MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF SISTEM TATA SURYA BERBASIS MULTIMEDIA Muslih, M.Kom, Widya Nugraha Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Semarang Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang 50131 Telp : (024) 3517261, Fax : (024)3520165 E-mail : [email protected], [email protected] Abstrak Pendidikan di Indonesia adalah seluruh pendidikan yang diselenggarakan di Indonesia, baik itu secara terstruktur maupun tidak terstruktur. Teknologi dalam pembelajaran telah mengubah wajah pembelajaran yang berbeda dengan proses pembelajaran tradisional yang ditandai dengan interaksi tatap muka antara guru dan siswa baik di kelas maupun di luar kelas sehingga teknologi dalam pembelajaran diartikan sebagai media untuk mendistribusikan pesan. Adanya multimedia pembelajaran interaktif (MPI) dapat membantu guru untuk mendesain pembelajaran secara kreatif. Dengan desain pembelajarn yang kreatif maka diharpkan proses pembelajaran menjadi inovatif, menarik, lebih interatif, lebih efektif, kualitas belajar belajar siswa dapat ditingkatkan, proses belajar mengajar dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja, dan sikap dan minat belajar belajar siswa dapat ditingkatkan. Kata Kunci: media pembelajaran interaktif, tata surya, pembelajaran, multimedia, pendidikan. Abstract Education in Indonesia is around education held in Indonesia, whether it is structured or unstructured. Technology has changed the face in learning a different lesson with traditional learning process characterized by face-to-face interaction between teachers and students both in the classroom and outside the classroom so that technology in learning is defined as a medium for distributing messages. The existence of multimedia interactive learning (MPI) can help teachers to design learning creatively. With the creative design pembelajarn diharpkan learning process to be innovative, exciting, more iterative, more effective, the quality of student learning can be improved, the learning process can be done anywhere and at any time, and the attitude and interest in student learning can be improved. Keywords: interactive learning media, the solar system, learning, multimedia, education 1. PENDAHULUAN dipahami sebagai suatu proses yang Pendidikan di Indonesia adalah seluruh kompleks dan terpadu yang melibatkan pendidikan di orang, prosedur, ide, peralatan, dan Indonesia, baik itu secara terstruktur organisasi untuk menganalisis masalah, maupun mencari jalan untuk mengatasi perma- yang diselenggarakan tidak terstruktur, terstruktur. pendidikan di Secara Indonesia salahan, melaksanakan, menilai, dan menjadi tanggung jawab Kementerian mengelola pemecahan masalah tersebut Pendidikan Nasional Republik Indonesia yang menyangkut semua aspek belajar (Kemdiknas), bernama manusia (AECT, 1977). Sejalan dengan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan hal tersebut, maka lahirlah teknologi Republik Indonesia pendidikan dari adanya permasalahan Indonesia, semua mengikuti program dahulu (Depdikbud). Di penduduk wajib wajib belajar dalam pendidikan. Ada tiga prinsip dasar dalam teknologi pendidikan dasar selama sembilan tahun, pendidikan enam tahun di sekolah dasar/madrasah pengembangan ibtidaiyah dan tiga tahun di sekolah yaitu pendekatan sistem, berorientasi pada menengah pertama/madrasah tsanawiyah. siswa, dan pemanfaatan pada sumber Saat ini, pendidikan di Indonesia diatur belajar melalui Undang-Undang Nomor 20 Tahun pendekatan 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. penyelenggaraan [1] pembela-jaran Teknologi pendidikan bisa dipandang dirancang sebagai proses pendekatan sistem. Dalam merancang (Sadiman, 1993). Sebagai suatu produk, pembelajaran diperlukan langkah-langkah teknologi pendidikan mudah dipaha-mi prosedural me-liputi: identifikasi masalah, karena sifatnya lebih