KLASIFIKASI BAHAN KIMIA Laboratorium kimia adalah tempat dilaksanakannya berbagai aktivitas yang melibatkan pemakaian bahan kimia tertentu dimana kontak dengan bahan kimia akan terjadi baik langsung maupun tidak langsung. Bekal tentang pengetahuan bahan kimia perlu dimiliki mengingat bahan kimia memiliki potensi untuk menimbulkan bahaya baik terhadap kesehatan maupun dapat menimbulkan bahaya kecelakaan. Setiap bahan kimia itu berbahaya, namun tidak perlu merasa takut bekerja dengan bahan kimia bila tahu cara yang tepat untuk menanggulanginya. Klasifikasi atau penggolongan bahan kimia berbahaya diperlukan untuk memudahkan pengenalannya. Secara umum bahan kimia berbahya diklasifikasikan menjadi beberapa golongan diantaranya sebagai berikut : No. 1 2 Simbol Bahan Kimia Beracun (Toxic) Keterangan Contoh Adalah bahan kimia yang dapat menyebabkan bahaya terhadap kesehatan manusia atau menyebabkan kematian apabila terserap ke dalam tubuh karena tertelan, lewat pernafasan atau kontak lewat kulit. arsen triklorida, merkuri klorida, kalium sianida, hidrogen sulfida, metanol. Bahan Kimia Korosif (Corrosive) Adalah bahan kimia yang karena reaksi kimia Klor, belerang dioksida, asam dapat mengakibatkan kerusakan apabila kontak klorida, asam sulfat, soda, dengan jaringan tubuh atau bahan lain. api (NaOH) dg kadar > 2 %. 3 Bahan Kimia Mudah Terbakar (Flammable) Adalah bahan kimia yang mudah bereaksi dengan Al alkil fosfor, fosfor putih, oksigen dan dapat menimbulkan kebakaran. hidrida, asetilen, CaC2, Reaksi kebakaran yang amat cepat dapat juga Ca3P2, eter, alkohol, aseton, menimbulkan ledakan. benzena, logam natrium. 4 Bahan Kimia Mudah Meledak (Explosive) 5 Bahan Kimia Oksidator (Oxidation) Adalah suatu zat padat atau cair atau campuran keduanya yang karena suatu reaksi kimia dapat dinamit, 2,4,6-trinitrotoluen menghasilkan gas dalam jumlah dan tekanan yang (TNT), 2,4dinitrotoluena, besar serta suhu yang tinggi, sehingga dibenzoilperoksida menimbulkan kerusakan disekelilingnya. Adalah suatu bahan kimia yang mungkin tidak mudah terbakar, tetapi dapat menghasilkan oksigen yang dapat menyebabkan kebakaran bahan-bahan lainnya. 6 Hidrogen peroksida, kalium klorat, kalium permanganat, asam nitrat, ammonium nitrat. Gas Bertekanan (Compressed Gases) Adalah gas yang disimpan dibawah tekanan, baik Gas yang terdapat pada jalur gas yang ditekan maupun gas cair atau gas yang perpipaan dilarutkan dalam pelarut dibawah tekanan. 7 Bahan Kimia Berbahaya ( Harmfull) Utk bahan (padatan, cairan, gas) yg jika kontak / inhalasi / oral dapat menyebabkan bahaya terhadap kesehatan pada tingkat tertentu. 8 Bahan Kimia Karsinogenik 9 Bahan Kimia Berbahaya untuk Lingkungan ( Dangerous for nvironment) Piridyn, etilen glikol, diklorometan Utk menunjukkan paparan jangka pendek, menengah, panjang atau berulang dari bahan ini Contoh : benzena, benzidin, asbestos, naftilamin, sebabkan : karsinogenik, teratogenik, mutagenik, senyawaan nikel, vinyl toksisitas sistemik thd organ spesifik, toksisitas klorida, warfarin, thd sistem reproduksi, gangguan roaccutane saluranpernafasan. Utk bahan yg dpt merusak/ menyebabkan Tributil timah klorida, kematian ikan / organisme akuatik lain. - Bahan yg tetraklorometan, petroleum dpt erusak lapisan ozon - Bahan bersifat benzena, klorofluorokarbon persistent di lingkungan. (CFC), PCBs. 10 Bahan Kimia Iritasi (irritant) Utk bahan (padatan, cairan) jika kontak secara langsung / terus menerus dg kulit / selaput lendir dp sebabkan iritasi / peradangan. Ammonia, benzyl klorida, kalsium klorida, isopropilamina, asam dan basa encer.