DEWANREDAKSI JURNALKEPERAWATAN'AISYIYAH(JKA) Volume1|Nomor2|Desember2014 Pelindung: KetuaSTIKes'AisyiyahBandung Pelindung: KetuaSTIKesAisyiyahBandung PenanggungJawab: ReyniPurnamaRaya,SKM.,M.Epid. Ketua: Sajodin,S.Kep.,M.Kes.,AIFO. Sekretaris/Setting/Layout: AefHerosandiana,S.T.,M.Kom. Bendahara: RizaGarini,A.Md. Penyunting/Editor: PerlaYualita,S.Pd.,M.Pd. TrianaDewiS,S.Kp.,M.Kep PemasarandanSirkulasi: NandangJN.,S.Kp.,M.Kep.,Ns.,Sp.Kep.,Kom. MitraBestari: DewiIrawati,MA.,Ph.D. Suryani,S.Kp.,MHSc.,Ph.D. DR.Kusnanto,S.Kp.,M.Kes. IyusYusep,S.Kp.,M.Si.,MN. IrnaNursanti,M.Kep.,Sp.Mat. ErnaRochmawati,SKp.,MNSc.,M.Med.Ed.PhD. MohammadAfandi,S.Kep.,Ns.,MAN. AlamatRedaksi: SekolahTinggiIlmuKesehatan'Aisyiyah Jl.KH.AhmadDahlanDalamNo.6,Bandung Telp.(022)7305269,7312423-Fax.(022)7305269 E-mail:[email protected] DAFTARISI 1. Penyedap Rasa sebagai Salah Satu Faktor yang Diduga Berkontribusi denganKejadianKankerPayudara ElmiNuryati,RitaSari........................................................................................................ 103-107 2. Hubungan Tingkat Pendidikan Perawat Dengan Kompetensi Perawat MelakukanEvidenceBasedPractice DameElysabeth,GitaLibranty,SiskaNatalia....................................................... 109-116 3. Evaluasi Pelatihan Penanggulangan Tuberkulosis oleh Pimpinan Wilayah 'Aisyiyah Jawa Barat: Studi Kasus di Kota Bandung, Kabupaten Bandung BaratdanKabupatenGarut HendraGunawan................................................................................................................... 117-129 4. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Komitmen Pencegahan Tersier Penyakit Hipertensi pada Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Kota MetroTahun2014 JanuPurwono.......................................................................................................................... 131-142 5. Korelasi Perilaku Hand Hygiene dengan Kejadian Diare pada Anak Usia SekolahdiSDITSalsabilaBekasiTimurTahun2012 LisnaNuryanti......................................................................................................................... 143-156 6. AnalisisImplementasiManajemenStrategikUjiKompetensiMetodeOSCE padaProgramStudiKeperawatan Fr.MariaSusilaSumartiningsih,YakobusSiswadi,SediaSimbolon........ 157-167 7. Pengaruh Kualitas Pelayanan Antenatal terhadap Kejadian BBLR di KabupatenIndramayu TheIn luenceofAntenatalServiceQualityonLowBirthWeightPhenomena inIndramayu Minarni,Alm.AvipSaefullah,HadiSusiarno,InsiFarisaDesyArya........ 169-181 8. Keberhasilan Penatalaksanaan Perdarahan Postpartum Karena Atonia UteridenganKBIdanKBE PratiwiPujiLestari............................................................................................................... 183-189 9. Hubungan Karakteristik Lansia dengan Kemandirian Akti itas Sehari-hari diBanjarDen-YehWilayahKerjaPuskesmasIIIDenpasarUtara Ns.IWayanSuardana,S.Kep.M.Kep,YopiAriesta,TarumaWijaya,SKM. 191-208 10. Terapi Aktivitas Olahraga untuk Mengatasi Fatigue selama Menjalani Kemoterapi PopySitiAisyah,YantiHermayanti,HanaRismadewiAgustina................ 