Pertolongan pertama pada Penyakit Jantung

advertisement
Pertolongan pertama pada
Penyakit Jantung Koroner
(serangan jantung mendadak)
Adaptasi dan modifikasi oleh :
Mangatas SM Manalu
Umpamanya saat sekarang jam
18.00 sore, setelah sibuk bekerja
seharian, anda sedang dalam
perjalanan pulang dengan
mengendarai mobil...(anda
sendirian)
Anda sangat tegang
dan merasa tidak
enak badan …
Tiba2 anda merasa sakit seperti tertindih/terbakar
yang sangat hebat di tengah (tulang dada) &/dada
kiri, yang kemudian menjalar ke lengan &/
leher/dagu/rahang selama lebih dari 15 menit.
Jarak ke rumah sakit yang terdekat kira2 masih 5
Km, lebih celakanya lagi, anda tidak tahu apakah
anda dapat bertahan sampai sebegitu jauh.
Saat sendirian dan terkena serangan jantung
koroner, bagaimana cara pertolongan
pertamanya ?
Seseorang, ketika jantungnya tidak dapat
berdenyut secara normal, merasa akan
pingsan (pandangan kabur/gelap), mual dan
keringat dingin; hanya mempunyai waktu
kira2 10 detik, setelah itu ia akan
kehilangan kesadaran/pingsan. Jika
disekitarnya tidak ada orang memberi
pertolongan pertama, penderita harus
menggunakan 10 detik yang singkat ini
untuk berusaha menolong dirinya sendiri.
Harus bagaimana ???
Harus
bagaimana???
Anda dulu pernah dilatih
cara CPR (resusitasi
jantung-paru), tetapi
instrukturnya tidak pernah
mengajar anda bagaimana
cara menolong diri sendiri
!!!
Jawabannya :
Jangan panik, usahakan berbatuk terus
dengan sekuat tenaga !!
Setiap kali sebelum batuk, tariklah nafas dalam2
Kemudian batuk dengan kuat, dalam dan panjang,
seperti hendak mengeluarkan dahak yang berada
dalam dada.
Setiap selang dua detik, tariklah nafas sekali dan
berbatuk sekali, sampai merasa denyut jantung
anda sudah kembali normal, barulah beristirahat.
Usahakan mencari pertolongan dengan
mengklakson, menyalakan lampu dim atau alarm
mobil atau gunakan telefon genggam.
Tujuan menarik nafas ialah untuk
memasukan oxigen kedalam paru2.
Tujuan batuk adalah untuk menekan
jantung agar aliran darah bersirkulasi.
Menekan jantung juga dapat membantu
denyut jantung kembali normal. Ini akan
memberikan kesempatan penderita
untuk pergi ke rumah sakit.
ARTICLE PUBLISHED ON JOURNAL OF GENERAL HOSPITAL
ROCHESTER No 240, 1999 – Mangatas SMM
Hal lainnya yang bisa anda lakukan setelah itu :
• Segera taruh 2 butir Aspillets® dibawah lidah (JANGAN
DIKUNYAH / TELAN)
• Jika tidak ada Aspillets, bisa juga Aspirin® ¼ tablet, ini perlu
diminum dengan air
• Jika anda menderita sakit maag (Gastritis/Peptic Ulcer),
setelah memakai Aspirin/Aspillets, segera minum Omeprazole
(OMZ ®) 1 sampai 2 cap
• Jika anda tidak sampai terjatuh dan denyut nadi tangan / leher
masih kuat, segera taruh isoket ® atau cedocard ® 5 mg
dibawah lidah, kira-kira setelah 10 menit pemberian Aspillets
• Sediakan obat-obat tersebut dalam tas/kendaraan anda jika
anda memiliki Faktor-faktor risiko serangan jantung, seperti
yang tertulis di halaman selanjutnya
Anda memiliki risiko serangan jantung akut
jika ada ≥ 2 faktor :
1.
2.
3.
4.
5.
Anda gemuk (IMT/Indeks Massa Tubuh = BB / TB2)
> 27 Kg/m2
Anda menderita Diabetes Melitus (Glukosa darah
sewaktu (GDS)> 200 mg/dl + Gejala DM (Banyak
kencing, haus terus, lapar terus, lemah, kesemutan, dll)
bisa juga: GD Puasa > 126 mg/dl dan/atau GD 2 Jam
setelah makan > 200 mg/dl)
Anda perokok
Dislipidemia (gangguan kadar kolesterol (Kolest total
>160 mg/dl, Kolest-LDL > 130 mg/dl, Kolest HDL < 40
mg/dl dan/atau Trigliserida > 200 mg/dl)
Memiliki keluarga dengan riwayat serangan jantung
akut
Anda memiliki risiko serangan jantung akut
jika ada ≥ 2 faktor :
6. Anda penderita Tekanan darah tinggi (Tek darah pada ≥
2 kali pemeriksaan ≥ 140/90 mm Hg)
7. Lingkar pinggang diukur melalui pusat > 80 cm pada
wanita dan > 90 cm pada pria
8. Sedentary life style : kurang bergerak/olahraga, makan junk
food (makanan cepat saji = fastfood) setiap hari
9. Kepribadian tipe A (Ambisius, pekerja keras, perfeksionis,
pemarah, tendensi egois)
10. Asam urat tinggi (> 7 mg/dl), meskipun ini masih
kontroversial, dan / atau mikro/makroalbuminuria (dalam
urin terdapat protein albumin)
Silahkan memberitahu kepada orang lain cara
pertolongan pertama serangan jantung ini.
Mungkin saja dapat menolong mereka !!! Jangan
kira karena umur anda kurang dari 30 tahun,
tidak mungkin terkena serangan jantung.
Sehubungan dengan perubahan life style masa
kini yang cenderung penuh diet junk food (tinggi
karbohidrat, kolesterol, dan kurang serat), penuh
stres, dan kurang gerak tubuh, serangan jantung
dapat menyerang semua level umur.
Sebagai teman, usahakan untuk
mengirim artikel ini kepada teman
anda.
Download