studi kasus: ikm minyak atsiri akar wangi di kabupaten garut

advertisement
ANALISIS JALUR DISTRIBUSI MINYAK ATSIRI
DENGAN MODEL INPUT OUTPUT
(STUDI KASUS: IKM MINYAK ATSIRI AKAR WANGI
DI KABUPATEN GARUT)
TESIS
Karya Tulis sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Magister dari
Institut Teknologi Bandung
Oleh
YULIA ARSIYELIS
NIM: 23406057
Program Magister Teknik dan Manajemen Industri
Jalur Pilihan Strategi dan Kebijakan Teknologi / Industri
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
2008
ABSTRAK
ANALISIS JALUR DISTRIBUSI MINYAK ATSIRI DENGAN
MODEL INPUT OUTPUT
(STUDI KASUS: IKM MINYAK ATSIRI AKAR WANGI DI
KABUPATEN GARUT)
Oleh:
Yulia Arsiyelis
NIM: 23406057
Model jalur distribusi terdiri dari produsen, pengolah, konsumen, dan konsumen
akhir. Terdapat beberapa cara untuk membuat model jalur distribusi. Metode input
output dapat digunakan untuk membuat model jalur distribusi walaupun ada metode
lainnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model jalur distribusi dengan metode
input output. Model digunakan untuk menganalisis Backward Lingkages dan
Forward lingkages dari petani, penyuling, pedagang pengumpul, dan distributor
Industri kecil dan menengah (IKM) minyak atsiri. Pembahasan model akan
digunakan untuk rancangan kebijakan.
Dari hasil analisis model dilakukan simulasi dengan menggabungkan kegiatan
petani/penyuling dan memberikan hasil positif dengan bergesernya posisi petani
penyuling dari kuadran III ke kuadran II. Berdasarkan hasil simulasi dapat diusulkan
kebijakan untuk mengembangkan IKM minyak atsiri.
Berdasarkan pembahasan simulasi model, rancangan kebijakan dapat susun meliputi
peningkatan sumber daya manusia, ilmu pengetahuan dan teknologi, subsidi berupa
insentif kepada petani/penyuling, usulan kebijakan penanaman silang untuk menjaga
kontiniutas bahan baku tanaman penghasil minyak atsiri.
Kata kunci: jalur distribusi, model input output, backward lingkages dan forward
lingkages, IKM minyak atsiri, kebijakan industri.
ii
ABSTRACT
APPLYING INPUT OUPUT METHOD TO ANALYZE
ESSENTIAL OIL’S SUPPLY CHAIN
(CASE STUDY: ESSENTIAL OF VETIVER OIL’S SME IN
GARUT)
By:
Yulia Arsiyelis
NIM: 23406057
The elements of supply chain model are the initial supplier, a supplier, a
manufacturer, a customer, and the final customer. There are several methods to build
supply chain model. By using input output method can build the supply chain model
compare with another methods or techniques.
The objective of this research is to develop a model of Essential Oil’s Supply Chain
using input output method. The model is used to analyze the Backward Linkages and
Forward Linkages which consists of farmers, producers, suppliers, and distributors of
essential oil’s SME. The solution of the model will be interpreted and used as the
basis for policy formulation.
A simulation was executed by combining farmers and manufacturers activities based
on the result of model analysis. This simulation gives a positive result and indicated
by the shift of farmers and manufacturers position from kuadran III to kuadran II.
This also indicate that the industrial policy to develop essentials oil’s SME could be
suggested.
Based on the simulation, the policy has been proposed, namely improvement of
human resource and research, development of applied technology, giving subsidize to
farmers and manufacturers and also giving suggestion to plantation department for
crossing plant policy to keep continuity raw material’s essential oil
Keywords: supply chain, input output method, backward linkages and forward
linkages, essential oil’s SME, industrial policy.
iii
LEMBAR PENGESAHAN
ANALISIS JALUR DISTRIBUSI MINYAK ATSIRI
DENGAN MODEL INPUT OUTPUT
(STUDI KASUS: IKM MINYAK ATSIRI AKAR WANGI
DI KABUPATEN GARUT)
Oleh
Yulia Arsiyelis
NIM: 23406057
Program Studi Magister Teknik dan Managemen Industri
Institut Teknologi Bandung
Menyetujui
Dosen Pembimbing
Tanggal...............................
