ABSTRAK Andi Irma. Deteksi Morfologi dan Molekuler Parasit Anisakis sp pada Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis). Di bawah bimbingan Hilal Anshary dan Gunarto Latama. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat infeksi parasit Anisakis sp., pada ikan cakalang dan melakukan deteksi molekuler Anisakis sp., dengan Polymerase Chain Reaction (PCR). Ikan cakalang adalah ikan bernilai komersial tinggi, dan dijual dalam bentuk segar, beku, atau diproses sebagai ikan kaleng, ikan kering, atau ikan asap. Ikan cakalang bisa berperan sebagai inang perantara dalam siklus hidup cacing-cacing tertentu seperti Anisakidae. Anisakiasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing dari family Anisakidae terutama Anisakis sp dan tergolong zoonosis yang berbahaya. Sumber infeksi utama pada manusia adalah mengkonsumsi ikan mentah yang mengandung larva Anisakis sp. Indonesia sebagai pusat diversitas parasit di dunia, kemungkinan memiliki spesies parasit Anisakis sp., yang lebih besar dan belum terdeskripsi. Oleh karena itu, sebagai langkah awal dari penelitian ini, kegiatan yang dilakukan adalah mengoleksi parasit nematoda dari ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) dan menentukan tingkat infeksi Anisakis sp., dari Perairan Sulawesi Selatan, dan selanjutnya melakukan deteksi dan diagnosa secara molekuler dengan teknik Polymerase Chain Reaction (PCR). Jumlah ikan yang diperiksa sebanyak 36 ekor, dengan panjang rata-rata ikan kecil (<30 cm ) dan ikan besar (≥30 cm) yang diambil dari pelelangan ikan, yaitu, 1. Pelelangan ikan Rajawali, 2. Pelelangan ikan Paotere dan 3. Pelelangan ikan Beba. Ikan diperiksa dengan terlebih dahulu mengukur panjang ikan, lalu dilakukan pemeriksaan pada organ dalam dan otot ikan. Parsit nematode dilepaskan dan jaringan, ditempatkan pada cawan petri berisi air fisiologis dan dibersihkan dari kotoran dan selanjutnya diidentifikasi secara morfologi dibawah sterio mikroskop. Beberapa parasit Anisakis sp., akan difiksasi pada alcohol 70% untuk uji PCR. Berdasarkan pengamatan morfologi dan PCR parasit nematode yang menginfeksi ikan cakalang adalah Anisakis sp. Parasit ini menyerang pada bagian usus, lambung dan hati ikan cakalang. Berdasarkan hasil penelitian secara mikroskopik Anisakis memiliki tubuh yang bulat panjang berwarna putih trasparan, pada bagian anterior terdapat ventriculus (0,2163 ± 0,0025 mm) yang berwarna putih. Parasit Anisakis sp., tidak ditemukan pada ikan berukuran kecil (≤ 30 cm), dan prevalensi mencapai 58,33 % pada ikan berukuran besar (> 30 cm). Secara molekuler DNA yang teramplifikasi dengan praimer universal dengan ukuran 950 bp adalah Anisakis sp. iv KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya, selanjutnya skripsi yang berjudul Deteksi Morfologi dan Molekuler Parasit Anisakis sp pada Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) dapat penulis selesaikan dengan baik. Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan dariberbagai pihak, Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dr. Ir. Hilal Anshary, M. Sc, selaku pembimbing utama atas bimbingan, arahan, waktu, dan kesabaran yang telah diberikan kepada penulis selama penyusunan skripsi ini. 2. Dr. Ir. Gunarto Latama, M. Sc, selaku pembimbing anggota yang telah meluangkan waktunya dalam memberi bimbingan, saran dan dampingan kepada penulis. 3. Ir. Margaretha Bunga MP, Ir. Sriwulan MP dan Dr. Ir. Asmi Citra Malina, M.Sc selaku dosen penguji pada ujian sidang penulis yang telah meluangkan waktunya serta memberikan kritik dan saran demi perbaikan skripsi ini. 4. Rahmi S. Pi selaku teknisi Laboratorium Parasit dan Penyakit Ikan yang telah membantu, membimbing, dan memfasilitasi penulis selama menjalankan kegiatan penelitian. 5. Seluruh Dosen dan Staf Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan atas perhatian dan bantuannya selama penulis menempuh studi hingga akhir. v 6. Ayahanda Andi Muhamad Arief, SE dan Ibunda H. Andi Maryam Iskandar, serta segenap keluarga besar yang telah tulus dan penuh kasih sayang telah memberikan doa, perhatian, semangat dan bantuan moril maupun materil serta mencurahkan perhatian lebih kepada penulis. 