209-216 JKA.2014;1(2):209-216 ARTIKELPENELITIAN TERAPIAKTIVITASOLAHRAGAUNTUKMENGATASI FATIGUESELAMAMENJALANIKEMOTERAPI PopySitiAisyah*,YantiHermayanti,HanaRismadewiAgustina** ABSTRAK Fatiguemerupakanefeksampingkemoterapiyangpalingyangpalingberdampakburukterhadap kualitas hidup pasien kanker payudara. Prevalensi fatigue selama menjalani kemoterapi masih tinggisehingadibutuhkanintervensiuntukpenangananfatigue.Olahragamerupakanintervensi yangpalingefektifmengatasifatigue.Peningkatanaktivitas isikmelaluiolahragasebagaiupaya untuk meningkatkan energi tubuh sehingga tubuh mampu beraktivitas kembali. Informasi mengenai Jenis latihan, frekuensi, durasi, intensitas latihan belum teridenti ikasi dari beberapa literatur.Tujuanpenelaahanliteraturiniuntukmengidenti ikasijenisolahragayangpalingefektif dalam mengatasi fatigue pada pasien kanker payudara selama menjalani kemoterapi. Metode yang digunakan melalui pendekatan telaah literatur yang berkaitan dengan latihan isik dan fatigue berkaitan dengan kanker. Hasil penelaahan literatur menunjukkan bahwa olahraga dengan intensitas rendah- sedang dapat mengurangi keluhan fatigue. Jenis aktivitas yang dilakukan pada dasarnya harus meningkatkan kekuatan persendian, melancarkan sistem kardiovaskuler serta unsur-unsur relaksasi. Olahraga tidak hanya mengurangi keletihan secara isik tetapi memperbaiki kondisi psikologis lebih stabil. Aktivitas olahraga sangat dipengaruhi oleh faktor kepatuhan pasien merupakan permasalahan yang harus diatasi dalam pemilihan aktivitas.Olahragayangdilakukandenganpengawasanmaupuntanpapengawasanmenunjukkan penurunantingkatkeluhanfatigue.Olehkarenaitupenelitianlebihlanjutterkaitaktivitas isik didalamruanganyanglebihmudahdanmurahperluditelitilebihlanjutpengaruhnyaterhadap fatigue. KataKunci:Fatigue,keletihan,kankerpayudara,olahraga,aktivitas isik. ABSTRACT Cancer related fatigue is side effect of chemotherapy most adversely affected the quality of life breastcancerpatients.Theprevalencefatiguewhileundergoingchemotherapyarestillhighthat needed intervention for the treatment. Exercise is the most effective intervention to overcome fatigue.Increasedphysicalactivitythroughexerciseisefforttoincreasetheenergyofthebodyso that the body is able to move back. Information about the type of exercise, frequency, duration, intensityofexercisehasnotbeenidenti iedfromtheliterature.Thepurposeofthisreviewofthe literature to identify the type of exercise that is most effective in overcoming fatigue in breast cancer patients undergoing chemotherapy. The method used by the approach literature review relatedtophysicalexerciseandfatigueassociatedwithcancer.Thereviewoftheliteratureshows that the low-moderate intensity exercise can reduce fatigue complaints. Types of activities undertaken basically have to increase the strength of the joints, launched the cardiovascular systemaswellastheelementsofrelaxation.Sportsnotonlyreducephysicalfatiguebutimprove psychologicalconditionismorestable.Sportsactivitiesareveryin luencedbypatientcompliance isaproblemthatmustbeaddressedintheselectionofactivities.Exercisedonewithsupervision andwithoutsupervisionshowedadecreaseinthelevelofcomplaintsoffatigue.Furtherresearch 209 210 JurnalKeperawatan‘Aisyiyah relatedtophysicalactivityindoorseasierandcheaperneedstobefurtherinvestigateditseffect onfatigue. Keywords:Cancerrelatedfatigue-exercise-breastcancer-physicalactivity-chemotherapy *MahasiswaprogramMagisterKeperawatanMedikalBedahdiUniversitasPadjdjaran **StafPengajardiUniversitasPadjadjaranBandung LATARBELAKANG atau menghambat pertumbuhan sel kanker Angkakejadiandankematianpenyakitkanker sehingga akan memberikan efek samping di dunia dan Indonesia terus mengalami terhadap sistem tubuh yang lain (Smeltzer et peningkatan. Program database GLOBOCAN al.2010). Hasil tinjauan 10 literatur 2012melaporkaninsidensipenyakitkankerdi menunjukkan bahwa 70 – 100 % pasien seluruhduniadalamkurunwaktutahun2008 mengalami fatigue saat menjalani kemoterapi sampai tahun 2012 meningkat