(Prof. Dr. Ir. Isa.Setiasyah Toha, M.Sc.)
NIP. 130808003
iv
PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS
Tesis S2 yang tidak dipublikasikan terdaftar dan tersedia di Perpustakaan Institut
Teknologi Bandung, dan terbuka untuk umum dengan ketentuan bahwa hak cipta ada
pada pengarang dengan mengikuti aturan HaKI yang berlaku di Institut Teknologi
Bandung. Referensi kepustakaan diperkenankan dicatat, tetapi pengutipan atau
peringkasan hanya dapat dilakukan seizin pengarang dan harus disertai dengan
kebiasaan ilmiah untuk menyebutkan sumbernya.
Memperbanyak atau menerbitkan sebagian atau seluruh tesis haruslah seizin Direktur
Program Pascasarjana, Institut Teknologi Bandung.
v
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmaanirrahiim,
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji, sujud dan syukur Alhamdulilah Penulis panjatkan kehadirat Allah yang Maha
Pengasih dan Maha Pemurah, atas limpahan rahmat dan ridho -Nya serta shalawat
beriring salam semoga dilimpahkan kepada Rasullullah SAW sehingga Penulis
berhasil menyelesaikan tesis ini.
Ucapan terima kasih pertama-tama Penulis sampaikan kepada Prof. Dr. Ir. Isa
Setiasyah Toha, M.Sc. selaku pembimbing tesis atas pengarahan dan bimbingannya
selama proses pengerjaan tesis. Penulis juga sampaikan terima kasih kepada Dr. Ir.
TMA. Ari Samadhi dan Ir. Sukoyo, MT atas saran dan kritiknya selaku penguji
sidang tesis.
Penulis juga menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya atas bantuan secara moril
maupun materil kepada:
1.
Bapak Ir Agus Tjahajana, M.Sc selaku Sekjen Departemen Perindustrian serta
Ibu Sundari selaku Kepala Pusdiklat Departemen Perindustrian yang telah
memberikan kesempatan pada Penulis untuk menerima bantuan beasiswa dari
Departemen Perindustrian selama mengikuti pendidikan
2.
Bapak Ir. Hariyanto, M.Pd selaku Kepala dan seluruh staf dan karyawan
Sekolah Menengah Analisi Kimia (SMAK) Padang yang telah memberi izin
dan waktu untuk Penulis menambah ilmu pengetahuan.
3.
Seluruh staf pengajar Program Studi Teknik dan Manajemen Industri ITB yang
telah membekali ilmu-ilmu baru yang bermanfaat kepada Penulis.
4.
Seluruh staf Tata Usaha dan perpustakaan TI ITB yang telah membantu Penulis
mendapatkan informasi administrasi akademik dan bantuan informasi melalui
buku-buku yang dipinjam selama perkuliahan.
vi
5.
Seluruh pihak yang telah memberi bantuan informasi dan data selama proses
penelitian untuk penyelesaian tesis ini.
6.
Bapak-bapak, ibu-ibu dan seluruh teman-teman satu tim TMI Depperind ITB
yang telah bersama-sama menuntut ilmu, berdiskusi, memberi dukungan dan
motivasi yang diberikan dalam menyelesaikan studi ini
7.
Semua pihak yang turut membantu yang tidak dapat Penulis sebutkan satu per
satu.
Penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu Penulis
mengharapkan masukan berupa saran dari semua pihak bagi perbaikan dan
perkembangan penelitian ini. Akhir kata Penulis berharap agar tesis ini dapat
memberikan manfaat bagi kita semua.
Wassalamua’alaikum Wr. Wb.
