DAILY WORD SEPTEMBER 2017 - 09/25/17-10/01/17 - No.291 SABTU MENGHORMATI ORANG LAIN RENUNGAN : 1 Petrus 2:13-17. Manusia umumnya akan menghormati orang yang kaya, memiliki jabatan yang baik atau orang yang hidupnya berhasil. Sulit rasanya untuk menghormati seorang pengemis, orang miskin, orang yang hidupnya berantakan dan ditolak masyarakat. Firman Tuhan mengatakan bahwa kita sebagai anak-anak Tuhan harus menghormati semua orang. Diperlukan kerendahan hati untuk dapat melihat bahwa sesungguhnya diri kita tidak ada apa-apanya dan segala berkat serta apa yang kita miliki adalah anugerah Tuhan. Orang yang dapat melihat hal ini akan dengan mudah memperlakukan orang lain yang kondisinya tidak sebaik dirinya dengan rasa hormat. Memperlakukan orang lain dengan hormat akan membuat orang tersebut merasa dihargai dan dikasihi. Mari pancarkan terang Kristus melalui perbuatan baik kita kepada semua orang. Deklarasi : 1 Petrus 2:17:” Hormatilah semua orang, kasihilah saudarasaudaramu, takutlah akan Allah, hormatilah raja”. TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ? DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus BACAAN ALKITAB TAHUNAN: MAZMUR 138-139 MINGGU MELAKUKAN APA YANG BENAR RENUNGAN : Roma 12:1-2, Mazmur 26 Salah satu tanda dari kedewasaan rohani adalah dapat melakukan apa yang benar. Seorang anak Tuhan yang dewasa rohani akan menggunakan patokan Firman Tuhan dalam segala hal. Ia akan menimbang apakah keinginannya, keputusannya atau perbuatannya bertentangan atau tidak dengan Firman Tuhan. Roma 12: 2 mengatakan “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah; apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna”. Pembaharuan budi hanya dapat terjadi kalau kita rajin membaca Firman Tuhan. Oleh sebab itu, mari kita semakin rajin bersekutu dengan Tuhan dan membaca FirmanNya sehingga kita dapat melakukan apa yang benar dan berkenan kepada Tuhan. SENIN MENERIMA KELEMAHAN ORANG LAIN RENUNGAN : Matius 22:34-40. Untuk dapat menerima orang lain dan semua kelemahannya adalah hal yang sangat sulit. Mengapa ? Karena kita cenderung mengharapkan semua orang memiliki karakter yang baik dan memenuhi standard yang kita harapkan. Tuhan menciptakan manusia berbeda-beda dengan keunikan masingmasing. Tuhan menginginkan agar manusia yang berbeda-beda ini dapat hidup dalam kesatuan satu dengan yang lain. Sebaliknya, iblis menggunakan perbedaan yang ada sebagai alat untuk memecah belah. Sebagai anak Tuhan, mari kita lakukan kehendak Tuhan yaitu hidup dalam kesatuan, saling menghormati dan saling mendahulukan. Apabila kita hidup saling menerima dan mengasihi dalam keluarga, komunitas dan gereja, maka damai sejahtera dan berkat Tuhan akan menyertai kita. DEKLARASI : Lukas 6:31:” Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka “. TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ? DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus BACAAN ALKITAB TAHUNAN: MAZMUR 125-127 DEKLARASI : Mazmur 26:3:” Sebab mataku tertuju pada kasih setiaMu, dan aku hidup dalam kebenaranMu”. TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ? DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus BACAAN ALKITAB TAHUNAN: MAZMUR 140-141 Daily Word © 2017 - International Bethany Community Church - www.ibcchurch.cc - email: [email protected] KEDEWASAAN ROHANI SELASA MENGAMPUNI DAN MELUPAKAN RENUNGAN : Matius 6:9-14. KAMIS BERDAMAI DENGAN DIRI SENDIRI RENUNGAN : Kejadian 1:26-31. Mengampuni bukanlah perkara yang mudah, apalagi jika rasa sakit masih membekas di hati.Walau tidak mudah, bukan berarti kita tidak mampu melakukannya karena mengampuni adalah sebuah keputusan. Jika kita tidak mau mengampuni, ayat di atas mengatakan bahwa Bapa di Surga juga tidak akan mengampuni kita. Tanpa pengampunan dari Tuhan, kita tidak memiliki tempat di Surga. Jika kita sudah mengampuni, harus segera melupakan dan jangan