudah kematian bapaknya. Orang Israel hidup di Mesir dalam zaman
Yusuf: 110-39 tahun = 71 tahun). Kalau ini terjadi 5 tahun sebelum kematian Yusuf,
maka mereka sudah ada di Mesir 71-5 = 66 tahun cukup lama, tetapi mereka masih
tertuduh serta ketakutan.
Dalam Alkitab belum pernah dicatat mereka dengan sungguh-sungguh minta maaf
seperti sekarang, sebab itu mereka masih bisa tertuduh. Tetapi Yusuf sudah
memberi pengampunannya pada waktu ia menyatakan dirinya Kej 45:1-6.
Kalau ada dosa, lebih baik bertobat dan membuat pemberesan yang tuntas,
dengan jelas katakan segala kesalahan dan minta ampun, itu menolong kita dari
rasa tertuduh yang bisa bolak balik dipanahkan oleh iblis dalam pikiran Ef 6:16.
Mengakui dosa itu penting 1Yoh 1:9. Bagi orang beriman yang mengerti dan
sungguh-sungguh bertobat, ini menghapus semua tuduhan, sekalipun orang yang
kepadanya ia berdosa tidak tuntas mengampuni, tetapi Tuhan sudah mengampuni
dan akan menolongnya. Daud mengakui dosanya, tetapi Ahitofel tidak mengampuni
dengan tuntas, dia menjadi salah, apalagi ia tidak bertobat dari kesombongannya, ia
ditipu iblis dan binasa! Tetapi Daud diampuni Tuhan sekalipun dihajar sesuai
ukurannya.
MAKA YUSUF MENANGIS KETIKA MEREKA BERKATA
KEPADANYA
Yusuf mengampuni dengan tuntas, dengan segenap hatinya, sekalipun ia
dirangsang kembali dengan peristiwa ini, seolah-olah dagingnya dibangunkan
kembali untuk memakai kesempatan yang ada untuk membalas sedikit atau
banyak, bisa juga untuk memberi pengajaran pada saudara-saudaranya sekaligus
mengangkat dirinya di atas saudara-saudaranya dan seluruh keluarga bapaknya,
tetapi Yusuf tetap menyangkali dan mematikan dagingnya. Sebab itu lagi-lagi Tuhan
berbicara kepadanya tentang suatu rencana besar yaitu ikut dalam kebangkitan
Page 4 of 9
sulung pada waktu Tuhan Yesus mati, sebab itu Yusuf minta saudara-saudaranya
bersumpah untuk membawa tulang-tulangnya ke Kanaan, di dekat tempat kematian
Mesias, Juru selamat dunia Kej 50:24-26. Sungguh luar biasa buah-buah dan
kemuliaan orang yang mau mengampuni dengan tuntas.
Yusuf sudah dan tetap mengampuni dari permulaan dengan tuntas, sebab itu
Yusuf belas kasihan melihat mereka masihmenderita sebab tertuduh dan takut
pembalasan.
Mengapa Yusuf bisa mengampuni dengan tuntas, bahkan mengerti dan
melakukan lebih dari Petrus yang baru diajar Putra manusia Yesus dalam Matius
18:22.
1.
Roma 8:13 mau mematikan daging, sebab mengampuni itu sakit bagi
daging yang lebih suka membalas. Kalau mau, dengan Tuhan, pasti bisa
mengampuni tuntas.
2.
Kisah Rasul 1:8. Orang yang suka berdoa dalam Roh dan kebenaran
mempunyai banyak kuasa Luk 24:49. Perlu kuasa untuk mengampuni sehingga
prosesnya lebih mudah dan lebih ringan.
3.
Matius 6:14; 18:23-35. Wajib. Kalau tidak mau mengampuni, dosa kita
sendiri tidak diampuni, bahkan pengampunan yang lalu batal dan binasa Mat
18:34-35.
4.
Roma 12:19. Pembalasan adalah urusan Allah. Kalau kita membalas,
biasanya menjadi emosi, marah, sakit hati, benci, pahit dan banyak dosa-dosa
lainnya sehingga status kita yang mula-mula suci, sekarang menjadi dosa. Sebab
itu orang yang membalas, mula-mula tidak berdosa, jadi dosa, dan semua dosa
kena hukuman Tuhan. Kedua pihak dihukum Tuhan sebab dosa-dosanya. Sebab itu
orang yang berkelahi atau membalas, meskipun mula-mula tidak bersalah, akhirnya
keduanya kena hukuman Tuhan. Jangan kita yang membalas, biar Tuhan sendiri
yang membalas (dan Dia tidak jadi dosa), kita tetap bersih sehingga tetap disertai
dan diberkati Tuhan. Lebih-lebih kalau Tuhan yang membalas itu dahsyat! Korah
dkk mencela pemimpinnya yaitu Musa, itu mencela Tuhan, dansebab tidak mau
bertobat, mereka dihukum dahsyat oleh Tuhan Bil 16:30-31.
