UJIAN PROYEK AKHIR ANALISIS PEMILIHAN METODE PEMASANGAN GELAGAR JEMBATAN DITINJAU DARI SEGI BIAYA DAN WAKTU PADA PEMBANGUNAN JEMBATAN BUNGUR KECAMATAN MUNJUNGAN TRENGGALEK Oleh : Sugianto NRP. 3113040502 PROGRAM STUDI DIV TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA Latar Belakang • Berdasarkan kontrak bangunan atas jembatan Bungur dapat diselesaikan dalam jangka waktu pelaksanaan 154 hari dengan biaya Rp 4.440.744.970,47. Saat ini pekerjaan pembangunan jembatan Bungur telah dilaksanakan. Pemasangan gelagar jembatan ini menggunakan excavator / backhoe. Namun demikian metode ini bukan satu – satunya metode pemasangan gelagar khususnya bila ditinjau dari segi waktu dan biaya. Dalam penulisan tugas akhir ini akan dianalisa apakah ada suatu metode yang lebih baik dari metode pemasangan gelagar jembatan bungur saat ini. Rumusan Masalah • Metode yang manakah yang memberikan hasil berupa pemasangan gelagar jembatan yang paling hemat waktu dan biaya diantara dua metode yang dianalisa • Berapakah waktu yang diperlukan oleh masing – masing metode untuk menyelesaikan pemasangan gelagar pada jembatan bungur. • Berapakah biaya yang di butuhkan oleh masing – masing metode untuk menyelesaikan pemasangan gelagar pada jembatan bungur Batasan Masalah Analisis sesuai jangka waktu dan biaya yang tercantum dalam kontrak Dalam perbandingan ini menggunakan bahan, harga satuan, jenis konstruksi dan bentang jembatan yang sama Analisis hanya dilakukan pada pemasangan gelagar jembatan (bangunan atas)dan tidak membahas bangunan bawah. DED Struktur jembatan dianggap tetap. Harga Satuan Pekerjaan sesuai dengan Surat perjanjian kerja (kontrak) Maksud danTujuan Maksud Melakukan perbandingan antara dilaksanakan dengan metode lain. metode Tujuan Untuk memilih metode yang paling hemat waktu dan biaya yang Manfaat • Memperoleh metoda yang paling hemat waktu dan biaya. • Mendapatkan pengetahuan tentang berbagai metode pemasangan gelagar jembatan. • Dapat memberikan pertimbangan alternatif bagi proyek – proyek dengan konstruksi sejenis. Peta Lokasi Jembatan Bungur Metodologi Mulai Studi Literatur Data Primer 1. Prestasi kerja dilapangan Data Sekunder 1. Gambar Rencana 2. RAB 3. HSPK 4. Kurva S Pengumpulan Data Pengolahan Data Metode Eksisting Metode Pembanding Perhitungan Waktu Perhitungan Waktu Perhitungan Biaya Perhitungan Biaya Analisa Metode Pemasangan Gelagar Metode Hemat Waktu dan Biaya Tidak Tidak Dipakai Ya Memenuhi Kesimpulan dan Saran Selesai Pembahasan • Metode Excavator • Waktu penyelesaian pemasangan gelagar selama 6 hari • Waktu total penyelesaian bangunan atas 114 hari • Biaya total penyelesaian bngunan atas Rp 4.085.238.615,37 Pembahasan • Metode Peluncuran Manual • Waktu penyelesaian pemasangan gelagar selama 29 hari. • Waktu total penyelesaian bangunan atas 116 hari • Biaya total penyelesaian bngunan atas Rp 4.035.427.969,25 Kesimpulan dan Saran • Kesimpulan • Metode yang memberikan hasil berupa pemasangan gelagar jembatan yang paling hemat waktu dan biaya adalah metode peluncuran dengan cara manual. • Waktu yang diperlukan untuk menyelasaian pekerjaan bangunan atas jembatan Bungur dengan metode excavator selama 114 hari, sedangkan dengan metode peluncuran manual selama 116 hari • Biaya penyelesaian bangunan atas jembatan Bungur dengan metode excavator Rp 4.085.238.615,37 sedangkan dengan metode peluncuran manual Rp 4.035.427.969,25 Kesimpulan dan Saran • Saran • Metode peluncuran manual ini cocok dipakai untuk pembangunan jembatan yang bangunan bawahnya telah selesai, namun apabila pembangunan jembatan mulai dari pondasi yang memerlukan excavator untuk menggali pondasi dan mengerjakan pekerjaan – pekerjaan lainnya, maka pemasangan girdernya sebaiknya memakai metode excavator. • Untuk mempercepat peluncuran pada bentang jembatan yang jauh dari stock yard dapat menggunakan kereta khusus dengan roda mobil. • Perlu adanya penelitian berikutnya perihal metode pelaksanaan jembatan untuk daerah yang karakternya tidak sama dengan daerah Bungur. Daftar Pustaka • Ali,Tubagus Haedar. 1995. Prisip – Prinsip Network Planning. Jakarta : PT Gramedia. • Asiyanto. 2012. Metode Konstruksi Jembatan Beton. Jakarta : Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press) • Badri,Sofwan. 1983. Dasar –Dasar Network Planning. Jakarta : Bina Aksara • Ervianto, Wulfram I. 2004. Teori-Aplikasi Manajemen Proyek Konstruksi. Yogyakarta : Andi • Ervianto, Wulfram I. 2005. Manajemen Proyek Konstruksi. Yogyakarta : Andi • Peurifoy, L. Robert; Schexnayder, J. Clifford; Shapira, Aviad. (1956). Construction Planning, Equipment, and Methods. New York : McGrawHill. • Soeharto, Iman. 1999. Manajemen Proyek : Dari Konseptual Sampai Operasional. Jakarta : Penerbit Erlangga • Wilopo, Djoko. 2009. Metode Konstruksi dan Alat – Alat Berat. Jakarta : Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press) Terima kasih