pengaruh penerapan sarbanes oxley act section 404 terhadap
advertisement
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang didukung data dan informasi yang telah dikemukakan sebelumnya, penulis menarik kesimpulan bahwa : 1. Pelaksanaan penerapan Sarbanes Oxley Act section 404 di TELKOM sudah cukup efektif, terbukti dari hasil penyebaran kuesioner dan adanya beberapa faktor penunjang sebagai berikut : a. Sebagai perusahaan yang multilisted, PT TELKOM telah mematuhi permintaan dan peraturan yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal- Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) dan The United Securities Exchange Commission (US SEC) untuk melaksanakan penerapan Sarbanes Oxley Act section 404 yaitu mengenai penilaian manajemen terhadap pengendalian internal. b. Implementasi Sarbanes Oxley Act section 404 telah dijalankan dengan cukup baik. c. PT TELKOM juga menganut COSO (The Committee of Sponsoring Organization) internal control framework, sebagai suatu kerangka kerja yang digunakan saat ini, dan telah dijalankan dengan cukup baik. 2. Masalah yang timbul terkait dengan penerapan Sarbanes Oxley Act section 404 telah teratasi, seperti : a. People & Organization Pada awal penerapan Sarbanes Oxley Act pemahaman karyawan belum seragam. Namun, sekarang masalah mengenai pemahaman karyawan, telah teratasi dengan pemberian pelatihan terkait Sarbanes Oxley Act. b. Dokumentasi & Pelaporan Masalah dokumentasi tentunya telah teratasi, seiring penerapan Sarbanes Oxley Act section 404 yang mewajibkan perusahaan untuk merancang, mendokumentasikan, mengevaluasi, dan melaporkan hasil evaluasi atas efektivitas pengendalian internal dalam rangka pelaporan keuangan di dalam laporan manajemen yang kemudian wajib dievaluasi oleh auditor eksternal. c. Policy Dengan adanya Keputusan Direksi (KD), seperti KD.76/PW000/PROIIC/2006 yang diterbitkan tanggal 22 Desember 2006 perihal Kebijakan tentang Pengendalian dan Prosedur Pengungkapan serta Pengendalian Internal atas Pelaporan Keuangan, KR.01/PW000/PRO-IIC/2007 perihal Perancangan Pengendalian Internal Atas Pelaporan Keuangan dan Format Sertifikasi PT. Telkom, diterbitkan tanggal 9 Pebruari 2007, KD.80/PS730/COP- F0023000/2006 perihal Peta Peran, Proses Bisnis, dan Proses Lateral untuk Divisi Regional dan Kantor Daerah Pelayanan Telekomunikasi, BISPRO SOA R.03.01 yang berlaku mulai 1 April 2007 Menunjukkan bahwa masalah kebutuhan akan kebijakan baru telah teratasi. 3. Penerapan Sarbanes Oxley Act section 404 terhadap efektivitas internal control perusahaan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan. Hal ini terbukti dengan : a. Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan bahwa thitung (3,288) > ttabel (2,306), maka Ha diterima (penerapan Sarbanes Oxley Act Section 404 memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas internal control) b. Selain itu, nilai koefisien korelasi yang telah penulis hitung dengan sebesar 0.802 atau 80,2%. 5.2 Saran 5.2.1 Saran untuk perusahaan Berdasarkan kesimpulan dan pembahasan tersebut, berikut adalah saran-saran berkaitan dengan hal-hal yang perlu diperhatikan dan dimaksudkan untuk memberikan masukan pada perusahaan sebagai berikut : 1. Perusahaan terus meningkatkan sosialisasi penerapan Sarbanes Oxley Act section 404 kepada seluruh unit bagian, agar perusahaan memperoleh opini wajar tanpa pengecualian pada audit SOA. 2. Seluruh kegiatan operasional dan penggunaan sumber daya agar dilakukan secara efektif dan efisien untuk mencapai cost effectiveness. 3. Aktivitas pengendalian hendaknya terus dilakukan pada bagian yang dianggap memiliki kelemahan maupun kekurangan yang berdampak signifikan, agar perusahaan dapat me-minimize fraud. 4. Meningkatkan standar akuntabilitas korporasi, transparansi dalam pelaporan keuangan, me-minimize fraud, serta membuat perhatian pada tingkat sangat tinggi terhadap corporate governance. Dengan begitu, tidak dapat dipungkiri bahwa stockholder satisfaction akan tercipta. 5.2.2 Saran untuk peneliti selanjutnya Penulis menyarankan bagi peneliti selanjutnya yang akan menulis karya ilmiah mengenai penerapan Sarbanes Oxley Act section 404, agar membandingkan sebelum dan sesudah penerapan Sarbanes Oxley Act section 404 di TELKOM. Alangkah baiknya jika peneliti selanjutnya tidak hanya menyoroti Sarbanes Oxley Act section 404 namun juga menyoroti section 302-nya, karena TELKOM juga menerapkan Sarbanes Oxley Act section 302 yang mewajibkan Direktur Utama dan Direktur Keuangan untuk melakukan sertifikasi terhadap laporan keuangan Perusahaan kepada United States Securities and Exchange Commission (US SEC).