kongkrit seperti analisis radio, televisi, proyektor, OHP, dan pengelolaan sebagainya. proses, metode, penetapan media, dan evaluasi teknologi pendidikan bersifat abstrak. Da- pembelajar-an (IDI model, 1989). Prinsip lam hal ini teknologi pendidikan bisa berorientasi pada siswa berarti bahwa suatu produk Sebagai dan sebuah sebagai dan acuan pemanfaatannya, (Sadiman, sistem 1984). Prinsip berarti bahwa pendidikan perlu dengan keadaan, dalam didisain dan atau menggunakan identifikasi pembelajaran, tujuan, penetapan dalam pembelajaran hendaknya serta sarana pembawa pesan dari sumber memusatkan perhatiannya pada peserta belajar ke penerima pesan belajar (siswa). didik memperhatikan Sebagai penyaji dan penyalur pesan, karakteristik, minat, potensi dari siswa. media belajar dalam hal-hal tertentu bisa Prinsip pemanfaatan mewakili guru menyajikan informasi berarti dalam dengan sumber belajar pembelajaran, siswa belajar kepada siswa. hendaknya dapat memanfaatkan sumber Berdasarkan permasalahan diatas, maka belajar untuk mengakses pengetahuan dan dari itu penulis ingin menciptakan sebuah keterampilan yang dibutuhkannya. Satu media pembelajaran untuk memudahkan hal lagi bahwa teknologi pendidikan metode pengajaran yang digunakan oleh adalah satu bidang yang menekankan guru agar siswa lebih memahami materi pada aspek belajar siswa. [2] lebih dalam. Media Pembelajaran berbasis Seiring dengan berkembangnya teknologi, multimedia media komunikasi dan informasi semakin Pembelajaran Interaktif Sistem Tata Surya banyak memberikan kemudahan terhadap Berbasis Multimedia” yang menyediakan pengguna untuk saling berinteraksi dan berbagai memudahkan dalam segala hal. Pada saat digunakan ini, komputer multimedia telah menjadi visualisasi system tata surya. yang tutorial sebagai berjudul dan “Media agar metode dapat praktik suatu kebutuhan bagi kalangan bisnis ataupun kelompok masyarakat lainnya. Pada saat ini, informasi tidak cukup hanya melalui teks dan grafik saja. Sekarang informasi mencakup kelengkapan teks, grafik, animasi, gambar dan audio/video. Audio/video, gambar, teks, grafik serta animasi telah diaplikasikan dalam berbagai bidang, misalnya untuk bidang pendidikan digunakan sebagai alat tutorial yang canggih. Media pembelajaran adalah media yang digunakan dalam pembelajaran, yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar 2. IDENTIFIKASI MASALAH DAN TUJUAN PENELITIAN Kurangnya minat belajar siswa tentang materi Sains khususnya materi Sistem Tata Surya, menyebabkan berkurangnya minat belajar siswa tentang Sains khususnya materi Sistem Tata Surya. Siswa hanya mempelajari materi yang sering di pakai oleh guru dari berbagai buku dan tidak adanya praktek dan visualisasi tentang bagaimana Sistem Tata Surya yang sebenarnya. Dari beberapa aspek tersebut maka munculah bagaimana membuat aplikasi media interaktif spesifikasi : berbasis Multimedia " Media Processor Pembelajaran Interaktif Sistem Tata Surya 2.0 Ghz Berbasis Multimedia” agar minat belajar Memory : 3GB RAM siswa bertambah. OS : Windows XP Sp 3 Hardisk : 320 GB Maka dari itu, tujuan dari penelitian ini Monitor : 14.0” LED Screen adalah terwujudnya aplikasi media Alat Input : interaktif Media Pembelajaran Interaktif a. Mouse Logitech Sistem Tata Surya Berbasis Multimedia" b. Graphics Tablet Genius i608 untuk menambah minat belajar siswa 2. Software yang digunakan antara terhadap pelajaran Sains yang mereka anggap membosankan karena hanya lain: a. bertumpu kepada materi yang diberikan oleh buku dan kurangnya visualisasi : IntelPentium P6100 Operation System Windows XP SP 3 b. tentang Sistem Tata Surya. Adobe Flash CS3, sebagai software utama dalam pembuatan Aplikasi. 