Juli 2017 NAB/Unit : AUM: Fund Fact Sheet Rp Rp 1,366.59 625,858,270,963.05 Reksa Dana Pasar Uang Profil Manajer Investasi Tujuan Investasi PT BNI Asset Management adalah salah satu perusahaan efek terbesar di Indonesia yang melakukan kegiatan usaha sebagai manajer investasi yang memiliki pengalaman sejak 12 April 1995 dan merupakan anak perusahaan dari PT BNI Securities (99.90%). PT BNI Asset Management telah mendapat ijin usaha sebagai Manager Investasi dari Bapepam-LK (No. KEP-05/BL/MI/2011 tanggal 7 Juli 2011). Saat ini, PT BNI Asset Management mengelola 118 (seratus delapan belas) produk Reksa Dana. Memberikan tingkat pertumbuhan investasi yang menarik dengan risiko minimal sekaligus memperoleh tingkat likuiditas yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan dana tunai dalam kurun waktu yang singkat. Profil Risiko Investasi Kebijakan Investasi - Tingkat Risiko - Potensi Imbal Hasil 100% (seratus persen) pada instrumen pasar uang dalam negeri yang mempunyai jatuh tempo kurang dari 1 (satu) tahun dan/atau Efek bersifat utang. : Rendah : Rendah BNI-AM Dana Likuid VS Benchmark* 8% 7% 6% 5% 4% 3% 2% 1% 0% Kinerja Bulanan Reksadana Kinerja Bulanan Benchmark* Kinerja Reksadana Kinerja Benchmark* * Benchmark : Indeks Reksadana Pasar Uang (Infovesta Utama) Periode Tabel Kinerja Bulanan Reksadana Benchmark* Alokasi Dana Investasi Kinerja Reksa Dana Pada Tanggal Periode Reksadana Aug-16 0.55% 0.37% 1 Bulan 0.70% 0.30% Sep-16 0.52% 0.34% 3 Bulan 1.57% 0.95% Oct-16 0.55% 0.37% 6 Bulan 3.10% 2.12% Nov-16 0.53% 0.10% 1 Tahun 6.69% 4.20% Dec-16 0.74% 0.39% Sejak Awal Tahun 3.65% 2.56% Jan-17 0.54% 0.43% 38.9% 31-07-2017 Benchmark* 0.9% 61.3% Top 5 Efek Dalam Portofolio Feb-17 0.49% 0.45% Mar-17 0.52% 0.33% Deposito BANK MNC Internasional Apr-17 0.49% 0.37% Deposito BANK MUAMALAT May-17 0.50% 0.40% Deposito BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA Deposito BANK RIAU Deposito BANK SULUT Jun-17 0.36% 0.25% Jul-17 0.70% 0.30% Obligasi Deposito Kas Laporan Manajer Investasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada bulan Juli 2017 ditutup pada level 5,841 atau naik sebesar 0.19% (MoM). Sepanjang bulan Juli 2017, investor asing mencatatkan total jual bersih sebesar Rp 10.64 triliun. Di sisi lain, pasar obligasi yang dicerminkan oleh Indonesia Composite Bond Index (ICBI) ditutup di level 228 atau naik sebesar 0.31% (MoM) . Hingga akhir Juli, kepemilikan asing di surat berharga negara (SBN) tercatat sebesar Rp 776 triliun atau naik Rp 4.99 triliun dari posisi akhir Juni sebesar Rp 771 triliun. Tingkat imbal hasil pemerintah bertenor 10 tahun di bulan Juli ditutup di level 6.80% atau naikdari posisi Juni di level 6.93%. Sementara itu, nilai tukar Rupiah terhadap USD terapresiasi sebesar 0.17% ke level Rp 13,325 per Dollar AS. Dari domestik, BI kembali mempertahankan tingkat suku bunga acuan (7DRR) di level 4.75% sedangkan di bulan Juli terjadi inflasi sebesar 0.22% atau dibawah ekspektasi sebesar yang 0.19%. Selain itu, Perhatian investor tertuju pada rilis kinerja keuangan emiten 2Q’17. Dari eksternal, sesuai ekspektasi The Fed menahan suku bunganya di 1.25% dan masih mempertahankan rencana penyusutan neraca dalam waktu dekat meskipun tetap memperhatikan laju inflasi yang masih dibawah target. Investasi Pada Reksa Dana Rekening Pembelian - Tanggal Penawaran : 27 Desember 2012 - Minimum Investasi awal : Rp 1.000.000.000,- Minimum Investasi selanjutnya : Rp 100.000.000,- Perhitungan NAB/Unit : Harian - Bank Mega Cabang utama Tendean, Jakarta a/c : 01.074.0011.02322.1 a/n : REKSA DANA BNI-AM DANA LIKUID Biaya Investasi Penghargaan yang Diterima - Pembelian : Nihil Biaya Pengelolaan - Manajer Investasi : Maksimum 1,00% per Tahun - Bank Kustodian : Maksimum 0,15% per Tahun - Best Mutual Fund Award 2016, kategori Reksadana Pasar Uang Periode 3 tahun, Penyelenggara Majalah Investor-Infovesta; - Best Money Market (AUM>100B) fund 2016, Penyelenggara APRDI-Bloomberg. Bank Kustodi - PT BANK MEGA TBK PT BNI Asset Management Chase Plaza Lantai 6 Jl. Jend. Sudirman Kav.21, Jakarta - 12920 Telp : (021) 2996 9646 Fax : (021) 2996 9647 Email : [email protected] www.bni-am.co.id Calon investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana. Investasi melalui reksa dana mengandung resiko. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja serupa dimasa yang akan datang. Nilai Aktiva Bersih (NAB) reksa dana dapat naik atau turun sesuai dengan pergerakan harga pasar portofolio reksa dana yang bersangkutan. Sumber Data : Bloomberg & BNI Asset Management