diingat dan disebut-sebut lagi kesalahan orang lain. Orang yang mudah mengampuni akan memiliki hati nurani yang bersih sehingga dapat menjalani hidup ini dengan tenang dan damai. Sebaliknya, orang yang sulit mengampuni akan menyimpan banyak kepahitan yang akan berakibat buruk bagi kesehatannya dan hubungannya dengan sesama manusia. DEKLARASI : 1 Petrus 4:8b:” …. sebab kasih menutupi banyak sekali dosa “. Iblis merusak manusia sebagai ciptaan Allah yang termulia melalui dosa. Dosa menyebabkan hubungan manusia dengan Penciptanya terputus. Hubungan yang terputus dan perdamaian dengan Allah hanya dapat terjadi apabila seseorang bertobat dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruslamatnya. Ini yang disebut dengan lahir baru. Sayangnya, banyak anak Tuhan yang setelah lahir baru, masih hidup dalam keadaan tertuduh atas dosa dan kesalahan dimasa lalu. Seseorang yang sudah lahir baru harus percaya bahwa kehidupan yang lama sudah berlalu dan kehidupan yang baru sudah Tuhan sediakan. Ia harus dapat menerima dirinya sebagai ciptaan Tuhan yang unik dan indah serta percaya bahwa Tuhan menerima dirinya secara utuh. Orang yang dapat berdamai dengan dirinya akan maju dan tidak akan putus asa dalam menghadapi masalah dan tantangan apapun juga.Sebab ia percaya bahwa dirinya berharga dimata Tuhan. TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ? DEKLARASI: Yudas 1:2:” Rahmat, damai sejahtera dan kasih kiranya melimpahi kamu “. DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus. TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ? BACAAN ALKITAB TAHUNAN: MAZMUR 128-130 DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus BACAAN ALKITAB TAHUNAN: MAZMUR 133-134 RABU MELEPASKAN HAK KITA JUMAT MENGASIHI TANPA SYARAT RENUNGAN : Mazmur 37:1-6. RENUNGAN : Lukas 6:27-35. Pada waktu Tuhan Yesus ada di dunia ini, Ia tidak pernah menuntut hakNya sebagai Anak Allah. Waktu Ia dicobai di padang gurun, sebenarnya Ia dapat menunjukkan kepada iblis bahwa Ia berkuasa melakukan apa yang diminta tetapi itu tidak dilakukanNya. Pada waktu Ia dicemooh, dianiaya dan diperlakukan dengan tidak adil, Tuhan Yesus hanya diam dan membiarkan dirinya disiksa dan disalib. Mother Theresa juga memberikan contoh yang baik bagaimana ia melepaskan haknya untuk hidup nyaman dengan mendedikasikan hidupnya untuk mengurus orang-orang susah, berpenyakit kusta dan dibuang masyarakat. Melepaskan hak adalah salah satu tanda dari kedewasaan rohani. Jangan berusaha mempertahankan hak kita meski kita merasa benar. Pada waktu kita melepaskan hak, maka kita akan melihat bagaimana Tuhan bekerja dan membela kita. Mudah untuk mengasihi orang yang mengasihi dan berbuat baik kepada kita. Firman Tuhan mengatakan bahwa kasih yang seperti ini tidak ada jasanya karena orang berdosapun melakukan hal yang sama. Sebagai anak Tuhan, kita diminta untuk mengasihi musuh kita, meminta berkat bagi yang mengutuk dan berdoa bagi orang yang mencaci kita. Ini tidak mudah. Kita harus minta kemampuan dari Roh Kudus dan berdoa agar kasih Kristus yang tanpa syarat memenuhi hati kita. Kuasa iblis yang mau memecah belah keluarga, gereja dan suatu bangsa hanya dapat dikalahkan oleh kasih yang tanpa syarat. Kasih tanpa syarat juga merupakan salah satu batu ujian apakah kita yang sudah percaya Tuhan selama bertahun-tahun telah dewasa secara rohani. DEKLARASI : Amsal 11:25:” Siapa banyak memberi berkat, diberi kelimpahan, siapa memberi minum, ia sendiri akan diberi minum “. TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ? DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus BACAAN ALKITAB TAHUNAN: MAZMUR 131-132 DEKLARASI : 1 Yoh.4:11;” Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi “. TINDAKAN : Apakah tindakan yang akan saya ambil hari ini setelah merenungkan firman Tuhan ? DOA : Naikan doa-doa sesuai pimpinan Roh Kudus BACAAN ALKITAB TAHUNAN: MAZMUR 135-137