sebesar 11 % (Saskiaetal.2007;Lasiqetal.2010;Oh&Seo, (Ferlayetal.2013).Kematianakibatpenyakit 2011, Nurhasanah, 2014; Berger, Logart, kankerpunmengalamipeningkatansebesar7 Agrawl, 2009; Prue et al.2006; Colemann et % dari 32,6 juta orang. Kejadian penyakit al,2009;Cramp&Byorn-Daniel,2012;Nee jes, kankeryangterjadidiIndonesiadalamkurun Vorst, waktu lima tahun berdasarkan laporan Karthikeyan et al, 2012). Fatigue merupakan GLOBOCAN 2012 mengalami peningkatan suatu keadaan keletihan yang dirasakan yang sangat drastis sebesar 270 %. Penyakit sangat personal dimana keluhan tidak hilang kanker yang prevalensinya paling tinggi dengan istirahat. Keletihan bukan hanya selama lima tahun terakhir adalah kanker sekedar keletihan payudara (Bray, Ren, Masuyer, Ferlay, 2013) psikologis dan kognitif (NCCN, 2009), Adapun perbedaan peningkatan kejadian sehinggadiperlukanpenangananyangtepat. penyakit kanker yang terjadi di dunia dan di negara indonesia yang sangat jauh berbeda besar terhadap penurunan kualitas hidup menandakan penanganan perlunya yang lebih Buskermolen, Verheul, 2013; isik tetapi keletihan Fatigue akan memberikan dampak yang adanya upaya apabila tidak segera diatasi (Borneman et efektif dalam al,2013). Penurunan level energi akan mengatasipenyakitkanker. menyebabkan pemenuhan aktivitas sehari- Salah satu penanganan yang banyak haritidakadekuatbahkankemundurandalam dilaksanakan adalah tindakan kemoterapi. jadwal kemoterapii (Karthikeyan, Jumnani, Kemoterapi dapat diberikan secara tunggal Prabhu, Manoor, Supe, 2012; Liu et al. 2009). atau tindakan Produktivitas kerja dan fungsi sosiall yang pembedahan atau terapi radiasi. Kemoterapi menurun akan meningkatkan stressor yang bekerja secara sistemik dalam membunuh mengarah pada kondisi distress psikolgis dikombinasikan dengan JKA|Volume1|Nomor2|Desember2014 211 TerapiAktivitasOlahragauntukMengatasiFatigueSelamaMenjalaniKemoterapi (Borneman, 2012). Ketidakberdayaan, kemoterapipadapasienkankerpayudara. kecemasandanketakutanakankematianyang semakin tinggi menyebabkan proses kognitif METODOLOGI menurunbahkankesejahteraanspiritualpun Penelaahan dilakukan berdasarkan literature menurun. Hal tersebut diatas semakin berkaitan dengan instrumen cancer related menguatkan fatigue. pentingnya intervensi Sumber literature dicari dari keperawatanyangdapatmeningkatkanfungsi elektronik data base CINALH, MEDLINE, isik, kognitif, sosial dan spiritual dalam BIOMEDsejaktahun2008–2014.Katakunci mengatasifatigue. yang digunakan dalam pencarian literature diantaranya “cancer related fatigue”, “fatigue”, Perawat sebagai profesi kesehatan yang palinglamaberinteraksidenganpasienharus “exercise”, lebih peka dalam mengkaji keluhan fatigue exercise”. Kriteria inklusi yang dimasukkan sehingga intervensi untuk mengatasinya akan dalamhasiltelaahdiantaranya1)artikelatau lebih membantu buku yang dipublikasikan sejak tahun 2008- mengatasipasienberadaptasipositifterhadap 2014 yang berkaitan dengan fatigue akibat fatiguenya secara tidak langsung telah kemoterapi pada pasien kanker payudara; 2) membantu meningkatkan kualitas hidup artikel berbahasa indonesia atau bahasa pasien(Hermayanti,2013).Oncologynursing inggris; society (2011) merekomendasikan bahwa ditetapkan dalam penelaahan adalah apabila olahraga merupakan salah satu bentuk terapi prosedur komplementer yang efektif dalam dalam tergambarkandalampenelitian. tepat. Perawat yang “physical Adapun dan activity”, kriteria intensitas “physical eklusi latihan yang tidak menangani keluhan fatigue. Terapi aktivitas olahraga mempunyai