5.
Matius 5:9-12. Menderita karena mengampuni, itu yang bahagia.
Beberapa orang mengira kalau bisa membalas itu lega, plong, puas. Tetapi ini tipu
daya iblis. Justru sesudah membalas, hatinya menjadi tertuduh, gelisah, takut
balasan kembali, kacau, pahit (apalagi biasanya orang yang membalas itu
Page 5 of 9
berlebih-lebih), ia tertipu iblis dan masuk perangkapnya. Ini seperti Hawa, kalau
makan buah akan senang, ternyata sebaliknya. Jangan percaya dusta iblis. Justru
kalau kita mengampuni, memang itu sakit dan menderita, sebab kita yang benar,
tetapi hasilnya luar biasa, hati senang, Tuhan di pihak kita dan dobel bahagia.
Justru kalau mengampuni hati kita lega, bebas, plong, tidak tertuduh dan Tuhan
memberkati, sangat indah! Jadi orang yang mengampuni itu ada di pihak Allah
dan orang yang membalas itu ada di pihak iblis.
6.
1Petrus 4:14. Roh kemuliaan turun dan bekerja. Orang yang menderita
karena kebenaran, Roh Kudus turun dan bekerja di dalam kita menghasilkan pahala
dan kemuliaan dan pasti juga kesukaan yang indah! Sebab orang seperti ini
dipimpin Roh (bisa tetap peka mendengar suara Roh), bisa melakukan kehendak
Allah, sehingga rencana Allah jadi dalam hidupnya seperti Yusuf. Dari permulaan
ia sudah mengampuni dan Roh Kudus terus bekerja dalam hidupnya, menggenapi
rencana Allah sehingga hidupnya menjadi sangat indah, diangkat tinggi dan mulia
sampai dalam Surga kekal! Sebaliknya kalau tidak mau mengampuni, dosanya
muncul kembali dan menjadi makin marah, benci dan segala macam dosa
bertambah-tambah dengan limpah, hidupnya akan menjadi seperti Neraka dan
akhirnya hancur.
7.
Amsal 16:7. Mendapatkan saudaranya kembali. Kalau tidak mengampuni,
hubungan persaudaraan kita putus, lama-lama habis, sebab hampir setiap kali
masih saja ada orang beriman yang berdosa kepada kita, lebih-lebih pada
pemimpin yang harus banyak berhubungan dan bertanggung jawab. Persekutuan
tubuh Kristus tidak mungkin terpelihara dan tumbuh kalau tidak ada pengampunan
karena kasih Kristus 1Yoh 1:7. Tanpa pengampunan, tubuh Kristus akan pecah dan
hancur, timbul banyak musuh dan perseteruan dalam tubuh Kristus sebab karena
adanya dosa, iblis masuk dalam keluarga, pelayanan, Gereja, sekolah, pekerjaan
dll. Mutlak perlu mengampuni. Kalau kita mengampuni, Tuhan beserta kita, jangan
takut, tetapi jangan ngawur, tetap hidup dipimpin Roh. Kalau Yusuf tidak
mengampuni, saudara-saudaranya tetap menjadi musuh dan bangsa Israel tidak
terbentuk atau ditunda, Tuhan harus mencari orang lain. Tetapi Yusuf memakai
kesempatan yang didapatnya! Ia mengampuni dengan tuntas.Jangan tunggu orang
lain, apalagi orang jahat dan yang tidak bertobat, mereka tidak akan mau bertobat
dan mengakui dosa-dosanya, tetapi kita yang mengerti harus lebih dahulu
mengampuni tuntas tanpa syarat, baru tubuh Kristus bisa dibetulkan, dibangun dan
ditumbuhkan.
8.
Yakobus 5:19-20. Menutup banyak dosa, dan dapat pahala Dan 12:3.
Orang yang mau mengampuni, itu menjadi berkat bagi orang-orang yang berbuat
jahat kepadanya; biasanya mereka juga bertobat seperti saudara-saudara Yusuf
Page 6 of 9
dan mereka dipulihkan. Juga Yusuf sendiri makin diberkati dan makin mulia.