3. METODE PENCIPTAAN KARYA c. 3DsMax, software pembuat 3.1 Pemilihan Alat dan Bahan animasi 3D untuk digunakan Banyak sebagai yang harus diperhatikan dalam pembuatan Media Interaktif berbasis Multimedia ini, agar hasil yang didapatkan maksimal. Antara simulasi. d. Adobe Photoshop secara digunakan lain adalah pewarnaan dan untuk membuat yang digunakan. software icon button. e. Pemilihan Alat sebagai CS3, dapat kebutuhan Hardware dan Software 3.1.1 pemvisualisasian FL 10 dan Cool Edit Pro, digunakan 1. Perangkat Keras yang digunakan. suara dan Perangkat keras atau hardware yang backsound. untuk editing perekaman sebagai digunakan dalam pembuatan Aplikasi Media Pembelajaran Interaktif ini 3.1.2 Pemilihan Bahan adalah laptop/computer jinjingAdvan Bahan yang digunakan dalam Soulmate pembuatan Media Interaktif ini G4D-61132T dengan terdiri dari dua bahan, yaitu dari dua jenis font dan bahan bahan menggunakan font yang sekunder.Bahan primer adalah simple dan mudah dibaca bahan yang dibuat dengan agar penggambaran memahami isi materi. primer sedangkan adalah dan sendiri, bahan sekunder bahan-bahan yang pengguna lebih Bahan Sekunder: 1. Audio didapat dari berbagai media Audio merupakan bagian namun tidak yang sangat menunjang dari dalam pembuatan sebuah tetap meninggalkan sumber bahan acuan tersebut. aplikasi Bahan Primer: pembelajaran 1. Gambar/image media interaktif. Sebuah music yang baik Gambar untuk pembuatan dapat Aplikasi ini, seluruh suasana yang mendukung proses penggambaran untuk situasi belajar.Agar menggunakan Adobe dapat menciptakan tercipta interaksi Flash CS3. Untuk proses antara user dan aplikasi coloring menggunakan yang baik maka dalam software Adobe pembuatan Aplikasi Photoshop. terdapat 2. Teks Teks beberapa file audio yaitu, file audio digunakan memperkuat untuk hasil perekaman, file informasi audio sebagai backsound, selain narasi yang ada. dan file audio sebagai Teks tidak lepas dari jenis sound effeck. File audio font agar dapat dibaca dan hasil perekaman diperoleh mudah untuk dicerna, font dengan cara melakukan yang perekaman digunakan harus (dubbing) disesuaikan dengan materi dengan bantuan software dan target audiens. Maka Cool Edit Pro 2. Untuk dari pemberian itu penulis menggunakan tidak lebih audio pada aplikasi, penulis memakai format audio dengan dimengerti. Jenis file ekstensi wav dan mp3. sendiri adalah .avi yang Proses kemudian Mixing menggunakan Cool software Edit Pro digabungkan dengan Adobe Flash agar yang nantinya dapat diPlay selanjutnya pada Media Interaktif itu disempurnakan sendiri.Namun menggunakan software ada beberapa sumber video Fruity yang 2. Video tidak mungkin dibuat sendiri, maka dari Pembuatan video disini itu adalah hasil proses akhir beberapa sample video dari dari proses rendering menggunakan software 3D, agar penulis mengambil berbagai sumber untuk menunjang materi memberikan dalam gambaran jelas mengenai Media Pembelajaran ini. materi agar dapat lebih program (identifikasi audien).Selain itu 3.2 Teknik dan Proses Berkarya Proses dalam menentukan macam aplikasi dan tujuan pembuatan media pembelajaran ini sangat aplikasi.Tahap konsep juga adalah tahap penting analisa awal tentang pembuatan media interaktif ini, dari mulai masalah, penganalisaan karena dari penulis masalah proses mengerti dalam perancangan permasalahan yang dihadapi siswa dalam penentuan proses pengumpulan materi, perancangan sketsa belajar khususnya kurang atau identifikasi tentang mengertinya pemvisualisasian tentang Tata dan pembuatan storyboard. Surya. Dan dari proses analisa inilah akan 3.2.2 muncul pemecahan dari masalah tersebut Tahap yaitu pengimplementasian dengan pembuatan media audiens, Pembuatan Aplikasi ini adalah konsep proses dan pembelajaran tentang system tata surya rancangan ke dalam tahap digital, yaitu berbasis multimedia ini. proses dimana pembuatan media interaktif 3.2.1 Konsep menjadi bahan yang siap untuk diujikan Tahap konsep adalah tahap untuk menentukan tujuan dan siapa pengguna sebelum dipasarkan. 