pengaruh positif HASILTELAAH terhadap fatigue dengan standar perbedaan Literatur yang digunakan dalam penelaahan rata-rata -0.27 dengan interval Kon idens terdiri dari 12 literatur yang memenuhi 95% pada rentang -0.37 to -0.17 (Cramp & kriteria inklusi. Sebagian besar literatur Daniel; 2011). Penelahaan literatur terkait menggunakan jenis latihan, intensitas, durasi, frekuensi eksperimen (n= 5), longitudinal eksperimen latihan yang paling efektif masih diperlukan restrosprective (n=2), mix method quasi sehingga dapat dijadikan informasi bagi ekperimendankualitatif(n=1),sertaRandom pelayanan poli ClinicalTrial(n=4).Subjekpenelitiansebagian kemoterapidiIndonesia.Penelaahanliteratur besar pasien kanker payudara dengan stage ini ditujukan untuk mengidenti ikasi jenis I–IIIAdarinegaraAsia,amerika,Eropa.Pasien olahraga, intensitas serta frekuensi olahraga merupakan pasien dewasa dengan usia > 18 yang diberikan untuk mengatasi fatigue pada tahun. Setting penelitian sebagian besar pada pasien kanker payudara selama menjalani poliklinik keperawatan di ruang desain kemoterapi. penelitian Penelitian quasi yang JKA|Volume1|Nomor2|Desember2014 212 JurnalKeperawatan‘Aisyiyah menggunakan kelompok kontrol sebanyak 6 Pendekatan penelitian. Beberapa penelitian dihubungkan diberikan dalam menangani fatigue adalah dengan variabel depresi,self e ikasi, fungsi pemberian isik. farmakologis kortikosteroid, yang banyak psikostimulan, agen phytotherapeutik, serta darbophoetin Olahraga yang diberikan pada pasien alpa.Intervensinonfarmakologispenanganan kanker payudara ada yang disupervisi ada fatigue yang telah dibuktikan yang dilakukan di rumah tanpa pengawasan keefekti itasannya diantaranya latihan isik, keduanya saa-sama efektif. Jenis olahraga psikoedukasi, cognitif behavioral terapi, yang diberikan meliputi aerobik, latihan manajemen aktivitas dan energi (Yarbro, kekuatan otot, latihan relaksasi pernapasan, Wujcik, Gobel, 2011; Mitchel, Beck, Hood, maupun latihan olah tubuh dan pikiran Moore, Tanner 2007; Armes et al. 2007). seperti yoga. Intensitas latihan dari tingkat OncologyNursingSocietymerekomendasikan ringan–sedang dapat membantu menurunkan intervensi komplementer yang paling efektif fatigue.Intensitaslatihandapatdilihatdengan adalahlatihan isik(Mitcheletal,2007). peningkatan VO2 Maksimal sekitar 40- 60 %. Durasi latihan yang dilakukan minimal 30 bahwa olahraga mempunyai manfaat dalam menit sampai 1 jam selama 1 hari. Frekuensi mengurangi fatigue pada pasien kanker latihan dilakukan rata-rata 2-3 x /minggu. payudara Pada dasarnya latihan yang dilakukan adalah maupun setelah kemoterapi selesai. Jenis latihan kekuatan otot ekstremitas atas, olahraga yang efektif dalam mengurangi ekstremitas bawah, tulang belakang serta fatigueberupalatihanaerobik,berjalan,yoga, latihan pernapasan (Appling et al, 2012; latihan kekuatan otot, serta latihan relaksasi, Oldevor et al, 2011; Litterini & Filler, 2008; pilates. Intensitas latihan baik tingkat ringan Owens, Jackon, Berndt, 2009; Rabin et al, sampai sedang tetap memberikan efek yang 2009; Hanna et al, 2008; Moadel et al., 2007; signi ikan. Durasi latihan olahraga yang Wahyuni,Sudiana,Mariyanti,2012) dilaksanakan bervariasi mulai dari 30 menit Hasilpenelaahan12literaturmenunjukkan selama menjalani kemoterapi sampai1jamdenganfrekuensi2-3x/minggu selama 3 minggu – 12 bulan. (Moadel et al., PEMBAHASAN National 2007; Hanna et al,2008; Rabin et al, 2009; ComprehensiveCancerNetwork(2013)dapat Wang et al,2011; Heim, Malsburgh & Niklas, ditangani secara farmakoterapi