DownloadBuka HBDI, Mendag: Momentum Sejajarkan

advertisement
SIARAN PERS
Biro Hubungan Masyarakat
Gd. I Lt. 2, Jl. M.I Ridwan Rais No. 5, Jakarta 10110
Telp: 021-3860371/Fax: 021-3508711
www.kemendag.go.id
Buka HBDI,
Mendag: Momentum Sejajarkan Merek Lokal dengan Merek Internasional
Jakarta, 15 Agustus 2017 – Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyatakan antusiasmenya
menyambut Hari Ulang Tahun ke-72 Republik Indonesia dengan semarak diskon pada gelaran
Happy Birth Day Indonesia (HBDI) Festival dan Hari Belanja Diskon Indonesia (HBDI). Menurut
Enggar, kedua HBDI yang digagas Himpunan Penyewa Pusat Belanja Indonesia (HIPPINDO)
tersebut merupakan kesempatan emas menyandingkan berbagai merek lokal dengan merek
internasional.
“Saat ini adalah momentum yang paling tepat bagi merek-merek lokal untuk bangkit dan sejajar
dengan merek-merek asing. Saya ingin melalui HBDI ini, merek lokal dapat lebih dikenal di dalam
dan luar negeri sehingga memacu pelaku usaha pemilik merek tersebut meningkatkan daya
saingnya. Hal tersebut penting untuk menggerakkan industri dalam negeri,” tegas Mendag Enggar
saat membuka secara resmi HBDI di JIExpo Kemayoran, Jakarta, hari ini, Selasa (15/8).
Happy Birth Day Indonesia (HBDI) Festival diselenggarakan selama 13 hari pada 15-27 Agustus
2017 di JIExpo Kemayoran. Sementara itu Hari Belanja Diskon Indonesia (HBDI) akan berlangsung
pada 17-20 Agustus 2017 di seluruh ritel modern di Indonesia. HBDI ditargetkan dapat menarik
sebanyak 20 juta konsumen.
Enggar mengungkapkan, sebanyak 300 merek lokal dan 200 merek internasional akan
memeriahkan HBDI. Merek lokal besar yang ikut memeriahkan antara lain Hammer, Buccheri,
Ramayana, Sarinah, Executive, Sari Ratu, Marco, J.Co, Alfamart, Mustika Ratu, Hokben, Gramedia,
Alun Alun Indonesia, dan Salt & Pepper.
“Saya mengapresiasi para pengusaha yang telah berpartisipasi. Ini menunjukkan rasa syukur
mereka dengan memberikan kado yang fantastis, yaitu diskon yang dilakukan serentak di seluruh
Indonesia,” ujar Enggar.
Pada kesempatan itu, Enggar berpesan kepada para pengusaha ritel untuk terus berkontribusi bagi
kemajuan ekonomi nasional. Pasalnya, kontribusi ritel baik dari sisi pendapatan maupun tenaga
kerja sangat besar.
“Jika terjadi sesuatu di ritel maka ekonomi dapat terganggu. Pemerintah berkomitmen terus
memberi perhatian kepada dunia usaha ritel karena menjadi salah satu ujung tombak
perdagangan. Selain itu jangan lupa untuk terus berinovasi dan menyesuaikan dengan tren terus
bergeser mengikuti selera konsumen,” imbuh Enggar.
Genjot Peningkatan Daya Beli
Berdasarkan survey Nielsen pada 2016, pertumbuhan sektor ritel di Indonesia sejak 2014
mengalami penurunan, namun tetap tumbuh positif. Pada 2016 tumbuh 7,7%, turun dibandingkan
pada 2015 yang sebesar 11,6%. Sementara itu, data BPS menunjukkan sektor konsumsi rumah
tangga pada kuartal pertama 2017 tumbuh 4,93%, lebih rendah dibandingkan kuartal pertama
2016 yang tumbuh 4,97%.
Namun, Enggar meyakinkan bahwa penurunan tren konsumsi tersebut tidak merefleksikan
penurunan tingkat daya beli masyarakat karena kemampuan masyarakat untuk menabung sudah
meningkat. “Jangan ada kekhawatiran soal isu penurunan daya beli karena sebenarnya kini kelas
menengah bawah telah banyak menabung dan menyimpan, namun belanja mereka tetap. Artinya,
kemampuan daya beli mereka sebenarnya meningkat,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Enggar optimistis acara HBDI dapat dapat terus menstimulus peningkatan daya
beli. “HBDI ini merupakan kado bagi HUT Indonesia yang dapat memberikan dampak positif dalam
meningkatkan daya beli masyarakat dan sektor ritel di Indonesia,” lanjut Enggar.
Selain itu, HBDI juga diharapkan dapat menjadi wisata belanja nasional yang mampu menarik
wisatawan mancanegara, sehingga juga dapat dijadikan kesempatan memperkenalkan
kebudayaan Indonesia. Enggar memimpikan HBDI dapat menjadi acara ikonik seperti Black Friday
di Amerika Serikat atau Boxing Day Sale di Inggris, sekaligus makin mengukuhkan HBDI sebagai
hari belanja offline nasional.
Pada pembukaan HBDI tersebut, Enggar kembali menyatakan sambutan baik dan dukungannya
pada penyelenggaraan HBDI yang diharapkan dapat mengakselerasi momentum memajukan
perekonomian nasional.
“Kami mengajak masyarakat luas untuk turut serta meramaikan acara ini demi memajukan
perekonomian kita bersama,” pungkasnya.
--selesai-Informasi lebih lanjut hubungi:
Marolop Nainggolan
Kepala Biro Humas
Kementerian Perdagangan
Telp/Fax: 021-3860371/021-3508711
Email: [email protected]
Fetnayeti
Direktur Bina Usaha dan Pelaku Distribusi
Ditjen Perdagangan Dalam Negeri
Kementerian Perdagangan
Telp/Fax: 021-23528531/021-23528531
Email: [email protected]
Download