Bandung,
Juni 2008
Yulia Arsiyelis
vii
DAFTAR ISI
ABSTRAK……………………………………………………………............... ii
ABSTRACT…………………………………………………………………… iii
LEMBAR PENGESAHAN................................................................................. iv
PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS................................................................. v
KATA PENGANTAR………………………………………………………… vi
DAFTAR ISI........................................................................................................viii
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................xi
DAFTAR GAMBAR........................................................................................... xii
DAFTAR TABEL................................................................................................xiv
Bab I Pendahuluan............................................................................................. 1
I.1. Latar Belakang...................................................................................1
I.2. Perumusan Masalah........................................................................... 5
I.3. Tujuan Penelitian............................................................................... 5
I.4. Ruang Lingkup Penelitian................................................................. 5
I.5. Sistematika Penulisan........................................................................ 5
Bab II Tinjauan Pustaka....................................................................................... 8
II.1. Jalur Distribusi................................................................................. 8
II.1.1. Metode Optmisasi................................................................ 8
II.1.2. Model Simulasi……............................................................ 9
II.1.3. Model Input Output.............................................................. 10
II.1.3.1. Tabel turunan I-O............................................... 14
II.2. Industri Kecil dan Menengah (IKM) ............................................... 16
II.2.1. Defenisi IKM Minyak Atsiri................................................ 16
II.2.2. IKM Minyak Atsiri...............................................................19
II.2.3. Minyak Atsiri....................................................................... 24
II.3. Defenisi Kebijakan...........................................................................29
II.3.1. Analisis Kebijakan .............................................................. 30
viii
II.3.2. Elemen-elemen Kunci dalam Proses
Pembuatan Kebijakan......................................................... 30
II.4. Kebijakan Pembangunan Industri Nasional Indonesia.....................33
II.4.1. Kebijakan Industri ............................................................... 34
II.4.2. Kebijakan Pengembangan industri kecil.............................. 35
II.5. Penelitian sebelumnya...................................................................... 37
Bab III Metodologi Penelitian............................................................................. 43
III.1. Metodologi Penelitian..................................................................... 43
III.1.1. Studi Pendahuluan.............................................................. 43
III.1.2. Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian........................ 43
III.1.3. Tinjauan Pustaka................................................................. 43
III.1.4. Pengembangan Model.........................................................43
III.1.5.Pengumpulan dan Pengolahan Data.....................................45
III.1.6. Analisis dan Pembahasan....................................................45
III.1.7. Kesimpulan dan Saran........................................................ 45
III.2. Pengembangan Model..................................................................... 45
III.3. Kasus............................................................................................... 46
III.3.1. Formulasi matematis model input output........................... 48
III.3.1.1.Keterkaitan ke Belakang (Backward Linkages)
dan Keterkaitan ke Depan (Forward Linkages)...52
Bab IV Pengumpulan dan Pengolahan Data........................................................ 56
IV.1. Pengumpulan Data..........................................................................56
IV.1.1. Karakteristik Wilayah Kabupaten Garut.............................56
IV.1.2. Profil Minyak Atsiri Akar Wangi ...................................... 57
IV.1.3. Potensi Minyak Atsiri Akar Wangi.................................... 58
IV.1.4. Kondisi Sekarang Minyak Atsiri Akar Wangi....................60
IV.1.5. Pemasaran Minyak Atsiri Akar Wangi............................... 62
IV.1.6. Jalur Distribusi Minyak Atsiri Akar Wangi........................63
IV.2. Pengolahan Data............................................................................. 66
Bab V. Analisis dan Pembahasan........................................................................ 68
ix
V.1. Analisis keterkaitan ke belakang (Backward Linkages)
dan Kaitan ke Depan (Forward Linkages) .....................................68
V.2. Analisis Kebijakan Pengembangan IKM Minyak
Atsiri Akar Wangi........................................................................... 69
V.3. Analisis Simulasi Penggabungan Kegiatan Petani/Penyuling .........74