maupun non 2007; Yang, Tsai, Huang, Lin, 2010; Owens, farmakoterapi. (2013) Jackson & Berndt, 2009; Litterini & Fieler, menjelaskan bahwa terapi non farmakoterapi 2008;Oldevoretal,2011;Applingetal.2012; sebaiknya Eyigoretal,2010). Penanganan fatigue menurut Nee jes ditingkatkan et al karena efek farmakoterapi cenderung menyebabkan efek samping yang mengarah pada toksisitas. ada yang berupa program terjadwal dibawah JKA|Volume1|Nomor2|Desember2014 Bentuk program olahraga yang diberikan 213 TerapiAktivitasOlahragauntukMengatasiFatigueSelamaMenjalaniKemoterapi supervisi dan program olahraga di rumah komplementer lain dalam mengatasi keluhan (home based exercise Intervention). Program fatigue. olahraga dibawah pengawasan instruktur bersamaan biasanya dilaksanakan dengan cara pasien menunjukkan pengaruh yang signi ikan mendatangi pusat olahraga yang disediakan terhadap penurunan fatigue. Pemberian oleh pihak Rumah Sakit (Litterini & Fieler, informasi dalam bentuk brosur mengenai 2008; Oldevor et al, 2011; Owens, Jackson & panduan teknik latihan kekuatan otot untuk Berndt, 2009). Intervensi olahraga yang mengurangi fatigue cukup efektif membantu dilakukan di rumah (Home based exercise pasien intervention) latihan Malsburgh,Niklas,2007).PenelitianMoadelet kekuatan otot, yoga secara evidenced based al (2007) memberikan panduan CD tutorial terbukti efektif dalam mengatasi fatigue yoga untuk membantu pasien berolahraga di (Moadel et al., 2007; Heim, Malsburgh & rumah terbukti efektif mengurangi keluhan Niklas, 2007; Yang, Tsai, Huang, Lin, 2010). fatigue.AdapunhasilstudimetaanalisisDujits Sejalan dengan hasil penelitian Coleman et al et al (2011) mengatasi fatigue dengan terapi (2012) membandingkan terapi olahraga olahragadanterapiperilakuakanberdampak dibawah juga terhadap perbaikan fungsi psikososial seperti berjalan, pengawasan maupun tanpa Terapi psikoedukasi dengan berolahraga ini terapi di olahraga rumah pasien. membantupasiendalammengatasifatigue. pemberian informasi yang adekuat terhadap pasien akan membantu pasien membentuk bahwa hal yang harus diutamakan dalam pola pelaksanaan olahraga adalah kepatuhan penangananfatiguesecaramandiri. pasien. Latihan yang dilaksanakan secara terstruktur pengalaman akan mengalami hambatan perilaku membuktikan (Heim, pengawasan keduanya sama-sama efektif Cramp & Daniel (2011) mengungkapkan Hal diberikan baru khususnya bahwa dalam Keluhan fatigue sangat berkaitan dengan distress piskologis., maka kepatuhan bagi pasien berupa hambatan penangananfatiguetidakterbataspadaaspek transportasi,cuaca,kondisiekonomikeluarga, isiksaja.Bentukolahragadenganpendekatan serta kondisi isik pasien yang menentukan tehnikolahtubuhdanpikiransecaraevidence kemampuan pasien mencapai pusat olahraga based terbukti mengurangi gejala fatigue (Owens, 2009). (Moadel et al, 2007; Appling, et al. 2012) Berdasarkan hal tersebut perlu adanya Prinsip latihan pernapasan, pergerakan otot pengembangan terkait dan beberapa bagian tubuh serta latihan olahraga yang mudah diaplikasikan, murah konsentrasi akan memberikan efek relaksasi serta dapat dilaksanakan secara mandiri di dan pengaliran energi positif yang diyakini rumah. dapat memperbaiki sel tubuh yang rusak Jackson Beberapa & evidence penelitian Berndt, based mengembangkan penggabungan terapi aktivitas dengan terapi (Cecilia et al. 2012; Chan et al. 2013). Yoga merupakan olahraga populer tetapi JKA|Volume1|Nomor2|Desember2014 214 JurnalKeperawatan‘Aisyiyah membutuhkan instruktur khusus untuk melakukannya. At-Tharsyah Berger, A.M., Lockart, K., Agrawal, S. (2009). (2007) Variability of Patterns of Fatigue and mengungkapkan bahwa umat muslim dapat Quality of Life Over Time Based on memperoleh manfaat seperti olahraga yoga Different melalui aktivitas shalatnya, namun penelitian ChemotherapyRegimens.OncologyNursing terkait pengaruh aktivitas shalat terhadap Forum 5 (36). Doi : 10.1188/09.ONF.563- fatiguebelumditemukan. 