Dosa-dosa saudara-saudaranya yang begitu banyak terhapus akhirnya.
9.
Matius 10:30, Yakobus 1:2,12. Mengampuni = pengolahan dan jalan
untuk mendapat mahkota hidup. Sekalipun disengaja oleh orang-orang jahat,
tetapi itu tidak kebetulan bagi kita. Kalau tidak diizinkan Tuhan, tidak akan jatuh
pada kita. Tuhan mengizinkan itu maksudnya untuk menjadi pengolahan bagi
segala segi hidup kita. Sebab itu jangan heran kalau selalu ada orang yang
mengganggu kita dari keluarga, isi rumah, sekolah, tempat kerja, Gereja dan
pelayanan; tetapi kita mengerti dan mau diolah sehingga bisa bersukacita, kita bisa
menghadapinya dengan lebih mudah sampai lulus sehingga menjadi kemenangan
dan akhirnya menjadi mahkota Hayat, sangat indah. Jangan kecil hati kalau terus
menerus diolah, memang dunia ini tempat pengolahan dan di Surga kita menerima
mahkotanya! Orang yang mengerti dan dipimpin Roh serta terus menerus
mengampuni, hidupnya akan sejahtera, sukacita, tumbuh dan indah sesuai rencana
Allah dan itu yang terindah, mulia sampai kekal. (Jangan lupa segala macam dosa
itu juga mempersulit untuk bisa mengampuni misalnya sombong, rasa tidak senang,
iri, benci, tamak, zinah, kuasa gelap dll). Orang yang mau mengampuni dengan
tuntas karena Kristus (bukan karena hutang budi, cari teman, cari untung dll) maka
hidupnya akan berarti dan meningkat di hadapan Allah seperti Yusuf.
KEJADIAN 50:18 BELUM BERES, TETAP TERTUDUH DAN
TERSIKSA
DAN SAUDARA-SAUDARANYA JUGA PERGI DAN SUJUD DI
HADAPAN WAJAHNYA DAN MEREKA BERKATA, LIHATLAH
KAMI ADALAH HAMBA-HAMBAMU
Gambar: Saudara Yusuf sujud kepada Yusuf Kej 50:18
Dulu mereka sujud karena terpaksa menghadap pembesar (cara Wasiat Lama).
Tetapi sekarang mereka sujud sebab mengakui dosanya, minta ampun dan
sungguh-sungguh bertobat.
Bertobat berarti membereskan dosa dan tidak mengulanginya lagi, berbalik, lalu
tumbuh makin dekat kepada Tuhan Yak 4:7-8. Darah Yesus mengampuni dosa
orang-orang yang bertobat. Saudara-saudara Yusuf melakukan karena takut, tetapi
mereka mengakuinya dan bertobat. Ada orang-orang karena sombong tidak mau
mengakui dosanya, atau karena takut hartanya diambil atau karena sebab-sebab
Page 7 of 9
yang lain. Kalau tidak ada pemberesan, berarti belum bertobat, hukuman atas
dosanya tetap berjalan! Kalau orangnya mati baru mau bertobat tetapi sudah tidak
bisa membuat pengakuan dan pemberesan (bisa juga pada ahli warisnya, misalnya
mau mengembalikan hutangnya), Tuhan mau ampuni, tetapi tentu ada akibatnya,
apalagi kalau sengaja menunggu orangnya mati, Tuhan tidak bisa ditipu.
KEJADIAN 50:19 KITA BUDAK ALLAH, BUKAN
PENGGANTINYA
MAKA YUSUF BERKATA KEPADA MEREKA, JANGANLAH
TAKUT, SEBAB SAYAKAH PENGGANTI ALLAH?
Allah mengadili, menghukum, membalas, memberkati dan
banyak hal-hal lain seperti dalam 1Samuel 2:6-8. Jangan kita
menghukum saudara-saudara yang bersalah kepada kita itu
bagian Allah. Mengampuni adalah bagian kita. Kita harus
membedakan mana bagian Allah, mana bagian kita, termasuk
menobatkan dan menumbuhkan orang, kita hanya bisa
menanam dan menyiraminya dengan kesaksian, pelayanan
dan doa kita 1Kor 3:6, Mrk 4:26-27. Baik dalam hal-hal yang dahsyat
(menghukum, membalas dll) atau hal-hal yang baik (menobatkan, menumbuhkan,
mengangkat) kita hanya alat, sebab itu jangan mengandalkan kekuatan sendiri
tetapi bersandar pada Tuhan, istimewa dalam doa dan pimpinan Roh Kudus.