Bab VI. Kesimpulan dan Saran............................................................................ 80
VI.1. Kesimpulan .................................................................................... 80
VI.2. Saran............................................................................................... 81
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 83
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A.......................................................................................................... 87
Lampiran B.......................................................................................................... 94
Lampiran C.......................................................................................................... 95
Lampiran D.......................................................................................................... 96
Lampiran E.......................................................................................................... 97
Lampiran F.......................................................................................................... 98
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar II-1 Contoh Tabel Input Output (3 Sektor) ........................................... 12
Gambar II-2. Mekanisme Tataniaga Minyak Atsiri
di dalam Negeri............................................................................... 20
Gambar II.3. Skema Industri Minyak Atsiri berbasis Bottom up........................ 23
Gambar II-4. Struktur Umum, Rantai Usaha dan Pemakai
Minyak Atsiri.................................................................................. 23
Gambar II-5. Architecture Fragrance (Oriental/Spicy) ......................................24
Gambar II-6. Lokasi Pengembangan IKM Minyak Atsiri
(Depperind, 2005) .......................................................................... 25
Gambar II-7 Tanaman Akar Wangi..................................................................... 26
Gambar II-8. Bagian Akar Tanaman Akar Wangi............................................... 26
Gambar II-9 Kategori Konsumer Good yang Menggunakan
Wewangian..................................................................................... 27
Gambar II-10. Lima Elemen Kunci dalam Proses Pembuatan
Kebijakan ....................................................................................... 30
Gambar II-11. Hubungan Pembuat Kebijakan dengan Analisis
Kebijakan........................................................................................ 32
Gambar II-12. Kaitan antara Kebijakan, Rencana dan Program
(Starling, 1998) .............................................................................. 33
Gambar III-1. Bagan Alir Penelitian....................................................................44
Gambar III-2. Model Jalur Distribusi Minyak Atsiri Akar Wangi...................... 45
Gambar III-3. Model Konseptual Penelitian........................................................ 48
Gambar IV-1 Peta Kabupaten Garut.................................................................... 57
Gambar V-1 Plot Analisis Backward linkages
dan Forward linkages .................................................................. 69
Gambar V-2. Jalur Distribusi Simulasi Penggabungan Petani/Penyuling
IKM Minyak Atsiri......................................................................... 74
xii
Gambar V-3. Plot Analisis Backward linkages dan Forward linkages
Simulasi Penggabungan Petani/Penyuling......................................76
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel I-1. Posisi Penelitian.................................................................................. 7
Tabel II-1. Tanaman Penghasil Minyak Atsiri.................................................... 21
Tabel II-2. Jenis minyak atsiri Indonesia dan Kegunaannya............................... 22
Tabel II-3. Jenis dan Ekspor Minyak Atsiri Indonesia (2002-2004) .................. 28
Tabel II-4. Jenis dan impor minyak atsiri Indonesia (2002-2004) ......................29
Tabel IV-1. Produksi dan Harga Rata-rata Minyak Atsiri
Akar Wangi Garut........................................................................... 58
Tabel IV-2. IKM Minyak Atsiri Akar Wangi Kabupaten Garut......................... 60
Tabel IV-3. Standar Mutu Minyak Atsiri Akar Wangi........................................ 62
Tabel IV-4. Tabel Input Output Jalur Distribusi Minyak Atsiri Akar
Wangi ............................................................................................. 66
Tabel IV-5. Tabel Koefisien Teknologi .............................................................. 66
Tabel IV-6. Indeks Keterkaitan pada Rantai Jalur Distribusi
Minyak Atsiri Akar Wangi............................................................. 67
Tabel V-1. Analisis Kebijakan ............................................................................72
Tabel V-2. Kelebihan dan Kekurangan Metode Pendekatan untuk Analisis
Jalur Distribusi................................................................................ 73
Tabel V-3. Tabel Input Output Simulasi Penggabungan Petani/Penyuling.........75
Tabel V-4. Indeks Keterkaitan Simulasi Penggabungan Petani/Penyuling......... 75
Tabel V-5. Analisis Kebijakan Simulasi Penggabungan Kegiatan
Petani/ Kebijakan ........................................................................... 78
xiv
Download