570 Breast diakses Cancer 20 Juni Adjuvant 2014 dari http://ons.metapress.com/content/27np7 627v666006p/ SIMPULAN&SARAN Jenis latihan yang diterapkan pada pasien Borneman, T., Piper, B.F., Kocyways, M., yang mengalami fatigue adalah jenis latihan Munevar, C.M., Sun, V., Uman, G.C., Ferrell, yangbertujuanuntukmeningkatkankekuatan B.R.(2012).AQualitativeanalysisofcancer otot ,melancarkan related fatigue in ambulatory Oncology. peredaran darah serta memberikan efek ClinicalJournalofOncologyNursing.16(1). relaksasiterhadappsikologis.Latihanberjalan DOI : 10.1188/12.CJON.E26-E32. Diakses kaki dalam waktu 30 menit sehari selama tanggal 3x/minggu cukup efektif dalam mengatasi ons.metapress.com/content/y7383653504 fatigue, namun tingkat kepatuhan terhadap 66205/ seluruh ekstremitas 15 Maret 2014 http:// latihan masih rendah. Informasi terapi Bray,F.,Ren,J.S.,Masuyer,E.,Ferlay,J.(2013). aktivitas ini dapat dijadikan bagian dari Global estimates of cancer prevalence for psikoedukasi 27 sites in the adult population in 2008. terhadap pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi untuk Internasional mengatasifatiguedirumah.Diperlukansuatu 132(5):1133–1145. tehnik 10.1002/ijc.27711 olahraga yang lebih mudah Journal Cancer, http://dx.doi.org/ PMID:22752881 diaplikasikan pasien di rumah serta suatu diakses tgl 12 Mei 2014 dari http:// intervensi onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1002/ijc.2 edukasi yang tepat untuk 7711/full mengatasifatiguemelaluiolahraga. Brown LF, Kroenke K (2009) Cancer-related DAFTARPUSTAKA fatigue and its associations with Berger, A.M., Kuhn, B.R., Farr, L.A., Lynch, J.A., depression and anxiety: a systematic Sagrawal, S., Chamberlain, J.,Von Essen review. Journal Of Psychosomatics.50: SG.(2009).Behavioraltherapyintervention 440–7. trial to improve sleep quality and cancerrelated 634–646. Carroll, J.K., Kohli, S., Mustian, K.M. (2007) 18: Pharmacologictreatmentofcancer-related (www.interscience.wiley.com). fatigue.The Oncologist;12(suppl 1):43–51 fatigue. Psycho-Oncology DOI:10.1002/pon.1438 JKA|Volume1|Nomor2|Desember2014 diakses tgl 13 Maret 2014 215 TerapiAktivitasOlahragauntukMengatasiFatigueSelamaMenjalaniKemoterapi https://theoncologist.alphamedpress.org/ (2012).Lackofmusclecontractileproperty content/12/suppl_1/43.full changes at the time of perceived physical Ferlay,J.,Soerjomataram,I.,Ervik,M.,Dikshit, exhaustion suggests central mechanisms R., Eser, S., Mathers., et al. (2013). contributing to early motor task failure in GLOBOCAN 2012 v1.0, Cancer Incidence patients with cancer-related andMortalityWorldwide:IARCCancerBase Journal Pain Symptom No. ;44,p.351–361 11 [Internet]. Lyon, France: fatigue. Management International Agency for Research on Lasic, G., Kitzmantel., Book, K., Probstl, A., Cancer. Diakses 20 Juli 2014 dari Ahlfeld,S.,Thoke-Colberg,A.,Landenberger, http://globocan.iarc.fr M. (2010). Frequency and development of Gilliam,L&StClair,D.(2011).Chemotherapy- side effects by oncology patients with Induced Weakness and Fatigue in Skeletal chemotherapy -- nursing assessment und Muscle:TheRoleofOxidativeStress.Forum dokumetation [sic] by CTCAE scale Review Article : AntiOxidants & Redox [German]. Signaling. 