3.3 STRUKTUR NAVIGASI Struktur navigasi adalah urutan informasi dari suatu alur dan arah informasi yang jelas.Strukur aplikasi navigasi hierarchi (bercabang) merupakan multimedia.Dengan menggunakan struktur suatu strukur yang mengandalkan navigasi yang tepat maka suatu aplikasi percabangan untuk menampilkan infomasi multimedia mempunyai suatu pedoman yang berdasarkan kriteria tertentu. Gambar 1. Struktur navigasi 4. PRINT OUT KARYA Gambar 2. opening Gambar 3. Home Gambar 4. Menu utama Gambar 8. Page soal Gambar 5. Menu materi planet Gambar 9. Page soal Gambar 6. Materi planet Gambar 10. Skor hasil soal 5. KESIMPULAN DAN SARAN Dari hasil penyusunan Proyek Akhir yang berjudul “Media Pembelajaran Interaktif SistemTata Surya Berbasis Gambar 7. Simulasi Multimedia” ini, penulis mengambil kesimpulan dapat sebagai berikut. 1. Media digunakan pembelajaran untuk dapat memudahkan metode pengajaran yang digunakan interaktif Media Pembelajaran oleh Interaktif Sistem Tata guru agar siswa lebih Surya memahami materi lebih dalam dan Berbasis Multimedia, desain yang dapat digunakan sebagai sarana dibuat untuk belajar yang komunikatif disesuaikan bagi peserta didik. siswa 2. Dengan “Multimedia hendaknya lebih dengan agar tentang penggambaran Tata Surya yang tentunya sulit Tata DAFTAR PUSTAKA Berbasis tema mengerti Pembelajaran Interaktif Sistem Surya dibuat Multimedia” dapat memberikan [1]http://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan visualisasi tentang Sistem Tata _di_Indonesia, diakses tanggal 10 Juli Surya 2013 yang menggunakan konsep dan unsur multimedia. [2]http://ahmadfachrurrazi.wordpress.com/ 2012/04/05/pengertian-teknologi- Saran Dari hasil penyusunan dan penggembanggan pembelajaran multimedia interaktif “Media Pembelajaran Interaktif Sistem Tata Surya Berbasis Multimedia” penulis pendidikan-dan-pembelajaran/, diakses tanggal 10 Juli 2013 [3]http://id.wikipedia.org/wiki/Tata_Surya, diakses tanggal 10 Juli 2013 [4] Sudibyo, Elok, Widodo, Wahono and memberikan saran sebagai berikut: Wasis(2008). Mari Belajar IPA Ilmu 1. Dalam mem pemebelajaran sesuai buat media Pengetahuan Alam. Indonesia. interaktif harus Indonesia dengan kebutuhan pembelajaran, maka akan dapat digunakan untuk belajar-mengajar agar tepat guna. agar lebih hendaknya desain harus , diakses tanggal 12 Juli 2013 [6]Sihombing, Danton (2010). Tipografi Dalam Desain Grafis, Bandung, 2. Untuk menarik minat belajar pada siswa [5]http://id.wikipedia.org/wiki/Multimedia semenarik bertambah yang dibuat mungkin khususnya untuk mata pelajaran IPA dan Sains. Dalam multimedia pembelajaran Indonesia [7] Sudjiman, Drs (2008). Nirmana, Indonesia, Yogyakarta [8] Rustan, Surianto (2008). Layout, Dasar & Penerapannya, Jakarta, Indonesia [9]http://forumdesainitenas.aforumfree.co m/t40-teori-warna, diakses tanggal 12 Juli 2013 [10]http://id.wikipedia.org/wiki/Adobe_Fl ash, diakses tanggal 11 Juli 2013 [11]http://id.wikipedia.org/wiki/Adobe_Ph otoshop, diakses tanggal 11 Juli 2013 [12]http://id.wikipedia.org/wiki/FL_Studio , diakses tanggal 11 Juli 2013 [13]http://forumdesainitenas.aforumfree.co m/t29-unsur-multimedia, diakses tanggal 12 Juli 2013 [14] http://id.wikipedia.org/wiki/MediaPembelajaran, diakses tanggal 12 Juli 2013 [15] Maria Goretti Dhika JP (2011). Simulasi Game Pembelajaran Materi Tata Surya untuk Sekolah Dasar Kelas VI. Proyek Akhir. Universitas Dian Nuswantoro. [16]http://repository.amikom.ac.id/files/Pu blikasi_09.11.2713.pdf, diakses tanggal 14 Juli 2013 [17] http://id.wikipedia.org/wiki/EstetikaDesain, diakses tanggal 13 Juli 2013 [18]http://id.wikipedia.org/wiki/Papan_Ce rita, diakses tanggal 12 Juli 2013 http://www.solarsystemscope.com/, diakses tanggal 10 Juli 2013 http://www.bengkelflash.com/2013/01 /membuat-jam-digital/, diakses tanggal 10 Juli 2013 http://www.kidsastronomy.com/solar_ system.htm, diakses tanggal 10 Juli 2013