KEJADIAN 50:20 JAHAT MENJADI BAIK OLEH ALLAH
MESKIPUN KAMU TELAH MEREKA JAHAT TERHADAP SAYA,
TETAPI ALLAH TELAH MEREKANYA SEBAGAI KEBAIKAN,
MENJADIKANNYA SEPERTI YANG ADA PADA HARI INI,
UNTUK MENYELAMATKAN DAN MENGHIDUPI SUATU
BANGSA YANG BESAR
Gambar: Kej 50:20
Allah itu maha kuasa, kecelakaan bisa menjadi kemuliaan, mati bisa menjadi hidup
dll. Sebab itu kalau tetap celaka, tetap rugi, tetap sakit dll, periksa diri, pasti ada
sebabnya, bagi orang beriman segala peristiwa yang dialaminya itu tidak mungkin
Page 8 of 9
kebetulan, itu menjadi ujian seperti Yusuf (parahnya seperti hukuman) atau hajaran
/ hukuman. Kalau kita bisa lulus dari ujian atau bertobat sungguh-sungguh dari
kesalahan, maka yang jahat akan berubah menjadi kebaikan Rom 8:28. Lebih-lebih
yang lulus ujian akan menerima kemuliaan.
Di sini, Yusuf dipakai Tuhan untuk membangunkan satu bangsa umat Allah yang
besar, ini orang besar di hadapan Tuhan, "sekolahnya" juga cukup lama, supaya
jangan bodoh dan jangan jatuh dalam kesombongan.
Daud, Daniel, Yohanes Pembaptis, Putra manusia Yesus semua diolah cukup lama,
kurang lebih 30 tahun baru Putra manusia Yesus boleh keluar pelayanan
melaksanakan kehendak Allah, membangun suatu umat Allah yang besar. Sebab
itu perlu diolah dan diuji supaya waktu dipakai Tuhan dengan heran tidak terikat
uang, perzinaan, tetap sadar semua dari Tuhan (= rendah hati) dan terus dipimpin
Roh dalam tabiat yang baru seperti Kristus.
KEJADIAN 50:21 BEBAS, MERDEKA, TERHIBUR DAN
SUKACITA
SEBAB ITU SEKARANG JANGAN TAKUT, SAYA AKAN
MEMEIHARA KAMU DAN ANAK-ANAKMU. DEMIKIANLAH IA
MENGHIBURKAN MEREKA DAN BERKATA-KATA KEPADA
MEREKA SAMPAI HATINYA.
Dahulu Yusuf sudah mengatakan hal-hal seperti ini kepada
saudara-saudaranya, misalnya dalam Kejadian 45-46. Tetapi
sebab mereka tidak bertobat dengan betul, beum beres, maka
mereka tetap tertuduh, tersiksa tidak bisa bebas dan sukacita.
Sekarang kata-kata Yusuf bisa masuk dalam hatinya, sebab
ada pemberesan yang tuntas. Dosa itu jahat, buang total,
lengkap, jangan disisakan, nanti tetap tersiksa, sekalipun
tampaknya sudah baik atau beres. Kalau masih ada "tuduhan"
dari Roh Kudus (yang mendorong kepada pertobatan tuntas),
bereskan, apalagi kalau tuduhan dari iblis Wah 22:10 (yang
mendorong pada dosa-dosa lain, bunuh diri seperti Yudas, Ahitofel, perkelahian dll),
jangan takut tetapi bertobatlah sungguh-sungguh.
Hidup suci itu dasar yang kuat, yang bisa membuat hidup sejahtera dan
Page 9 of 9
berkemenangan kalau disertai iman, pengertian Firman Tuhan, kuasa doa dan
dipimpin Roh, maka hidup menjadi indah, tahan bantingan dan terus tumbuh dalam
rencana Allah yang mulia dan besar.
KESIMPULAN
Pasti banyak kesempatan untuk mengampuni, jangan lewatkan satu kasuspun,
supaya tidak ada sakit hati, tidak senang, benci dan dosa-dosa lain; jangan sampai
suara Roh Kudus terganjal sehingga tidak bisa hidup dipimpin Roh. Lepaskan dan
kita akan bebas dan bersukacita berjalan dengan Tuhan sampai kekal.
Nyanyian
Mengampuni, mengampuni, sampai tuntas 2x
Tuhan lebih dulu mengampuni kepadamu
Mengampuni hidup jadi berbahagia
Download