7. Seluruh teman – temanku di Jurusan Perikanan terkhusus BDP 2006 dan HMP-BDP yang penulis tidak dapat sebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, Untuk itu melalui kesempatan ini penulis mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca, Amien Ya Rabbalalamin. Makassar, Penulis vi Oktober 2011 RIWAYAT HIDUP Penulis Lahir di Palu Pada Tanggal 5 Juli 1987. Anak ketiga dari empat bersaudara dari pasangan Andi Muhammad Arief Marzuki, SE dan H. Andi Maryam Iskandar. Pada tahun 2000 penulis lulus dari SD Negeri Mangkura III dan selanjutnya mengenyam sekolah menengah pertama di SMP Negeri 8 Makassar sampai tahun 2003. Pada tahun 2006 penulis lulus dari SMA Negeri 13 Makassar dan pada tahun yang sama penulis diterima sebagai mahasiswa Budidaya Perairan Jurusan Perikanan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin melalui jalur SPMB. vii DAFTAR ISI HALAMAN HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………… iii ABSTAK…………………………………………………………………… iv KATA PENGANTAR…………………………………………………….. v DAFTAR ISI……………………………………………………………….. vii DAFTAR TABEL…………………………………………....................... ix DAFTAR GAMBAR………………………………………………………. x I. PENDAHULUAN Latar Belakang…………………………………………………………. 1 Tujuan dan Kegiatan………………………………………………….. 3 II. TINJAUAN PUSTAKA Sistematika dan Morfologi……………………………………………. 4 Parasit Anisakis sp pada Ikan cakalang…………………………….. 6 Sistematika dan Morfologi Anisakis sp……………………………… 7 Siklus Hidup Larva Parasit Anisakidae……………………………… 9 Jenis dan Distribusi Parasit Anisakidae…………………………….. 12 Anisakis Simplekx Complex……………………………………… 13 A. simplex s.s………………………………………………… 13 A. pegreffii…………………………………………………….. 13 A. simplex C………………………………………………….. 13 A. typical………………………………………………………. 13 A. ziphidarum………………………………………………… 14 Anisakis sp……………………………………………………. 14 A. physeteris………………………………………………….. 14 A. paggiae…………………………………………………….. 14 Anisakiasis……………………………………………………………… 15 Perkembangan Penelitian Molekuler Anisakis sp………………….. 16 III. METODE PENELITIAN Waktu dan Tempat…………………………………………………….. 17 Alat dan Bahan………………………………………………………… 17 viii Hewan Uji………………………………………………………………. 17 Prosedur Kerja…………………………………………………………. 18 1. Survei Ikan Katsuwonus pelamis pada Beberapa Pelelangan Ikan (Beba, Rajawali dan Paotere)…………………………….. 18 2. Identifikasi Morfologi Parasit Anisakis sp……………………… 18 3. Identifikasi Molekuler Parasit Anisakis sp……………………... 19 Ekstraksi DNA Parasit Anisakis sp…………………………….. 19 Amplifikasi DNA………………………………………………….. 21 Komposisi PCR…………………………………………………... 21 Primer Universal (ITS 1, 5.58 dan ITS2)………….…………… 21 Kondisi PCR……………………………………………………… 21 Elektroforesis……………………………………………………... 22 Perubah yang Diamati…………………………………………… 22 IV.HASIL DAN PEMBAHASAN A. Identifikasi dan Deskripsi Jenis Parasit…………………………. 24 B. Tingkat Serangan Parasit (Prevalensi dan Intensitas)………… 31 V. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan…………………………………………………………….. 35 Saran……………………………………………………………………. 35 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN ix DAFTAR TABEL Nomor 1 HALAMAN Teks Prevalensi dan intensitas parasit……………………… x 31 DAFTAR GAMBAR Nomor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 HALAMAN Teks Bentuk umum serta bagian-bagian tubuh ikan cakalang (Katsuwonus pelamis)………………………. Anisakis sp………………………………………………. Morfologi Anisakis simplex pada ikan salmon………. Bagian posterior dari Anisakis sp dewasa…………… Siklus hidup Anisakis sp….…………………………… Morfologi Anisakis sp (40x40)…………………………. Gambar ventriculus larva Anisakis sp………………... Morfologi parasit Anisakis sp bagian anterior (40x40)…………………………………………………… Morfologi parasit Anisakis sp bagian posterior (40x40)…………………………………………………… Anisakis sp pada jeroan ikan cakalang (Katsuwonus pelamis)………………………………………………….. Larva Anisakis yang terdapat pada hati ikan cakalang (Katsuwonus pelamis)……………………… Larva Anisakis yang terdapat pada otot ikan cakalang (Katsuwonus pelamis)……………………… Grafik frekuensi parasit Anisakis sp berdasarkan panjang ventriculus…………………………………….. Hasil PCR dengan menggunakan primer F: (5-GTC GAA TTC GTA GGT GAA CCT GCG GAA GGA TCA-3) dan R: (5-GCC GGA TCC GAA TCC TGG TTA GTT TCT TTT CCT-3)…………………………………………………… xi 5 7 8 9 11 24 25 26 26 27 29 29 30 32