15(9).Mary Ann Liebert, Inc. DOI:10.1089/ars.2011.3965 Lorenz, et al. (2008). Evidence for Improving Palliative Care at the End of Life: A Horneber, M., Fischer, I., Dimeo, F., Rü ffer, J.U., Systematic Review. Annals of Internal Weis, J. (2012). Cancer-Related Fatigue Medicine 148:147-159. Retrieved mei Epidemiology,Pathogenesis,Diagnosis,and 19,2014www.annals.org. Treatment. Deutsches Ärzteblatt Mitchell, S.A.,Beck ,S.L., Hood, L.E., Moore, K., International; 109(9): 161–72 diakses 16 Tanner, E.R. (2007). Putting Evidence Into Mei http:// Practice: Evidence-Based Interventions for www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3 Fatigue During and Following Cancer and 314239/ Its Treatment. Clinical Journal of Oncology 2014 dari Karthikeyan, G., Jumnani, D., Prabhu, R., Manoor, U.K., Supe, S.S. (2012). Prevalence of National Comprehensive Cancer Network. Receiving Various Anticancer Therapies (2009). NCCN Clinical Practice Guidelines and its Impact on Quality of Life: A in Cross-Sectional Study. Indian Journal Retrieved Palliative Care. 18(3): 165–175. doi: http://www.nccn.org/professionals/physic 10.4103/0973-1075.10568diaksestanggal ian_gls/PDF/fatigue.pdf Mei Among 2014 Cancer fromwww.ons.org Patients 12 Fatigue Nursing. 11 (1). Retrieved mei,19.2014 dari Oncology™: Mei Cancer-relatedfatigue. 20, 2014 from http:// Nee jes, E., Van der Vorst, M., Blauwhoff- www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3 Buskermolen., Verheul, H. (2013). Aiming 573470/ for Kisiel, S.K., Davis, M.P., Siemionow, V., et al. a Better Management Understanding of and Cancer-Related JKA|Volume1|Nomor2|Desember2014 216 JurnalKeperawatan‘Aisyiyah Fatigue.TheOncologist;18:1135–1143. Mechanisms of cancer-related fatigue. The Retrieved Oncologist;12(suppl1):22–34. maret 21, 2013 from www.TheOncologist.com Smetlzer et al. (2010). Brunner & Suddarth's National Centre for Complementary and textbook of medical-surgical nursing. — Alternative Medicine. Expanding Horizons 12th ed. Lippincott Williams & Wilkins. of Health Care. What is CAM? Diakses Ebookfromlww.com tanggal 10 April 2014 dari: http:// nccam.nih.gov/health/ Nurhasanah,S.(2014).Analisakualitashidup Tonosaki A & Ishikawa, M .(2014). Physical activity intensity and health status perception of breast cancer patients pasien kanker payudara pada setiap siklus undergoing kemoterapi di Ruang Kemoterapi RSP. (Abstrack). European Journal of Oncology Tesis.UniversitasPadjadjaranBandung in Nursing,18(2):132-139 press Oh,H.S & Seo, S.W. (2011). Systematic review adjuvant chemotherapy. Weert,E.V.,May,A.M.,Korstjens,I.,Post,W.J., VanderSchans,C.P.,VandenBorneB.,etal. and meta-analysis of the correlates of (2010). Cancer-Related cancer-related fatigue. Worldviews on Rehabilitation: A Randomized Controlled Evidence-Based Nursing Fourth Quarter. Multicenter Trial Comparing Physical Retrieved20Maret2014. Training Combined Fatigue With and Cognitive- Paige, T. (2007). The relationship of fatigue BehavioralTherapyWithPhysicalTraining and meaning in life in breast cancer Only and With No Intervention. Physical survivors.OncologyNursingForum34. TherapyJournal;90(10). Prue,G.,Rankin,J.,Allen,J.,Gracey,J.,&Cramp, Yarbro CH., Wujcik D.,Gobel BH. (2011). F. (2006). Cancer-related fatigue: A critical Cancernursing:principlesandpractice-7th appraisal. European Journal of Cancer, edition. Jones and Bartlett Publishers, LLC. 42(7),846–863. Ebook Ryan, J.L, Carroll, J.K, Ryan, E.P. (2007). JKA|Volume1|Nomor2|Desember2014