BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN

advertisement
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI
A. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan
pada bab sebelumnya, yaitu kemampuan koneksi matematis awal siswa yang
mendapatkan pembelajaran konvensional lebih baik daripada kemampuan koneksi
matematis awal siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika interaktif
berbasis komputer. Selain itu, karena materi matematika yang diajarkan kepada
siswa pada penelitian ini adalah peluang, yaitu materi matematika yang sangat
berkaitan dengan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari dan berkaitan pula
dengan materi matematika lainnya. Jadi, untuk siswa yang mendapatkan
pembelajaran
konvensional,
guru
menjelaskan
materi
dan
memberikan
permasalahan tentang materi kepada siswa dengan menghubungkan materi
peluang dengan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari dan dengan materimateri matematika lainnya yang telah dipelajari. Kegiatan yang dilakukan guru
pada siswa yang pembelajaran konvensional tersebut, sejalan dengan indikator
dari kemampuan koneksi matematis siswa yang digunakan dalam penelitian ini.
Berdasarkan keadaan tersebut, dapat ditarik beberapa kesimpulan dari
hasil penelitian yang telah dilakukan.
1. Kemampuan koneksi matematis siswa yang mendapatkan pembelajaran
matematika interaktif berbasis komputer tidak lebih baik daripada siswa
yang mendapatkan pembelajaran konvensional.
Isnatika Trias, 2013
Pembelajaran Interaktif Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Dan
Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMA (Studi Quasi Experiment pada Siswa SMA di Kabupaten
Bandung)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
126
2. Peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa yang mendapatkan
pembelajaran matematika interaktif berbasis komputer tidak lebih baik
daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional.
3. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang mendapatkan
pembelajaran matematika interaktif berbasis komputer lebih baik daripada
siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional.
4. Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang
mendapatkan pembelajaran matematika interaktif berbasis komputer lebih
baik
daripada
dengan
siswa
yang
mendapatkan
pembelajaran
konvensional.
5. Sebagian besar siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika
interaktif berbasis komputer memberikan sikap positif (minat) terhadap
pembelajaran matematika interaktif berbasis komputer. Hanya saja minat
siswa untuk mempelajari matematika belum terlalu kuat dan siswa masih
membutuhkan banyak bantuan guru dalam memahami materi yang sedang
dipelajari.
B. IMPLIKASI
Implikasi yang ditemukan dari simpulan di atas dan pembahasan di bab IV
adalah sebagai berikut:
1. Pembelajaran
interaktif
berbasis
komputer
sangat
efektif
untuk
meningkatkan pemecahan masalah matematis siswa.
Isnatika Trias, 2013
Pembelajaran Interaktif Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Dan
Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMA (Studi Quasi Experiment pada Siswa SMA di Kabupaten
Bandung)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
127
2. Pembelajaran interaktif berbasis komputer baik dilaksanakan untuk
meningkatkan kemandirian belajar siswa dan kesadaran siswa atas
pentingnya mempelajari matematika.
3. Pembelajaran matematika interaktif berbasis komputer baik dilakukan
untuk meningkatkan minat dan sebagai daya tarik bagi siswa yang
memiliki minat yang rendah terhadap pelajaran matematika.
4. Pembelajaran matematika berbasis komputer baik dilaksanakan untuk
materi yang memerlukan banyak ilustrasi, sehingga guru dapat tertolong
ketika menjelaskan materi tersebut pada siswa.
C. REKOMENDASI
Berdasarkan simpulan dan implikasi penelitian, berikut ini disajikan
beberapa rekomendasi yang bersesuaian, di antaranya:
1. Pembelajaran intrekatif berbasis komputer hendaknya menjadi alternatif
pembelajaran
bagi
guru
SMA
khususnya
dalam
meningkatkan
kemampuan koneksi matematis siswa, pemecahan masalah matematis
siswa dan minat (sikap positif) siswa terhadap pembelajaran matematika.
2. Pembelajaran interaktif berbasis komputer hendaknya menjadi alternatif
pembelajaran untuk materi matematika lainnya (selain materi peluang
SMA) yang memerlukan banyak ilustrasi dalam penjelasannya, dan
jenjang pendidikan lainnya seperti SD, karena pembelajaran ini efektif
meningkatkan kemampuan matematis dan minat siswa terhadap pelajaran
matematika.
Isnatika Trias, 2013
Pembelajaran Interaktif Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Dan
Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMA (Studi Quasi Experiment pada Siswa SMA di Kabupaten
Bandung)
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
Download