PROSES INTERAKSI GURU DAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN (TINJAUAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN) YUSI RIKSA YUSTIANA KONSELOR PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN FIP UPI PENGAJARAN & PEMBELAJARAN • LAMA – 2 HAL YANG BERBEDA Pengajaran – transfer learning – pasif pengetahuan Pembelajaran – kesiapan dan kemampuan belajar PENGAJARAN & PEMBELAJARAN • Baru – 2 in 1 – kompetensi guru Perencanaan perubahan perilaku, berdasarkan prinsip-prinsip mengajar, teori perkembangan peserta didik, pengelolaan kelas dan strategi pembelajaran, serta mempertimbangkan kemungkinan dampak perubahan positi perilaku peserta didik Interaksi guru - siswa • Psikopedagogis – hubungan yang membantu peserta didik belajar dan berperilaku terpelajar • Interaksi dua arah yang memfasilitasi perkembangan dan kompetensi akademik Interaksi guru - siswa • PENTING : FAKTOR UTAMA YANG MEMPENGARUHI LINGKUNGAN BELAJAR ADALAH PERILAKU GURU PERAN GURU DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN • Mempergunakan beragam teknik secara maksimal sehingga peseta didik dapat mengerjakan tugas secara maksimal PERAN GURU DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN • Pengetahuan profesional – guru profesional • Kemampuan menyeleksi perilaku yang akan berdampak pada perubahan perilaku positif peserta didik Bentuk interaksi • Guru harus mengembangkan pemahaman dan perilaku secara tegas tentang : Hubungan antara mengajar dan disiplin Faktor-faktor yang memotivasi peserta didik untuk berbuat Bentuk interaksi Perencanaan sistematis mengelola perilaku salah suai peserta didik sesuai karakteristik kelas permasalahan disiplin Permasalahan tuna cakap belajar dampak masalah Permasalahan disiplin • Terwujud dalam bentuk gangguan terhadap kegiatan mengajar, gangguan terhadap orang lain untuk belajar, kondisi tidak aman baik fisik maupun psikologis, perusakan fasilitas • Dikelola secara pendidikan – bukan dengan tindak kekerasan Permasalahan disiplin • Guru yang efektif harus mampu mengelola perilaku yang salah suai dalam waktu pembelajaran • Guru yang dapat mengelola kelas akan mengajar secara efektif dengan senang dan percaya diri, dan kemampuan tersebut akanberdampat pada pencapaian prestasi belajar peserta didik Memahami perilaku salah suai • Guru harus memiliki kesadaran perilaku salah suai dapat ditangani dengan kontrol positif dibanding pendekatan negatif • Secara mendasar manusia merasakan kebutuhan rasa aman • Peserta didik membutuhkan perasaan diakui keberadaan, memiliki kompetensi, kemampuan/ kekuatan dan sifat baik/ kemampuan menyesuaikan diri